Anda di halaman 1dari 31

BAHAN RAPAT

Program Bansos Produktif dan


Laporan Pemulihan Ekonomi
Nasional (PEN) KUMKM

Kamis, 23 Juli 2020


DAFTAR ISI
D 1 PROGRAM BANSOS PRODUKTIF

LAPORAN PEMULIHAN EKONOMI NASIONAL


2
D

(PEN) KUMKM

2
1
PROGRAM
BANSOS
D
D

PRODUKTIF

3
LATAR BELAKANG
1 Usaha Mikro merupakan kelompok usaha yang rentan terhadap perubahan karena selama ini usahanya bersifat subsisten serta
tidak memiliki alternatif modal usaha.

2 Dengan membantu memperkuat modal kerja usaha mikro melalui skema bantuan pemerintah diharapkan dapat membantu
Pelaku usaha bertahan di masa pemulihan/ reaktivasi.

Dampak Pandemi Covid-19 Terhadap Koperasi dan UMKM


Kondisi bisnis UMKM di Indonesia tergolong buruk dengan setengah dari UMKM terpaksa menutup

50% UMKM menutup


usahanya
usahanya dan setengah sisanya harus beroperasi dengan kondisi omset yang menurun drastis
pada bulan Maret dan April. Usaha menengah yang paling tidak terpengaruh oleh pengiriman produk
yang terhambat, disrupsi pada rantai pasokan, dan kontrak yang di batalkan.
Usaha Mikro tidak Kondisi finansial UMKM di Indonesia mengalami penurunan yang serius pada modal kerjanya. 88%
88% memiliki kas dan
tabungan
Usaha mikro dilaporkan tidak memiliki tabungan dan kehabisan uang di masa pandemi. Akses kepada
pembiayaan formal terbatas, 39% UMKM menggantungkan keuangannya dari pinjaman saudara.

Usaha Mikro Kecil


>60% mengurangi
Lebih dari 60% UMK di Indonesia melakukan pengurangan pekerja, terutama pada sektor bisnis
manufaktur, sedangkan lebih dari 50% Usaha menengah tetap dapat menjaga jumlah karyawannya
tenaga kerja

Sumber: Hasil Rapid Survey ADB: Dampak Covid-19 terhadap UMKM Indonesia
4
DASAR HUKUM

UU Nomor 2 Tahun 2020 PP Nomor 23 Tahun 2020 Peraturan Pemerintah Pengganti


tentang Pelaksanaan Program Undang Undang Nomor 1 Tahun 2020
tentang Penetapan Peraturan Pemulihan Ekonomi Nasional Dalam Tentang Kebijakan Keuangan Negara Dan
Pemerintah Pengganti Undang-Undang Rangka Mendukung Kebijakan Stabilitas Sistem Keuangan Untuk
Nomor 1 Tahun 2020 tentang Kebijakan Keuangan Negara Untuk Penanganan Penanganan Pandemi COVID-19
Keuangan Negara dan Stabilitas Sistem Pandemi Corona Virus Disease 2019 Dan/Atau Dalam Rangka Menghadapi
Keuangan untuk Penanganan Pandemi (Covid-19) dan/atau Menghadapi Ancaman Yang Membahayakan
Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) Ancaman Yang Membahayakan Perekonomian Nasional Dan/Atau
dan/atau Dalam Rangka Menghadapi Perekonomian Nasional Dan/Atau Stabilitas Sistem Keuangan
Ancaman yang Membahayakan Stabilitas Sistem Keuangan Serta
Perekonomian Nasional dan/atau Penyelamatan Ekonomi Nasional.
Stabilitas Sistem Keuangan Menjadi
Undang-Undang.

5
TUJUAN DAN TARGET SASARAN
Penjelasan Bantuan Sosial Produktif : dipilih untuk pertimbangan kemudahan akuntabilitas,
modal kerja akan digunakan untuk operasional usaha.

