PENDAHULUAN
merupakan salah satu sumber pemasukan terbesar karena dapat langsung dapat
pariwisata tidak lepas dari Sumber Daya Masyarakat (SDM) yang berkualitas.
Menurut Sofyandi menurut sofyandi sebagai suatu strategi dalam menerapkan fugsi –
fungsi manajeman yaitu planning, organizing, leading and controlling, dalam setiap
aktifitas atau fungsi oprasional sumber daya manusia mulai dari proses penarikan,
dan tansfer, penilaia kerja dan pemberian kompensasi, hubungan industrial, hingga
dari sumber daya manusia terhadap pencapaian tujuan organisasi secara lebih efektif
dan efesien.
Program studi Destinasi Pariwisata (DPW) merupakan salah satu bagian dari
kampus Politeknik Pariwisata Bali. Program studi ini telah ada sejak 2009. Dan
program studi ini telah menciptakan lulusan yang bekerja dalam berbagai bidang
studi di Politeknik Pariwisata Bali serta untuk mewujudkan visi dan misi dari
program studi ini, DPW melaksanakan program di luar pembelajaran kuliah teori
1
untuk mempertajam wawasan dan pengetahuan mahasiswa serta mengaplikasikan
teori yang telah diperoleh saat pembelajaran, maka diadakan kegiatan Praktek Kerja
Nyata (PKN). PKN merupakan program yang dilakukan untuk membentuk sumber
daya manusia yang mampu beradaptasi dengan semua perubahan lingkungan, serta
orang – orang baru di sekitar di industri pariwisata maupun perhotelan. Kegiatan ini
wajib dilakukan oleh setiap mahasiswa Politeknik Pariwisata Bali Tingkat akhir,
mahasiswa yang memiliki kompetensi dan daya saing yang tinggi dalam industri
kerja baik dalam negeri maupun luar negeri. Kegiatan PKN ini dilaksanakan di
Pariwisata, atau Badan Usaha yang langsung terjun di pariwisata, baik itudi area ali
maupu di luar Bali. Pada semester ini penulis mendapat kesempatan untuk
Buton Utara. Penulis wajib melaksanakan kegiatan ini selama 6 bulan dengan
terjadwal dari tanggal 10 Juli 2021 hingga Desember 2021.Selama kegiatan PKN
dimana bidang ini memiliki peran penting dalam pengembagan pariwisata suatu
destinasi.laporan ini merangkum semua jenis kegiata penulis kurang lebih selama 6
bulan.
berkualitas.
2
2. Sebagai sarana perbandingan dan pengimpletasian materi dan praktik
dunia industri.
mempermudah pekerjaan.
D. Landasan Teori
1. Destinasi Pariwisata
berada dalam satu atau lebih wilayah administratif yang di dalamnya terdapat
2. Produk Wisata
3
dilengkapi oleh Direktorat Jendral Parwisata Republik Indonesia yang
indah.
4
c. Accessibility (Aksesibilitas) mencakup lokasi destinasi yang mudah
2008). Pemahaman ini sejalan dengan pemikiran Timothy dan Boyd (2003) yang
dalam bidang teknik industri yang mencakup unsur-unsur pengetahuan, sikap dan
5
BAB II
A. Sejarah Singkat
kabupaten Buton Utara disetujui oleh Dewan Perwakilan Rakyat pada tanggal 8
Desember 2006 dan dibentuk melalui Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2007 pada
tanggal 2 Januari 2007. Kabupaten Buton Utara terdiri atas enam kecamatan, yaitu
Wakorumba Utara.
Setelah Kabupaten Buton Utara resmi terbentuk dan berdiri menjadi kabupaten,
Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Buton utara awalnya merupakan bagian
dari Dinas Pemuda dan Olahraga. Kemudian pada tahun 2016 resmi memisahkan diri
dari Dinas Pemuda dan Olahraga dan berdiri sebagai Dinas Pariwisata dan Kebudayaan.
melalui Peraturan Bupati Buton Utara Nomor 32 Tahun 2016 tentang Kedudukan,
Susunan Organisasi , Tugas, dan Fungsi Serta Tata Kerja Dinas Pariwisata dan
Kabupaten Buton Utara, maka Dinas Pariwisata dab Kebudayaan menjalankan tugas
6
B. Lokasi dan Fasilitas
a) Lokasi
b) Fasilitas
Fasilitas yang dimiliki Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Buton Utara
dapat dirinci dalam format Kartu Inventaris Ruangan (KIR) pada table berikut :
Tabel 2.1
Sarana dan Prasarana Fisik Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kab. Buton
Utara Tahun 2018.
