Anda di halaman 1dari 23

METODE PENELITIAN

Nikke Yusnita Mahardini, SE., M.Si


FEB - UNSERA
Pertemuan 2
A. Perumusan Masalah dan Tinjauan
Pustaka
1. Seleksi Topik dan Masalah
2. Tinjauan Pustaka
3. Perumusan Masalah
B. Kerangka Teoritis dan Penyusunan
Hipotesis
1. Variabel
2. Kerangka Teoritis
3. Hipotesis
4. Definisi Operasional

Kuncoro, Mudrajad. 2013. Metode Riset untuk Bisnis dan Ekonomi. Edisi 4. Jakarta: Erlangga. Bab 3 & 4

Indriantoro, N dan Supomo, B. 2002. Metodologi Penelitiam Bisnis untuk Akuntansi dan Manajemen. Edisi Pertama. Yogyakarta: BPFE. Bab 3 & 4

Sekaran, Uma dan Bougie, Roger. 2010. Research Methods for Business, A Skill Building Approach. Fifth Edition. New York: John Willey&Son Inc. Bab 3 &
4
Nikke Yusnita M., S.E., M.Si
2
Chandrarin, Grahita. 2017. Metode Riset Akuntansi. Jakarta: Salemba Empat. Bab 5 & 6
A.Perumusan Masalah dan Tinjauan Pustaka
1. Seleksi Topik Masalah
Langkah-langkah dalam seleksi topik
penelitian:
1. Apakah ada permasalahan ?

2. Apakah dapat dipecahkan melaui


penelitian?

3. Apakah masalah tersebut menarik untuk


dipecahkan?

4. Apakah masalah tersebut bermanfaat untuk


dipecahkan ?

Nikke Yusnita M., S.E., M.Si 3


Sumber Permasalahan

Literatur

Pengalaman
Pengalaman (pribadi). Semakin
Literatur atau bahan bacaan
banyak pengalaman seseorang,
akan semakin banyak yang berhubungan dengan minat
permasalahan yang dan pengetahuan peneliti
didapatkannya untuk suatu Nikke Yusnita M., S.E., M.Si 4
Karakteristik Permasalahan Penelitian
 Permasalahan dapat diselidiki melalui pengumpulan dan analisis data.
 Mempunyai arti penting dari latar belakang teori maupun praktik.

Permasalahan yang baik:


- Peneliti mempunyai keahlian dalam bidang tersebut
- Tingkat kemampuan peneliti sesuai dengan tingkat kemampuan yang diperlukan untuk
memecahkan permasalahan
- Peneliti memiliki sumber daya yang diperlukan
- Peneliti telah memprtimbangkan dana, waktu, dan kendala
Identifikasi Masalah

Permasalahan dapat diperoleh dari penerapan teori kedalam praktek bisnis yang
ada

Identifikasi permasalahan yang diturunkan dari teori membawa keuntungan:


•Peneliti sudah mempelajari teori aplikasinya untuk menjawab persoalan yang
ada
•Formulasi hipotesis akan lebih mudah
•Hasil penelitian memberikan kontribusi terhadap teori
Yang perlu dipertimbangkan dalam penentuan permasalahan:
Kegunaan penelitian. Penelitian harus memiliki manfaat yang lebih besar
daripada biayanya.
Prioritas. Permasalahan tertentu yang sangat penting untuk periode mendatang,
namun belum terlalu penting untuk diteliti pada saat sekarang
Kendala waktu dan Dana. Tak jarang penelitian sulit dilakukan karena terkendala
waktu dan dana.
Dapat diselidiki. Apakah permasalahan yang dipilih dapat diselidiki
Kemampuan peneliti. Peneliti harus mempertimbangkan beberapa hal
2. Tinjauan Pustaka

