Anda di halaman 1dari 4

Penerapan Nilai-Nilai Pancasila Guna Membentuk Karakter Unggul Generasi Penerus

Bangsa dalam Menjaga Kesatuan Indonesia


Raisha Ikhtiary Saffa
Universitas Negeri Jakarta
Fakultas Bahasa dan Seni
2023

Informasi artikel ABSTRAK


Generasi penerus bangsa menjadi tonggak nasib masa depan suatu bangsa. Oleh
Diterima: karena, perlu adanya penanaman karakter yang unggul kepada generasi penerus
bangsa yang sesuai dengan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari
Disetujui: mereka. Adapun tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan penerapan nilai-nilai
Pancasila sebagai upaya membentuk karakteristik generasi anak bangsa untuk
menjadi generasi yang unggul dan sesuai dengan harapan masyarakat, bangsa,
Kata kunci:
dan negara. Metode penelitian ini dikaji berdasarkan studi literatur dari berbagai
Karakter Unggul
sumber, seperti buku-buku, jurnal-jurnal, dan literatur penelitian terdahulu yang
Generasi Penerus
Bangsa berkaitan dengan penanaman nilai-nilai Pancasila untuk membentuk karakter
Pancasila unggul generasi muda masa kini. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif,
dimana data-data yang dijabarkan berupa data analisis. Hasil penelitian
menyatakan bahwa nilai-nilai Pancasila, seperti Ketuhanan, moral dan
kemanusiaan, nilai persatuan, musyawarah dan mufakat dapat memberi dampak
positif dan memotivasi generasi muda untuk menjalani kehidupan yang sesuai
dengan harapan bangsa sebagaimana yang tertuang dalam nilai-nilai Pancasila.

Kata Kunci : Karakter Unggul, Generasi Penerus Bangsa, Pancasila.

ABSTRACT
Received: The next generation of the nation became a milestone in the future fate of the
Accepted: nation. Therefore, there is a need for a superior humanitarian character in the
next generation in accordance with the values of Pancasila in their daily lives.
Keywords: Pancasila as an effort to build the character of the nation's children to become a
Superior Character superior generation and in accordance with the expectations of society, nation,
Next Generation and state. This research method is based on literacy studies from various sources,
Pancasila such as books, journals, and previous research literature related to understanding
the values of Pancasila to form the superior character of today's young
generation. By using a quantitative approach, where the data obtained in the
form of data analysis. The results of the study stated that the values of Pancasila,
such as Divinity, morality and humanity, the value of unity, deliberation and
consensus can have a positive impact and motivate the younger generation to live
a life in accordance with the expectations of the nation as a being contained in
the values of Pancasila.
Keywords: Superior Character, Next Generation, Pancasila.
Copyright © 2023(Raisha Ikhtiary Saffa). All Right Reserved

