PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

JUDUL PROGRAM USAHA

‘KOREAN FRUIT CAKE SEBAGAI DESSERT UNIK DAN LEZAT’

BIDANG KEGIATAN

PKM-KEWIRAUSAHAAN

Diusulkan Oleh :
Sabrina Azzahra (2110101018)
Olivia Ayu Ningsih (2110101026)
Fairuz Irbah Gina (2110101037)
Raihan Pratama Oktavianto (2210101002)
Khoiru Syahroni (2210101017)

UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN JAKARTA

JAKARTA
2022

1
 DAFTAR ISI

DAFTAR ISI ....................................................................................................................... 2

BAB 1 PENDAHULUAN ................................................................................................. 3
1.1 Latar Belakang............................................................................................................... 3
1.2 Proses Identifikasi Peluang Usaha................................................................................. 4
1.3 Manfaat Kegiatan .......................................................................................................... 4
1.4 Perumusan Masalah ....................................................................................................... 4
1.5 Tujuan ............................................................................................................................ 4
1.6 Hasil yang Diharapkan .................................................................................................. 5
1.7 Kegunaan ....................................................................................................................... 5
BAB II GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA ........................................................ 6
2.1 Kondisi Lingkungan ...................................................................................................... 6
2.2 Deskripsi Usaha ............................................................................................................. 6
2.3 Analisis Keuangan Usaha ............................................................................................. 8
BAB III .............................................................................................................................. 12
METODE PELAKSANAAN ............................................................................................ 12
3.1 Tahap Pengamatan Lingkungan .................................................................................. 12
3.2 Tahap Pembuatan Planning Usaha ............................................................................. 12
3.3 Strategi Pemasaran ...................................................................................................... 12
3.4 Persiapan Usaha .......................................................................................................... 13
3.5 Alat Dan Bahan Pembuatan ........................................................................................ 13
3.6 Proses Pembuatan ........................................................................................................ 14
3.7 Tahap Evaluasi ............................................................................................................ 15
BAB IV .............................................................................................................................. 17
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN.............................................................................. 17
2.1 Anggaran Biaya ........................................................................................................... 17
2.2 Jadwal Kegiatan .......................................................................................................... 17
DAFTAR PUSTAKA ....................................................................................................... 18
Lampiran 1 : Biodata Ketua, Anggota, dan Dosen Pembimbing....................................... 19
Biodata Dosen Pembimbing .............................................................................................. 24
Lampiran 2 : Justifikasi Anggaran Kegiatan ..................................................................... 28
Lampiran 3 : Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas .......................... 32
Lampiran 4 : Surat Pernyataan Ketua Pelaksana .............................................................. 33

2
 BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Di zaman sekarang ini, semakin banyak ide bisnis baru yang semakin beragam, maka
kami menciptakan inovasi terbaru dalam bisnis kuliner yang menarik untuk tetap terdepan
agar bisnis yang kami miliki tetap berjalan lancar dan bertahan. dalam jangka panjang.

Persaingan yang semakin ketat di industri kuliner memaksa para pelaku bisnis untuk
melakukan terobosan-terobosan baru dan inovasi cerdas agar tetap unggul dalam bisnis
kuliner sehingga bisnis Korean Fruit Cake merupakan langkah yang tepat.

Secara umum, komponen kimia buah-buahan terdiri dari air, karbohidrat, protein,
vitamin dan mineral dan beberapa lipid. Buahnya mengandung cukup banyak air, 80-90%.
Kelompok buah sering mengandung karbohidrat berupa fruktosa dan glukosa. Buah-buahan
relatif rendah protein dan asam amino, sehingga bukan merupakan sumber protein bagi
manusia. Jenis buah tertentu, seperti alpukat, mengandung kadar lipid yang tinggi. Buah-
buahan biasanya digunakan sebagai sumber vitamin dan mineral (Wills et al., 1989; Aked,
2000).

