STANDAR KRITERIA ELEMEN PENILAIAN REGULASI DOKUMEN (D) OSERVASI (O) Wawancara (W)
1.1 Perencanaan Pusat 1.1.1 Puskesmas wajib 1.1.1.1 Ditetapkan visi, SK Kepala Puskesmas
Kesehatan Masyarakat menyediakan jenis-jenis misi, tujuan, dan tata nilai tentang Visi, Misi, Tujuan
(Puskesmas) dilakukan pelayanan yang ditetapkan Puskesmas yang menjadi acuan dan Tata Nilai yang
secara terpadu yang berdasarkan visi, misi, tujuan, dalam penyelenggaraan mencerminkan Tugas
berbasis wilayah kerja dan tata nilai, analisis Puskesmas mulai dari Pokok dan Fungsinya
Puskesmas bersama kebutuhan dan harapan, perencanaan, pelaksanaan sebagai penyedia layanan
dengan lintas program analisis peluang pengembangan kegiatan hingga evaluasi kinerja UKM maupun UKPPP.
dan lintas sektor sesuai pelayanan, analisis risiko Puskesmas. (R)
dengan ketentuan pelayanan, dan ketentuan
peraturan perundang- peraturan perundang-
undangan serta dalam undangan yang dituangkan 1.1.1.2 Ditetapkan jenis-jenis SK Kepala Puskesmas Dokumen tentang jenis-
pelaksanaan kegiatan dalam perencanaan. (lihat juga pelayanan yang disediakan tentang Jenis-Jenis jenis pelayanan yang
harus memperhatikan PMP 5.1; dan PMP 5.2 ) berdasarkan hasil identifikasi Pelayanan Puskesmas disediakan Puskesmas,
kemudahan akses dan analisis sesuai dengan sesuai dgn peraturan bisa brosur, leaflet
pengguna layanan yang diminta pada pokok perundang-undangan,
pikiran pada paragraf terakhir kebutuhan masyarakat,
(R,D,W) hasil analisis peluang
pengembangan
pelayanan, hasil analisis
risiko pelayanan
1.1.2 Masyarakat sebagai 1.1.2.1 Ditetapkan Kebijakan 1)Ada SK Kepala •Ada bukti dilakukan jajag •Wawancara kepada
penerima manfaat layanan, tentang hak dan kewajiban Puskesmas tentang hak pendapat kepada pengguna pasien dan keluarganya,
lintas program dan lintas sektor pasien, dan jenis-jenis dan kewajiban pasien 2) layanan ttg Hak dan tentang kegiatan
mendapatkan kemudahan pelayanan serta kegiatan yang Ada SK tentang jenis- Kewajiban Pasien dan sosialisasi dan
akses informasi tentang hak disediakan oleh Puskesmas. (R) jenis pelayanan serta Jenis2 pelayanan & pengetahuan ttg hak n
dan kewajiban pasien, jenis- kegiatan yang disediakan Kegiatan Puskesmas kewajiban pasien dan
1.1.2.2 Dilakukan sosialisasi •Ada bukti kegiatan jenis2 pelayanan
jenis pelayanan, dan kegiatan- Puskesmas •Wawancara kepada
tentang hak dan kewajiban sosialisasi ttg Hak dan
kegiatan Puskesmas petugas tentang kegiatan
Kewajiban Pasien dan
serta akses terhadap pelayanan pasien, jenis-jenis pelayanan Jenis2 pelayanan & sosialisasi dan
dan penyampaian umpan balik serta kegiatan yang disediakan kegiatan-kegiatan pengetahuan ttg hak n
(Lihat juga UKM : 2.2.1; 2.2.2; oleh Puskesmas. (D,W) Puskesmas melalui kewajiban pasien dan
berbagai macam media, jenis2 pelayanan &
kegiatan Puskesmas
•Wawancara
kepada pasien dan
keluarganya, tentang
kegiatan sosialisasi dan
pengetahuan ttg hak n
kewajiban pasien dan
jenis2 pelayanan
1.1.2.3 Dilakukan evaluasi dan •Ada bukti kegiatan evaluasi •Wawancara kepada
tindak lanjut terhadap ttg Hak dan Kewajiban petugas tentang kegiatan
penyampaian informasi terkait Pasien dan Jenis2 evaluasi dan tindak lanjut
hak dan kewajiban pasien, pelayanan & Kegiatan perbaikan sosialisasi ttg
jenis-jenis pelayanan dan Puskesmas, yg Hak n kewajiban pasien
kegiatan-kegiatan Puskesmas menghasilkan RTL dan jenis2 pelayanan &
terhadap pengguna layanan, perbaikan kegiatan kegatan Puskesmas
lintas program maupun lintas sosialisasi
sektor serta pemanfaatan •Ada bukti dilakukan jajag •Wawancara kepada
pendapat kepada pengguna pengguna layanan, LP n
pelayanan dan kesesuaian
layanan ttg Hak dan LS, tentang kegiatan
pelaksanaan kegiatan dengan
Kewajiban Pasien dan sosialisasi dan
jadwal yang disusun. (D, W) Jenis2 pelayanan & pengetahuan ttg hak n
Kegiatan Puskesmas kewajiban pasien dan
jenis2 pelayanan &
kegiatan Puskesmas
•Wawancara
kepada pengguna
layanan, LP n LS, tentang
kesesuaian pelaksanaan
kegiatan dengan jadwal
yang disusun
1.1.2.4 Dilakukan upaya untuk •Ada Tim Pengelola umpan •Ada sarana, media •Wawancara kepada
memperoleh umpan balik dari balik & keluhan dari untuk menampung pengguna layanan, LP n
masyarakat serta dilakukan masyarakat & pengguna umpan balik & keluhan LS, tentang Pengelolaan
evaluasi dan tindak lanjut layanan dan dari masyarakat & umpan balik dan keluhan
terhadap umpan balik. (D, O, Ada register untuk pengguna layanan, al. dari masyarakat dan
W) mencatat pengelolaan kotak saran, media pengguna layanan
umpan balik dan keluhan social, pertemuan2
dari masyarakat & dengan masyarakat
pengguna layanan
1.2 Tata kelola 1.2.1 Struktur 1.2.1.1 Ada struktur organisasi Ada SK Kepala Dinas
organisasi Puskesmas organisasi ditetapkan dengan 1.2.1.2
Puskesmas Kepala
yang Puskesmas
ditetapkan Kesehatan Kab/Kota ttg
dilaksanakan sesuai kejelasan tugas, wewenang, menetapkan PenanggungDaerah
oleh Dinas Kesehatan jawab Ada SK Kepala
Struktur Puskesmas
Organisasi
dengan ketentuan tanggung jawab, dan tata dan Koordinator
Kabupaten/ dengan ttg
Kota pelayanan Struktur Organisasi
Puskesmas (fungsional)
Peraturan Perundang- hubungan kerja serta Puskesmas. (R)
kejelasan uraian jabatan yang Puskesmas
mengacu pada (fungsional)
Pmk 43 th
undangan persyaratan jabatan. ada dalam struktur organisasi (Penetapan
2019 yang dg mengisi
Dilengkapi
yg memuat uraian tugas, kotak2
denganstruktur dalam SK
uraian jabatan,
Kadinkes
uraian dengan
tugas, tenaga
tanggung
tanggung jawab, wewenang, dan
Puskesmas
jawab dan yang memenuhi
wewenang serta
persyaratan jabatan (R)
persyaratan jabatan)
jabatan
Peraturan Perundang- hubungan kerja serta
undangan persyaratan jabatan.
