MODUL PERKULIAHAN
W322100016 -
Teori Akuntansi
Kerangka Konsep Informasi
Akuntansi
Abstrak Sub-CPMK
03
Yananto Mihadi Putra., S.E., M.Si., CMA.,
FEB S1.Akuntansi CAP., CIBA., CAPF
Perekayasaan Pelaporan Keuangan
Pelaporan keuangan tidak hanya mencakup laporan keuangan tetapi juga sarana
lain untuk mengkomunikasikan informasi yang berkaitan langsung dan tidak
langsung dengan informasi yang diberikan oleh sistem akuntansi yaitu informasi
tentang suatu perusahaan. Penerimaan, kewajiban, pendapatan, dll.
Rerangka Konseptual
Media Pelaporan
(bentuk, isi, dan jenis)
Informasi Akuntansi
Dalam perekayasaan tersebut diatas, tujuan negara dijabarkan dalam tujuan pelaporan
keuangan. Harapannya adalah pencapaian tujuan akuntansi dengan sendirinya akan
membantu tercapainya tujuan negara. Proses tersebut merupakan manifestasi dari
pendefinisian akuntansi sebagai teknologi.
Kerangka Konseptual
Terdapat tiga istilah atau konsep penting yang sangat berbeda maknanya yaitu:
prinsip akuntansi, standar akuntansi, dan prinsip akuntansi berterima umum. Prinsip
akuntansi adalah segala ideologi, gagasan, asumsi, konsep, postulat, kaidah, prosedur,
metoda, dan teknik akuntansi yang tersedia baik secara teoretis maupun praktis yang
berfungsi sebagai pengetahuan (knowledge). Tersedia secara teoretis artinya prinsip
tersebut masih dalam bentuk gagasan akademik, belum dipraktikkan tetapi mempunyai
manfaat dan potensi yang besar untuk terapkan. Misalnya, metoda penentuan nilai atas
dasar aliran kas diskonan (arus kas yang didiskontokan), nilai sekarang (nilai sekarang),
atau daya beli konstan merupakan prinsip akuntansi yang tersedia secara teoritis. Standar
akuntansi yang diterapkan di suatu negara (atau standar akuntansi internasional) dapat
menjadi sumber prinsip akuntansi bagi negara lain.
Standar akuntansi adalah konsep, prinsip, metoda, teknik, dan lainnya yang
sengaja dipilih atas dasar rerangka konseptual oleh badan penyusun standar (atau yang
pasti) untuk diberlakukan dalam suatu lingkungan / negara dan dituangkan dalam
dokumen bentuk resmi guna mencapai tujuan pelaporan keuangan negara tersebut.
Standar akuntansi yang ditetapkan untuk menjadi pedoman utama dalam memperlakukan
(pendefinisian, pengukuran, pengakuan, penilaian, dan penyajian) suatu objek, elemen,
atau pos pelaporan.
PABU adalah suatu rerangka baru yang terdiri atas standar akuntansi dan sumber-
sumber lain yang didukung berlakunya secara resmi (yuridis), teoretis, dan praktis. Dewan
Prinsip Akuntansi (APB) menyatakan:
Prinsip akuntansi yang berlaku umum mencakup konvensi, aturan, dan prosedur
yang diperlukan untuk mendefinisikan praktik akuntansi pada waktu tertentu.