Korean Fruit Cake merupakan dessert buah segar yang banyak diminati oleh banyak
orang karena memadukan berbagai rasa yang berasal dari kue manisnya. Untuk alasan di
atas, kami membuat biskuit/kue dengan bahan dasar buah-buahan yang memiliki banyak
manfaat. Ide menggunakan buah sebagai bahan dasar pie/kue dimulai dari kentang, yang
menjadi makanan penutup yang populer saat ini.

Korean cake atau yang lebih dikenal dengan lunch cake atau bento cake merupakan kue
yang berukuran mini. Kue ini dilapisi karamel dengan warna berbeda agar terlihat cantik
dan menarik perhatian. Termasuk jenis kue yang baru-baru ini populer di Indonesia, tidak
heran banyak orang yang memanfaatkan tren kue Korea dengan menjualnya secara online.
Beberapa penjual mengunggah hasil/daftar mereka di media sosial, yang tidak seindah yang
dibuat oleh orang Korea sendiri.

Bahan makanan yang sering digunakan ibu rumah tangga hanya untuk dibuat jus diolah
menjadi makanan lain. Kami percaya dengan menggunakan buah sebagai dessert kue dapat
menawarkan inovasi baru untuk makanan ringan bergizi dengan nilai jual yang tinggi.

3
 1.2 Proses Identifikasi Peluang Usaha
Sebagai produk dessert berbahan dasar buah untuk melengkapi ragam olahan fruit cake.
Masih banyak buah local yang tidak diketahui oleh masyarakat sehingga tujuan perusahaan
selain menjual dessert sembari mengenalkan jenis rasa buahan lokal yang dapat menjadi
daya tarik jual dessert ini.

1.3 Manfaat Kegiatan

Manfaat dari Kegiatan usaha Kami “Korean Fruit Cake” ini yaitu agar kami bisa
menambah pengalam berbisnis kami dan juga mengisi waktu luang yang kami punya dan
juga dengan adanya bisnis ini kami juga bisa mendapat keuntungan penghasilan.

1.4 Perumusan Masalah

Saat ini masyarakat khususnya kalangan remaja kurang menyukai dan mengenal buah-
buahan lokal dan mereka sangat menyukai makanan unik yang lezat sehingga perpaduan
ini sangat cocok kami kembangkan guna mendapatkan nilai ekonomis. Untuk mencapai hal
tersebut kami memiliki rumusun masalah :
1.2.1 Bagaimana mengelolah buah-buahan menjadi dessert cake yang digemari
masyarakat?
1.2.2 Bagaimana menambah nilai perokonomian dengan olahan dessert cake?
1.2.3 Mengapa minimnya variasi olahan dari olahan dessert cake?
1.2.4 Bagaimana memanfaatkan peluang wirausaha?

1.5 Tujuan
Sesuai perumusan masalah tersebut, tujuan program ini adalah sebagai berikut:
1.2.1 Menghasilkan Korean Fruit Cake yang yang disukai masyarakat.
1.2.2Mengoptimalkan manfaat dari buah-buahan yang selama ini belum begitu
diexplore jenis pemanfaatannya dalam penyajiannya untuk menambah nilai
perekonomian.
1.2.3 Meningkatkan semangat berwirausaha.
1.2.4 Membuka peluang usaha baru dalam bidang kuliner.

1.6 Hasil yang Diharapkan

Hasil yang diharapkan program ini adalah:
1.2.1 Menghasilkan dessert baru berupa Korean Fruit Cake beraneka rasa yang
diterima dikalangan masyarakat.
4
1.2.2 Produk makanan yang akan menginspirasi para produsen makanan untuk
menciptakan produk baru yang sebelumnya kurang begitu dikenal.
1.2.3 Menumbuhkan semangat wirausaha, dengan melihat peluang-peluang yang
ada disekitar dalam mengembangkan wirausaha.
1.2.4 Membuka peluang usaha baru untuk para wirausaha .