Ada SK Kepala
Puskesmas ttg
1.2.1.3 Terdapat kebijakan
Pendelegasian Wewenang
dan prosedur yang jelas dalam
(manajerial)
pendelegasian wewenang dari
Kepala Puskesmas kepada
Penanggung jawab upaya, dari
Penanggung jawab upaya
kepada koordinator pelayanan,
dan dari koordinator pelayanan
kepada pelaksana kegiatan
apabila meninggalkan tugas
atau terdapat kekosongan
pengisian jabatan (R).
1.2.3.2 Disusun dan Ada Dokumen Program •Ada bukti pelaksanaan •Wawancara kepada
dilaksanakan program Pembinaan Jaringan dan (GAUN) pembinaan petugas tentang
Jejaring Puskesmas Bagaimana melakukan
pembinaan terhadap jaringan
pembinaan Jaringan dan
pelayanan dan jejaring
Jejaring Puskesmas
Puskesmas dengan jadwal dan
(harus cocok dg bukti
penanggung jawab yang jelas dokumen)
serta terdapat bukti dilakukan
pembinaan sebagaimana
diminta dalam pokok pikiran.
(R, D, W) )
SK RPK bulanan
2.1.3.2.Tersedia RPK untuk masing-
bulanan untuk masing- masing pelayanan
masing pelayanan UKM yang UKM yang disusun
disusun setiap bulan setiap bulan
Adanya dokumen
bukti penyampaian
informasi jadwal
2.2.1.2. Jadwal pelaksanaan pelaksanaan kegiatan
kegiatan UKM UKM kepada sasaran,
diinformasikan kepada masyarakat, kelompok
sasaran, masyarakat, masyarakat, lintas
kelompok masyarakat, program, dan lintas
lintas program, dan lintas sektor melalui media
sektor melalui media komunikasi yang
komunikasi yang sudah sudah ditetapkan
ditetapkan (D, W).
Adanya dokumen
bukti pelaksanaan
2.Pelaksanaan kegiatan kegiatan dilakukan
dilakukan dengan metode dengan metode dan
dan teknologi yang dikenal teknologi yang dikenal
oleh masyarakat atau oleh masyarakat atau
sasaran. (D,W) sasaran
Adanya dokumen
bukti identifikasi dan
3.Umpan balik/keluhan dari tindaklanjut Umpan
masyarakat, kelompok balik/keluhan dari
masyarakat, dan sasaran masyarakat, kelompok
diidentifikasi dan masyarakat, dan
ditindaklanjuti (D,W) sasaran
Adanya dokumen
2.4.1.3. Penanggung jawab bukti tindak lanjut
UKM, koordinator pelayanan untuk mengatasi
dan pelaksana kegiatan masalah dan
UKM melaksanakan tindak hambatan dalam
lanjut untuk mengatasi pelaksanaan kegiatan
masalah dan hambatan UKM
dalam pelaksanaan kegiatan
UKM.(D,W)
Adanya dokumen
2.5.2.3. Dilaksanakan bukti intervensi lanjut
intervensi lanjutan sesuai sesuai dengan
dengan rencana yang rencana yang
disusun (D,W) disusun.
Adanya dokumen
2.5.2.4. Penanggung jawab bukti perbaikan
UKM Puskesmas pelaksanaan
berkoordinasi dengan intervensi lanjutan
Penanggung jawab UKPP, yang dilakukan.
