Modul MAPABA PDF
Modul MAPABA PDF
MAPABA XXVII
Tema
“ Membentuk pribadi yang loyal, gigih dan berjiwa
revolusioner”
TUJUAN PMII
“Terbentuknya pribadi muslim Indonesia yang
bertaqwa kepada Allah SWT, berbudi luhur, berilmu,
cakap dan bertanggungjawab dalam mengamalkan
ilmunya serta komitmen memperjuangkan citacita
kemerdekaan Indonesia”
1
Rayon Radikal Al-Faruq
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI................................................................................ i
MAPABA ? ............................................................................... 1
SAMBUTAN KETUA RAYON ..................................................... 3
SAMBUTAN KETUA KOPRI ....................................................... 6
SAMBUTAN KETUA SC MAPABA XXVII .................................... 8
SAMBUTAN KETUA PELAKSANA MAPABA XXVII ................... 10
SEJARAH BANGSA INDONESIA .............................................. 13
SEJARAH DAN KEORGANISASIAN PMII.................................. 25
STUDI GENDER DAN KOPRI ................................................... 35
AHLUSUNNAH WAL JAMAAH ................................................ 44
NILAI DASAR PERGERAKAN ................................................... 51
ANALISIS SOSIAL .................................................................... 59
ANALISIS DIRI ........................................................................ 63
GENEOLOGI GERAKAN .......................................................... 70
PAHAM ISLAM INDONESIA.................................................... 70
SEJARAH PMII RAYON “RADIKAL AL-FARUQ” ....................... 75
SUSUNAN KEPANITIAN MASA PENERIMAAN ANGGOTA BARU
(MAPABA) XXVII PERGERAKAN MAHASISWA ISLAM
INDONESIA “RADIKAL”AL-FARUQ ......................................... 82
PENGURUS RAYON “RADIKAL AL-FARUQ” Masa Khidmat
2022-2023 ............................................................................. 89
i
Rayon Radikal Al-Faruq
MAPABA ?
Masa Penerimaan Anggota Baru (MAPABA)
adalah fase orientasi dan pengenalan awal Pergerakan
Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) kepada mahasiswa
dalam rangka rekruitmen untuk menjadi anggota PMII.
Jadi, MAPABA merupakan tahap pertama jenjang
kaderisasi formal bagi mahasiswa untuk berproses di
PMII. Maka, setiap mahasiswa yang ikut berproses di
PMII, terlebih dahulu harus mengikuti MAPABA karena
dapat dikatakan MAPABA adalah gerbang awal untuk
berproses dalam PMII.
Tujuan MAPABA secara umum adalah
diharapkannya peserta mapaba menjadi anggota yang
berkualitas mu’takid, yakni anggota yang memiliki
loyalitas atau kesetiaan terhadap organisasi. Maksud
anggota PMII yang Mu’takid adalah meyakini PMII
sebagai wadah pergerakan yang tepat untuk
memperjuangkan kebenaran sesuai akidah Islam
Ahlussunnah wal Jama’ah dan menegakkan martabat
Bangsa sesuai cita-cita kemerdekaan Negara Kesatuan
Republik Indonesia (sebagaimana tujuan PMII dalam
Bab 4 AD PMII). Secara khusus, setelah mengikuti
MAPABA anggota diharapkan:
1. Memiliki keyakinan bahwa PMII adalah organisasi
kemahasiswaan yang paling tepat untuk
pengembangan diri mahasiswa Islam.
2. Memiliki keyakinan bahwa PMII adalah organisasi
mahasiswa Islam yang paling tepat untuk
memperjuangkan idealisme.
1
Rayon Radikal Al-Faruq
2
Rayon Radikal Al-Faruq
Alhamdulillahirobbil
alamin washolatu
wassalamu ala rasulillahi
Aamiin ama ba’du
Salam pergerakan…
Salam perjuangan
3
Rayon Radikal Al-Faruq
4
Rayon Radikal Al-Faruq
A Dzakiy Izzul W AM
5
Rayon Radikal Al-Faruq
Assallamu’alaikum wr.wb
Alhamdulillah
puji syukur kehadirat
Allah Subhanahuwata’ala
atas limpahan rahmat
serta Hidayah nya
sehingga kita dapat
bersama berproses yang
insya Allah akan
membawa manfaat.