No. Nama Barang Jumlah Merek/Model Kondisi
1. Gedung Kantor 1 gedung Bangunan Baik
2. Filling Kabinet 2 buah Brother Baik
3. Lemari Hias 1 buah Jati Baik
4. Kursi Kerja (Futura) 2 buah Future Baik
6. Kursi Kerja Putar 1 buah Front Line Baik
7. Pot Bunga 2 buah - Baik
8. Sofa 1 buah - Baik
9. Meja Biro 1 buah Jati Baik
10. Jam Dinding 1 buah - Baik
11. Kulkas 1 buah Sharp Baik
12. AC 2 buah Samsung Baik
13. Televisi 1 buah Sharp Baik
14. Pigura 1 buah - Baik
15. Almari 1 buah Jati Baik
16. Kursi Kerja 2 buah Future Baik
17. Sofa 2 buah Baik
18. Meja Biro 1 buah Baik
19. AC 1 buah Sharp Baik
20. Kursi Kerja 1 buah Future Baik
7
21. Kursi Kerja Direksi 1 buah Front Line Baik
(putar)
22. Lemari Kayu 1 buah - Baik
23. Kursi Kerja 2 buah Futura Baik
24. Kursi Kerja Direksi 1 buah Front Line Baik
25. Meja Biro 2 buah - Baik
27. Kursi Kerja 3 buah Futura Baik
28. Meja Kerja ½ Biro 12 buah Olympic Baik
29. Komputer PC 1 buah Acer Baik
30. Lemari Arsip 2 buah - Baik
31. Kursi Kerja 20 buah Futura Baik
32 Figura 2 buah - Baik
33. Komputer PC 2 buah Acer Baik
34. Lemari Kayu (Pakaian) 2 buah - Baik
35. Lemari Kaca 1 buah - Baik
36. Lemari 1 buah Olimpic Baik
37. Meja Olimpic 1 buah - Baik
38. Alat Musik Gong 4 buah Baik
39. Gong 2 buah Baik
40. Borang 1 buah - Baik
41. Bedug 1 buah - Baik
42. Kendang 1 buah Baik
43. Seruling 1 set - Baik
44. Marawis 1 set - Baik
45. Biola 1 buah - Baik
46. Gambus 1 buah - Baik
46. Jimbe 1 buah - Baik
Sumber: Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Tahun 2018
8
C. Struktur Organisasi
Gambar 2.1 . Struktur Organisasi Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kab. Buton
Utara Tahun 2021
Kepala Dinas
Wahyuningsih, S.Kep
Sri Wahyuningsi, S.S
Ogranisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Dinas Pariwisata dan Kebudayaan adalah
daya pariwisata dan ekonomi kreatif. Dalam melaksanakan tugas tersebut, Dinas
5. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Bupati terkait dengan tugas dan
fungsi dinas;
a. Kepala Dinas;
b. Sekretaris;
c. Bidang Kebudayaan;
10
D. Fungsi dan Tugas Bidang Pengembangan Destinasi dan Industri Pariwisata
2. Bidang sebagaimana dimaksud pada point (1) dipimpin oleh Kepala Bidang yang
menyelenggarakan fungsi:
industri pariwisata;
pariwisata;
i. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai dengan tugas
dan fungsinya.
11
a) Seksi Pengembangan Destinasi Wisata Alam, Budaya dan Buatan;
(2) Seksi sebagaiamana yang dimaksud pada Bidang Pengembangan Destinasi dan
Industri Pariwisata dipimpin oleh Kepala Seksi yang berada di bawah dan
Pariwisata.
budaya, wisata buatan serta membuat data base destinasi wisata alam, budaya, dan
buatan.
pariwisata.
objek wisata, menyusun pedoman standarisasi usaha jasa pariwisata dan penyusunan
12
BAB III
Praktik kerja industri mulai tanggal 26 Juli 2021 sampai 26 Desember 2021
pada Bidang Destinasi dan Industri Kreatif dimana mahasiswa di minta untuk
membantu semua jenis kegiatan yang ada di Bidang Destinasi dan Industri
Kreatif, baik itu kegiatan dalam kantor ataupun pada saat turun langsung
lapangan.