Penanggung jawab Jaringan
dan Jejaring Pelayanan
Puskesmas melakukan
perbaikan pelaksanaan
intervensi lanjutan yang
dilakukan (D,W)
Adanya dokumen
bukti evaluasi dan
2.5.2.5. Dilakukan evaluasi tindak lanjut
dan tindak lanjut perbaikan perbaikan pada setiap
pada setiap tahapan PIS PK tahapan PIS PK
antara lain melalui antara lain melalui
supervisi, laporan, lokakarya supervisi, laporan,
mini dan pertemuan- lokakarya mini dan
pertemuan penilaian kinerja. pertemuan-pertemuan
(D,W) penilaian kinerja
Adanya dokumen
bukti evaluasi dan
2.5.3.5. Dilakukan evaluasi tindak lanjut terhadap
dan tindak lanjut terhadap pelaksanaan
pelaksanaan pembinaan pembinaan gerakan
gerakan masyarakat hidup masyarakat hidup
sehat. (D,W) sehat
Adanya dokumen
2.6.1.3. Dilakukan bukti pemantauan
pemantauan dan penilaian dan penilaian serta
serta tindak lanjut secara tindak lanjut secara
periodik dan periodik dan
berkesinambungan terhadap berkesinambungan
capaian indikator dan upaya terhadap capaian
yang telah dilakukan indikator dan upaya
(D.W.O) yang telah dilakukan
Adanya dokumen
2.6.1.4. Disusun rencana bukti rencana tindak
tindak lanjut hasil lanjut hasil
pemantauan dan penilaian pemantauan dan
yang terintegrasi kedalam penilaian yang
RUK (D,W) terintegrasi kedalam
RUK
Adanya Bukti
2.6.1.5 Dilaksanakan pencatatan dan
pencatatan dan pelaporan pelaporan sesuai
sesuai dengan prosedur yang dengan prosedur yang
telah ditetapkan. (D.W.O) telah ditetapkan
2.6.2. Cakupan dan SK kepala
pelaksanaan UKM Esensial 2.6.2.1. Tercapainya Puskesmas tentang
Kesehatan Lingkungan indikator kinerja pelayanan indikator kinerja
UKM esensial Kesehatan pelayanan UKM
Lingkungan (R.D) esensial
Adanya SOP dan KAK
2.6.2.2. Dilaksanakan pelayanan UKM
upaya-upaya promotif dan esensial Kesehatan
preventif untuk mencapai Lingkungan
kinerja pelayanan UKM
esensial Kesehatan
Lingkungan sebagaimana
pokok pikiran, yang sudah
tercantum di dalam RPK
sesuai dengan kebijakan,
prosedur dan kerangka
acuan kegiatan yang telah
ditetapkan (D.W.O)
Adanya dokumen
2.6.2.3. Dilakukan bukti pemantauan
pemantauan dan penilaian dan penilaian serta
serta tindak lanjut secara tindak lanjut secara
periodik dan periodik dan
berkesinambungan terhadap berkesinambungan
capaian indikator dan upaya terhadap capaian
yang telah dilakukan indikator dan upaya
(D.W.O) yang telah dilakukan
Adanya dokumen
2.6.2.4. Disusun rencana bukti rencana tindak
tindak lanjut berdasarkan lanjut hasil
hasil pemantauan dan pemantauan dan
penilaian yang terintegrasi penilaian yang
ke dalam RUK (D.W.O) terintegrasi kedalam
RUK
Adanya Bukti
2.6.2.5. Dilaksanakan pencatatan dan
pencatatan dan pelaporan pelaporan sesuai
sesuai dengan prosedur yang dengan prosedur yang
telah ditetapkan (D.W.O) telah ditetapkan
Adanya dokumen
2.6.3.3.Dilakukan bukti pemantauan
pemantauan dan penilaian dan penilaian serta
serta tindak lanjut secara tindak lanjut secara
periodik dan periodik dan
berkesinambungan terhadap berkesinambungan
capaian indikator dan upaya terhadap capaian
yang telah dilakukan. indikator dan upaya
(D.W.O) yang telah dilakukan
Adanya dokumen
2.6.3.4. Disusun rencana bukti rencana tindak
tindak lanjut berdasarkan lanjut hasil
hasil pemantauan dan pemantauan dan
penilaian yang terintegrasi penilaian yang
ke dalam RUK terintegrasi kedalam
RUK
Adanya Bukti
2.6.3.5. Dilaksanakan pencatatan dan
pencatatan dan pelaporan pelaporan sesuai
sesuai dengan prosedur yang dengan prosedur yang
telah ditetapkan. (D.W.O) telah ditetapkan
Adanya dokumen
2.6.4.4. Disusun rencana bukti rencana tindak
tindak lanjut berdasarkan lanjut hasil
hasil pemantauan dan pemantauan dan
penilaian yang terintegrasi penilaian yang
ke dalam RUK terintegrasi kedalam
RUK
Adanya Bukti
2.6.4.5. Dilaksanakan pencatatan dan
pencatatan dan pelaporan pelaporan sesuai
sesuai dengan prosedur yang dengan prosedur yang
telah ditetapkan. (D.W.O) telah ditetapkan
Adanya dokumen
2.6.5.4. Disusun rencana bukti rencana tindak
tindak lanjut berdasarkan lanjut hasil
hasil pemantauan dan pemantauan dan
penilaian yang terintegrasi penilaian yang
ke dalam RUK terintegrasi kedalam
RUK
Adanya Bukti
2.6.5.5. Dilaksanakan pencatatan dan
pencatatan dan pelaporan pelaporan sesuai
sesuai dengan prosedur yang dengan prosedur yang
telah ditetapkan. (D.W.O) telah ditetapkan
2.7. UKM Pengembangan 2.7.1 Cakupan dan SK kepala
Pelaksanaan UKM 2.7.1.1. Ditetapkan jenis- Puskesmas tentang
Pengembangan jenis pelayanan UKM jenis-jenis pelayanan
Pengembangan sesuai UKM Pengembangan
dengan hasil analisa. (R)
SK tentang indikator
2.7.1. 2. Tercapainya UKM Pengembangan,
indikator kinerja pelayanan
UKM Pengembangan. (R,D)
(lihat juga KMP 1.8.1 dan
UKM 2.9.5)
Adanya dokumen
2.7.1.4. Dilakukan bukti pemantauan
pemantauan dan penilaian dan penilaian serta
serta tindak lanjut secara tindak lanjut secara
periodik dan periodik dan
berkesinambungan terhadap berkesinambungan
capaian indikator dan upaya terhadap capaian
yang telah dilakukan. indikator dan upaya
(D.W.O) yang telah dilakukan
Adanya Bukti
2.7.1.5. Dilaksanakan pencatatan dan
pencatatan dan pelaporan pelaporan sesuai
sesuai dengan prosedur yang dengan prosedur yang
telah ditetapkan. (D.W.O) telah ditetapkan
2.8. Pengawasan, 2.8.1. Kepala Puskesmas dan 2.8.1.1. Penanggung Jawab KAK dan jadwal Jadwal Supervisi
Pengendalian dan Penanggung jawab UKM UKM menyusun kerangka supervisi pelaksanaan
Penilaian Kinerja Puskesmas melakukan supervisi acuan dan jadwal supervisi pelaksanaan pelayanan UKM
pelayanan UKM untuk mengendalikan pelaksanaan pelayanan UKM pelayanan UKM Puskesmas.
