Anda di halaman 1dari 2

Nama : Siti Khoerunnisa

PPG Gel.2 Kelas A

KESIMPULAN TEORI PERKEMBANGAN

EKSPLORASI KONSEP

Pertumbuhan dan perkembangan menjadi isu penting yang perlu dipahami oleh pendidik,
karena setiap tumbuh kembang peserta didik sangat menentukan pemilihan pembelajaran sesuai
fase pada tahapan tersebut. Ketika pendidik memahami pertumbuhan dan perkembangan peserta
didik, maka akan semakin besar kemungkinan proses pembelajaran dapat berlangsung dengan baik.

Isu perkembangan yang paling penting untuk dipelajari diantaranya:

a. Isu nature dan nurture : isu nature berkaitan dengan warisan biologis, sementara nurture
mengacu pada lingkungan individu. Kedua hal ini sangat penting karena pola asuh serta
lingkungan peserta didik akan sangat berpengaruh dalam proses pembelajaran.
b. Isu continuity dan discontinuity : isu perkembangan ini berfokus pada perkembangan anak
yang secara bertahap dan berangsur – angsur.
c. Isu early dan later experience : isu ini berfokus pada sejauh mana pemahaman awal (pada
masa kanak – kanak).

Selain itu, untuk memahami peserta didik, pendidik juga harus memahami beberapa
perkembangan peserta didik diantaranya:

A. Perkembangan fisik : perkembangan ini sangat penting untuk dipahami, karena pada fase ini
telah terbentuk organ – organ tubuh dan jaringan saraf manusia. Perkembangan fisik terdiri
dari perkembangan fisik masa bayi, perkembangan fisik masa kanak – kanak, perkembangan
fisik masa remaja, perkembangan fisik masa dewasa.
B. Perkembangan kognitif : perkembangan ini terbagi menjadi 4 tahap diantaranya, tahap
sensori motorik (lahir – 2 tahun), tahap Pra- operasional (2 – 7 tahun) pada tahap pra
operasional terbagi 2 subtahap berupa subtahap fungsi simbolis dan subtahap pemikiran
intuitif, tahap terakhir dari perkembangan kognitif yaitu tahap operasional formal (11 – 15
tahun ).

Selain perkembangan kognitif, bahasa juga merupakan unsur yang penting dalam proses
pembelajaran, karena melalui bahasa peserta didik dapat memperoleh keterampilan membaca,
menulis, dan mendengarkan. Bahasa melibatkan lima sistem aturan diantaranya: fonologi,
morfologi, sintaksis, semantik, dan pragmatik.

1. Fonologi : ilmu yang membahas tentang suara.


2. Morfologi : ilmu yang membahas tentang pembentukan kata.
3. Sintaksis : ilmu tetang penggabungan kata untuk membentuk frasa dan kalimat.
4. Semantik : ilmu yang membahas tentang makna kata dan kalimat
5. Pragmatik : ilmu yang membahas tentang penggunaan makna kata dan kalimat sesuai
konteks.

C. Perkembangan Sosio- emosional


pada perkembangan ini terdapat dua teori utama yaitu, teori ekologi Bronfenbrenner dan
teori perkembangan rentang hidup Erik Erikson.
1. Teori Ekologi Bronfenbrenner : teori ini membahas tentang konteks sosial yang
mempengaruhi individu dan berpengaruh pada perkembangan individu tersebut
2. Teori Perkembangan Rentang Hidup Erik Erikson : teori ini membahas tentang
perkembangan kehidupan masyarakat secara bertahap.

D. Sosial-Konteks Perkembangan
Pada teori ini, konteks sosial berpengaruh penting pada kehidupan dan perkembangan anak
– anak. Selain itu, pada pembahasan ini Lawrence Kohlberg membagi perkembangan moral
menjadi tiga level, diantaranya:

Level 1 Kohlberg : Penalaran Pra-konvensional


Tahap 1. Hukuman dan orientasi kepatuhan
Tahap 2. Individualisme, tujuan instrumental, dan pertukaran.

Level 2 Kohlberg : Penalaran Konvensional


Tahap 3. Harapan interpersonal bersama, hubungan, dan ke sesuai interpersonal adalah
perkembangan Kohlberg.
Tahap 4. Moralitas sistem sosial

Level 3 Kohlberg : Penalaran pasca konvensional


Tahap 5. Kontrak sosial atau utilitas dan hak individu
Tahap 6. Prinsip etika universal

Anda mungkin juga menyukai