A. Kompetensi Inti
No. Kompetensi Inti (KI)
K. I. 1 Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
K. I. 2 Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong,
kerja sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui
keteladanan, pemberian nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara
berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam
serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia
K. I. 3 Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual,
konseptual, operasional dasardan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kerja
Teknik Komputer dan Jaringan pada tingkat teknis,spesifik, detil, dan kompleks,
berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni,budaya, dan humaniora
dalamkonteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia
kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan internasional.
K. I. 4 Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja
yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kerja Teknik
Komputer dan Jaringan. Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan
kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif,
produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu
melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir,
menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah
pengawasan langsung.
C. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti pembelajaran dengan menggunakan pendekatan saintifik dengan
model Problem Based Learning dan metode diskusi, studi kasus serta penugasan, diharapkan
peserta didik terlibat aktif dalam kegiatan pembelajaran serta dapat :
1. Menjelaskan cara pemeriksaan permasalahan routing dinamis secara baik dengan benar.
2. Mendeteksi letak permasalahan pada routing dinamis dengan benar.
3. Melakukan perbaikan permasalahan routing dinamis dengan benar
4. Melakukan pengujian hasil perbaikan routing dinamis dengan benar
5. Membuat laporan hasil perbaikan konfigurasi routing dinamis dengan benar
D. Materi Pembelajaran
Materi pembelajaran yang akan disampaikan pada pertemuan kali ini adalah mengenai
1.Prosedur dan teknik pemeriksaan permasalahan pada routing dinamis
2.Teknik konfigurasi ulang routing dinamis
3.Prosedur pengecekan hasil perbaikan
4.Prosedur pembuatan laporan perbaikan routing dinamis
3. Penutup 30”
Refleksi kegiatan Guru mengajak Peserta Peserta didik merespon 15”
pembelajaran didik melakukan menyampaikan refleksi,
refleksi terhadap bertanya dan mencatat
kegiatan yang sudah dengan tertib.
dilaksanakan dan
ditulis dalam buku
catatan masing-masing
serta memberikan
kesempatan siswa
bertanya
LAMPIRAN 2
A. Penilaian Sikap
1. Instrumen dan Rubrik Penilaian Sikap
2. Indikator Sikap :
SIKAP INDIKATOR
a. Disiplin Datang tepat waktu
Mengumpulkan tugas tepas waktu
Melakukan tugas sesuai langkah kerja
Mengembalikan peralatan pada
tempatnya setelah digunakan
Keterangan:
4 = jika empat indikator terlihat
3 = jika tiga indikator terlihat
2 = jika dua indikator terlihat
1 = jika satu indikator terlihat
Nilai akhir sikap diperoleh dari modus (skor yang paling sering muncul) dari keempat aspek
sikap di atas.
3. Kategori nilai sikap:
a. Sangat baik jika memperoleh nilai akhir 4
b. Baik jika memperoleh nilai akhir 3
c. Cukup jika memperoleh nilai akhir 2
d. Kurang jika memperoleh nilai akhir 1
B. Penilaian Pengetahuan
A. Penilaian Ranah Pengetahuan
Kisi-kisi dan Soal (Tes Tulis)
Kunci Jawaban :
1. Pengertian routing dinamis merupakan jenis dari routing yang dilakukan oleh admin jaringan
untuk mengkonfigurasi informasi tentang jaringan yang dituju dan semua itu dilakukan
secara manual
2. Ciri-ciri routing dinamis:
a. Jalur spesifik ditentukan oleh admin jaringan
b. Pengisian tabel routing dilakukan secara manual oleh admin jaringan
c. Routing ini biasanya digunakan untuk jaringan skala kecil
3. Kelebihan routing dinamis:
a. Meringankan kinerja procesor router
b. Tidak ada bandwith yang digunakan untuk pertukaran informasi dari tabel isi routing
pada saat pengiriman paket
c. Routing dinamis lebih aman dibanding routing dinamis
d. Routing dinamis kebal dari usaha hacker untuk menspoof dengan tujuan membajak
trafik