Puskesmas dilakukan pelaksanaan pelayanan UKM Puskesmas (R,D) Puskesmas
dengan menggunakan Puskesmas secara periodik.
indikator kinerja
pelayanan UKM
2.8. Pengawasan, 2.8.1. Kepala Puskesmas dan
Pengendalian dan Penanggung jawab UKM
Penilaian Kinerja Puskesmas melakukan supervisi
pelayanan UKM untuk mengendalikan
Puskesmas dilakukan pelaksanaan pelayanan UKM 2.8.1.2. Kerangka acuan dan dokumen bukti
dengan menggunakan Puskesmas secara periodik. jadwal supervisi informasi KAK dan
indikator kinerja pelaksanaan pelayanan UKM jadwal supervisi
pelayanan UKM Puskesmas diinformasikan pelaksanaan
kepada koordinator pelayanan UKM
pelayanan dan pelaksana kepada koordinator
kegiatan UKM . (D.W) pelayanan dan
pelaksana kegiatan
2.8.1.3. Koordinator Dokumen bukti
pelayanan dan pelaksana Koordinator
kegiatan UKM Puskesmas pelayanan dan
melaksanakan analisis pelaksana kegiatan
mandiri terhadap proses UKM Puskesmas
pelaksanaan kegiatan UKM melaksanakan
Puskesmas sebelum analisis proses
supervisi dilakukan. (D,W) pelaksanaan kegiatan
UKM Puskesmas
sebelum supervisi
dilakukan
Bukti pembahasan
terhadap hasil
pemantauan dan hasil
2.8.2.2. Dilakukan capaian kegiatan
pembahasan terhadap hasil pelayanan UKM oleh
pemantauan dan hasil Kepala Puskesmas,
capaian kegiatan pelayanan Penanggung jawab
UKM oleh Kepala UKM Puskesmas,
Puskesmas, Penanggung koordinator pelayanan
jawab UKM Puskesmas, dan pelaksana
koordinator pelayanan dan kegiatan UKM dalam
pelaksana kegiatan UKM lokakarya mini
dalam lokakarya mini bulanan dan
bulanan dan lokakarya mini lokakarya mini
triwulan. (D,W) triwulan.
2.8.2.3. Penanggung jawab Bukti tindak lanjut
UKM Puskesmas, perbaikan
koordinator pelayanan dan berdasarkan hasil
pelaksana melakukan pemantauan
tindak lanjut perbaikan
berdasarkan hasil
pemantauan. (D,W)
Bukti penyesuaian
2.8.2.4. Kepala Puskesmas rencana kegiatan
dan Penanggung jawab UKM berdasarkan hasil
bersama Lintas Program dan perbaikan.
Lintas Sektor terkait
melakukan penyesuaian
rencana kegiatan
berdasarkan hasil perbaikan
dan dengan tetap
mempertimbangkan
kebutuhan dan harapan
masyarakat atau sasaran.
(D,W)
Bukti kegiatan
2.8.2.5. Penanggung jawab pelaksanaan
UKM Puskesmas informasi penyesuaian
menginformasikan rencana kegiatan
penyesuaian rencana kepada koordinator
kegiatan kepada pelayanan,
koordinator pelayanan, pelaksanan kegiatan,
pelaksanan kegiatan, sasaran kegiatan,
sasaran kegiatan, lintas lintas program dan
program dan lintas sektor lintas sektor terkait
terkait. (D,W)
Adanya rencana
2.8.3.4. Disusun rencana tindaklanjut
tindaklanjut berdasarkan berdasarkan hasil
hasil pembahasan capaian pembahasan capaian
kinerja pelayanan UKM. kinerja pelayanan
(D,W) UKM.
2.8.3.5. Dilakukan Adanya pelaporan
pelaporan data capaian data capaian kinerja
kinerja beserta kegiatan beserta kegiatan UKM
UKM kepada Dinas kepada Dinas
Kesehatan Daerah Kesehatan Daerah
Kabupaten/Kota. (D) Kabupaten/Kota.
bukti umpan balik
(feedback) dari Dinas
2.8.3.6. Ada bukti umpan Kesehatan Daerah
balik (feedback) dari Dinas Kabupaten/kota
Kesehatan Daerah terhadap laporan
Kabupaten/kota terhadap upaya perbaikan
laporan upaya perbaikan capaian kinerja
capaian kinerja pelayanan pelayanan UKM
UKM Puskesmas secara Puskesmas secara
periodik. (D) periodik.
Adanya bukti
2.8.4.3. Hasil penilaian penilaian kinerja
kinerja dilaporkan kepada dilaporkan kepada
dinas kesehatan daerah dinas kesehatan
kabupaten/kota (D) daerah
kabupaten/kota
bukti umpan balik
(feedback) dari Dinas
2.8.4.4. Ada bukti umpan Kesehatan Daerah
balik (feedback) dari Dinas Kabupaten/kota
Kesehatan Daerah terhadap laporan hasil
Kabupaten/kota terhadap penilaian kinerja
laporan hasil penilaian pelayanan UKM
kinerja pelayanan UKM (D)
bukti tindaklanjut
2.8.4.5. Hasil umpan balik hasil umpan balik
(feedback) dari dinas (feedback) dari dinas
kesehatan daerah kesehatan daerah
kabupaten/kota kabupaten/kota.
ditindaklanjuti. (D)
REGULASI DOKUMEN (D) OBSERVASI (O) WAWANCARA (W)
SIMULASI
STANDAR KRITERIA ELEMEN PENILAIAN
(S)
3.8. Penyelenggaraan Rekam 3.8.1.Tata kelola 1.Penyelenggaraan rekam medis 1.SK Pelayanan Rekam
Medis penyelenggaraan rekam medis yang meliputi a sampai dengan i Medis yang minimal
dilakukan sesuai dengan termasuk riwayat alergi obat, mengatur : bentuk rekam
ketentuan peraturan perundang- dilakukan sesuai dengan medis, simbol dan
undangan. kebijakan dan prosedur yang singkatan; registrasi
ditetapkan. (D, O, W) pasien, pendistribusian
rekam medis, isi rekam
medis dan pengisian
informasi klinis,
pengolahan data dan
pengkodean, klaim
pembiayaan, penyimpanan
rekam medis, penjaminan
mutu, pelepasan informasi
kesehatan, pemusnahan
rekam medis, koreksi
pengisian rekam medis.