email: raishaikhtiary@gmail.com
Pendahuluan adalah tergerusnya nilai-nilai moral dan
Indonesia adalah bangsa yang unik. karakteristik anak bangsa yang terpengaruh
Bangsa Indonesia memiliki ideologinya oleh budaya-budaya asing yang tidak sesuai
sendiri, bukan mengikuti ideologi-ideologi dengan kebudayaan dan adat istiadat bangsa
yang sudah ada sebelumnya yang dipegang Indonesia. Akibatnya banyak penyimpangan
teguh oleh sebagian besar negara-negara di yang terjadi dan dapat mengikis nilai-nilai
dunia, seperti liberalisme, kapitalisme, dan lain Pancasila itu sendiri.
sebagainya. Indonesia memiliki ideologinya
sendiri yang diadopsi dari nilai-nilai luhur Oleh karena, penanaman nilai-nilai
bangsa Indonesia  itu sendiri, yakni Pancasila. Pancasila dalam pendidikan karakter haruslah
Pancasila sebagai ideologi berperan penting diperhatikan untuk menghindari perpecahan
dalam kehidupan bermasyarakat dan dari pengaruh bangsa lain. Penanaman nilai-
bernegara. Dimana Pancasila dijadikan nilai Pancasila kepada generasi penerus bangsa
landasan bagi seluruh tatanan kehidupan menjadi tolak ukur keberhasilan suatu bangsa
bangsa Indonesia agar berjalan sesuai dengan untuk mempertahankan kedaulatannya di masa
cita-cita luhur, yaitu mencapai kesejahteraan yang akan datang.
dan perdamaian bagi seluruh rakyat Indonesia.
Metode
Untuk menjadi warga negara yang Metode yang digunakan dalam
baik, maka setiap tingkah laku dan perbuatan penelitian ini adalah melalui studi literatur.
harus sesuai dengan apa yang diatur dalam Studi literatur ini digunakan untuk penelitian
Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945. kualitatif. Studi literatur diperoleh dari
Hal ini menjadi landasan utama bagi setiap kumpulan referensi, seperti jurnal, buku,
warga negara untuk berperilaku dan bertindak, artikel, penelitian terdahulu, dan lain-lainnya. 
dimana Pancasila akan mengajarkan Tujuan dipilihnya metode penelitian ini adalah
bagaimana seseorang berfikir dan bertindak. untuk memperkuat masalah yang dikaji
Sebagai ideologi dan dasar negara, Pancasila sebagai landasan dalam uraian penanaman
dinilai tepat untuk dijadikan sebuah landasan nilai-nilai Pancasila dalam pendidikan
dalam mendidik generasi muda agar karakter  agar membentuk generasi bangsa
berperilaku sesuai dengan harapan masyarakat, yang unggul.
bangsa, dan negara.
Nilai-nilai Pancasila dinilai sesuai untuk Hasil dan pembahasan
dijadikan bahan pendidikan karakter karena Menurut Notonegoro (dalam Yalida,
dibentuk sesuai dengan kepribadian 2019). Pendidikan karakter menjadi suatu hal
masyarakat Indonesia itu sendiri, setiap butir yang kompleks untuk menghasilkan generasi
Pancasila mewakili setiap aspek, golongan, bangsa yang berkualitas. Sebagai negara yang
maupun adat setiap daerah. (Budiwibowo, memiliki ideologi yang unik, yakni Pancasila,
2016). Sehingga pembentukan karakter maka acuan pendidikan karakter juga harus
generasi muda Indonesia menjadi cerminan berkiblat pada nilai-nilai yang terkandung
diri dari bangsa Indonesia itu sendiri. dalam Pancasila tersebut. Hal ini dikarenakan
Pendidikan karakter generasi muda kita nilai-nilai Pancasila diadopsi dari norma dan
diharapkan dapat membentuk masyarakat yang etika moral yang sesuai dengan masyarakat
bermoral, berakhlak, dan berterika. bangsa Indonesia itu sendiri. Pendidikan
Selain itu, pendidikan karakter di menjadi pondasi utama untuk menjaga
Indonesia menjadi hal utama untuk memerangi kehidupan berbangsa dan bernegara dengan
derasnya arus globalisasi yang membawa menghasilkan sumber daya manusia yang
banyak sekali dampak negatif, bahkan berkualitas. Indonesia bisa mengejar
mengancam persatuan dan kesatuan NKRI. ketertingalannya dengan negara-negara maju
Ancaman yang datang dari berbagai sumber dengan meningkatkan kualitas dan mutu
tidak boleh diremehkan, dengan begitu sumber daya manusia gang adam
pengaruh yang masuk ke Indonesia bisa jadi Pembentukan ini perlu melalui strategi dan
mengancam kedaulatan bangsa. Salah satu upaya yang dapat membangun mentalitas
dampak negatif dari arus globalisasi tersebut bangsa Indonesia yang kuat dan berkarakter
(Fatimah & Dewi, 2021).

2
Pancasila dijadikan dasar utama untuk menjunjung tinggi harkat dan martabat
menentukan arah kehidupan satu bangsa, nilai- manusia sebagai makhluk yang beradab.
nilai yang terkandung didalamnya juga bisa
sebagai alat pemersatu bangsa Indonesia. Pada sila ketiga mengartikan bahwa
Terlebih lagi di era globalisasi saat ini, kita Indonesia sebagai negara yang terdiri dari
harus mengokohkan rasa persatuan kita agar beragam jenis suku tentu memiliki banyak
tidak dipecah belah oleh bangsa lain. Pancasila kendala akibat banyaknya perbedaan
menjadi pedoman utama untuk menghadai golongan,agama, ras, kelompok dan lainnya.
kondisi tersebut. Oleh karena itu, nilai-nilai Maka dari itu Negara Kesatuan Republik
Pancasila harus ditanamkan pada setiap warga Indonesia ini membentuk sebuah kesatuan
negara sejak ia kecil. Tentunya penanaman dalam semboyan Bhinneka Tunggal Ika.
nilai-nilai Pancasila ini diharapkan dapat Sebagai anak sekolah dasar seringkali terjadi,
membentuk generasi anak bangsa yang pembullyan ataupun menganggap perbedaan
memiliki karakter unggul. adalah sebuah hal yang tidak lazim. Dengan
menerapkan sila ketiga pada Pancasila ini anak
Karakter unggul dapat diwujudkan sekolah dasar diharapkan mampu memahami
dengan menanamkan nilai-nilai Pancasila yang dan memiliki sikap toleransi.
tentunya dalam prosesnya tidaklah mudah.
Perlu adanya implementasi mendalam dan Dalam sila keempat terkandung nilai
berkelanjutan dari waktu ke waktu. Banyak demokrasi yang harus dilaksanakan dalam
generasi muda yang harus beradaptasi dengan kehidupan bernegara, nilai-nilai demokrasi
nilai-nilai yang ada di dalam Pancasila dan yang terkandung dalam sila keempat di
menggabungkannya dengan kondisi dan situasi antaranya adalah: 1. Adanya kebebasan yang
di era modern saat ini. disertai dengan tanggungjawab terhadap
masyarakat bangsa maupun moral terhadap
a. Pendidikan Karakter Tuhan Yang Maha Esa,
Menurut Damanhuri dkk. (2016) pendidikan 2. Menjunjung tinggi harkat dan martabat
karakter merupakan proses pembelajaran yang kemanusiaan, dan
dilakukan untuk membentuk generasi bangsa
melalui lembaga formal, seperti lembaga 3. Menjamin dan memperkokoh persatuan dan
pendidikan, agar mereka memiliki kemampuan kesatuan dalam hidup bersama.
kognitif, memiliki nilai-nilai etika, adil, dan Pada sila kelima, kata keadilan sosial
menjalankan kehidupan bermasyarakat yang mencerminkan kepribadian bangsa Indonesia
adil dan bertanggungjawab. yang mampu bersikap adil, bersikap
b. Penerapan Nilai-Nilai Pancasila menghargai dan menghormati hak-hak orang
Untuk Membentuk Karakter lain, mampu bekerja sama dan bergotong
Unggul royong pada sebuah keadaan. Karena bangsa
yang mengedapankan keadilan adalah bangsa
Pada sila pertama yaitu Ketuhanan yang mampu berkomitmen untuk mewujudkan
Yang Maha Esa memiliki mkna bahwa keadilan untuk kesejahteraan negaranya.
Indonesia merupakan negara yang didirikan
atas dasar kepatuhan kepada Tuhan Yang Simpulan
Maha Esa. Negara juga memberi kebebasan Untuk membangun karakter generasi
bagi setiap warga negaranya untuk memeluk bangsa yang unggul, tentunya suatu negara
agamanya masing-masing. Sehingga dalam harus menghadapi berbagai hambatan dan
penyelenggaraan negara mulai dari perundang- tantangan. Hal ini juga dialami oleh bangsa
undangan dan kehidupan berbangsa harus Indonesia di era globalisasi saat ini, terlebih
dijiwai oleh Ketuhanan Yang Maha Esa lagi Indonesia menjadi salah satu negara
(Dwiputri & Anggraeni, 2021). dengan jumlah penduduk keempat terbesar di
dunia. Guna mengatasi hal tersebut, maka
Sila kedua yakni Kemanusiaan Yang
dibutuhkan suatu pedoman yang menjadi
Adil dan Beradab yang mengandung nilai-nilai
landasan kehidupan suatu bangsa. Pedoman
yang berkaitan dengan kesadaran manusia
yang dipegang oleh bangsa Indonesia adalah
sebagai manusia yang bermoral. Dalam sila ini
Pancasila sebagai dasar negara. Dalam
pula terkandung makna bahwa negara harus

