Nama : Hilman Saliman

NPM : 221FF02003
Kelas : FA1
Tugas : Praktikum Teknologi Bahan Alam

1. Bagaimana cara membuat pereaksi dragendorff ?

cara membuat Pereaksi Dragendorff:

Langkah-langkah:
1. Larutkan 2 gram bismut nitrat dan 6 gram kalium iodida dalam 100 mL air suling.
2. Tambahkan 20 mL asam asetat glasial ke dalam larutan.
3. Aduk hingga merata dan biarkan selama beberapa jam atau semalam.
4. Saring larutan menggunakan kertas saring untuk membuang endapan.
5. Simpan pereaksi Dragendorff dalam botol kaca yang kedap udara.
Pereaksi Dragendorff ini harus disimpan dalam botol kaca yang kedap udara dan hindari
paparan sinar matahari langsung. Penggunaan Pereaksi Dragendorff harus dilakukan dengan
hati-hati karena zat-zat yang digunakan dapat berbahaya bagi kesehatan dan harus dihindari
untuk menghirup uapnya.

2. Bagaimana cara membuat pereaksi mayer ?

Langkah-langkah:
1. Larutkan 8 gram kalium iodida dalam 10 mL air suling.
2. Tambahkan 4 gram mercuric chloride ke dalam larutan kalium iodida.
3. Aduk hingga merata dan biarkan selama beberapa menit.
4. Pisahkan campuran padatan dari cairan.
5. Tambahkan kristal iodium ke dalam cairan hingga iodium tidak lagi larut (terlihat
sebagai endapan coklat).
6. Tambahkan air suling ke dalam campuran hingga volume menjadi 100 mL.
7. Saring larutan menggunakan kertas saring untuk membuang endapan.
8. Simpan pereaksi Mayer dalam botol kaca yang kedap udara.
Pereaksi Mayer ini harus disimpan dalam botol kaca yang kedap udara dan hindari paparan
sinar matahari langsung. Penggunaan Pereaksi Mayer harus dilakukan dengan hati-hati
karena zat-zat yang digunakan dapat berbahaya bagi kesehatan dan harus dihindari untuk
menghirup uapnya. Jangan menambahkan terlalu banyak iodium ke dalam larutan karena
dapat mengurangi efektivitas pereaksi.

3. Bagaimana cara membuat pereaksi steasny ?

langkah-langkahnya:
1. Tambahkan 5 gram asam stearat ke dalam erlenmeyer.
2. Tambahkan 50 ml larutan natrium hidroksida 1 M ke dalam erlenmeyer.
3. Aduk campuran hingga asam stearat larut sepenuhnya.
4. Tambahkan natrium klorida atau kalium klorida ke dalam larutan dan aduk hingga garam
stearate terbentuk.
5. Ambil pereaksi stearate yang telah terbentuk dengan menggunakan corong dan saring
atau melalui proses penyaringan, lalu simpan di dalam botol yang bersih dan kering.
4. Bagaimana cara membuat pereaksi FeCl3 1% dalam 100 ml ?

Langkah-langkah:
1. Menimbang 1 gram FeCl3 anhidrat menggunakan timbangan analitik dan masukkan ke
dalam labu Erlenmeyer.
2. Tambahkan air suling atau aquades sebanyak 100 ml ke dalam labu Erlenmeyer yang
berisi FeCl3 anhidrat.
3. Campurkan larutan FeCl3 dan air suling dengan baik hingga tercampur sempurna.
4. Setelah itu, pereaksi FeCl3 1% sudah siap digunakan.

5. Bagaimana cara membuat HCl 10% dalam 500 ml ?

Langkah-langkah:
1. Tuangkan sekitar 365 ml air suling atau aquades ke dalam gelas ukur 500 ml.
2. Tambahkan HCl pekat secara perlahan ke dalam air sambil diaduk menggunakan pengaduk
magnetik atau pengocok vortex. Pastikan untuk menghindari percikan atau semprotan yang
bisa berbahaya bagi kesehatan Anda.
3. Aduk campuran secara perlahan dan periksa pH larutan menggunakan pH meter atau kertas
indikator pH. Anda dapat menyesuaikan konsentrasi HCl dengan menambahkan lebih banyak
air atau HCl pekat sesuai kebutuhan.
4. Setelah mencapai konsentrasi HCl yang diinginkan, tuangkan larutan ke dalam botol yang
bersih dan rapat. Labeli botol dengan jelas dengan nama bahan, konsentrasi, tanggal
pembuatan, dan peringatan bahaya jika diperlukan.