2.Pedoman pelayanan
rekam medis
3.SOP pelayanan rekam
medis seperti SOP akses
rekam medis, SOP
penyimpanan rekam medis,
dsb.
REGULASI DOKUMEN (D) OBSERVASI (O) WAWANCARA (W)
SIMULASI
STANDAR KRITERIA ELEMEN PENILAIAN
(S)
2. Rekam Medis diisi secara Bukti kelengkapan Observasi pengisian rekam Wawancara tentang
lengkap dan dengan tulisan yang pengisian rekam medis medis. kelengkapan pengisian
terbaca serta harus dibubuhi termasuk waktu, nama rekam medis.
nama, waktu dan tanda tangan dan tanda tangan PPA,
Dokter, Dokter Gigi dan atau bukti koreksi pengisian
Tenaga Kesehatan yang rekam medis sesuai
melaksanakan pelayanan dengan SK dan SOP
kesehatan perseorangan, serta
apabila ada kesalahan dalam
melakukan pencatatan di rekam
medis dilakukan koreksi sesuai
ketentuan peraturan perundang-
undangan. (D, O, W)
BAB 4. PROGRAM PRIORITAS NASIONAL (PPN)
Program Prioritas Nasional dilaksanakan melalui integrasi pelayanan UKM dan UKP sesuai dengan prinsip five level prevention
STANDAR KRITERIA ELEMEN PENILAIAN REGULASI DOKUMEN (D) OBSERVASI Wawancara (W)
4.1 Pencegahan dan 4.1.1. Pencegahan dan penurunan 4.1.1.1. Ditetapkan indikator dan target SK kepala Puskesmas Bukti analisis capaian
Penurunan Stunting stunting direncanakan, dilaksanakan, kinerja disertai analisis capaiannya. tentang indikator dan target indikator kinerja
Puskesmas dipantau dan dievaluasi dengan (R,D,W) kinerja Penurunan Stunting. penurunan stunting
melaksanakan pencegahan dan melibatkan lintas program, lintas sektor
penurunan stunting beserta dan pemberdayaan masyarakat.
pemantauan dan evaluasinya
sesuai ketentuan peraturan
perundang-undangan.
SK , SOP dan KAK, Pedoman
dan Panduan tentang
4.1.1.2. Ditetapkan program pencegahan program pencegahan dan
dan penurunan stunting. (R) penurunan stunting
Bukti pemantauan,
4.1.1.4. Dilakukan pemantauan, evaluasi evaluasi dan tindak lanjut
dan tindak lanjut terhadap pelaksanaan terhadap pelaksanaan
program pencegahan dan penurunan program pencegahan dan
stunting (D, W). penurunan stunting
4.1.1.5. Dilakukan pencatatan dan SOP tentang Pencatatan dan Bukti pencatatan dan
pelaporan sesuai prosedur yang telah pelaporan program pelaporan sesuai prosedur
ditetapkan. (R,D) pencegahan dan penurunan yang telah ditetapkan
stunting
4.2. Penurunan angka 4.2.1. Puskesmas melaksanakan pelayanan 4.2.1.1. Ditetapkannya indikator dan target SK kepala Puskesmas Bukti analisis capaian
kematian ibu (AKI) dan angka kesehatan ibu hamil, pelayanan kesehatan kinerja pelayanan kesehatan ibu, bayi dan tentang indikator dan target indikator kinerja pelayanan
kematian neonatus (AKN). ibu bersalin, pelayanan kesehatan masa balita yang disertai capaian dan analisisnya kinerja pelayanan kesehatan kesehatan ibu, bayi dan
Puskesmas memberikan sesudah melahirkan, pelayanan kesehatan (R,D) ibu, bayi dan balita. balita.
pelayanan kesehatan ibu hamil, bayi baru lahir.
pelayanan kesehatan ibu
bersalin, pelayanan kesehatan
masa sesudah melahirkan,
pelayanan kesehatan bayi baru
lahir beserta pemantauan dan
evaluasinya sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang-
undangan.
4.2.1.8. Dilakukan pencatatatn dan SOP tentang Pencatatan dan Bukti pencatatan dan
pelaporan sesuai prosedur yang telah pelaporan program pelaporan sesuai prosedur
ditetapkan. (R,D) penurunan AKI dan AKB yang telah ditetapkan
4.3. Peningkatan cakupan dan 4.3.1. Program imunisasi direncanakan, 4.3.1.1. Ditetapkannya indikator dan target SK Kepala Puskesmas Bukti analisis capaian
mutu imunisasi dilaksanakan, dipantau dan dievaluasi kinerja imunisasiyang disertai capaian dan tentang indikator dan target indikator kinerja imunisasi
Puskesmas melaksanakan dalam upaya peningkatan capaian cakupan analisisinya (R,D) kinerja imunisasi
program imunisasi sesuai dan mutu imunisasi.
ketentuan peraturan perundang-
undangan.
4.3.1.2. Ditetapkan program Imunisasi SK , SOP,KAK , Bukti pelaksanaan
(R,D,W) Pedoman/Panduan tentang pelayanan Imunisasi
Program imunisasi
4.4.1.7. Dilakukan pencatatan dan SOP pencatatan dan dokumen bukti pencatatan
pelaporan sesuai prosedur yang telah pelaporan program dan pelaporan program
ditetapkan. (R,D) penanggulangan tuberkulosis penanggulangan
tuberkulosis
4.5. Pengendalian penyakit 4.5.1. Program pengendalian penyakit tidak 4.5.1.1. Ditetapkan indikator kinerja SK tentang indikator kinerja Dokumen bukti analisis
tidak menular dan faktor menular dan faktor resikonya Pengendalian Penyakit Tidak Menular yang Pengendalian Penyakit Tidak capaian indikator kinerja
risikonya direncanakan, dilaksanakan, dipantau dan disertai capaian dan analisisnya. (R,D,W) Menular Pengendalian Penyakit
Puskesmas melaksanakan ditindaklanjuti. Tidak Menular
pengendalian penyakit tidak
menular utama yang meliputi
hipertensi, diabetes mellitus,
kanker payudara dan leher
rahim, Pengguna layanan Rujuk
Balik (PRB) Penyakit Tidak
Menular (PTM) dan penyakit
katastropik lainnya sesuai
kompetensi di tingkat primer,
serta penanganan faktor risiko
PTM.