Langkah ini meliputi identifikasi, lokasi, dan analisis dokumen informasi


Tujuan Utama: untuk melihat apa saja yang pernah dilakukan
sehubungan dengan masalah yang diteliti
Pertimbangan mengenai sejauh mana tinjauan pustaka dilakukan:
a. Tinjauan pustaka yang terorganisasi dengan rapi dan terkait erat
dengan penelitian
b. Bidang penelitian yang telah sering dilakukan, pembatasan fokus
tinjauan pustaka lebih sempit dan mendalam, sebaliknya.
Persiapan
Peneliti lebih baik mengerti bagaimana cara mendapatkan pustaka serta bagaimana
menggunakan fasilitas perpustakaan
Beberapa hal sebaiknya diketahui sebelum melakasanakan tinjauan pustaka:
Prosedur dan aturan perpustakaan
Kelengkapan pustaka dan pelayanan
Tersedianya data spesifik

Sumber Pustaka
Buku teks, ensiklopedi, jurnal, artikel, dan abstraksi penelitian lazim
digunakan oleh peneliti.
Nikke Yusnita M., S.E., M.Si 9
3. Perumusan Masalah

Perumusan Masalah adalah konteks dari penelitian, alasan mengapa penelitian


diperlukan, dan petunjuk yang mengarahkan tujuan penelitian

Karakteristik:
 Variabel yang menarik peneliti
 Definisi operasional dari variabel yang relevan, dan disertai latar belakang
masalah

Latar belakang masalah: segala informasi yang diperlukan untuk memahami


perumusan masalah yang disusun oleh peneliti.

Nikke Yusnita M., S.E., M.Si 10


Contoh Rumusan Masalah

PENELITIAN KUALITATIF
“Analisis Return Saham dan Kinerja Perusahaan Multinasional: Bursa Efek Jakarta,
Januari 2010-2015”

Rumusan Masalah:
1. Bagaimana kinerja saham-saham MNC jika dibandingkan dengan saham-saham domestik?
2. Bagaimana kinerja MNC jika dibandingkan dengan perusahaan domestik?
3. Seberapa besar pengaruh faktor internal perusahaan dan indikator ekonomi yang dipilih
(SBI, IHSG dan kurs USD) terhadap return kedua kelompok saham (MNC dan domestik)?

Nikke Yusnita M., S.E., M.Si 11


PENELITIAN KUANTITATIF
“Pengaruh Profitabilitas, Pertumbuhan Perusahaan, Pertumbuhan Penjualan dan Struktur
Aktiva terhadap Struktur Modal Pada Perusahaan X”

Rumusan Masalah:
1. Apakah Profitabilitas berpengaruh signifikan terhadap Struktur Modal pada Perusahaan X?
2. Apakah Pertumbuhan Perusahaan berpengaruh signifikan terhadap Struktur Modal pada Perusahaan X ?
3. Apakah Pertumbuhan Penjualan berpengaruh signifikan terhadap Struktur Modal pada Perusahaan X ?
4. Apakah Struktur Aktiva berpengaruh signifikan terhadap Struktur Modal pada Perudahaan X ?

Nikke Yusnita M., S.E., M.Si 12


B. Kerangka Teoritis dan Penyusunan Hipotesis
1. Variabel: sesuatu atau apapun yang mempunyai nilai dan dapat
diukur

Jenis variabel berdasarkan fungsi variabel dalam hubungan antar


variabel:
1. Variabel dependen
variabel utama yang menjadi daya tarik atau fokus peneliti
Contoh:
Sebutkan mana yang menjadi variabel dependen dalam kasus tersebut!
a) Seorang peneliti terapan ingin meningkatkan kinerja anggota organisasi disebuah
bank
b) Seorang manajer pemasaran merasa bingung mengapa strategi periklanan baru-
2. Variabel independen
Variabel yang diduga berpengaruh terhadap variabel dependen
Contoh:
Sebutkan mana yang menjadi variabel independen dalam kasus tersebut!

Penelitian menunjukkan bahwa keberhasilan pengembangan produk baru


berpengaruh terhadap harga saham

V. Independen V. Dependen
Kesuksesan Produk Baru Harga saham

Nikke Yusnita M., S.E., M.Si 14


Latihan.
Sebutkan mana yang menjadi variabel variabel independen dan
variabel dependen dalam kasus tersebut!