Sholawat serta salam
semoga senantiasa
tercurah kan kepada Nabi
Muhammad Sallallahu alaihi wasallam yang kita
nantikan syafaatnya kelak diyaumil akhir.
Masa penerimaan anggota Baru pada dasarnya
adalah pendidikan formal di PMII pertama untuk
memasuki dunia pergerakan dalam tahap ini sahabat
sahabati akan mengetahui bagaimana PMII sebagai
sebuah organisasi.
Sahabat sahabati yang saya hormati sejak
berdirinya pada 17 April 1960 hingga kini PMII menjadi
salah satu organisasi terbesar di Indonesia dengan visi
keislaman dan kebangsaan, PMII terus tumbuh menjadi
organisasi yang memproduksi kader-kader untuk
memperjuangkan Keutuhan NKRI dan Pancasila yang
berlandaskan Islam Ahlussunnah Wal Jamaah. Sebagai
organisasi pergerakan sudah seharusnya PMII mampu
6
Rayon Radikal Al-Faruq
Laila Novita
7
Rayon Radikal Al-Faruq
8
Rayon Radikal Al-Faruq
9
Rayon Radikal Al-Faruq
Assalammu’alaikum Wr Wb
Segala puji bagi
Allah SWT atas rahmat
yang telah diberikan
kepada kita, sehingga kita
dapat berjumpa dalam
keadaan sehat yang
walafiat dalam
pelaksanaan Masa
Penerimaan Anggota Baru
(MAPABA) XXVII yang fa insya Allah penuh dengan
barokah ini.
Sholawat serta salam senantiasa tercurahkan
kepada Nabi Muhammad SAW yang telah membimbing
kita dari zaman jahiliyah menuju zaman yang
berilmiyyah, semoga kelak kita mendapatkan syafaat
dari beliau di hari akhir nanti.
Tak lupa yang saya banggakan kepada seluruh
calon sahabat/i Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia
(PMII), Rayon “Radikal” Al-Faruq, salam silaturahim
dan salam pergerakan.
10
Rayon Radikal Al-Faruq
11
Rayon Radikal Al-Faruq
12
Rayon Radikal Al-Faruq
A. Kebangkitan Nasional
1
Inyiak Talago,"Organisasi Pergerakan Nasional,"materisma,
Agustus 4, 2022,https://www.materisma.com/2014/01/organisasi-
pergerakan-nasional-budi.html.
13
Rayon Radikal Al-Faruq
2
Juniawandahlan,”PERJUANGAN BARU DI ABAD
BARU,"Kemendikbud, Desember 17, 2017,
https://kebudayaan.kemdikbud.go.id/mkn/perjuangan-baru-di-abad-
baru/.
14
Rayon Radikal Al-Faruq
3
Admin Disdik02,"SEJARAH HARI KEBANGKITAN
NASIONAL,"disdik, May 20, 2021,https://disdik.grobogan.go.id/2-
uncategorised/138-sejarah-hari-kebangkitan-nasional.
15
Rayon Radikal Al-Faruq
4
Sugeng,"Sejarah Dan Perkembangan Konstitusi Di
Indonesia,"mkri,Agustus 13,
2015,https://www.mkri.id/index.php?page=web.Berita&id.
16
Rayon Radikal Al-Faruq
5
Sugeng,"Sejarah Dan Perkembangan Konstitusi Di
Indonesia,"mkri,Agustus 13,
2015,https://www.mkri.id/index.php?page=web.Berita&id.
6
Sugeng,"Sejarah Dan Perkembangan Konstitusi Di
Indonesia,"mkri,Agustus 13,
2015,https://www.mkri.id/index.php?page=web.Berita&id.
17
Rayon Radikal Al-Faruq
7
Okto Dellon Sunuraz Putra,"Orde Baru,"kemdikbud, 2019,
https://sumber.belajar.kemdikbud.go.id/repos/FileUpload/Orde%2
0Baru-BB/Topik-1.html.
18
Rayon Radikal Al-Faruq
8
Fahri Abdillah,"Kehidupan Politik dan Ekonomi Masa Orde
Baru,"ruangguru, Agustus 30, 2022,
https://www.ruangguru.com/blog/kehidupan-politik-dan-ekonomi-
masa-orde-baru.
9
Fahri Abdillah,"Kehidupan Politik dan Ekonomi Masa Orde
Baru,"ruangguru, Agustus 30, 2022,
https://www.ruangguru.com/blog/kehidupan-politik-dan-ekonomi-
masa-orde-baru.