Membantu Usaha Mikro yang belum terakses kredit Perbankan agar usahanya dapat
TUJUAN berjalan kembali dan mampu bertahan menghadapi fase new normal

TARGET 12 Juta Belum Terakses Perbankan, atau


SASARAN Usaha Nasabah Perbankan yang memiliki simpanan kurang dari Rp 2 juta, dan
Mikro sedang tidak kredit di perbankan

KRITERIA 1. Memiliki kegiatan usaha mikro (pedagang pasar, ojek online, PKL, industri rumah
tangga, dll)
2. Usaha Mikro Nasabah perbankan/Lembaga keuangan dengan simpanan kurang dari
Rp 2 juta serta tidak sedang mengakses kredit di perbankan.
3. Memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Nomor Induk Kependudukan (NIK)
NILAI
Rp 2,4 Juta per Pelaku Usaha Mikro
BANTUAN
WAKTU Launching 17 Agustus 2020
6
SUMBER DATA
NO SUMBER DATA KRITERIA JUMLAH STATUS LANGKAH SELANJUTNYA KETERANGAN
1 Perbankan: • BSA (Basic Saving Account) BRI : 4,5 Juta Sudah dilakukan • Surat Perjanjian Non Tidak bisa dilakukan verifikasi
BRI Tabungan < Rp 2 Juta cleansing internal namun Disclosure Agreement terhadap kepemilikan
• Wirausaha belum dilakukan untuk memperoleh data tabungan karena undang-
• Tidak memiliki pinjaman di verifikasi dengan Bank bank undang OJK
perbankan Lain • Verifikasi kepemilikan
kredit di bank lain

2 Koperasi: Usaha Mikro KSP: 5.434.423 • Belum ada data by Follow up pengiriman data by Bagian Data KUKM KSP dan
• KSP KSPPS: 2.267.017 name by address name by address dan KSPPS Per Tanggal 30 Juni
• KSPPS, BMT , dan Bank Wakaf dan belum dilakukan cleansing data UKM dan 2020
Bank Wakaf Mikro Mikro: ... cleansing data usaha kepemilikan kredit di Bank KSP : 3.375
mikro KSPPS: 151.925
• Data Bank Wakaf (data terkumpul sementara
Mikro berasal dari per 20 Juli 2020)
OJK
3 Data Berasal Dari 23 Usaha Mikro 490.299 Sedang dilakukan • Surat pernyataan Tanggung Data per 20 Juli 2020
Provinsi pendataan di daerah jawab mutlak daerah
lain, sudah dilakukan • Mengumpulkan data
cleansing usaha mikro di seluruh daerah
internal namun belum • Tambahan data untuk
dilakukan verifikasi. asosiasi
4 PNM (Mekaar) baru Usaha Mikro dengan pinjaman Data Umi Mekaar Memiliki pinjaman Pegadaian by name by
kurang dari Rp 10 Juta : namun kurang dariRp 10 address, data lain sedang di
6,4 Juta orang Juta follow up
per Juni 2020

7
SUMBER DATA
NO SUMBER DATA KRITERIA JUMLAH STATUS LANGKAH SELANJUTNYA KETERANGAN
5 Perbankan: • BSA (Basic Saving BNI: 2,939 Juta Sudah dilakukan cleansing • Surat Perjanjian Non Tidak bisa dilakukan
BNI, Account) Tabungan < Mandiri: 543.000 (sudah lunas) internal namun belum Disclosure Agreement untuk verifikasi terhadap
Mandiri Rp 2 Juta dilakukan verifikasi dengan memperoleh data bank kepemilikan tabungan
• Wirausaha Bank Lain • Verifikasi kepemilikan kredit di karena undang-undang
• Tidak memiliki bank lain OJK
pinjaman di perbankan

6 BPR/ BPRS Basic Saving Account 9, 4 Juta Sudah dilakukan cleansing Follow up data by name by Data 15 Juli 2020
(Perbarindo) (Tabungan <Rp 2 Juta) data internal Perbarindo. address

7 Penyalur Usaha Mikro dengan ▪ Data Umi Pegadaian : 5,440 Memiliki pinjaman namun Pegadaian by name by address,
Pembiayaan Usaha pinjaman kurang dari Rp Juta orang per Juni 2020 kurang dariRp 10 Juta data lain sedang di follow up
Mikro : 10 Juta ▪ Data Umi PIP sebesar:
Pegadaian 1 Juta orang
PIP ▪ Data UMi melalui Koperasi :
2,7 Juta orang

8 Data Izin Usaha 345.505 pelaku usaha Termasuk data tahap Verifikasi aktivitas usaha dan Data OSS BKPM
Mikro Kecil konstruksi kepemilikan kredit

9 Data DTKS Wirausaha 10.606.145 rumah tangga Belum update Meminta akses data kepada Data Rumah Tangga
Kemensos
Verifikasi kepemilikan kredit

10 Ojek Online UMKM Grab: 2 juta orang Belum update Verifikasi kepemilikan kredit Perlu kesepakatan ojek
Gojek : 8000 ribu orang online termasuk usaha
mikro

