menular yang disebabkan oleh kuman Neisseria Gonorrhoeae. Penangannya yang sulit menyebabkan penyakit ini tidak hanya terbatas pada suatu negara, tetapi sudah menjadi masalah dunia terutama pada negara berkembang atau sedang berkembang seperti Asia Selatan dan Tenggara, Sub Sahara Afrika dan Amerika Latin. WHO memperkirakan bahwa tidak kurang dari 25 juta kasus baru ditemukan setiap tahun di seluruh dunia. Hal yang menunjang dalam Bakteri Neisseria gonorrhoeae mempermudah penyebarannya menyangkut : kemajuan sarana transportasi, pengaruh Gejala pada laki-laki : lingkungan, pengaruh geografi, kurangnya fasilitas - Penderita mengeluh nyeri dan panas pada pengobatan, kesalahan diagnosis, perubahan pola waktu kencing hidup, dan penyalahgunaan obat. Semuanya ini - Keluarnya nanah kental berwarna kuning dapat terjadi karena latar belakang kurangnya kehijauan pada urine pengetahuan mengenai seluk-beluk dari infeksi - Sakit waktu kencing menular seksual - Frekuensi kencing meningkat Angka tertinggi pada wanita dari semua - Keluarnya tetes darah pada akhir kencing ras adalah kelompok usia 15 sampai 19 tahun. Gejala pada perempuan : Prevalensi gonore selama kehamilan bervariasi, - Infeksi primer terjadi di endoserviks dan tetapi dapat mencapai 7% dan mencerminkan menyebar ke arah uretra dan vagina status resiko populasi. Faktor resiko antara lain - Terdapat cairan berwarna putih adalah lajang, remaja, kemiskinan, terbukti kekuningan/putih keabu-abuan pada menyalahgunakan obat, prostitusi, penyakit bagian vagina. menular seksual lain dan tidak adanya perawatan prenatal. Pengobatan yang benar meliputi : Dengan bertambah banyaknya ragam pemilihan obat yang tepat serta dosis yang adekuat antibiotik yang berhasil disintesis akhir-akhir ini untuk menghindari resistensi kuman. Melakukan memperkuat dugaan sebelumnya bahwa uretritis tindak lanjut secara teratur sampai penyakitnya gonore akan dapat diberantas secara tuntas. dinyatakan sembuh. Sebelum penyakitnya benar- Kenyataannya hal seperti ini tidak seluruhnya benar sembuh dianjurkan untuk tidak melakukan benar. Tidak jarang penderita uretritis gonore tidak hubungan seksual. Pasangan seksual harus kunjung sembuh meskipun telah minum sendiri diperiksa dan diobati agar tidak terjadi fenomena antibiotik yang mahal sekalipun. Penderita lain ping pong. dengan sakit yang sama berobat ke dokter, kemudian sembuh. Berdasarkan pengalaman tersebut, setiap kali sakit setelah hubungan seksual, pasien selalu minum obat yang sama tanpa memeriksakan diri ke dokter lebih dahulu. Masa tunas gonore sangat singkat, pada waktu masa tunas sulit untuk ditentukan karena pada umumnya bersifat asimtomatis (kondisi penyakit yang sudah positif diderita, tetapi tidak memberikan gejala klinis apapun terhadap orang tersebut). Umumnya penyulit akan timbul jika uretritis tidak cepat diobati. Di samping penyulit, uretritis gonore pada umumnya bersifat lokal sehingga penjalarannya sangat erat dengan susunan anatomi dan faal alat kelamin.