o KEVIN (18412281)
o Aceng (19412400)
o Handy (19412426)
o Asfin (20412608)
2. Manfaat BPMN
Salah satu manfaat paling signifikan dari BPMN terletak pada kemampuannya
untuk menghasilkan diagram alur yang sederhana atau serumit yang dibutuhkan. Ini
memberi kemudahan kepada pemangku kepentingan bisnis di semua tingkatan (teknis
atau non-teknis) untuk memahaminya.
Kualitas ini yang kemungkinan membuat BPMN menjadi populer. Survei
tahun 2016 menemukan bahwa 64% bisnis tertarik mengadopsi BPMN untuk
menyederhanakan bisnis mereka. Tujuannya sederhana bagi sebagian perusahaan:
menghemat uang dengan mengurangi biaya dan meningkatkan produktivitas.
BPMN Flowchart
Simbol atau notasi yang digunakan Mendukung kebebasan dalam membuat
memiliki standar yang jelas dan diagram sesuai keinginan, dan memang
tegas, sehingga memudahkan model- hanya cocok digunakan untuk proses
model yang dilakukan di seluruh bisnis yang tidak terlalu kompleks
organisasi. (sederhana)
Pemetaan dependency dari suatu Simbol atau notasi tidak ada aturan atau
task/proses dengan task/proses standar yang tegas dan mengikat.
lainnya
Informasi/data yang terkait pada
suatu flow
Memungkinkan reuse element suatu
diagram, misalnya reuse pool/map
Mendukung process enhancement
dengan melakukan process
monitoring
BPMN UML
Digunakan untuk pemodelan bisnis Digunakan untuk pemodelan software
Sasaran pemakai adalah internal Sasaran pemakai adalah software
stakeholder (manager, staf) atau developer.
bussines people.
Menggambarkan bisnis proses dari Tidak menggambarkan bisnis proses
perfektif organizational (dimana dan dari perfektif organizational
siapa yang melakukan pengerjaan)
High-Level modeling. Sehingga notasi Execution oriented language. Karena
di BPMN (seperti OR atau beberapa semantic yang dipakai cukup detail
gateway yang kompleks laiinya) tidak sehingga memungkinkan membangun
mempunyai relasi atau notasi padanan execution engine dari UML-AD
di pemrograman.
Mampu menggambarkan “event driven Tidak bersifat “event driven choices”
choices”. Artinya, mampu
menggambarkan (capture) proses yang
terjadi (dari beberapa proses)
berdasarkan event yang terjadi
pertama.
Memiliki banyak “control of flow” “control of flow” yang dimiliki tidak
(gateway) terlalu banyak