19
Rayon Radikal Al-Faruq
1. Pemerintah Habibie
10
Leo Bisma,"Mengenal Masa Reformasi di Indonesia,"ruangguru,
April 14, 2022, https://www.ruangguru.com/blog/mengenal-masa-
reformasi-di-indonesia.
20
Rayon Radikal Al-Faruq
21
Rayon Radikal Al-Faruq
22
Rayon Radikal Al-Faruq
23
Rayon Radikal Al-Faruq
24
Rayon Radikal Al-Faruq
A. Sejarah PMII
Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia
(PMII) lahir sebagai sebuah organisasi sejak tahun 17
April 1960. Kondisi sosial politik tahun itu terjadi
perebutan kekuasaan antara kaum Islam modernis
dengan NASAKOM (NasionaIis, Agama, dan
Komunis). Pada waktu itu kekuasaan yang dekat adalah
PKI dengan orang-orang tradisionalis dan nasionalis.
Ketiga kelompok ini memiliki persamaan dalam
perjuangan dan pandangan politiknya.
Pada pemilu tahun 1955, PKI dan NU
memiliki suara yang sangat signifikan dibanding partai
yang lainnya. Semua partai politik yang melebarkan
lingkup politiknya sampai ditingkat mahasiswa, seperti:
Masyumi, HMI, PKI-CGMNI, PMI-GMNI. Saat itu
terjadi konflik ditingkat HMI yang saat itu merupakan
satu-satunya organisasi mahasiswa Islam. Kebetulan
dalam organisasi ini banyak juga kader-kader NU, yang
merasa tidak cocok dengan strategi dan kebijakan
organisasi. Sehingga akhimya Mahbub Junaidi, dkk,
keluar dari HMI dan membentuk PMII untuk mewadahi
mahasiwa tradisionalis di Surabaya pada tanggal 16
April 1960.
Pada awalnya PMII juga merupakan
organisasi dibawah naungan NU, yang kemudian
melepaskan diri dari cengkeraman partai pada tahun
1972 dengan deklarasi Munarjati. Kelahiran Pergerakan
Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) tidak dapat
dipisahkan dengan kelahiran dan keberadaan IPNU-
IPPNU secara Yuridis formal, Dalam wadah IPNU-
25
Rayon Radikal Al-Faruq
B. Lahirnya PMII
Musyawarah Mahasiswa NU di Surabaya
menghasilkan keputusan Konferensi Besar di Kaliurang,
Yogyakarta pada tanggal 14-17 Maret 1960,
mempercayakan kepada 14 orang sebagai perintis awal
PMII antara lain:
No NAMA ASAL
1. Cholid Mawardi
2. M. Said Budairy Jakarta.
3. M. Sobich Ubaid Jakarta
4. M. Makmum Syukri Bandung
5. Badrudinsyah Bandung
6. H. Ismail Makky Yogyakarta
7. Nuril Huda Suaby Surakarta
8. Moensif Nahrowi Yogyakarta
9. Lailiy Mansur Surakarta
10. Abdul Wahab Semarang
Jaelani
11. Hisbullah Huda Surabaya
12. Chalid Narbuko Malang
13. Ahmad Hussein Malang
14. A.A Murtadlo Malang
26
Rayon Radikal Al-Faruq
27
Rayon Radikal Al-Faruq
28
Rayon Radikal Al-Faruq
29
Rayon Radikal Al-Faruq
30
Rayon Radikal Al-Faruq
E. Lambang PMII
31
Rayon Radikal Al-Faruq
32
Rayon Radikal Al-Faruq
33
Rayon Radikal Al-Faruq
34
Rayon Radikal Al-Faruq
A. Pengertian Gender
Gender merupakan sebuah konsep yang
mengacu pada peran, fungsi dan tanggung jawab antara
perempuan dan lakilaki yang terjadi akibat dari dan
dapat berubah oleh keadaan sosial dan budaya
masyarakat. Pembedaan karakteristik, posisi dan peran
antara perempuan dan laki-laki mengakibatkan
ketimpangan relasi antara perempuan dan laki-laki
dalam masyarakat. Perempuan seringkali dianggap lebih
lemah dibandingkan laki-laki, dan laki- laki dianggap
memiliki hak lebih besar atas sumber daya daripada
perempuan misalnya dalam hal pendidikan, pekerjaan
dan harta warisan.
