Þ OHP + Transparan
Þ Chart
Þ ELCB
Þ Saklar langkah
Kepustakaan
Keterangan
PERHITUNGAN BEBAN
PENENTUAN KOMPONEN
MCB
KABEL & TERMINAL
ELCB
SAKELAR LANGKAH
MENGGAMBAR RANGKAIAN
DIAGRAM RANGKAIAN
DIAGRAM PENGAWATAN
1. Motivasi
1.1.Guru memperlihatkan beberapa gambar panel yang ada Tanya jawab OHP 5‘
di lapangan yang benar dan yang salah dan Slide
mendiskusikannya.
1.2.Guru mendiskusikan keuntungan dan kerugiannya. Diskusi 8‘
1.3.Guru menjelaskan tujuan prakktik. Ceramah 2‘
2. Elaborasi
1.4.Guru menerangkan perhitungan beban ( daya & arus ). Ceramah lembar Info 20 ‘
1.5.Guru menerangkan cara menentukan komponen Ceramah Lemb Info 15 ‘
PHB. MCB , ELCB
Kwh
1.6.Guru menjelaskan gambar rangkaian , gambar Ceramah OHP , Trans 25 ‘
pengawatan dan tata letak komponen PHB. Chart
1.7.Guru menerangkan cara pengujian PHB. Ceramah Gb. Rangkaian 20 ‘
3. Konsolidasi
1.8.Guru menanyakan beberapa permasalahan pada Tanya jawab 15 ‘
penentuan komponen PHB.
1.9.Guru membuka forum tanya jawab. Tanya jawab 10 ‘
4. Evaluasi
1.10.Test kecil. Test tertulis Lembar Tugas 30 ‘
Halaman:
0-3
PERENCANAAN PHB PENERANGAN
PERENCANAAN APLIKASI PHB 1 FASA DAN 3 FASA
Perencanaan PHB penerangan diawali dari penentuan beban yang harus ditanggung.
Beban listrik yang dinyatakan dalam besaran arus nominal pada rangkaian akhir.
Besarnya beban listrik dapat ditentukan dengan menggunakan rumus :
a. Untuk arus bolak balik satu fasa
P
I =
U x Cos j
Halaman:
1-1
2. Selanjutnya menentukan pemutus tenaga untuk rangkaian akhir rangkaian cabang
dan rangkaian utama.
a. Untuk rangkaian akhir.
Kuat Arus Penampang Kabel Pemutus daya
Kelompok Tiap Yang digunakan Yang digunakan
kelompok
1 6,36 A 1,5 mm2 10 A
2 8,86 A 1,5 mm2 10 A
3 6,36 A 1,5 mm 2
10 A
4 6,136 A 1,5 mm 2
10 A
5 6,36 A 1,5 mm2 10 A
6 8,86 A 1,5 mm 2
10 A
2,5 mm2
III 15,22 A 15 A
Halaman:
1-2
b. Penentuan Kwh meter
Kwh meter yang digunakan dipilih yang memiliki kemampuan tegangan fasa - nol
220 volt atau fasa - fasa 380 Volt, sedangkan kemampuan arusnya ³ 20 A.
c. Penentuan Pengaman Arus Sisa ( ELCB ).
Karena ELCB digunakan untuk mengamankan seluruh rangkaian instalasi maka
digunakan ELCB tiga fasa dengan sensitifitas 30 mA dan kemampuan hantar arus ³ 20 A.
d. Penentuan Sakelar Langkah
Sakelar langkah yang diperlukan adalah sakelar langkah dengan tegangan koil 220 Volt dan
kemampuan kontak 1 amper untuk beban 2 lampu TL 20 W . Karena terdapat dua tangga
maka dibutuhkan dua buah sakelar langkah .
e. Penentuan Terminal Keluaran PHB
Terminal keluaran PHB diharapkan setidak - tidaknya memiliki kemampuan menghantar arus
sama dengan kemampuan penghantar yaitu 10 A .
f. Pemutusan lampu Tanda
Untuk lampu indikator ada tidaknya tegangan tiap fasa dipasang lampu tanda tiga warna,
masing - masing warna merah untuk fasa 1 , kuning untuk fasa 2 dan hijau untuk fasa 3.
Lampu yang digunakan lampu 5 W / 220 Volt , ketiga lampu dipasang dipintu panel.
Halaman:
1-3
4. Membuat Gambar
a. Gambar diagram PHB
Halaman:
1-4
b. Gambar diagram pengawatan.
Halaman:
1-5
c. Gambar Tata Letak Komponen.
Halaman:
1-6
Latihan
1. Sebuah PHB 1 fasa sederhana instalasi sebuah rumah yang terdiri dari dua kelompok
beban. Daya beban kelompok 1 = 1620 watt dan kelompok 2 = 2100 watt. Jika faktor
daya beban = 0,8 dan tegangan 220 V.
Tentukan :
a. Arus beban masing - masing kelompok.
b. Penampang kabel NYA yang digunakan.
c. Pemutus tenaga tiap kelompok.
d. Hantaran.
e. Pemutus tenaga utama.
f. Gambar rangkaian.
Halaman:
2-1
Jawaban
1.
a. Arus beban kelompok
P
I =
V Cos j
1620
I = = 9,2 Amper
220 x 0,8
Arus beban kelompok 2
2100
I = = 6,8 Amper
220 x 0,8
b. Kabel NYA yang digunakan rangkaian kelompok 1 dan 2 sama yaitu NYA 2,5 mm 2
c. Pemutus tenaga digunakan MCB.
Kelompok 1 MCB 10 A.
Kelompok 2 MCB 10 A.
d. Hantaran utama NYA 4 mm2
e. MCB utama 15 A.
f.
Halaman:
3-1
Transparan
Halaman:
4-1