1.7 Kegunaan
Program ini diharapkan memberikan kegunaan kepada berbagai pihak yang
berkaitan dengan masalah ini, antara lain:
1.2.1 Masyarakat
Program ini diharapkan dapat memberikan pandangan kepada masyarakat dalam
memanfaatkan buah-buahan sebagai bahan makanan yang bermanfaat dan dapat
menjadikan pilihan sebagai produk dessert/camilan yang bergizi.
1.2.2 Kelompok mahasiswa
Kelompok yang melaksanakan PKm yaitu mahasiswa Fakultas Ekonomi dan
Bisnis Universitas Pembangunan Nasional Jakarta, Program ini dapat
dikembangkan untuk kegiatan wirausaha dan pengalaman dalam berwirausaha,
sehingga dapat melahirkan usaha baru dan dapat menciptakan pendapatan.

5
 BAB II
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

2.1 Kondisi Lingkungan

Indonesia merupakan negara tropis yang sangat subur, memiliki berbagai macam
sumber daya alam yang melimpah dan memiliki potensi untuk dikembangkan. seluruh
wilayah Indonesia ditumbuhi pepohonan yang melimpah karena iklim di Indonesia
sangat cocok untuk pertumbuhan. Berbagai jenis buah buahan tersebar luas di tanah
Indonesia yang memiliki banyak manfaat dan dapat dikembangkan sebagai bahan dasar
kreatifitas masyarakat dalam menciptakan ide Bisnis menggunakan bahan dasar buah
buahan yang berguna untuk meningkatkan usaha masyarakat sehingga menciptakan
penghasilan yang pada akhirnya menjadi salah satu bahan expor yang baik dan sangat
potensial bagi negara.

Buah-buahan yang mengandung vitamin c dan vitamin a sangat baik untuk

Kesehatan dan cocok digunakan sebagai bahan dasar Korean fruite cake dimana saat ini
sangat populer buah buahan dijadikan bahan dasar cake sehingga masyarakat tertarik
dengan ide bisnis tersebut dimana bisa ide tersebut bisa menjadi cemilan yang pas dan
sehat.

2.2 Deskripsi Usaha

Dalam pemilihan nama usaha kami tentunya sangat mempertimbangkan hal
tersebut, mulai dari ide ide yang harus kita kembangkan dan juga nama yang akan mudah
dikenal oleh masyarakat. Maka dari itu kita memutuskan untuk menamai usaha kami
dengan nama “Can Cake Fruits Everywhere” yang merupakan usaha yang
memproduksikan produk olahan makanan

Usaha yang dibuat oleh kami adalah usaha dibidang dessert atau makanan
penutup, yang cocok dinikmati oleh semua kalang mulai dari anak kecil hingga orang
dewasa karena terdapat buah didalamnya yang memberikan banyak sumber Vitamin,
Mineral, dan juga Serat Pangan.

Produk yang kami jual yaitu kue yang diisi dengan buah buahan segar seperti
strawberry, kiwi, jeruk. anggur, melon, dan masih banyak buah yang bisa ditambahkan,
lalu dibagian tengah antara kue dan buah buahan tersebut di isi dengan manisnya

6
 whipped cream. Selain rasa original kami menyediakan juga rasa chocolate untuk rasa
di kue.

Peran UMKM sangat penting dalam pembangunan ekonomi nasional guna

penyerapan tenaga kerja yang berperan daam pendistribusian hasil-hasil industri (Irsad
Andriyanto 2017).Kemudian,peluang pemasaran Korean Fruit Cake tertera dalam
analisis SWOT yang meliputi kekuatan (strength), kelemahan (weakness), peluang
(opportunities), dan ancaman (threat).Berikut ini analisis SWOT yang dikemas untuk
produksi Korean Fruit Cake.

