Anda di halaman 1dari 5

Pengantar Antropologi Hukum

Class Antropologi Hukum

Created Time @February 13, 2023 8:15 AM

Dosen Ngajar Lidwina Inge Nurtjahjo Prof Sulistyowati

File

Reviewed

UAS → Pembuatan Film Pendek


UTS → Ujian Sit In

Antropologi Hukum dalam Perspektif


Sejarah
Antropologi Hukum dalam Perspektif Tradisional
Kebudayaan dan Hukum

Lingkup Paradigmatik

Epistemologi Hukum
Pertama: studi dogmatik, doktriner → legal basic concept

Hukum sebagai norma, konsep tentang apa yang boleh dan tidak boleh, bertujuan
untuk melindungi masyarakat dari kejahatan dan keserakahan

hukum bersifat ideal, cita-cita

legal basic knowledge: hukum pidana, hukum perdata, hukum acara

Kedua: ilmu kenyataan hukum

Bagaimana hukum bekerja dalam praktiknya di masyarakat

Pengantar Antropologi Hukum 1


hukum bekerja melintasi konteks sosisal, politik, ekeonomi, budaya

studi hukum interdisiplin atau sosio-legal studies: sosiologi hukum, antropologi


hukum, politik hukum, psikologi hukum, sejarah hukum, dll

Ubi Societas ibi ius (Marcus Tulius Cicero)

When there is society, there is law

Hukum tidak dapat dipelajari terpisah dari masyarakat dan kebudayaannya

masyarakat dipelajari sebagai anthropos atau human individuals (anthropology),


homo socius (sociology), dan homo oeconomicus (economics)

Antropologi hukum
Ilmu pengetahuan (logos) tentang manusia (anthropos) yang bersangkutan dengan
hukum. manusia yang dimaksud adalah man. yang hidup bermasyarakat
suatu cabang spesialisasi dari anthropologi budaya yang secara khussu menyoroti segi
kebudyaaan manusia yang berkaitan dengan

Kebudayaan
1. Sistem pengetahuan

2. sistem aturan

Hukum
Dokumen antropologis yang hidup

Bukan hanya undang-undang

tetapi juga hukum-hukum yang hidup dalam masyarakat, yaitu: nilai-nilai, norma.
pranata, aturan yang berkaitan dengan agama, adat dan kebiasaan dan
kesepakatan

Hukum dan Budaya


Dua sisi dari koin yang sama

Pengantar Antropologi Hukum 2


Masyarakat distrukturkan oleh hukum, sementara hukum juga dikonstruksi oleh
budaya

apakah bduaya bisa diubah oleh hukum?

Law as a tool of social engineering (roscoe pound)

Pemerintah Belanda Mengakhiri kebiasaan Sati (Bali) dan Potong jari (Papua)

Hukum Internasional dalma bidang kemanusiaan seperti CEDAW Convention


(diratifikasi 187 negara)

Penyebab Perubahan Hukum → Pertemuan


antar (sistem) hukum
Pendekatan lama (mapping of legal universe) tidak bisa dipakai lagi

hukum adat dan hukum agama: adat basandi syarak, syarak basandi kitabullah

hukum adat dan hukum negara: putusan hakim tentang waris di sumatra barat

hukum agama dan hukum negara: kompilasi hukum islam (dan agama lain)

hukum internasional dan hukum nasional → globalisasi hukum dan glokalisasi


hukum

terjadi pertemuan antar sistem hukum: kontestasi, reproduksi, hybridized, absorbed


saling pengaruh

Kajian Hukum dari Perspektif Antropologi


Budaya: perspektif konvensional
a. Cultural context: hukum dipandang sebagai bagian dari kebudayaam (unsur
“organisasi sosial”)

b. Mempelajari bagaimana hukum bekerja beroperasi dalam masyarakat (living law,


people’s law, law in action)

c. masyarakat dipandang secara holistik: mempelajari hukum dengan mempelajari


juga aspek ekonomi, politik, sosial, dan budaya

Pengantar Antropologi Hukum 3


d. Comparative study (studi perbandingan):

a. Berkecenderungan untuk membandingkan keragaman kebudayaan untuk bisa


menghasilkan hukum yang umum atau keteraturan-keteraturan

b. perbandingan mempunyai 2 aspek:

a. hal yang dibandingkan adalah aspek spesifik: sistem kekerabatan,


pertukaran ekonomi, praktek keagamaan, dll

b. yang dibandingkan adalah suatu masyarakat dengan masyarakat lain

e. Subjek kajian: subjek yang dipelajari adalah kelompok masyarakat marjinal dalam
hal politik dan ekonomi

f. Metode pendekatan: kualitatif yang bersifat:

a. memahami kompleksitas, kedalaman, dan proses

b. kontak langsung di lapangan

c. orientasi kasus unik

d. peneliti menjadi instrumen kunci

g. Teknik penelitian yang khas: pengalamatn partisipasi (observasi partisipatif),


dibantu wawancara

Studi Antropologi hukum


Perdebatan pengertian hukum

Studi tentang penyelesaian perspektif kultural

Studi pluralisme Hukumm

Mengapa Penting: Masa depan ilmu hukum


Perubahan dunia global: sains, teknologi digital

kebutuhan masyarakat yang berubah-ubah interdisiplin

ilmu hukum penting mengantisipasi perubahan masyarakat: interdisiplinaritas


antara ilmu hukum, ilmu sosial-humaniora, sains dan teknologi

Pengantar Antropologi Hukum 4


kecerdasan buatan, aplikasi mesin, menggantikan pekerjaan manusia

bidang hukum: AI memeriksa kontrak, mengadministrasikan perkara, visualisasi


persidangan, kenotariatan, bahkan sudah terdapat digital lawyering dan robot
lawyer

Sarjana hukum mesti punya pemahaman yang plus plus tentang hubungan hukum
dan masyarakat

Era Digital Informasi:


Richard Susskind: The End of Lawyers? dan Tomorrow’s Lawyer: dunia hukum
akan mengalami perubahan lebih radikal dalam dua dekade ke depan, daripada
perkembagnan selama dua abad terkahir → berakhirnya profesi hukum atau awal
lahirnya profesi hukum baru

Reilling: Techonology for justice sistem pengadilan yang transparent dan akuntabel
→ mengatasi keterlambatan, ketiadaan akses dan korupsi, dukungan terhadap
tatakelola administrasi dan proses peradilan yang baik

IT juga dibutuhkan dalam proses pembuktian di pengadilan melalui penggunaan


video, audio dalam sesi persidangan, pelaporan elektronik, video konferensi untuk
saksi, dan penyimpanan file

Pengantar Antropologi Hukum 5

Anda mungkin juga menyukai