PROTEKSI DIRI

No. Dokumen : UKP.VIII/SOP/

PKM-S/21
SOP No. Revisi :
Tanggal Terbit :
Halaman : 1-2
UPTD
PUSKESMAS SIMPUR Hj. Laila Latifah, S.ST
KABUPATEN NIP.19690510 198902 2 001
HULU SUNGAI SELATAN

1. Pengertian Proteksi diri adalah upaya untuk melindungi petugas dari penularan penyakit
yang mungkin diperoleh akibat pelayanan yang diberikan
2. Tujuan Sebagai pedoman petugas untuk melakukan proteksi diri sehingga tertular
dari penularan penyakit yang mungkin diperoleh akibat pelayanan yang
diberikan.
3. Kebijakan
4. Referensi 1. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2019
tentang Pusat Kesehatan Masyarakat;
2. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 27 Tahun 2017
tentang Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di Fasilitas Pelayanan
Kesehatan
3. Standar Alat Pelindung Diri (APD) untuk Penanganan COVID-19 di
Indonesia, Gugus Percepatan Penanganan Covid-19, Revisi ke-3, Agustus
2020
5. Alat dan bahan Alat :
1. Sarung Tangan
2. Masker
3. Gown
4. Kacamata pelindung / face shield
6. Prosedur/Langkah- Pelaksanaan
langkah 1. Petugas harus memastikan tangan selalu bersih
2. Petugas memperkirakan resiko terpajan cairan tubuh atau
area terkontaminasi sebelum melakukan kegiatan perawatan

1 dari 2
 kesehatan.
3. Petugas memakai Alat Pelindung Diri (APD) sesuai
dengan perkiraan resiko terjadinya pajanan :
a. Petugas mencuci tangan sebelum dan sesudah kontak dengan
pasien atau lingkungan terkontaminasi
b. Petugas mencuci tangan dan memakai masker jika kontak dengan
pasien yang diduga terinfeksi penyakit dengan penularan melalui
droplet maupun airbone
c. Petugas mencuci tangan, memakai masker dan sarung tangan jika
kontak langsung dengan darah, cairan tubuh sekret, mukosa atau
kulit terbuka.
d. Petugas mencuci tangan, memakai masker, sarung tangan dan
gown jika berisiko terkena percikan darah, cairan dan sekret tubuh
ke badan.
e. Petugas mencuci tangan, masker, sarung tangan, gown dan
kacamata pelindung/ face shield jika berisiko terkena percikan
darah, cairan dan sekret tubuh ke badan dan wajah.
7. Unit Terkait 1. Ruang KIA dan Imunisasi
2. Ruang Pemeriksaan Umum
3. Ruang Kesehatan Gigi dan Mulut
4. Ruang Rawat Inap
5. Ruang Laboratorium
6. Ruang Farmasi
7. Ruang Khusus Infeksius
8. UGD

8. Dokumen Terkait

2 dari 2