B. Jadwal Pelaksanaan
Pariwisata dan Kebudayaan Kab. Buton Utara di mulai pukul 08.00 – 16.00 setiap
hari Senin – Jumat . Kemudian berdasarkan Peraturan Bupati Buton Utara Nomor
32 Tahun 2021 terjadi perubahan mengenai ketentuan hari kerja, jam kerja dan
pelaksanaan kegiatan praktik kerja di mulai pukul 07 -30- 13.30 pada hari
pada hari Sabtu. Selama pandemi Covid-19 setiap pegawai dan mahasiswa
tetap masuk kerja di kantor tetapi aturan protokol kesehatan 3M tetap di terapkan
industri di bulan bulan Juli 2021 sampai September 2021 mahasiswa lebih banyak
melakukan kegiatan di dalam Kantor dan juga beberapa kegiatan yang turun
hingga Desember 2021 banyak kegiatan diluar kantor diantaranya turun ke objek
Bali yang diadakan oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata yang bekerjasama
dengan Tim Penggerak PKK dan Dekranas Kabupaten Buton Utara. Adapun objek
pekerjaan ini merupakan tempat untuk menerima dan mengirim surat serta
menerima dan mengirim surat ini pekerjaan diantaranya yaitu menerima surat dari
direktorat lain, menulis penomoran surat, mengecap surat, mengirim surat keluar,
mencopy surat.
b. Prosedur Kerja
terima surat masuk dari direktorat lain. Kemudian surat tersebut langsung
14
diberikan kepada kepala Bidang Destinasi kemudian akan disposisi. Kemudian
untuk penomoran surat, mahasiswa akan menulis nomor surat pada buku yang
dan staff Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Buton Utara mengenai
15
Gambar 3.1
Diskusi Rutin bersama jajaran pimpin
an Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kab.
Buton Utara
16
menyiapkan semua alat – alat yang dibutuhkan pada saat akan melakukan
dibawa ke Desa Malalanda dan Desa Karya Bhakti berupa: Speaker, Microfon,
Spanduk, dan snack box yang akan diberikan kepada masyarakat Desa
Sosialisasi ini dilaksanakan selama dua hari yaitu pada Tanggal 11-12
tentang peran dan upaya pemerintah daerah bersama dengan Dunia Usaha
17
a. Penetaan potensi kepariwisataan ;
kepariwisataan;
wisata.
b) Desa Karya Bakti Kecamatan Kulisusu Barat Kabupaten Buton Utara (12
Agustus 2021).
18
mempercepat pengembangan ekonomi kreatif masyarakat dibutuhkan
a. Persaingan usaha;
c. Informasi usaha;
d. Perizinan usaha;
e. Promosi dagang;
Gambar 3.2
Sosialiasi Peraturan Daerah Tentang Peraturan Daerah Nomor 1 Tahun 2020 tentang
Pengembangan Dan Perlindungan Ekonomi Kreatif di Desa Karya Bhakti Kab. Buton Utara
19
Gambar 3.3
Sosialiasi Peraturan Daerah Tentang Peraturan Daerah Nomor 1 Tahun 2020 tentang
Pengembangan Dan Perlindungan Ekonomi Kreatif di Desa Karya Bhakti Kab. Buton Utara
sebanyak mungkin informasi yang bisa didapat secara teknis real dan empiris.
menemukan sebuah pembaharuan yang aplikatif, baik untuk plan ke depan dalam
jangka pendek dan jangka panjang secara futuristic dalam pembangunan dan
20
Pada program kajian antar wilayah ini, mahasiswa bertugas menjadi tour
Tanggal 3-7 Oktober 2021 dengan program kegiatan menjelajah industry kreatif
pada destinasi wisata Bali di 1 kota dan 5 Kabupaten, yaitu Kota Denpasar,
Tabel 3.1
Program Kegiatan Kajian Antar Wilayah di Bali Tanggal 3-7 Oktobober
2021
No. Waktu/Tanggal Tujuan Destinasi Wisata Program Kegiatan
1. 4 Oktober 2021 Kabupaten Tabanan Bedugul: Pengelolaan wisata
danau dan aktraksi
pegunungan;
Daya Tarik Wisata Alas
Kedaton: Pengelolaan Hutan
Wisata dan Kera;
Tanah Lot: Pengelolaan
Wisata Budaya dan laut serta
Pemberdayaan Masyarakat
Lokal.