Gender adalah suatu konsep yang digunakan
untuk mengidentifikasi perbedaan laki-laki dan
perempuan dalam perspektif sosial budaya. Gender
dalam arti ini mendefinisikan laki-laki dan perempuan
dari sudut non biologis. Konsep gender memiliki suatu
hal yang melekat pada kaum laki-laki dan perempuan
yang dikonstruksi secara sosial maupun kultural sejarah
perbedaan gender (gender difference) antara laki-laki
dan perempuan terjadi proses yang sangat panjang. Oleh
karena itu, terbentuknya perbedaan gender dikarenakan
oleh banyak hal, diantaranya dibentuk, disosialisasikan,
diperkuat bahkan dikonstruksi secara sosial dan kultural
melalui ajaran keagamaan maupun negara.
Sejarah perbedaan gender antara seorang pria
dengan seorang wanita terjadi melalui proses yang
sangat panjang dan dibentuk oleh beberapa sebab,
seperti kondisi sosial budaya, kondisi keagamaan, dan
35
Rayon Radikal Al-Faruq
36
Rayon Radikal Al-Faruq
37
Rayon Radikal Al-Faruq
38
Rayon Radikal Al-Faruq
39
Rayon Radikal Al-Faruq
C. Sejarah KORPRI
KOPRI merupakan singkatan dari Korps PMII
Putri. KOPRI merupakan wadah bagi kader perempuan
PMII untuk dapat mengembangkan segala potensi yang
dimiliki, baik hal wacana, politik, serta aspek-aspek lain
40
Rayon Radikal Al-Faruq
41
Rayon Radikal Al-Faruq
42
Rayon Radikal Al-Faruq
43
Rayon Radikal Al-Faruq
A. Pengertian Aswaja
Secara semantik arti Ahlussunnah wal jama’ah
adalah sebagai berikut. Ahl berarti pemeluk, jika
dikaitkan dengan aliran atau madzhab maka artinya
adalah pengikut aliran atau pengikut madzhab (ashab al-
madzhab).
Al-Sunnah mempunyai arti jalan, di samping
memiliki arti al-Hadist. Disambungkan dengan ahl
keduanya bermakna pengikut jalan Nabi, para Shahabat
dan tabi’in. Al-Jamaah berarti sekumpulan orang yang
memiliki tujuan. Bila dimaknai secara kebahasaan,
Ahlusunnah wal Jama’ah berarti segolongan orang yang
mengikuti jalan Nabi, Para Shahabat dan tabi’in.
B. Historis Aswaja
Ahlu al-Sunnah wal al-Jama’ah (Aswaja)
sampai sekarang masih menjadi sebuah tema
pembahasan yang unik untuk dikaji dari perspektif
kajian akademik. Keunikan itu yang menjadikan aswaja
menarik adalah faktor-faktor berikut ini, (1) Aswaja
menjadi sebuah identitas teologis yang diperebutkan
oleh berbagai aliran maupun organisasi Islam, (2)
substansi Aswaja masih menjadi pemahaman yang
menarik di kalangan pemikir-pemikir Muslim; dan (3)
pemahaman Aswaja ternyata belum tuntas di kalangan
tokoh-tokoh Islam.
Pada masa Al-Imam Abu Hasan Al-Asy‟ari
(324 H) umpamanya, orang yang disebut-sebut sebagai
pelopor mazhab Ahlus sunnah wal jama‟ah itu, istilah
44
Rayon Radikal Al-Faruq
45
Rayon Radikal Al-Faruq
1. Aspek Aqidah
Dimensi tauhid atau yang lebih di kenal
dengan sebutan aqidah Ahlusunnah wal Jamaah terbagi
atas beberapa bagian yang terkandung dalam arkan al-
iman yaitu iman kepada Allah termasuk 20 sifat yang
terkandung dalam dzat-nya, malaikat-malaikatnya 10
yang wajib di ketahui, kitab-kitab yang diturunkan pada
Rasul-rasulnya dari 4 yang wajib di ketahui, Rasul-rasul-
Nya yang di utus untuk membimbing manusia ke jalan
yang benar dan mem- berikan petunjuk serta menye-
barkan ajaran Allah, hari akhir, dan qada serta qadar
Allah berupa keimanan yang harus di miliki seorang
muslim Aswaja tentang adanya kepastian dan ketentuan
dari allah.
