LANDASAN TEORI
6. Sensor Knocking
Knock sensor adalah sebuah sensor yang dipasangkan dikepala silinder,dapat
bekerja dikarenakan oleh sebuah ketukan/ledakan dari sebuah mesin dari pra
ledakan campuran udara dan bahan bakar. Merupakan suatu sensor yg mendeteksi
ketukan-ketukan mesin dan mengirim sinyal ke ECM atau mendeteksi pembakaran
yang tidak normal.
7. Engine Oil Temperature Sensor
Engine oil temperature sensor; memberikan sinyal ke ECU berupa informasi
(deteksi) tentang suhu oli mesin.
8. Signal starter
Berfungsi untuk menambah volume injeksi selama mesin distarter. Tegangan
signal starter sama dengan tegangan yang digunakan pada motor starter.
9. Relay utama EFI
Mencegah penurunan tegangan dalam sirkuit ECU. Apabila kunci kontak ON,
arus akan mengalir ke relay, titik kontak akan berhubungan dan arus akan
mengalir dari baterai melalui kedua fusible link ke ECU dan circuit opening relay
selanjutnya ke pompa bahan bakar.
1. Throttle body
Throttle body Merupakan komponen sistem kontrol udara sebagai saluran
utama yang dilalui oleh udara, sebelum masuk ke intake manipold.
Di dalam throttle body ini terdapat :
a. Throttle valve
b. TPS (Throttle Position Sensor)
c. IAC ( Idle Air Control )
d. FIAC ( Fast Idle Air Control )
e. ISAS ( Idle Speed Adjusting Screw )
2. Throttle Position Sensor
Throttle Position Sensor berfungsi mendeteksi sudut pembukaan throttle
valve. TPS dihubungkan langsung dengan sumbu throttle valve, jika throttle valve
bergerak, TPS akan mendeteksi perubahan pembukaan throttle valve. Selanjutnya
dengan menggunakan tahanan geser, perubahan tahanan ini dikirim ke ECU
sebagai input untuk koreksi rasio udara dan bensin.
3. Intake Air Temperatur
Sensor temperatur udara masuk ini biasa terpasang pada air cleaner atau hose
antara air cleaner dengan throttle body. Sensor temperatur udara masuk ini berupa
thermistor dengan bahan semikonduktor yang mempunyai sifat semakin panas
temperatur maka nilai tahanannya semakin kecil.
4. Manifold Absolute Pressure
MAP (Manifold absolute pressure) sensor; memberikan sinyal ke ECU berupa
informasi (deteksi) tekanan udara yang masuk ke intake manifold. Selain tipe
MAP sensor, pendeteksian udara yang masuk ke intake manifold bisa dalam
bentuk jumlah maupun berat udara. Jika jumlah udara yang dideteksi, sensornya
dinamakan air flow meter, sedangkan jika berat udara yang dideteksi, sensornya
dinamakan air mass sensor.
5. Air Flow Meter
AFM (Air Flow Meter) salah satu jenis sensor dengan tipe measuringplate,
yang terdiri atas plat pengukur, pegas pengembali, dan potensiometer. Udara yang
masuk ke intake air chamber akan dideteksi dengan gerakan membuka dan
menutup plat pengukur. Plat pengukur ini ditahan oleh sebuah pegas pengembali.
Plat pengukur dan potensiometer bergerak pada poros yang sama sehingga sudut
membuka plat pengukur ini akan diubah nilai tahanan potensiometer. Variasi nilai
tahanan ini akan dirbah menjadi outputvoltage sensor ke ECM sebagai dasar untuk
menentukan jumlah udara yang masuk ke intake air chamber.
6. Fast Idle Air Control
Fast idle air control terbuat dari thermo wax yang bekerjanya sesuai dengan
temperatur mesin. Bila temperatur masih dingin, thermo wax belum mengembang
sehingga jumlah udara yang masuk melalui saluran bypass menjadi lebih banyak.
Saat temperatur mesin panas, thermo wax akan mengembang sehingga saluran
bypass akan menyempit. Jumlah udara yang masuk menjadi berkurang, putaran
mesin ke putaran idle
7. Idle Speed Control (ISC)
Idle Air Control (IAC), adalah part yang mendeteksi/mengendalikan suplai
udara ke intake manipold pada saat putaran idle (langsam). Sensor ini bisa beerupa
solenoid, motor listrik atau bekerja sesuai dengan suhu air pendingin. Dibeberapa
sistem kendaraan sering disebut Idle Speed Control (ISC) atau juga Idle Step
Motor.
2. Fuel Filter
Fuel Filter berfungsi menyaring kotoran–kotoran dan partikel asing lainnya
dari bensin supaya tidak masuk ke injektor. Fuel filterdipasangkan pada saluran
tekanan tinggi dari fuel pump. Fuel filter ada yang diletakkan di luar tangki bensin,
ada juga yang diletakkan di dalam tangki bensin
3. Injector
Injektor adalah nosel electromagnet yang bekerjanya dikontrol oleh ECU
untuk menginjeksikan bensin ke intake manifold. Injektor dipasangkan di
ujung intake manifold dekat intake port(lubang pemasukan) dan dijamin
oleh delivery pipe.