2. 5 Oktober 2021 Kabupaten Gianyar dan Desa Wisata Kemenuh
Kabupaten Bangli (Batusepih) : Diskusi
Pengelolaan Homestay
berbasis Pemberdayaan
Masyarakat Lokal serta
Industri Kreatif Desa oleh
PKK Kemenuh
21
Desa Wisata Penglipuran :
Diskusi dan Observasi
Lapangan Pengelolaan Desa
Wisata Berbasis Budaya serta
Industri Kreatif Desa
3. 6 Oktober 2021 Kampus Poltekpar Bali Program Campus Tour dalam
rangka pengenalan kampus
Poltekpar sebagai wadah
pembelajaran dan
pengembangan SDM
Pariwisata sekaligus menjalin
hubungan silaturahmi antara
Dinas Pariwisata dan
Kebudayaan Buton Utara
dengan Poltekpar Bali
Grand Inna Heritage Hotel Seminar Pelatihan
Kepribadian dan Table
Manner oleh TP PKK Buton
Utara bekerjasama dengan
Dinas Pariwisata dan
Kebudayaan Buton Utara
Gambar 3.4
Diskusi Pengelolaan Homestay berbasis Pemberdayaan Masyarakat Lokal serta Industri Kreatif
Desa oleh PKK Kemenuh di Desa Kemenuh
22
Gambar 3.5
Memandu Rombongan Pemda
Kab.Buton Utara di Kampus Poltekpar Bali
Gambar 3.6
Bersama Plt. Kadis Dinas Pariwisata
Dan Kebudayaan Kab. Buton Utara,
Bpk., Mansur, S.Sos., M.Si
Gambar 3.7
Seminar Pelatihan Cara Berpakaian dan Table Manner di Grand Inna Heritage
23
4. Festival Lembaga Seni Qasidah Indonesia Berskala Besar Ke-III Tingkat
24
Ajang lomba festival itu diikuti oleh 15 dari 17 Kabupaten/Kota yang
Kendari, Kolaka Timur, Konawe, Buton Utara, Buton, Buton Selatan, dan
itu, yakni Bintang Vokalis Cilik Putra Dan Putri, Bintang Vokalis Remaja
Putra dan Putri, Dan Bintang Vokalis Dewasa Putra Dan Putri.Kemudian
Gambar 3.9
Pembukaan Seremonial Festival LASQI Tingkat Prov. SULTRA di Kab. Buton Utara
25
Gambar 3.10 Gambar 3.11
Persiapan Panggung Festival bertempat di Islamic Centre Persiapan Meja Juri dan Tamu
26
Gambar 3.12
27
5. Kegiatan Pendampingan dan Pengawasan Terhadap Percepatan Vaksinasi
dan Kebudayaan mendapat tugas pendampingan dan pengawasan pada tiga desa
di Kecamatan Kulisusu, yaitu Desa Eelhaji, Desa Jampaka dan Desa Kalibu.
Kegiatan berlangsung selama tiga hari pada Tanggal 21-23 November 2021.
Gambar 3.15
Persiapan Sembako untuk Dibagikan kepada Peserta Vaksinasi
28
dibagikan kepada mayarakat. Pada hari kegiatan, Mahasiswa diberi tugas
Gambar 3.16
Gambar 3.17
Dokumentasi Kegiatan Vaksinasi di Desa Eelhaji
29
Gambar 3.18
6. Event Tradisi Pesta Panen Tahunan Masyarakat Desa Koboruno Kab. Buton
Utara
30
rupanya memiliki kearifan lokal yang sejak dulu menjadi ritual wajib
November 2021. Ritual ini digelar sebagai bentuk ungkapan rasa syukur
kearifan lokal dari wujud pengembangan nilai-nilai adat istiadat dan budaya
kebudayaan Buton Utara yang tidak ada di daerah lain. Sehingga tidak
Buton Utara.
