Anda di halaman 1dari 3

PENANGANAN JENAZAH DENGAN PENYAKIT MENULAR

No
Dokumen:030/RSTB/AKR- No Revisi : Halaman : 1/3
PPI/VII/2015
Tanggal Terbit Ditetapkan :
Direktur RS Telaga Bunda
SPO 01 Agustus 2015

Dr. Nila Epita


PENGERTIAN Suatu tindakan yang dilakukan untuk mencegah penularan penyakit
infeksi. Adapun cara mencegah penulran infeksi tersebut adalah dengan
penerapan “Isolation Precautions” (Kewaspadaan Isolasi) yang terdiri dari
2 pilar/tingkatan, yaitu “Standar Precautions” (Kewaspadaan Standar)
dan “Transmission based Precautions” (Kewaspadaan berdasarkan cara
penularan).
TUJUAN Sebagaiacuanpenerapanlangkah-langkahuntuk memutus rantai penularan
mikroba penyebab infeksi. Diterapkan pada pasien gejala/dicurigai
terinfeksi atau kolonisasi kuman penyebab infeksi menular yang dapat
ditransmisikan lewat udara, droplet, kontak kulit atau permukaan
terkontaminasi.
KEBIJAKAN SK Direktur RS TelagaBunda No
019/RSTB/AKR-PPI/VII/2015tentangPenerapanKewaspadaanisolasidiRu
mahSakitTelagaBunda.
PROSEDUR 1. Persiapan alat :
 Sabun cair/handrub berbasis alkohol
 Handuk kering/tissue
 Sarung tangan
 Gaun/apron
 Masker
 Penutup kepala
 Penutup kaki/sepatu
2. Pelaksanaan :
1. Lepaskan semua perhiasan (cincin, jam atau gelang)
2. Kenakan baju tindakan.
3. Cuci tangan dengan air mengalir dan sabun atau dengan
handrub berbasis alcohol.
PENANGANAN JENAZAH DENGAN PENYAKIT MENULAR

No
Dokumen:030/RSTB/AKR- No Revisi : Halaman :2/3
PPI/VII/2015

4. Kenakan sepasang sarung tangan bersih.


5. Pasang masker N95 menutupi hidung dan mulut, ikat dengan
tepat.
6. Gunakan apron bila diperlukan.
7. Lakukan tindakan dengan teknik aseptik.
8. Kewaspadaan terhadap semua darah dan caian tubuh ekskresi
dan sekresi dan seluruh tubuh pasien untuk meminimalisir
risiko transmisi infeksi.
9. Kenakan baju tindakan.
10. Cuci tangan dengan air mengalir dan sabun atau dengan
handrub berbasis alcohol.
11. Kenakan sepasang sarung tangan bersih.
12. Pasang masker N95 menutupi hidung dan mulut, ikat dengan
tepat. Gunakan apron bila diperlukan.
13. Lakukan tindakan dengan teknik aseptik.
14. Kewaspadaan terhadap semua darah dan caian tubuh ekskresi
dan sekresi dan seluruh tubuh pasien untuk meminimalisir
risiko transmisi infeksi.
15. Penanganan limbah feses, urin dan sekresi pasien yang lain
dalam lubang pembuangan yang disediakan bersihkan dan
desinfeksi bedpan, dan urinal.
16. Tangani bahan infeksius sesuai prosedur.
 Penanganan jarum suntik dan buang jarum ke tempat
khusus (sharp container).
 Pertahankan sistem drainage tertutup pada setiap
Kateter (intra vena, urine, dll)
PENANGANAN JENAZAH DENGAN PENYAKIT MENULAR

No
Dokumen:030/RSTB/AKR- No Revisi : Halaman :3/3
PPI/VII/2015

17. Pastikan peralatan, barang fasilitas dan linen infeksius pasien


telah dibersihkan dan didesinfeksi dengan benar.
18. Lepaskan peralatan yang telah digunakan
19. Setelahmobilambulanskhususjenazahdatang,
petugasmembantumengangkatjenazah.
20. Melepas APD
21. Mencuci tangan sesuai SPO
22. Mengisiformulirpengantaranjenazahdanformulirkemaianjenaza
h.

UNIT TERKAIT 1. UnitKamarJenazah

Anda mungkin juga menyukai