Anda di halaman 1dari 1

NAMA : Enjelina Sihombing

NIM : 2108134566
Prodi : Pendidikan Dokter
RESUME KELOMPOK 5 : PANCASILA SEBAGAI SISTEM ETIKA

Latar Belakang 
Era Globasisasi  HAM  Tiap individu wajib  memenuhi kewajiban 
Pancasila menjadi dasar, pedoman, dan instrumen hukum yang paling kuat
Pancasila sebagai sistem etika di Indonesia  sistem nilai yang universal
Kasus Begal Polisi oleh Remaja Di Bekasi (Pelanggaran Ham)
Untuk memahami lebih dalam mengenai eksistenti Pancasila sebagai sistem etika, maka terlebih
dahulu membahas mengenai kasus yang akhir-akhir ini sedang ramai. Sebuah kasus yang melibatkan
remaja dengan aparat polisi yang terjadi di Bekasi. Bersumber dari detiknews, kasus begal tersebut
dilakukan oleh lima remaja yang masih dibawah umur yaitu MH (17), RM (20), AM (17), MAL (18), dan
RH (17). Para pelaku  Tersebut melakukan aksi begal dengan pembagian peran sebagai berikut : 
1. Tersangka MH (17), menjadi otak kejahatan yang mengajak tersangka lainnya untuk menentukan
lokasi begal. 
2. Tersangka RM (20), menjadi orang yang berperan untuk membacok korban ke arah punggung
dan merampas motor milik korban. 3. Tersangka AM (17), bertugas untuk mengambil motor
korban.
3. Tersangka MAL (18),menyediakan dan menyimpan senjata tajam untuk melancarkan aksi
kejahatan. 
4. Tersangka RH (17), menyimpan motor hasil kejahatan kemudian akan dijual di situs online 
Analisis Kasus Berdasarkan Pancasila sebagai Sistem Etika 
  Maksud dari  Pancasila sebagai sistem etika artinya segala perilaku dan kehidupan masyarakat
Indonesia harus didasarkan pada nilai-nilai Pancasila. Mulai dari nilai ketuhanan, nilai kemanusiaan, nilai
persatuan, nilai kerakyatan dan nilai keadilan. Pancasila memegang peranan penting dalam
merealisasikan sistem etika yang baik dan bermoral di Indonesia. Hal tersebut sudah ditegaskan dalam
sila kedua Pancasila yaitu “Kemanusiaan yang adil dan beradab”. Berdasarkan pendapat dari Christian
Siregar (2014), Pancasila menjadi dasar dari masyarakat untuk berperilaku dan beraktivitas di kehidupan
sehari-hari baik secara sosial maupun pribadi. Nilai-nilai etika yang terkandung dalam Pancasila hadir
bukan sebab sembarang nilai namun hadir atas prinsip nilai kehidupan dan berkembang dalam
masyarakat. 
Berkaca dari salah satu dari sekian banyak kasus pelanggaran HAM yang terjadi sepanjang 2021-
2022 mulai dari pelecehan seksual, kekerasan seksual, KDRT, pembunuhan, hingga kasus begal yang
dilakukan oleh sekelompok remaja. Kasus kasus tersebut sudah lebih daripada cukup untuk menunjukkan
urgensi dari pemahaman dan penghayatan Pancasila sebagai sistem etika di dalam masyarakat Indonesia
Kesimpulan
Pancasila merupakan pedoman masyarakat Indonesia untuk berperilaku dan bertindak di
kehidupan sehari hari. Pancasila sebagai sistem etika berperan dalam asas kemerataan masyarakat.

Anda mungkin juga menyukai