Anda di halaman 1dari 1

Nama : Rifki Jidan Nugraha

Kelas : B1 Akuntansi Semester 7


Nim : 31119093
SOAL KASUS UNTUK QUIZ 1 INTERNAL AUDIT
Kepala Unit Bank Rakyat Indonesia (BRI) Kecamatan Tapung Raya, Kabupaten
Kampar, Riau, Masril, ditahan oleh Kepolisian Resor Kampar karena melakukan transfer
fiktif sebesar Rp1,6 miliar. Kasus transfer fiktif ini dilaporkan oleh Kepala BRI Kabupaten
Kampar, Sudarman dan seorang pegawai di BRI Rustian Marta. Pencatatan palsu dalam
pembukuan atau laporan maupun dokumen kegiatan usaha. Laporan atau transaksi rekening
bank yang dilakukan tersangka sebesar Rp1,6 miliar itu tanpa disertai uangnya. Hanya dalam
catatan ada transfer uang, faktanya fiktif. Seperti dilansir detik.com, kronologi transfer fiktif
ini bermula pada Rabu (23/02) lalu.
Saat tim pemeriksa internal dari BRI Cabang Bangkinang, Ibukota Kabupaten
Kampar melakukan pemeriksaan ke Unit BRI Tapung, ditemukan kejanggalan transaksi.
Hasil pemeriksaan itu menyebutkan, adanya kejanggalan antara jumlah saldo neraca dengan
kas tidak seimbang. Setelah dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, adanya pembukaan setoran
kas sebanyak Rp1,6 miliar. Uang sebanyak itu diketahui ditransfer dari BRI Unit Pasir
Pangaraian II ke Unit BRI Tapung.
Dalam hal ini tersangka membuat laporan adanya transaksi Rp1,6 miliar, namun
dalam pemeriksaan tim BRI Bangkinang, transfer tersebut tidak disertai uangnya.
Kejanggalan inilah yang akhirnya tim pemeriksaan internal BRI mencium adanya transaksi
fiktif tersebut. Sehingga kasus penggelapan ini dilaporkan ke pihak kepolisian,'' terang
Muttaqien. Dalam kasus ini, tersangka dijerat dengan UU No. 10 tahun 1998 tentang
perubahan atas UU No. 7 tahun 1992 tentang perbankan. Tersangka diancam hukuman 10
tahun kurungan ditambah denda. ''Kita juga masih memeriksa sejumlah saksi dari pihak BRI
sendiri serta tim ahli perbankan. Tersangka sekarang sudah kita tahan,'' jelas Muttaqien.
Pertanyaan: Jelaskan menurut pendapat saudara kenapa hal di atas terjadi, jika ada audit
internal, apa yang seharusnya dilakukan oleh pihak audit internal?

Jawaban Quiz Internal Audit


Hal tersebut dapat terjadi dengan banyak alasan seperti demi keuntungan tersangka
yang mendapatkan sorotan baik karena memiliki jumlah transaksi yang baik hingga dapat
menutupi kesalahan kesalahan atau kekurangan dari berbagai aspek yang ditambal dengan
dana yang fiktif tersebut.
Jika ada audit internal yang harus dilakukan ialah melaksanakan pemeriksaan
menyeluruh dari semua aspek pencatatan keuangan hingga dilaksanakannya audit
menyeluruh pada perusahaan agar dapat diketahui masalah inti dan niat tersangka melakukan
itu berdasarkan apa, lalu jika sudah diketahui alasan dan pertimbangannya sudah dihasilkan
maka auditor internal membuat laporan laporan untuk stakeholder dan membuat saran
tindakan apa yang seharusnya diambil untuk memecahkan masalah dan masalah tersebut
tidak dapat terulang kembali.

Anda mungkin juga menyukai