Anda di halaman 1dari 5

RESUME

TREND DAN ISSUE, ASPEK LEGAL, DAN ETIK DALAM


KEPERAWATAN KELUARGA

Resume ini dibuat untuk memenuhi tugas mata kuliah


Keperawatan Keluarga
Dosen Pembimbing: Herlina Lidiyawati, S. Kep., Ners., M. Kep.

Disusun oleh:
Nadilla Choerunnisa (C1AA20062)

PROGRAM STUDI SARJANA KEPERAWATAN


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN SUKABUMI
2023
A. Latar Belakang
1. Populasi
 Asia : Ekspulsi
 Eropa : Zero Population Growth
 Amerika Utara, Australia, New Zailand : Urabanisasi
PEMANASAN
GLOBAL
2. Kualitas Hidup
Dipengaruhi oleh :
Acceleration effect kaya-miskin
 Menguasai perubahan dengan mengontrol
 Membimbing diri sendiri
 Mencegah future shock
Multikultural
 Keragaman budaya dan etnis
 Kekuatan sumber dan identitas nasional
Lingkungan
 Perubahan paradigma, yaitu “hanya ingin memiliki
yang dibutuhkan”
 Teknologi, misalnya food supply

B. Issue Legal & Etik Keperawatan Keluarga


1. Aborsi 5. Kehamilanbremaja
2. Disorder atau penyalahgunaan zat 6. Adopsi
3. Gangguan mental 7. Tidak terkontrolnya kehamilan
4. KDRT pada lansia, perempuan, 8. Traffic
dan anak-anak 9. Eutanasia

C. Issue Masalah Kesehatan


1. Penyakit degeneratif 4. Penyakit kronis
2. Penyakit infeksi 5. Kecelakaan lalulintas
3. Perilaku sehat (Misalnya obesitas,
kesehatan jiwa, jantung, diabetes
melitus, dan osteoporosi)

D. Fungsi Keluarga
Friedman, 1998 yaitu :

1. Fungsi afektif (affective function) 5. Fungsi ekonomis (economic function)


2. Fungsi sosialisasi dan 4. Fungsi perawatan kesehatan (health
penempatan social (socialization care function) untuk memenuhi
and social placement function) kebutuhan fisik (provision of
3. Fungsi reproduksi (reproduction physicalnecessity)
function)

E. Siklus Kehidupan Keluarga


Duvall, 1977 yaitu :

1. Tahap baru menikah (newly 5. Tahap anak usia remaja (family with
married) teenagers)
2. Tahap bayi baru lahir (birth of the 6. Tahap melepas usia dewasa (family as
first child) launching center)
3. Tahap anak usia prasekolah 7. Tahap menengah (parent alone in
(family with preschool children) middle years)
4. Tahap anak usia sekolah (family 8. Tahap lansia (aging family member)
with children school)

F. Peran Perawat
1. Minimal 2. Ideal
a. Konsultan a. Pendidik kesehatan
b. Advokator b. Koordinator penghubung
c. Peneliti c. Role model
d. Manajerkasus d. Pemberi pelayanan kesehatan
e. Pembaharu e. Konselor
f. Pemodifikasi lingkungan f. Penemu kasus

G. Aspek Legal Etik Keperawatan Keluarga


1. Definisi Legal
Aspek legal keperawatan adalah aspek peraturan perawatan dalam
memberikan asuhan keperawatan sesuai lingkup wewenang dan tanggung
jawabnya pada berbagai tatanan pelayanan, termasuk hak dan kewajibannya yang
di atur dalam undang undang keperawatan.