» Seorang manajer percaya bahwa supervisi dan pelatihan yang baik


akan meningkatkan tingkat produksi kerja

» Seorang konsultan berpendapat bahwa lebih banyak keuntungan


akan diperoleh jika membeli dan menjual pada saat yang tepat di
pasar keuangan ketika harga saham fluktuatif
Nikke Yusnita M., S.E., M.Si 15
3. Variabel intervening: variabel yang posisinya didalam
model penelitian ditengah (berada diantara variabel
dependen dan variabel independen) yang berfungsi
memediasi hubungan variabel independen dan dependen

Variabel Variabel Variabel Dependen


Independen Intervening

Nikke Yusnita M., S.E., M.Si 16


4. Variabel moderating: variabel yang dalam posisi dapat
memperkuat atau memperlemah hubungan antara variabel
independen dan dependen.
Variabel Variabel Dependen
Independen

Variabel
Moderating

Nikke Yusnita M., S.E., M.Si 17


5. Variabel Kontrol:
variabel independen tambahan yang dimasukkan dalam model
regresi dengan tujuan untuk meredakan/meminimalkan
kesalahan-kesalahan yang ada dan mungkin timbul dalam proses
Variabel Independen
riset.
Laba (rugi) selisih kurs

Pertumbuhan Laba
Earnings Response
Variabel Kontrol Coefficient

Pengaruh industri Variabel Dependen

Ukuran Perusahaan Nikke Yusnita M., S.E., M.Si 18


2. Kerangka Teoritis
 Pondasi utama dimana sepenuhnya proyek penelitian itu ditujukan
 Lima faktor dalam membangun kerangka toritis:
1. Variabel yang relevan harus disebutkan dan dijelaskan
2. Diskusi harus mewujudkan bagaimana variabel saling berhubungan satu
sama lain
3. Jenis dan arah hubungan dapat diterima secara teori
4. Ada penjelasan mengapa peneliti mengharapkan hubungan (antar
variabel) terus bertahan
5. Skema kerangka teoritis diperlihatkan dengan jelas
Nikke Yusnita M., S.E., M.Si 19
3. Hipotesis
 Hipotesis menyatakan hubungan yang diduga secara logis antara dua
variabel atau lebih dalam rumusan proposisi yang dapat diuji secara
empiris
 Fungsi:
1. Menjelaskan masalah penelitian dan pemcahannya secara rasional
2. Menyatakan variabel penelitian yang perlu diuji secara empiris
3. Pedoman untuk memilih metode pengujian data
4. Dasar untuk membuat kesimpulan
Nikke Yusnita M., S.E., M.Si 20
 Kriteria:
1. Berupa pernyataan yang mengarah pada tujuan penelitian
2. Berupa pernyataan yang dirumuskan dengan maksud
untuk dapat diuji secara empiris
3. Berupa penyataan yang dikembangkan berdasarkan teori-
teori yang lebih kuat dibandingkan dengan hipotesis
rivalnya
 Dalam uji hipotesis, analisis data yang dikumpulkan
tidak menghasilkan hipotesis terbukti dan tidak terbukti,
melainkan mendukung atau tidak mendukung hipotesis

Nikke Yusnita M., S.E., M.Si 21


4. Definisi Operasional

DEFINISI OPERASIONAL adalah penentuan construct


sehingga menjadi variabel yang dapat diukur.

Definisi operasional menjelaskan cara yang digunakan


dalam mengoperasionalisasikan construct, sehingga
memungkinkan bagi peneliti lain untuk mereplikasi
pengukuran dengan cara yang sama atau mengembangkan

Nikke Yusnita M., S.E., M.Si 22


Dosen bukan sumber
pengetahuan utama.
Sumber pengetahuan utama
adalah buku, artikel, media
cetak/audio/visual, dan
lainnya -Suwardjono-

Nikke Yusnita M., S.E., M.Si 23

Anda mungkin juga menyukai