4.5.1.6. Dilakukan pencatatan dan pelaporan SOP pencatatan dan Bukti pencatatan dan
sesuai prosedur yang telah ditetapkan. (D) pelaporan program PTM pelaporan program PTM.
BAB 5 PENINGKATAN MUTU PUSKESMAS
STANDAR KRITERIA ELEMEN PENILAIAN REGULASI DOKUMEN (D) OBSERVASI (O) Wawancara (W)
5.1. Peningkatan Mutu 5.1.1 Tim dan Program Peningkatan 1. Kepala Puskesmas menetapkan 1. Keputusan Kepala 1. Perencanaan program 1. Wawancara dengan tim/
dilaksanakan secara Mutu Puskesmas program peningkatan mutu dan tim Puskesmas tentang peningkatan mutu ; keselamatan petugas yang diberi
berkesinambungan. atau petugas diberi tanggung jawab Penetapan program pasien ; manajemen risiko ; dan tanggung jawab tentang
untuk peningkatan mutu, peningkatan mutu dan PPI. uraian tugas dan apa yang
keselamatan pasien, manajemen tim / petugas yang diberi sudah dilakukannya.
risiko, dan PPI yang memenuhi tanggung jawab untuk
persyaratan kompetensi yang Peningkatan mutu ;
dilengkapi dengan uraian tugas Keselamatan Pasien ;
masing-masing. (R, D, W) Manajemen Risiko; dan
PPI ; lengkap dengan uraian
tugas.
5.1.2. Kepala Puskesmas dan tim 1. Terdapat kebijakan tentang 1. Keputusan Kepala
atau petugas yang diberi tanggung prioritas peningkatan mutu Puskesmas tentang
jawab untuk peningkatan mutu pelayanan, dan pencapaian sasaran prioritas peningkatan mutu
keselamatan pasien dan PPI. ( R ) pelayanan dan pencapaian
dan keselamatan pasien sasaran keselamatan
berkomitmen untuk pasien dan PPI.
membudayakan peningkatan mutu
secara berkesinambungan
melalui pengelolaan indikator
mutu.
2. Dilakukan pengumpulan data 1. Bukti pengumpulan data ; 1. Wawancara tentang
analisis capaian Indikator Mutu dan analisis capaian Indikator Mutu bagaimana cara
Sasaran Keselamatan Pasien. (D,W) dan Sasaran Keselamatan Pasien. pengumpulan data ;
menganalisa capaian
Indikator Mutu dan
Sasaran Keselamatan
Pasien.
5.1.3. Dilakukan analisis dan validasi 1. Dilakukan pengumpulan data hasil 1. Bukti pengumpulan data hasil Wawancara cara pengum-
hasil pengumpulan data indikator pengukuran indikator mutu pengukuran indikator mutu pulan data hasil pengukur-
mutu sebagai informasi yang menjadi menggunakan metode dan teknik (metoda dan teknik statistik). an indikator mutu.
bahan pertimbangan dalam statistik sesuai kebutuhan (D,W)
pengambilan keputusan untuk
peningkatan mutu Puskesmas .
5.2. Program manajemen 5.2.1 Risiko dalam penyelenggaraan 1. Dilakukan identifikasi dan analisis 1. Bukti dilakukan identifikasi dan Wawancara identifikasi
risiko digunakan untuk berbagai upaya Puskesmas terhadap risiko yang sudah terjadi dalam area analisis risiko masing2 area KMP, dan analisis risiko masing2
melakukan identifikasi, pengguna layanan, keluarga, KMP, UKM, dan UKPP yang UKM dan UKPP. 2. area KMP, UKM dan UKP.
masyarakat, petugas, dan lingkungan dituangkan dalam register risiko. Register risiko.
analisa dan diidentifikasi, dianalisis dan (D,W)
penatalaksanaan risiko dilakukan penatalaksanaannya
untuk mengurangi cedera,
dan mengurangi risiko lain
terhadap keselamatan
pasien, staf dan sasaran
pelayanan UKM serta
masyarakat
2. Dilakukan identifikasi dan analisis 1. Bukti dilakukan identifikasi dan Wawancara identifikasi
potensi risiko yang belum terjadi analisis potensi risiko yang belum dan analisis potensi risiko
dalam area KMP, UKM, dan UKPP yang terjadi di area KMP, UKM dan yang belum terjadi di area
dituangkan dalam Identifikasi Daftar UKPP. 2. Daftar KMP, UKM dan UKPP.
Potensi Risiko. (D,W) Potensi Risiko.
5.2.2. Risiko dalam penyelenggaraan 1. Program manajemen risiko disusun 1. Bukti analisis dan identifikasi
berbagai upaya Puskesmas terhadap berdasar analisis kejadian yang sudah kejadian. 2. Program
pengguna layanan, keluarga, terjadi dan hasil identifikasi proses Manajemen Risiko dalam RUK
masyarakat, petugas, dan lingkungan berisiko tinggi dan menjadi bagian Puskesmas.
yang telah diidentifikasi dianalisis dan terintegrasi dalam perencanaan
ditindak lanjuti. Puskesmas. (D, W)
2. Dilakukan penatalaksanaan risiko 1. Bukti dilakukan mitigasi,
berupa strategi reduksi dan mitigasi reduksi dan pemantauan.
risiko dan pemantauan pelaksanaan
tata laksana terkait kesehatan dan
keselamatan kerja, sarana prasarana
dan infeksi. (D,W).
5.3. Sasaran Keselamatan 5.3.1. Identifikasi pasien 1. Dilakukan identifikasi pasien 1. Bukti dilakukan identifikasi 1. Lihat Aplikasi INM 1. Wawancara dengan
Pasien sebelum dilakukan prosedur sesuai prosedur. petugas cara identifikasi
diagnostik, tindakan, pemberian obat, pasien.
pemberian imunisasi dan pemberian
diit, sesuai dengan kebijakan dan
prosedur yang ditetapkan. (D,O,W).
