See discussions, stats, and author profiles for this publication at: https://www.researchgate.

net/publication/355483857

REVIEW PAPER SLICKENSIDE KINEMATIC INDICATORS

Preprint · October 2021

CITATIONS READS

0 85

2 authors:

Adithya Faturrizki Kurniawan Stevanus Nalendra

Universitas Sriwijaya Universitas Sriwijaya
2 PUBLICATIONS   0 CITATIONS    435 PUBLICATIONS   23 CITATIONS   

SEE PROFILE SEE PROFILE

Some of the authors of this publication are also working on these related projects:

Implikasi Perubahan Iklim Pada Ketersediaan Air di Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Provinsi Sumatera Selatan View project

Review papers: Pemanfaatan aplikasi kebumian guna menopang pemetaan geologi View project

All content following this page was uploaded by Adithya Faturrizki Kurniawan on 23 October 2021.

The user has requested enhancement of the downloaded file.

Tugas Geologi Struktur, TA 2021-2022

REVIEW PAPER SLICKENSIDE KINEMATIC INDICATORS

Adithya Faturrizki Kurniawan, Stevanus Nalendra Jati

Program Studi Teknik Geologi, Universitas Sriwijaya, Palembang

03071282025019@student.unsri.ac.id

SARI

Indikator kinematik dari Kenampakkan Slickenside merupakan gores garis yang

mengidentifikasikan telah terjadinya suatu pergerakan pada suatu masa batuan. Penelitian ini
ditujukan untuk memahami kinematika dari slickenside yang nantinya dapat digunakan
sebagai acuan dalam mengidentifikasi pergerakan massa batuan. Mengamati gores garis pada
cermin sesar merupakan analisis awal dalam melakukan penelitian ini. Sebelum nantinya akan
di analisis lebih lanjut mengenai kinematika slickenside di massa batuan tersebut. Dalam
pengamatan ada beberapa indicator yang diperhatikan seperti geometri batuan serta morfologi
lingkungan keterbentukannya. Nantinya berdasarkan indicator yang ada akan ditemukan 11
kelompok besar berdasarkan karakteristik yang ada. Penelitian ini membedakan 61 kinematik
slickenside indikator yang dibagi menjadi sebelas kelompok. Kemudian nantinya pada indikator
dilapangan menunjukkan adanya kriteria campuran, hal yang penting adalah validitas indikator
kinematik tertentu yang bergantung pada faktor – faktor seperti skala pengamatan, jenis
batuan, serta kelimpahannya. Diketahui pula bahwa orientasi dari slickenside atau gores garis
sangat dipengaruhi oleh pergerakan yang terjadi pada bidang sesar.

Kata kunci: Slickenside, indikator sesar.

PENDAHULUAN ikasian mengenai sesar. Hal ini

dilatarbelakangi pada buku teks geologi
Pengamatan, analisa dan penarikan stuktur yang tidak banyak memberikan
kesimpulan merupakan suatu hal yang penjelasan dan pendeskripsian secara rinci
penting dalam kerja lapangan. Sesar mengenai slickenside atau gores garis.
merupakan salah satu objek yang tak dapat Klasifikasi mengenai jenis kinematik pada
dipisahkan dalam pengamatan geologi bidang sesar telah dikemukakan oleh Petit
struktur. Salah satu bukti bahwa adanya et al (1983), Doblas (1985, 1987), Petit
displacement atau perindahan yang terjadi (1987), Mercier dan Vergely (1992), dan
pada bidang ditandai dengan adanya Angelier (1994).
Slickenside atau gores-garis. Dalam
kegeologian slickenside merupakan METODE PENELITIAN
permukaan halus yang dipoles yang
disebakan oleh gerakan gesekan antara Metode penelitian yang dilakukan untuk
batuan di sepanjang kedua sisi patahan. mendapatkan hasil penelitian dengan
Permukaan dari gores-garis lurik ke arah pengamatan dan menganalisa cermin sesar
perpindahan bidang. Kriteria dalam atau jejak jejak kenampakkan pada gores
kinematik sangat penting dan menjadi garis. Gores-garis yang terdapat pada
kunci dalam studi geologi dinamika. Tujuan bidang sesar dapat menunjukkan jenis dari
dari pembuatan makalah ini, untuk bidang sesar dan menunjukkan bagaimana
memberikan pemahaman dan kejadian geologi dari pergerakan dari
pendeskripsian lebih lanjut mengenai gores bidang sesar tersebut. Pada gores-garis kita
garis dan pengklasif dapat mendapatkan data arah dari
pergeseran bidang dan jenis dari gores-garis