SWOT MATRIKS STRENGTH-S WEAKNESS-S

1. Bentuk produk sudah 1. Pesaing dessert
dikenal banyak orang serupa banyak
2. Rata-rata masyarakat ditemui
menyukai dessert 2. Belum dapat dikirim
3. Dessert lezat dan kreatif keluar kota
4. Pembelian dapat 3. Minimnya modal
dilakukan secara online yang dimiliki
(Gofood,Shopeefood)
5. Dessert dapat di request
sesuai minat konsumen
OPPORTUNITIES-O STRATEGI S-O STRATEGI W-O
1. Media sosial 1. Menggunakan bahan dasar 1. Melakukan pemasaran
untuk berkualitas melalui media sosial
pemasaran 2. Memiliki pekerja yang (Instagram)
sangat memadai handal dan ahli dalam 2. Menjualnya secara
2. Pasar sasaran bidang dessert langsung (toko)
untuk anak 3. Menjualnya melalui 3. Membuat flyer
muda hingga platform online penawaran semenarik
kalangan mungkin
dewasa
3. Pembayaran
dapat dilakukan
secara
elektronik

7
THREATS-T STRATEGI-T STRATEGI W-T
1. Banyaknya 1. Melakukan modifikasi 1. Merekrut pembuat
pesaing dengan sesuai dengan keinginan dessert yang ahli agar
konsep serupa pasar hasil sesuai tujuan awal
2. Tren makanan
yang
berlangsung
sesaat

2.3 Analisis Keuangan Usaha

A. BEP adalah Break Even Point, dimana titik modal sama dengan pendapatan
B. B/C Ratio, merupakan perbandingan antara keuntungan dengan biaya produksi.
Usaha dapat dikatakan untung dan layak jika B/C Ratio lebih besar dari 0

No Jenis Justifikasi Kuantitas Harga Satuan Jumlah

Kebutuhan Pemakaian

1 Tepung Bahan 50 kg Rp 15.000 Rp 300.000

utama
kue

2 Telur Bahan 30 Kg Rp 25.000/kg Rp 750.000

Utama
Kue

3 Unsalted Butter Bahan 1 Kg Rp 135.000 Rp 135.000

Campuran
4 Gula Pasir Putih Bahan 8 Kg Rp 13.500 Rp 108.000
Campuran
5 Bahan 6 Liter Rp 17.000 Rp 102.000
Fresh Milk Campuran
Cream
6 Bahan 25 ML Rp 30.000 Rp 30.000
Vanilla Extract Campuran
Cream
7 Buah Jeruk Isian Kue 1 Kg Rp 31.000 Rp 31.000
8 1 Kg Rp 50.000 Rp 50.000
Buah Strawberry Isian Kue

8
9 Buah Melon Isian Kue 1 Kg Rp 25.000 Rp 25.000

10 Buah Manggis Isian Kue 1 Kg Rp 40.000 Rp 40.000

11 Buah Sirsak Isian Kue 1 Kg Rp 17.000 Rp 17.000
12 Heavy Cream Bahan 5 Kg Rp 40.000 Rp 200.000
Membuat
Cream
13 Vanilla Paste Bahan 25 ML Rp 45.000 Rp 45.000
Membuat
Cream
14 Gelatin Bahan 70 Gr Rp 25.000 Rp 25.000
Membuat
Bubuk
Cream
15 3 Liter Rp 5.000 Rp 15.000
Air Putih Bahan
Campuran
16 10 botol Rp 4.000 Rp 40.000
Pewarna Bahan hiasan
makanan
17 1 liter Rp 35.000 Rp 35.000
Minyak Goreng Bahan
Campuran
Adonan
18 1 kg Rp 80.000 Rp 80.000
Dancow Bubuk Bahan
Campuran
Adonan
19 1 kg Rp 40.000 Rp 40.000
Margarin Bahan
Campuran
Adonan
20 1 kg Rp 70.000 Rp 70.000
Coklat Bubuk Bahan
Campuran
Adonan
Sub total Rp 2.138.000

