03
Berbentuk Linear
→
Linear berarti bentuk aljabar dengan pangkat tertingginya adalah satu (garis lurus),
tidak ada kuadrat 2, 3, dst.
Bentuk SPtLDV
a) ax + by ≤ c b) ax + by ≤ c c) ax + by ≥ c
d) ax + by ≠ c e) ax + by < c f) ax + by > c
Dengan :
a, b = koefisien
x, y = variabel
c = konstanta
CONTOH SPtLDV
a) 9x ≤ 15 → sistem pertidaksamaan linear satu variabel
b) 2a + 3b ≥ 24 → sistem pertidaksamaan linear dua variabel (SPtLDV)
c) 6x + 3y < 120 → sistem pertidaksamaan linear dua variabel (SPtLDV)
d) ²log (2x - 3) > 3 → bukan sistem pertidaksamaan linear
e) 5x2 + 7x + 8 ≥ → bukan sistem pertidaksamaan linear
Model Matematika SPtLDV
Model matematika sistem pertidaksamaan linier tidak berbeda jauh dengan model
matematika sistem persamaan linear. Perbedaanya, sistem persamaan linear
menggunakan tanda hubung sama dengan (=). Sedangkan sistem pertidaksamaan
linear menggunakan tanda hubung pertidaksamaan (<, >, ≥, dan ≤).
Contoh Pemodelan SPtLDV
Soal :
Susi ingin membeli dua jenis jeruk, jeruk A dengan harga Rp
6.000,00 per kg dan jeruk B dengan harga Rp 4.000,00 per kg. Ia
hanya menyediakan uang Rp. 50.000,00, sedangkan kapasitas
keranjang yang ia bawa hanya 10 kg. Buatlah model matematika dari
masalah ini!
Jawab :
Misal, Maka,
x : berat jeruk A (kg) 6.000x + 4.000y < 50.000 atau 3x + 2y < 25
y : berat jeruk B (kg) x + y < 10
x > 0, y > 0
Terima kasih