3
memenuhi upaya kebutuhan karakter anak Yalida, A. (2019). Pendiidikan Karakter Yang
bangsa, Pancasila mengandung nilai-nilai yang Berbasis Pada Nilai-Nilai Pancasiladi
sesuai dengan kaidah dan kepribadian bangsa Kelas Iv Sdn No.88 Kota Tengah Kota
Indonesia sendiri. Dalam memenuhi Gorontalo. Jurnal Pendidikan Islam
kebutuhan karakter anak bangsa, Pancasila Al-Ilmi, 2(1), 23–32.
mengimplementasikan nilai-nilai karakter https://doi.org/10.32529/al-
pertama, menerapkan nilai-nilai Pancasila ilmi.v2i1.26
dalam satuan pendidikan. Pancasila sebagai
kaidah dan falsafah bangsa dalam kehidupan
rakyat Indonesia harus diterapkan nilai-
nilainya, karena Pancasila berperan sebagai
pegangan dasar bagi masyarakat Indonesia
dalam menjalani kehidupan berbangsa dan
bernegara, sehingga merupakan kewajiban
bagi warga Indonesia untuk dapat mempelajari
Pancasila melalui pendidikan yang
menerapkan nilai-nilai yang terkandung dalam
Pancasila mulai dari sila satu hingga sila
kelima.

Referensi
Budiwibowo, S. (2016). Membangun
Pendidikan Karakter Generasi Muda
Melalui Budaya Kearifan Lokal Di
Era Global. Premiere Educandum :
Jurnal Pendidikan Dasar Dan
Pembelajaran, 3(01), 39–49.
https://doi.org/10.25273/pe.v3i01.57
Damanhuri, D., Bahrudin, F. A., Legiani, W.
H., & Rahman, I. N. (2016).
Implementasi NilaiNilai Pancasila
Sebagai Upaya Pembangunan
Karakter Bangsa. Untirta Civic
Education Journal, 1(2), 185–198.
https://doi.org/10.30870/ucej.v1i2.189
0
Dwiputri, F. A., & Anggraeni, D. (2021).
Penerapan Nilai Pancasila dalam
Menumbuhkan Karakter Siswa
Sekolah Dasar yang Cerdas Kreatif
dan Berakhlak Mulia. 5, 1267– 1273.
file:///C:/Users/Acer/Downloads/1097-
Article Text-2199-1-10-20210428.pdf
Fatimah, S., & Dewi, D. A. (2021).
Pengimplementasian Nilai-Nilai
Pancasila Dalam Membangun
Karakter Jati Diri Anak Bangsa.
Antropocene: Jurnal Penelitian Ilmu
…, 1(5), 1–7. https://journal.actual-
insight.com/index.php/antropocene/art
icle/view/205

Anda mungkin juga menyukai