9
A. Analisis BEP, BEP Harga Produksi

Jenis Biaya Biaya

Bahan Baku Langsung Rp 2.138.000

Tenaga Kerja Langsung Rp 100.000

Total Biaya Variabel Rp 2.238.000

Jumlah Unit Variabel 100

Biaya Variabel Per Unit Rp 22.380

Jadi biaya untuk 1 kemasan yaitu Rp 22.380

Keuntungan dari penjualan AMPIR Millenial adalah
= Rp 55.000 - Rp 32.620= Rp 22.380
1. BEP Volume Produksi
a. Fixed Cost : Rp 100.000
b. Variable Cost AMPIR Millenial : Rp 32.620
c. Biaya Variabel : Rp 2.138.000
d. Harga Jual AMPIR Millenial : Rp55.000

𝐵𝑖𝑎𝑦𝑎 𝑉𝑎𝑟𝑖𝑎𝑏𝑒𝑙 𝑝𝑒𝑟 𝑈𝑛𝑖𝑡 𝑅𝑝 32.620

𝑉𝐶 = = 0.5930 = 59%
𝐻𝑎𝑟𝑔𝑎 𝑝𝑒𝑟 𝑈𝑛𝑖𝑡 𝑅𝑝 55.000

MR = 1 - 59% = 41%
MC = Rp 55.000 – Rp 32.630 = Rp 22.370

𝐹𝐶 𝑅𝑝 100.000
𝐵𝐸𝑃 𝑈𝑁𝐼𝑇 = = = 4 unit
𝑀𝐶 𝑅𝑝 22.370

𝑅𝑝 100.000
BEP Rupiah = 𝑀𝐶 = 𝑅𝑝 22.370 = 𝑅𝑝 71.123
𝐹𝐶1 + 1+
𝑅𝑝 55.000
ℎ𝑎𝑟𝑔𝑎 𝑢𝑛𝑖𝑡

Jika 1 bulan produk yang diproduksi habis terjual 100 unit. Harga rata-rata
untuk 1 unit adalah Rp. 55.000, sehingga pendapatan yang dihasilkan adalah
100 × Rp 55.000 = Rp 5.500.000

10
 Penjualan Rp 5.500.000

HPP Rp 2.238.000

Laba Kotor Rp 3.262.000

Biaya Ongkir (Rp 50.000)

Biaya Promosi (Rp 100.000)

Laba Bersih Rp 3.112.000

b. Analisis B/C (Benefit Cost Ratio)

𝐵 𝐵 𝑅𝑝 3.112.000
𝑅𝑎𝑡𝑖𝑜 = = 1,39052726 ~ 1,390
𝐶 𝑇𝐶 𝑅𝑝 2.238.000

Jadi, dengan B/C Ratio 1,390 (diatas 0), usaha ini layak untuk didirikan dan
dijalankan.

11
 BAB III
METODE PELAKSANAAN

3.1 Tahap Pengamatan Lingkungan

Sebagai tahap awal pendirian suatu produksi perusahaan,yaitu menganalisis
pasar sasaran.Tujuan dilakukan hal ini guna melihat habits dan peluang yang disukai
oleh pasar guna menciptakan produk yang sifatnya jangka panjang.
Berdasarkan hasil analisis yang diperoleh bahwa lingkungan sasaran yang
berdomisili di Jakarta Selatan mayoritas menyukai makanan unik,lezat,dan
menampilkan kesan estetika karena habits mereka yang gemar ber-sosial media atau
bertukar bingkisan dengan teman sejawat semakin meyakinkan jika perusahaan
memproduksi Korean Fruit Cake ini akan digandrungi.Kemudian,perusahaan
memutuskan untuk menjualnya melalui online karena pasar sasaran yang dianalisis
ternyata lebih menyukai membeli makanan secara online.