Pada event tradisi Pesta Panen ini, mahasiswa bertugas dalam meliput
masyarakat yang telah bertahan secara turun temurun sebagai aset simbolis
31
Gambar 3.16
Dokumentasi Tradisi Pesta Panen Masyarakat Desa Koboruno Kab. Buton Utara
Ket: Bupati Buton Utara, Dr. H.Muh. Ridwan Zakariah,M.Si dalam memberikan
Sambutan dalam acara Pesta Panen
Gambar 3.17
Dokumentasi Tradisi Pesta Panen Masyarakat Desa Koboruno Kab. Buton Utara
32
7. Event Tradisi Tahunan, Haroano Ta’u Masyarakat Kulisusu Kabupaten Buton
Utara
Tradisi Adat “Haroano Tau” merupakan tradisi yang diadakan tiap tahun di
Event ini diselenggarakan oleh Pemda Buton Utara dan para lembaga adat.
Pelaksanaan tradisi adat ini merupakan bentuk syukur kepada Allah SWT. dan
setempat untuk memperkokoh persatuan dan tali persaudaraan. Diacara ini budaya
masyarakat membawa dulang berisi makanan lengkap yang ditutupi dengan tudung
dan mempelajari budaya masyarakat Buton Utara. Di Buton Utara, Haroano Ta’u
terus dilestarikan sebagai budaya yang memiliki nilai-nilai luhur dalam kehidupan
sosial masyarakat yang dapat memperkokoh persatuan dan tali persaudaraan antar
adat Haroano Ta’u dapat menjadi elemen budaya sebagai daya tarik wisata di
33
Gambar 3.18
34
BAB IV
PENUTUP
mahasiswa wajib melakukan kegiatan prektik kerja industri. Praktik kerja industri
ini juga merupakan salah satu syarat kelulusan bagi mahasiswa Program Studi
Destinasi Pariwisata. Praktik kerja industri ini berfungsi sebagai sarana mahasiswa
untuk mempraktekan secara langsung apa yang sudah didapatkan dari teori selama
di kampus. Selain itu, mahasiswa dapat mengetahui langsung kondisi dan situasi
pengalaman lebih dan juga dilatih mental ntuk lebih displin dalam dunia
perindustrian. Jadi dalam pengalaman tersebut dapat membuat suatu perubahan dan
juga menyiapkan mental mahasiswa saat sudah lulus dan mulai bekerja dalam
dunia perindustrian.
diluar kelas. Selama praktik kerja industri di Kantor Dinas Pariwisata dan
akademis yang lebih tentang bekerja dalam dunia perindustrian. Penulis juga dapat
terlibat langsung dalam kegiatan dan event yang telah diselenggarakan yang
35
senang dan puas telah mendapatkan dan menjalankan kegiatan dan tugas yang
B. Saran
Untuk pihak Dinas Pariwisata Dan Kebudayaan Kabupaten Buton Utara dalam
rencana kerja tahun 2022, agar lebih banyak memprogramkan lebih banyak program
kegiatan di bidang destinasi dan industry pariwisata agar lebih banyak potensi-potensi
destinasi wisata yang dapat menjadi pengembangan wisata dan asset daerah Buton Utara
mengirimkan lebih banyak mahasiswa untuk melakukan kegiatan praktik kerja industri
di Dinas Pariwisata Dan Kebudayaan Kabupaten Buton Utara terlebih khusus dalam
bidang Pariwisata, juga mahasiswa yang berasal dari Buton Utara agar bisa
disarankan untuk melakukan praktik kerja industri di tempat tersebut agar dapat
membantu dalam kinerja di kantor Dinas Pariwisata Dan Kebudayaan Kabupaten Buton
Utara dalam membangun pariwisata di Kabupaten Buton Utara agar menjadi lebih
maju.
36
c. Bagi Mahasiswa Politeknik Pariwisata Bali.
Dinas Pariwisata Dan Kebudayaan Kabupaten Buton Utara dan belum pernah tinggal
tempat tinggal jauh hari sebelum keberangkatan, mengingat medan dan akses perjalanan
37