46
Rayon Radikal Al-Faruq
2. Aspek Syariah.
Dalam bidang syari’ah Ah-lussunnah wal
Jama’ah menetapkan 4 (empat) sumber yang bisa
dijadikan rujukan bagi pemahaman keagamaannya, yaitu
al-Qur’an, Sunnah Nabi, Ijma’ (kesepakatan Ulama),
dan Qiyas, dari keempat sumber yang ada, al-Qur’an
yang telah dijadikan sebagai sumber utama. Ini berarti
bahwa apabila terdapat masalah kehidupan yang
dihadapi, terlebih dahulu harus dikembalikan kepada al-
Qur’an sebagai pemecahannya, tetapi apabila masalah
tersebut tidak ditemukan dalam al-Qur’an, maka
hendaklah mencari pemecahan masalahnya dalam
sunnah nabi SAW, jika masih belum terpecahkan maka
dengan ijma’ para ulama terdahulu dan apabila masih
belum terpecahkan maka barulah menggunakan akal
untuk melakukan ijtihad dengan meng-Qiyaskan hal-hal
yang belum di ketahui status hukumnya kepada hal-hal
yang sudah diketahui status hukumnya.
Ada yang menyebutkan bahwa aspek syariat
disebutkan dengan fiqh, yang dalam masalah ini Aswaja
dikenaldengan mengikuti salah satu mazhab empat ,
Imam Maliki, Imam Hanafi, Imam Syafi,I, dan Imam
Hambali dan masing-masing imam tersebut mempunyai
dasar tersendiri yang sumber utamanya tetap bermuara
pada Al-Qur’an dan Assunnah.
3. Aspek Tasawuf.
Aspek tasawuf adalah aspek yang berkaitan
upaya mendekatkan diri kepada Allah SWT,
memantapkan keimanan, mengkhusu’kan ibadah dan
memperbaiki akhlak. Adapun Imam besar sufi As-waja
yaitu Imam al Junaidi al Baghdadi dan Imam
Ghazali.yang memiliki berbagai alasan mengapa beliau
47
Rayon Radikal Al-Faruq
48
Rayon Radikal Al-Faruq
49
Rayon Radikal Al-Faruq
50
Rayon Radikal Al-Faruq
51
Rayon Radikal Al-Faruq
52
Rayon Radikal Al-Faruq
53
Rayon Radikal Al-Faruq
54
Rayon Radikal Al-Faruq
55
Rayon Radikal Al-Faruq
56
Rayon Radikal Al-Faruq
57
Rayon Radikal Al-Faruq
11
Nur Sayyid Santoso, Hand-Out Discussion Materi Kaderisasi
58
Rayon Radikal Al-Faruq
ANALISIS SOSIAL
59
Rayon Radikal Al-Faruq
60
Rayon Radikal Al-Faruq
61
Rayon Radikal Al-Faruq
62
Rayon Radikal Al-Faruq
ANALISIS DIRI
12
https://mediapergerakandakwah.blogspot.com/2019/12/analisis-
diri.html
63
Rayon Radikal Al-Faruq
13
Modul Pelatihan Kader PMII Rayon Dakwah, Pelatihan Kader
Dasar 2019, hal, 94
64
Rayon Radikal Al-Faruq
14
Nur Sayyid Santoso Kristeva, Ananlisis Diri Training of
Fasilitator, Yogyakarta
65
Rayon Radikal Al-Faruq
15
Modul MAPABA Raya, Desember, 2017
16
kemendikbud
66
Rayon Radikal Al-Faruq
67
Rayon Radikal Al-Faruq
17
Modul Pelatihan Kader PMII Rayon Dakwah, Pelatihan Kader
Dasar 2019, hal, 94
18
https://mediapergerakandakwah.blogspot.com/2019/12/analisis-
diri.html
68
Rayon Radikal Al-Faruq
69
Rayon Radikal Al-Faruq
GENEOLOGI GERAKAN
70
Rayon Radikal Al-Faruq
71
Rayon Radikal Al-Faruq
72
Rayon Radikal Al-Faruq
73
Rayon Radikal Al-Faruq
19
Nur Alhidayatillah dan Sabiruddin, “Nahdatul Ulama (Nu) Dan
Muhammadiyah: Dua Wajah Organisasi Dakwah Di Indonesia”, Al-
Imam Jurnal Manajemen Dakwah, 2018, 16.