2. Dilakukan prosedur tepat 1. Bukti dilakukan prosedur tepat 1. Kepatuhan petugas 1. Wawancara dengan
identifikasi pada kondisi khusus seperti identifikasi pada kondisi khusus. terhadap identifikasi petugas cara identifikasi
disebutkan pada pokok pikiran. pasien. pasien.
(D,O,W).
5.3.2. Proses untuk meningkatkan 1. Pemberian perintah secara verbal 1. Bukti telah dilakukan 1. Pelaksanaan Wawancara melakukan
efektifitas komunikasi dalam ditulis lengkap dan dibaca ulang oleh komunikasi efektif dalam komunikasi efektif komunikasi efektif dalam
pemberian asuhan ditetapkan dan penerima perintah serta dikonfirmasi pemberian asuhan pasien. memberikan asuhan
dilaksanakan. oleh pemberi perintah. (D,W).
2. Pelaporan kondisi pasien , dan 1. Bukti pelaporan nilai kritis. 1. Observasi catatan Wawancara cara
pelaporan nilai kritis hasil pemeriksaan pelaporan nilai kritis. melakukan komunikasi
laboratorium ditulis lengkap, dibaca efektif nilai kritis.
ulang oleh penerima pesan, dan
dikonfirmasi oleh pemberi pesan
dilakukan sesuai prosedur, dan dicatat
dalam rekam medis termasuk
identifikasi kepada siapa nilai kritis
hasil pemeriksaan laboratorium
dilaporkan. (D,O,W,S)
3. Proses komunikasi serah terima Bukti komunikasi efektif dalam 1. Observasi Wawancara cara
pasien yang memuat hal-hal kritial serah terima pasien komunikasi efektif komunikasi efektif dalam
dilakukan secara konsisten sesuai Menggunakan formulir baku. dalam serah terima serah terima pasien.
dengan prosedur, metoda, dan pasien.
menggunakan form yang dibakukan 2. Pengisian form
(D,O,W,S) baku.
5.3.3. Proses untuk meningkatkan 1. Disusun daftar obat yang perlu 1. Daftar obat yang digunakan di 1. Peletakan obat2an
keamanan terhadap obat-obat yang diwaspadai dan obat dengan nama Puskesmas, termasuk obat2 dengan nama atau
perlu diwaspadai ditetapkan dan atau rupa mirip serta dilakukan Psikotropika. rupa mirip.
dilaksanakan. pelabelan dan penataan obat yang
perlu diwaspadai dan obat dengan
nama atau rupa mirip sesuai dengan
kebijakan dan prosedur yang disusun.
(D,O,W)
2. Dilakukan verifikasi sebelum Bukti dokumen dalam rekam Dilakukan verifikasi Wawancara petugas yang
operasi/ tindakan medis untuk medis catatan sisi yang akan sebelum dilakukan dilakukan sebelum dan
memastikan prosedur telah dilakukan dilakukan tindakan medis. tindakan, disamakan sesaat akan dilakukan
dengan benar. (D, O, W). dengan apa yang tidakan medis.
tercantum dalam
rekam medis.
3. Dilakukan time-out sebelum Bukti dilakukan time-out sebelum Wawancara tentang time-
operasi/ tindakan medis, untuk tindakan medis, memastikan out yang dilakukan
memastikan semua pertanyaan sudah semua pertanyaan sudah sebelum tindakan medis.
terjawab atau meluruskan kerancuan. terjawab.
(D, W).
5.3.5. Proses untuk mengurangi risiko 1. Dilakukan penapisan pasien dengan Observasi penapisan Wawancara pelaksanaan
pasien jatuh disusun dan risiko jatuh sesuai dengan kebijakan pasien jatuh sesuai penapisan pasien risiko
dilaksanakan. dan prosedur serta dilakukan upaya Kebijakan dan jatuh.
untuk mengurangi risiko tersebut prosedur.
(O,W,S)
2. Dilakukan evaluasi dan tindak lanjut Bukti dilakukan evaluasi dan Observasi tindak Wawancara pada petugas
untuk mengurangi risiko terhadap tindak lanjut untuk mengurangi lanjut mengurangi bagaimana melakukan
situasi dan lokasi yang diidentifikasi risiko jatuh. risiko terhadap evaluasi dan tindak lanjut
berisiko terjadi pasien jatuh (D, O, W). situasi dan lokasi untuk mengurangi risiko
yang diidentifikasi pasien jatuh.
berisiko pasien jatuh.
5.4 Puskesmas 5.4.1. Dilakukan pelaporan, 1. Dilakukan pelaporan jika terjadi 1. Bukti dilakukan pelaporan jika Observasi dengan Wawancara cara
menetapkan sistem dokumentasi, analisis dan insiden sesuai kebijakan dan prosedur terjadi insiden. melihat aplikasi IKP investigasi insidens, Tindak
pelaporan insiden penyusunan rencana penyelesaian yang ditetapkan kepada tim 2. Bukti dilakukan analisis, lanjut sampai pelaporan/
masalah, upaya perbaikan dan keselamatan pasien yang disertai investigasi insiden dan Tindak
keselamatan pasien dan pencegahan insiden keselamatan dengan analisis, investigasi insiden, lanjut terhadap insiden.
pengembangan budaya pasien. dan tindak lanjut terhadap insiden.
keselamatan. (D,W)
5.4.2. Tenaga kesehatan pemberi 1. Dilakukan identifikasi dan pelaporan 1. Bukti identifikasi dan pelaporan Observasi perilaku Wawancara tentang
asuhan berperan penting dalam perilaku yang tidak mendukung perilaku yang tidak mendukung petugas yang sedang perilaku yang tidak
memperbaiki perilaku dalam budaya keselamatan/ "tidak dapat budaya keselamatan pasien. memberikan mendukung budaya
pemberian pelayanan yang diterima" dan upaya perbaikannya 2, Bukti upaya pelayanan. keselamatan pasien.
mencerminkan budaya mutu dan (D,O,W) perbaikannya.
budaya keselamatan.