2. Prinsip Dasar Legislasi untuk Praktik Keperawatan


1. Harus jelas membedakan tiap 3. Pemberian lisensi berdasarkan
katagori tenaga keperawatan. keberhasilan pendidikan dan ujian
2. Badan yang mengurus legislasi sesuai ketetapan.
bertanggung jawab atas system 4. Memperinci kegiatan yang boleh
perawatan. dan tidak boleh dilakukan
perawat

3. Aspek Legal Keperawatan


1. Memberikan kerangka untuk 5. Dalam keadaan darurat
menentukan tindakan mengancam jiwa seseorang,
keperawatan mana yang sesuai perawat berwenang untuk
dengan hukum. melakukan pelayanan kesehatan
2. Membedakan tanggung jawab di luar kewenangan yang di
perawat dengan profesi lain. tujukan untuk penyelamatan jiwa.
3. Membantu menentukan batas- 6. Perawat menjalankan praktek
batas kewenangan tindakan perorangan harus mencantumkan
keperawatan mandiri SIPP di ruang prakteknya.
4. Membantu mempertahankan 7. Perawat yang memiliki SIPP
standar praktek keperawatan dapat melakukan asuhan dalam
dengan meletakkan posisi bentuk kunjungan rumah
perawat memiliki akuntabilitas di
bawah hukum.
4. Definisi Etik

Etika adalah ilmu tentang kesusilaan yang menentukan bagaimana


sepatutnya manusia hidup di dalam masyarakat yang menyangkut aturanaturan
atau prinsip-prinsip yang menentukan tingkah laku yang benar. Jadi dalam
pengertian aslinya, apa yang disebutkan dengan baik itu adalah yang sesuai
dengan kebiasaan masyarakat.

5. Aspek Etik Keperawatan


1) Otonomi (Autonomy) prinsip otonomi didasarkan pada keyakinan bahwa
individu, keluarga, mampu berpikir logis dan mampu membuat keputusan
sendiri.
2) Beneficience (Berbuat Baik) prinsip ini menuntut penulis untuk melakukan
hal yang baik dengan begitu dapat mencegah kesalahan atau kejahatan.
Prinsip ini sebagai perawat untuk memberikan tindakan dalam asuhan
keperawatan kepada klien dengan baik.
3) Justice (Keadilan) nilai ini direfleksikan dalam praktekprofessional ketika
perawat bekerja untuk terapi yang benarsesuai hukum, standar praktik dan
keyakinan yang benar untukmemperoleh kualitas pelayanan kesehatan.
4) Nonmaleficince (tidak merugikan) prinsip ini berarti tidakmenimbulkan
bahaya/cedera fisik dan psikologis pada klien.
5) Veracity (Kejujuran) nilai ini bukan cuman dimiliki oleh perawatnamun
harus dimiliki oleh seluruh pemberi layanan kesehatanuntuk menyampaikan
kebenaran pada setiap klien untukmeyakinkan agar klien mengerti. Informasi
yang diberikanharus akurat, komprehensif, dan objektif.
6) Fidelity (Menepati janji) tanggung jawab besar seorang perawat adalah
meningkatkan kesehatan, mencegah penyakit, memulihkan kesehatan, dan
meminimalkan penderitaan.
7) Confidentiality (Kerahasiaan) perawat akan menjaga informasi Dokumentasi
klien tentang keadaan kesehatan klien hanya bisa dibaca guna keperluan
pengobatan dan peningkatan kesehatan klien.
8) Accountability (Akuntabilitasi) akuntabilitas adalah standar yang pasti bahwa
tindakan seorang profesional dapat dinilai dalam situasi yang tidak jelas atau
tanda tekecuali.
9) Informed Consent adalah dokumen yang legal dalam pemberian persetujuan
prosedur tindakan medik dan atau invasif, bertujuan untuk perlindungan
terhadap tenaga medik jika terjadi sesuatu yang tidak diharapakan yang
diakibatkan oleh tindakan tersebut.
10) Moral Right menyangkut apa yang benar dan salah pada perbuatan,sikap, dan
sifat. Tanda utama adanya masalah moral, adalah bisikanhati nurani atau
timbulnya perasaan bersalah, malu, tidak tenang, dantidak damai dihati.
Standar moral dipengaruhi oleh ajaran, agama,tradisi, norma kelompok, atau
masyarakat dimana klien/keluargadibesarkan.
11) Nilai (values) Suatu keyakinan seseorang tentang penghargaanterhadap suatu
standar atau pegangan yang mengarah padasikap/perilaku seseorang. Sistem
nilai dalam suatu organisasi adalahrentang nilai-nilai yang dianggap penting
dan sering diartikan sebagaiperilaku personal.

Anda mungkin juga menyukai