Anda di halaman 1dari 2

CENTRAL DOGMA

1. Transkripsi balik RNA menjadi CDNA dibantu oleh enzim transcriptase balik,
jelaskan bagaimana proses terjadinya transkripsi DNA pada penyakit HIV AIDS?
Jawab : HIV adalah retrovirus yang menggunakan RNA sebagai genom. Untuk
masuk ke dalam sel, virus ini berikatan dengan receptor (CD4) yang ada di
permukaan sel. Artinya, virus ini hanya akan menginfeksi sel yang memiliki
receptor CD4 pada permukaannya. Biasanya terjadi ketika retrovirus masuk ke
inangnya (misal HIV), di saat itu ssRNA (single-stranded RNA, ARN utas tunggal)
akan dikonversi menjadi cDNA (copy DNA, ADN salinan) yang akan dileburkan ke
genom inti sel inang, awal fase litik. Virus HIV juga memiliki gen RNA dan berusaha
menduplikasi gen DNA yang dimiliki manusia. Pada proses ini, akan memungkinkan
virus HIV memasuki inti sel-T dan bergabung dengan materi genetik selnya.

2. Menurut para ahli menyebutkan bahwa secara sintetik asam amino telah
membuat struktur rtRNA berbentuk huruf T (atau sama halnya dengan
“hammerhead RNA”), jelaskan bagaimana proses tersebut bisa terjadi?
Jawab : bentuk gugus R (sama kayak antikodon di tRNA yang mengenal mRNA,
amino-binding sequence atau urutan nukleotida pengenal gugus R amino ini bisa
mengenal asam amino dari gugus R nya). rtRNA (reverse translation RNA, ARN
translasi balik) ini mengenali gugus R pada salah satu asam amino di polipeptida
protein dan membawa kodon sesuai asam amino yang dikenali. Para ilmuwan
melakukan tes ini ke asam amino arginin (ARG) pada pita polipeptida dan rtRNA ini
membawa kodon RNA penyandi arginin untuk membentuk kembali mRNA. Beliau
percaya metode urutan nukleotida pengenal gugus R ini bisa diterapkan ke semua
asam amino, baik yang hidrofobik atau hidrofilik, baik yang gugus R nya besar atau
kecil. Ditambah dari ini, mungkin diperlukan struktur mirip ribosom sebagai
penopang proses.

3. Protein yang memulai replikasi DNA mengenali urutan dan menempel pada DNA,
memisahkan kedua untaian dan membuka sebuah gelembung replikasi, Jelaskan
tahap pembukaan DNA untai ganda dikatalis oleh 3 macam enzim !
Jawab : 1. Helikase adalah sejenis enzim yang berfungsi membuka untai ganda di
cabang
replikasi, dan memisahkan kedua untai lama.
2. Enzim untai destabilizing protein , atau single stranded DNA binding protein
(SSB),
molekul dari protein pengikat untai tunggal kemudian berjajar disepanjang untai-
untai
lama yang tidak berpasangan menjaga agar untai-untai ini tetap terpisah selama
mereka
bertindak sebagai cetakan untuk sintesis untai-untai komplementer yang baru
3. DNA girase, enzim ini mengkatalis pembukaan untai ganda sebelum proses
replikasi
dimulai.
4. Terdapat beberapa komponen-komponen penting dalam replikasi DNA. Replikasi
bahan genetik ditentukan oleh beberapa komponen utama, jelaskan berbagai
macam komponen tersebut!
Jawab : 1) DNA cetakan, yaitu molekul DNA atau RNA yang akan direplikasi. 2)
molekul deoksi ribonukleotida yaitu dATP, dTTP, dCTP, dan dGTP. Deoksi
ribonukleotida terdiri atas
tiga omponen yaitu basa purin atau pirimidin, gula 5-karbon (deoksiribosa) dan
gugus fosfat. 3) enzim polimerase, yaitu enzim utama yang mengkatalisis proses
polimerasi nukelotida menjadi untaian DNA. Pada bakteri Escherichia coli terdapat
tiga macam DNA polimerase yaitu DNA polimerase I, DNA polimerase II dan DNA
polimerase III. Pada jasad eukaryot terdapat lima macam DNA polimerase yaitu
DNA polimerase α, DNA polimerase į, DNA polimerase İ, DNA polimerase ȕ dan
DNA polimerase Ȗ. 4) Enzim primase yaitu enzim yang mengkatalisis sintesis
primer untuk memulai replikasi DNA. Pada bakteri E. Coli kompleks enzim ini
disebut primosom yang terdiri atas beberapa macam protein. 5) enzim pembuka
ikatan untaian DNA induk, yaitu helicase dan enzim lain yang membantu proses
tersebut yaitu enzim girase. 6) molekul protein yang menstabilkan untaian DNA
yang sudah terbuka yaitu protein SSB (single strand bonding protein). 7) enzim
DNA ligase yaitu suatu enzim yang berdungsi untuk menyambung fragmen-
fragmen DNA

Anda mungkin juga menyukai