2. Dilakukan pemantauan, evaluasi Bukti pemantauan, evaluasi dan Wawancara pada petugas
dan tindak lanjut terhadap Tindal Lanjut pelaksanaan PPI tentang pelaksanaan PPI
pelaksanaan program PPI dengan dengan indikator yang dalam pelayanan
menggunakan indikator yang ditetapkan. kesehatan di Puskesmas.
ditetapkan. (D, W)
5.5.2. Dilakukan identifikasi risiko- 1. Dilakukan identifikasi dan kajian Observasi dilakukan Wawancara pada petugas
risiko infeksi dalam penyelenggaraan risiko infeksi terkait dengan identifikasi dan kajian tentang kajian risiko infeksi
pelayanan sebagai dasar untuk penyelenggaraan pelayanan di risiko infeksi dalam dalam pelayanan di
menyusun dan menerapkan strategi Puskesmas. (O,W) pelayanan di Puskesmas.
untuk mengurangi risiko-risiko Puskesmas.
tersebut
2. Disusun dan dilaksanakan strategi Bukti dilaksanakan strategi untuk Wawancara petugas
untuk meminimalkan risiko infeksi meminimalkan risiko infeksi. mengenai dilaksanakan
terkait dengan penyelenggaraan strategi untuk
pelayanan di Puskesmas dan meminimalkan risiko
dipastikan ketersediaan a) sampai g) infeksi.
di dalam pokok pikiran. (D,W).
5.5.3. Puskesmas mengurangi risiko 1. Terdapat bukti penerapan dan 1. Bukti penerapan dan Observasi penerapan Wawancara petugas
infeksi yang terkait dengan pelayanan pemantauan prinsip-prinsip pemantauan kewaspadaan kewaspadaan mengenai penerapan
kesehatan perlu melaksanakan dan kewaspadaan standar sesuai pokok standar. standar. kewaspadaan standar.
mengimplemen-tasikan program PPI, pikiran huruf a) sampai dengan huruf
untuk mengurangi risiko infeksi baik i) sesuai prosedur yang ditetapkan .
bagi pasien, petugas, keluarga (D,O,W)
pasien, masyarakat, dan lingkungan.
2. Bila ada pengelolaan pada pokok Bukti bila dilakukan oleh pihak Wawancara pelaksanaan
pikiran huruf f) sampai dengan huruf ketiga pastikan sesuai standar bila oleh pihak ke tiga.
h) yang dilaksanakan oleh pihak mutu.
ketiga, Puskesmas harus memastikan
standar mutu diterapkan oleh pihak
ketiga sesuai ketentuan peraturan
perundang-undangan. (D,W).
5.5.4. Kebersihan tangan diterapkan 1. Dilakukan edukasi kebersihan 1. Bukti telah dilakukan edukasi Wawancara dengan tenaga
untuk menurunkan risiko infeksi yang tangan pada tenaga medis, tenaga kebersihan tangan medis, tenaga kesehatan,
terkait dengan pelayanan kesehatan. kesehatan, seluruh karyawan karyawan Puskesmas,
Puskesmas, pasien dan keluarga pasien dan keluarga
pasirn. (D, W). pasien, apakah pernah
dilakukan edukasi
kebersihan tangan?
5.5.5. Dilakukan upaya pencegahan 1. Dilakukan identifikasi penyakit 1. Bukti dilakukan identifikasi Observasi Wawancara tentang APD
penularan infeksi dengan penerapan infeksi yang ditularkan melalui penyakit infeksi yang ditularkan penggunaan APD yang digunakan sesuai
kewaspadaan berdasar transmisi transmisi airborne dan prosedur atau melalui transmisi airbone dan sesuai dengan dengan tidakan yang
dalam proses penyelenggaraan tindakan yang menimbulkan tindakan yang menimbulkan tindakan yang dilakukan.
pelayanan pasien yang dapat aerosolisasi yang dilayani di aerosol. dilakukan telah
ditularkan melalui transmisi air Puskesmas serta upaya pencegahan menggunakan APD
borne. penularan infeksi melalui transmisi sesuai levelnya.
airborne dengan pemakaian APD,
penataan ruang periksa, penempatan
pasien, maupun transfer pasien, sesuai
dengan regulasi yang disusun.
(D,O,W)
2. Dilakukan evaluasi dan tindak lanjut Bukti evaluasi dan tindak lanjut Observasi penataan Wawancara dengan
terhadap hasil pemantauan terhadap dari pemantauan terhadap ruangan, penggunaan petugas medis tentang
pelaksanaan penataaan ruang periksa, penataan ruangan, penggunaan APD, penempatan penataan ruangan,
penggunaan APD, penempatan APD, penempatan pasien, pasien dan transfer penggunaan APD,
pasien, transfer pasien untuk transfer pasien. pasien. penempatan pasien dan
mencegah transmisi infeksi (D.O.W) transfer pasien.
5.5.6. Ditetapkan dan dilakukan 1. Dilakukan identifikasi kemungkinan 1. Bukti identifikasi kemungkinan Wawancara tentang
proses untuk menangani outbreak terjadinya outbreak infeksi baik yang otbreak infeksi. identifikasi kemungkinan
infeksi baik di Puskesmas atau di terjadi di Puskesmas atau di wilayah outbreak infeksi.
wilayah kerja Puskesmas. kerja Puskesmas. (D,W)
2. Jika terjadi outbreak infeksi, 1. Dokumen identifikasi kejadian Wawancara tentang
dilakukan penanggulangan sesuai outbreak infeksi di Puskesmas penatalaksanaan bila
dengan kebijakan, panduan, protokol atau di wilayah kerja Puskesmas. terjadi outbreak infeksi.
kesehatan, dan prosedur yang disusun 2. Bukti penatalaksanaan kejadian Bagaimana cara
serta dilakukan evaluasi dan tindak outbreak infeksi. 3. Bukti monitoring dan tindak
lanjut terhadap pelaksanaan Monitoring dan tindak lanjut dari lanjut penanggulangan
penanggulangan sesuai dengan penanggulangan kejadian kejadian outbreak infeksi.
regulasi yang disusun (D.W) outbreak infeksi.