3.2 Tahap Pembuatan Planning Usaha

Langkah selanjutnya yang kami lakukan,yaitu menjelaskan mengenai latar
belakang usaha, jenis usaha,strategi pemasaran produk, sumber dana produksi, estimasi
biaya yang diperlukan, dan keuntungan yang akan didapatkan hasil produksi. Dalam
planning usaha tersebut akan dicantumkan Analisa kelayakan usaha yang akan
perusahaan kami produksi/jalankan.Di samping ifir, juga dicantumkan analisa
kelayakan usaha yang akan kami jalankan.

3.3 Strategi Pemasaran

Strategi pemasaran yang kami lakukan sebagai berikut :
1. Membuat Korean Fruit Cake dengan berbagai macam variasi rasa. Hal ini
bertujuan agar kostumen tertarik dan mencoba dan menyenangkan konsumen
agar leluasa memilih varian rasa yang mereka gemari.
2. Melakukan penjualan produk dengan memberikan harga yang terjangkau dan
sesuai kemampuan pasar
3. Membuat flyer yang menarik dan mengemasnya dengan estetika
4. Melakukan penawaran melalui platform online seperti Instagram dan Facebook
serta mendaftarkannya melalui Shopeefood, Gofood, dan Grabfood.

12
3.4 Persiapan Usaha
Sebelum melakukan tahap produksi, perusahaan kami melakukan persiapan guna
menciptakan produksi yang efektif dan efisien. Persiapan tersebut antara lain : Alat,
Bahan dan Juga Langkah Pembuatannya.

a. Pembelian alat-alat Produksi

Untuk membuat sponge cake dan bubuk buah diperlukan alat-alat seperti panci,
wajan, pisau.
b. Perencanaan sistem produksi

Pembuatan korean cake melalui sistem produksi yang modern dari segi bahan pun
dipilih grade terbaik guna menghasilkan rasa yang lezat dan sesuai tujuan usaha.

3.5 Alat Dan Bahan Pembuatan

- BAHAN

Untuk Membuat Sponge Cake :

• Telur
• Gula Pasir Putih
• Unsalted Butter
• Fresh Milk
• Vanilla Extract
• Tepung Terigu
• Margarin
• Cokelat Bubuk (sesuai pesanan)

Untuk Membuat Cream Vanilla :

• Heavy Cream
• Gula Pasir Putih
• Vanilla Paste
• Gelatin Bubuk
• Air
Untuk Membuat Simple Syrup :
• Air
• Gula Pasir Putih
• Buah – Buahan

13
 - ALAT

• Loyang
• Mixer
• Spatula
• Kuas
• Parchment Paper
• Stand Cake
• Panci
• Oven
• Pisau
• Timbangan

3.6 Proses Pembuatan

Cara Pembuatan :

- Sponge Cake

1. Panaskan telur menggunakan cara double boil hingga hangat atau mencapai suhu
40C (pastikan untuk mengaduk telur pada saat memanaskan agar tidak menggumpal)

2. Kemudian kocok dengan gula menggunakan stand mixer dengan whisk attachment
/ hand mixer hingga telur pucat dan mengembang 2 kali lipat (Ribbon Stage)

3. Sambil menunggu, lelehkan mentega lalu campur dengan susu dan vanilla extract

4. Ambil sedikit adonan telur lalu aduk dengan adonan mentega hingga konsistensi
tercampur rata.

5. Lalu Masukkan adonan mentega ke adonan telur lalu aduk

6. Masukkan tepung terigu dan aduk secara merata.

7. Kemudian panggang di loyang ukuran 6” atau 15cm yang sudah dilapisi dengan
parchment paper di oven dengan suhu 170C selama 30 menit atau hingga sponge cake
matang

8. Lalu Dinginkan.

14
 - Simple Syrup

1. Panaskan air dan gula hingga gula larut, dinginkan lalu simpan di dalam botol saus

- Vanilla Sweet Cream

1. Campur gelatin dengan air lalu aduk, panaskan sebentar di microwave hingga
gelatin menjadi cair (jaga temperatur gelatin agar tetap cair dan lembut selama proses)