74
Rayon Radikal Al-Faruq
75
Rayon Radikal Al-Faruq
76
Rayon Radikal Al-Faruq
77
Rayon Radikal Al-Faruq
e) Bendahara
f) Wakil bendahara
78
Rayon Radikal Al-Faruq
1) LSO Larva
a) Membangun relasi dan meningkatkan sinergitas
dengan organisasi lain intra maupun ekstra kampus
dalam hal pengembangan kebudayaan;
b) Aktif membuka ruang ekpresi dan apresiasi kader
dibidang seni budaya.
c) Membuat pemetaan kader di bidang seni budaya.
d) Memfasilitasi anggota di bidang seni budaya.
e) Membangun relasi dan sinergritas komunitas di
bidang seni budaya.
79
Rayon Radikal Al-Faruq
5. BSO KOPRI
a) Membangun dan memperkuat relasi antar
anggota/kader putri, organisasi, dan komunitas
perempuan di luar kampus.
b) Mengembangkan SDM kader putri.
c) Intens mengkaji isu-isu tentang perempuan.
80
Rayon Radikal Al-Faruq
81
Rayon Radikal Al-Faruq
SUSUNAN KEPANITIAN
STEERING COMMITTEE
KOORDINATOR : Imaduddin Siroj Al Amin
ANGGOTA :
1) Aji Sasono Pamungkas
2) Muhammad Rafiy Maulana
3) Andika Kareso Masiga
4) Rizki Amalia R
5) Muhammad Nizam Zam -Zami
6) Muhammad Rozaq Wira Utama
4. SEKSI ACARA
KOORDINATOR : Nurul Karomatus Sa’adah
ANGGOTA :
1) M Irfan Kafabillah Natsir
2) Dewa Saylendra
3) Nabiela Rafa Callyesta
4) Muhammad Rafi Azizuddin
5) Luthfi Apriansyah
6) Muhammad Amir Kulal
7) Muamar Sidiq
8) Ibnu Musyaroful Anam
82
Rayon Radikal Al-Faruq
5. SEKSI KESEKRETARIATAN
KOORDINATOR : Rozita Abdillah
ANGGOTA :
1) Fadila Nur Khoiriyah
2) Eva Nur Hasanah
3) Viona Mentari
4) Haikal Abdi
5) Lorena Rizki Fatimah
6) Fauziah Eka Nur Jannah
7) Dewi Khusnul
Azka Izzatun Nada
8) Aflakhul Ula Wardani
9) Rizka
10) Merlines Rindiyanti
6. SEKSI HUMAS
KOORDINATOR : Maulana Ibnu Dzulkifli
ANGGOTA :
1) M Hendro Prayogo
2) Bashori Alwi
3) Muhammad Alfin Makruf
4) Nabila Rihhadatul Aisy
5) Ivan Arrofik Syaifuddin
6) Muhammad Zaidan Karim
7) Angger Ardiansyah
83
Rayon Radikal Al-Faruq
8) M Bilal Muzaffar
9) Rengga Hadi Susilo
10) Ahmad Bahrudin Aljazari
11) Raja Una Muhammad
12) Ahlan Fajrul Amin
13) Nurizka Hasanah
7. SEKSI AKOMODASI
KOORDINATOR : Ahmad Nizar
ANGGOTA :
1) Ahmad Amaluddin Rifky S
2) Danial Malikul Hakim
3) Amin Amiruddin
4) Wildani Rahmatullah
5) Maulana Khaidir Permana
6) Maulana Malik
7) Yodis Lubili
8) Ande Nur Hidayat
9) Abdul Qodir JS
10) M Nur Ikhsan
11) Khusaini Ayatullah Afak
12) Asro Mustajab Riyadly
13) Hermawan Wibawa Putra
14) Ahmad Izzamuddin Haikal
8. SEKSI KEAMANAN
KOORDINATOR : Ahmad Lukman Al -
Muhyiddin
ANGGOTA :
1) Afrizal Faruq
2) M Fajrul Falakh
3) M. Ali Al-Awsat
4) Tantowi Jauhari
84
Rayon Radikal Al-Faruq
85
Rayon Radikal Al-Faruq
86
Rayon Radikal Al-Faruq
87
Rayon Radikal Al-Faruq
88
Rayon Radikal Al-Faruq
“RADIKAL AL-FARUQ”
Departemen-Departemen
1. Departemen Pengkaderan
Koordinator : Imaduddin Siroj Al Amin
Wakil : Ach. Fauzi
Anggota :
1) Alfin Qolbi Nuron
2) Muhammad Rozaq Wira Utama
3) Lutfi Apriansyah
4) Muamar Sidiq
5) Mudiyono
6) Selvia Nurul Chofifah
7) Nina Mardhiyah
8) Herlina Rosita Sari
9) Tedy Muhroni
10) Al Hajami
89
Rayon Radikal Al-Faruq
2. Departemen Gerakan
Koordinator : M. Nizam Zam Zami
Wakil : Ahmad Lukman Al M.