1
Tugas Geologi Struktur, TA 2021-2022
yang dapat diketahuai dan ditentukan
berdasarkan klasifikasi yang telah ada.
HASIL PENELITIAN
Indikator dari kinematik slickenside
dikelompokkan menjadi 11 kelompok besar
dibentuk menurut karakteristik morfologi
dan geometris
1. ‘V’ atau Crescentic Markings (CM) Tanda-
tanda ini dapat diperlihatkan pada
permukaan slip di bidang sesar. Beberapa
jenis slickenside ini mempunyai sudut yang
lancip dan cekungan yang arahnya
menghadap ke arah gerakan blok yang
berlawanan.
2. Steps (ST) Langkah-langkah dapat
ditemukan di bagian normal pada
permukaan sesar yang searah dengan
pergerakannya. Kriteria ini memiliki ciri
seperti anak tangga yang mungkin
diperlihatkan oleh elemen planar, tonjolan,
atau butir yang asimetris, dapat menghadap
ke arah yang sama dengan gerakan blok
yang berlawanan, bisa juga sebaliknya.
Kriteria ini dapat menggambarkan jumlah
relatif dari gesekan yang terjadi.
3. Fractures (FR)
Patahan dapat dijadikan indikator dalam
kinematik slickenside yaang diamati pada
bagian tegak lurus dengan permukaan sesar
searah dengan pergerakannya. Kriteria ini
didasarkan pada kemiringan dari kekar
tersebut. Beberapa dari fracture menukik
ke arah gerakan balok yang berlawanan.
4. Trains of inclined planar structures (IS)
Kriteria yang berguna dibentuk oleh
serangkaian sturktur planar miring ‘en
echelon’ dimana condong ke arah
pergerakan yang berlawanan (1) geometri
tipe SC dibentuk oleh sigmoids S dan bidang
geser C yang umumnya ditemukan di
batuan sesar yang sangat terdeformasi
5. Trailed Material (TM)
Trailing material patahan mengarah ke
pergerakan blok yang berlawanan yang
menjadi indikator kinematik yang baik.
6. Asymmetric elevation (AE)
Elevasi asimetris dapat diamati pada bagian
yang tegak lurus dengan permukaan
2
patahan yang berada searah dengan
pergerakan. Bebrapa ketinggian memiliki
lereng yang curam menghadap gerakan blok
yang berlawanan. Elevasi yang menonjol
dianggap sebagai indikator kinematik yang
baik.
7. Deformated elements (DE)
Merupakan serangkaian element yang
mengalami deformasi sepanjang permukaan
patahan yang menandakan indikator
kinematik yang baik. Butir menonjol
asimetris dengan bagian depan yang rusak
yang menjadi kriteria kinematik yang
sangat baik pada sesar normal aktif.
8. orientasi mineralogi kristalografi
Orientasi mineralogi dan kristalografi
spesifik diamati di bawah mikroskop
merupakanindikator sensor geser yang
andal : (1) Serat kayu melengkung; (2)
lamellae kembar-E dalam kalsit; (3)
Orientasi mineralogi yang disukai miring
dari kalsit atau kuarsa
9. Asymetric plann-view features (PW)
Terdapat dua sudut pandang asimetris yang
menampilkan fitur tampilan-denah. (1) Trek
pahat sebagai lereng yang lebih berliku-liku
pada sesar normal aktif. (2) Pemolesan alur
diferensial dari b again depan rongga atau
alur yang memanjang merupakan indikator
kinematik yang baik.
10. Rongga asimetris (AC) Rongga asimetris
tertentu yang ditemukan di permukaan
sesar dapat dijadikan sebagai indikator
adanya sesar geser.
11. Lipatan Asimetris (AF) Lipatan
asimetris merupakan sebuah kriteria yang
baik yang dibuat oleh lipatan asimetris
 Tugas Geologi Struktur, TA 2021-2022
Gambar 1. Klasifikasi Slickenside
KESIMPULAN
Makalah ini membedakan 61 kinematik
slickenside indikator yang dibagi menjadi
sebelas kelompok, pada. Pada indikator
dilapangan menunjukkan kritteria
campuran, hal yang penting adalah
validitas indikator kinematik tertentu yang
bergantung pada bergantung pada faktor –
faktor seperti skala pengamatan, jenis
batuan, atau kelimpahannya. Dari hasil
penilitian yang telah dilakukan, dapat
disimpulkan bahwa orientasi dari
slickenside atau gores garis dipengaruhi
View publication stats
oleh pergerakan yang terjadi pada bidang
sesar. Klasifikasi morfologis dan geometris
inin pada dasarnya didasarkan pada
karakteristik asimetris tertentu dari jenis
slickenside.
UCAPAN TERIMAKASIH (Optional)
Saya mengucapkan terimakasih
kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas
rahmat dan karunianya lah penulis dapat
menyelesaikan review paper ini. Saya
ucapkan terimakasih kepada teman-teman
yang telah menyemangati penulis dalam
pembuatan review paper ini. Dan saya
ucapkan terimakasih kepada Bapak
Stevanus Nalendra selaku dosen pengampu
mata kuliah Geologi Struktur. Saya
ucapkan mohon maaf jika ada kesalahan
daalam pembuatan review paper ini.
PUSTAKA
Crespi, J.M., 1993. Inclined layer-silicate
microstructures and their use as a
sense-of-slip indicator for brittle fault
zones. J. Struct. Geol. 15, 233– 238.
Davis, G.H., 1984. Structural Geology of
Rocks and Regions. Wiley, New York,
NY, 492 pp.
DOBLAS, Miguel. Slickenside kinematic
indicators. Tectonophysics, 1998, 295:
187-197
Billings, M.P., 1942. Structural Geology.
Prentice-Hall, New York, NY, 473 pp
Petit, J.P., 1987. Criteria for the sense of
movement on fault surfaces in brittle
rocks. J. Struct. Geol. 9, 597–608
.