2. Kocok cream dengan vanilla hingga konsistensi soft peak, tambahkan gula pasir
dan kocok hingga hard peak

3. Tambahkan gelatin ke cream lalu kocok hingga tercampur rata (pastikan gelatin
tidak menggumpal pada saat dimasukkan dan tidak panas agar tidak merusak cream)
Proses Pembuatan

1. Potong sponge cake menjadi 2 bagian rata

2. Siram simple syrup ke sponge cake menggunakan brush atau langsung dari botol
saus hingga cake menjadi lembab

3. Tambahkan cream vanilla secara tipis dan merata lalu letakkan buah – buahan
sesuai selera, tambahkan cream secara tipis lagi lalu letakkan sponge cake layer kedua

4. Ulangi proses yang sama tanpa menaruh buah - buahan

5. Hias kue dengan menggunakan offset spatula dan plastik, lalu menggunakan
belakang sendok untuk membuat tekstur di frosting

6. Dinginkan lalu sajikan.

3.7 Tahap Evaluasi

Tahap evaluasi dilakukan setelah pemasaran karena pemasaran menunjukan bahwa

sebuah produk layak atau tidak untuk diproduksi. Evaluasi dimulai dari
1. Kualitas Produk, untuk mengetahui kualitas dari produk yang kami pasarkan, kami
menawarkan kesempatan kepada para calon pembeli untuk mencoba tester dari produk
yang kami buat. Setelah para calon pembeli mencicipi produk yang kami buat kami
membuat kuisioner untuk diisi oleh para calon pembeli mengenai produk kami . dari
segi rasa, packaging.

2. Packaging, tahap evaluasi packaging yaitu ditemukan dalam kemasan yang kita buat
sudah mampu mewadahi produk kami agar produk kami tetap fresh, dan terjaga .
15
 BAB IV
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
2.1 Anggaran Biaya
No. Jenis Pengeluaran Biaya ( Rp )
1 Peralatan Penunjang ( 20% ) 1.116.000
2 Bahan Habis Pakai ( 40 % ) 1.606.500
3 Biaya perjalanan untuk belanja barang – barang dan survey 900.000
lokasi pemasaran ( 20 % )
4 Pembuatan Brosur dan Laporan ( 20 % ) 600.000
Total 4.222.500

2.2 Jadwal Kegiatan

Keseluruhan program ini akan dilakukan selama 4 bulan, dengan
perencanaan kegiatandan waktu sebagai berikut:
Bulan Ke-1 Bulan Ke-2 Bulan Ke-3 Bulan Ke-4
Kegiatan
Minggu Ke- Minggu Ke- Minggu Ke- Minggu Ke-
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
Konsultasi dengan
dosen pendamping
Survei bahan baku
Persiapan produksi
Pelaksanaan
Produksi
Publikasi dan
Promosi
Pemasaran
Evaluasi kegiatan
PKM
Pembuatan laporan
Akhir

16
 DAFTAR PUSTAKA

Hamidah, Siti. 2015. Sayuran dan Buah Serta Manfaatnya Bagi Kesehatan. Yogyakarta:
Staffnewuny
Foods, Serata. 2020. Korean Strawberry Cream Cake. Surabaya: Serata Foods

17
Lampiran 1 : Biodata Ketua, Anggota, dan Dosen Pembimbing

18
Biodata Anggota 1

19
Biodata Anggota 2

Biodata Anggota 3
20
21
Biodata Anggota 4

22
Biodata Dosen Pembimbing

23
24
25
26
27
Lampiran 2 : Justifikasi Anggaran Kegiatan

1. Biaya Peralatan Penunjang

28
2. Biaya Habis Pakai

29
3. Biaya Perjalanan

30
4. Biaya Lain-lain

31
Lampiran 3 : Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas

32
Lampiran 4 : Surat Pernyataan Ketua Pelaksana

34