Anggota :
1) Maulana Malik
2) Aji Sasoso Pamungkas
3) M Irfan Kafabillah Natsir
4) Mokhamad Fajrul Falakh
5) Rizki Amalia Putri
6) Muhammad Iqbal Zain
7) Ridho Oganda Putra
8) Tantowi Jauhari
9) Fladimir Ramang
10) Nadia Rantika
3. Departemen Keagamaan
Koordinator : Mochammad Khoiruman
90
Rayon Radikal Al-Faruq
91
Rayon Radikal Al-Faruq
92
Rayon Radikal Al-Faruq
93
Rayon Radikal Al-Faruq
94
Rayon Radikal Al-Faruq
2. Eksternal Kopri
Ketua : Nabila Rihhadatul Aisy
Anggota :
1) Salma Fatin A
2) Salsabila Khairunnisa Maryam
3) Eva Nur Khasanah
4) Khairunnisa
5) Fadilla Nur Khoiriyah
6) Sintia Nur Jannah
7) Salmannisa Najah A
8) Yaumi Rohmah
9) Merlines Rindriyanti
10) Qonita
11) Islah Maiya Nisa
12) Syarifi
13) Dewi Khusnul
14) KharomahAziela
15) Zurina Wati
16) Ika Wulandari
17) Indana Zuhrufal Karimah
18) Amanda Putri Septyaningrum
3. Internal Kopri
Ketua : Riris Mafudlotul Amaliyah
95
Rayon Radikal Al-Faruq
Anggota :
1) Nurul Karomatus Sa’adah
2) Ahida Nur Diana
3) Viona Mentari
4) Minatus Sania Putri
5) Elsa Washiliyyah Suliyanti
6) Analistiya Islama Eksakta Riabqo
7) Feni Putri Amartha
8) Sagita Nur Aulia Rahmarani
9) Lusyana Safara
10) Sekar Ambar Kinasih
11) Jamilatun Nissa
12) Afifatun Nisa
13) Anisa Putri Al Qomari
14) Unzilatur Rakhmah
15) Hasna Ulfa Nur L
16) Nurizka Hasanah
17) Linda Permata Sari
96
Rayon Radikal Al-Faruq
MARS PMII
Karya: Shamoery WS dan Mahbub Djunaidi
*Reff :
Denganmu PMII Pergerakanku
Ilmu Dan Bakti, Ku Berikan
Adil Dan Makmur Kuperjuangkan
Untukmu Satu Tanah Airku
Untukmu Satu Keyakinanku
97
Rayon Radikal Al-Faruq
HYMNE PMII
Karya: Shamoery WS dan Mahbub Djunaidi
Bersemilah, Bersemilah
Tunas PMII
Tumbuh Subur, Tumbuh Subur
Kader PMII
Bersemilah, Bersemilah
Tunas PMII
Tumbuh Subur, Tumbuh Subur
Kader PMII
98
Rayon Radikal Al-Faruq
HUBBUL WATHON
Karya: KH Wahab Chasbullah
اندونيسيا بالدى
أنت عنوان الفخاما
كل من يأتيك يوما
طامحا يلق حماما
99
Rayon Radikal Al-Faruq
Indonesia neg'riku
Engkau panji martabatku
Siapa datang mengancammu
'Kan binasa di bawah durimu
100
Rayon Radikal Al-Faruq
Reff*
Rayon Radikal Kami Kan Bersamamu Menentang
Segala Penindasan
Rayon Al-Faruq Kami Kan Menjagamu
Dari Segala Penghianatan
Majulah Al-Faruq Bebaskan Bangsa ini
Dari Kekurangan Kader Militan
101