8
MEKANISME PENYALURAN
BANTUAN SOSIAL PRODUKTIF

1 2 3 4 5 6
Kuasa
Pengguna
Anggaran

Data usulan dari Hasil validasi Hasil validasi KPA KPPN Penyaluran
Dinas Koperasi disampaikan ke Kemenkeu menindaklanjuti menyalurkan Bantuan Sosial
dan Lembaga Kementerian disampaikan ke dengan dana Bansos Produktif dari
Keuangan di Keuangan untuk KPA melakukan Produktif ke Rekening
sampaikan ke diproses SIKP dan verifikasi, Rekening Penampungan
Kementerian OMSPAN menerbitkan SK Penampungan ke rekening
Koperasi dan dan SPM Bank Himbara penerima
UKM dan Bansos
diproses oleh
ODS serta
divalidasi dengan
data SLIK OJK

9
PERSIAPAN

TOR dan RAB telah dilakukan drafting

Peraturan Menteri Koperasi dan UKM (Pedoman dan Petunjuk Teknis) telah dilakukan drafting

Mekanisme, bisnis proses dan Data sedang dibahas dengan Kementerian Keuangan RI

Perjanjian pertukaran perbankan : NDA (Non Disclosure Agreement)

10
ALUR DATA
BANTUAN SOSIAL
PRODUKTIF

11
MEKANISME BANSOS PRODUKTIF

7
Kementerian Koperasi Kementerian Keuangan
& UKM
REK
Lembaga PENAMP
Keuangan UNGAN
HIMBARA
Ultra Mikro & OMSPAN
Mikro DATA (ODS) 6
1 2 3

1 1.Verifikasi
2.SK
3.SPM
BPKP/APIP 5
Dinas Koperasi & UKM 5

2
SLIK OJK
4
12
PENJELASAN FLOW CHART
1. Data usulan dari Dinas Koperasi dan Lembaga Keuangan di sampaikan ke Kementerian Koperasi dan
UKM, diproses oleh ODS. Validasi dengan data SLIK OJK.

2. ODS meneruskan data yang telah diproses ke warehouse data Kemenkeu. (SIKP dan OMSPAN) untuk
validasi lanjutan.
3. SIKP dan OMSPAN meneruskan hasil validasi termasuk hasil dari DUKCAPIL ke Kementerian Koperasi
dan UKM untuk verifikasi oleh BPKP/APIP
4. Hasil verifikasi disampaikan ke KPA untuk ditetapkan, kemudian diterbitkan SK dan SPM

5. KPA menyampaikan SPM ke KPPN untuk diterbitkan SP2D

6. KPPN menyalurkan dana Bansos Produktif ke Rekening Penampungan Bank Himbara

7. Bank Himbara menyalurkan Bantuan Sosial Produktif dari Rekening Penampungan ke rekening
penerima Bansos

13
PENINGKATAN WIRAUSAHA SOSIAL MENJADI
WIRAUSAHA KOMERSIL

KEMENSOS KEMENKOP UKM

KUR UMKM Naik


Bantuan Sosial Kelas
Kerja Produktif
Usaha Yang
Pembiayaan Berkelanjutan
Usaha Mikro
Wirausaha
Bankable
Bansos Insentif
Modal Usaha Wirausaha
Unbankable
Masyarakat Pra Pendampingan Usaha
Sejahtera
14
2
LAPORAN
PEMULIHAN
D
D

EKONOMI NASIONAL
(PEN) KUMKM

15
PUSAT
INFORMASI
PE KUKM
Ditujukan untuk
melaporkan
perkembangan dana
program Pemulihan
Ekonomi Nas i onal (PEN),
Diresmikan pada tanggal
2 Juli 2020

16
PROGRAM PEMULIHAN EKONOMI NASIONAL (PEN)
Merupakan serangkaian kebijakan yang dimaksudkan untuk mendorong pemulihan ekonomi nasional guna menjaga stabilitas social, ekonomi dan sektor
keuangan dapat terjaga dengan baik.
Modalitas Utama Program PEN
Program PEN akan mencakup seluruh sektor dan pelaku usaha terdampak Covid-19.
Belanja APBN antara lain berupa Dukungan untuk UMKM Dukungan untuk BUMN
1 Subsidi Bunga ke UMKM melalui 1. Penundaan dan Subsidi Bunga bagi UMKM yang Dukungan diberikan dalam bentuk
Lembaga Keuangan mendapat kredit dari Lembaga keuangan; penambahan PMN, Pembayaran
2. Penjaminan Kredit Modal Kerja Baru Kompensasi, subsidi, dan pembayaran
3. Penempatan dana di Lembaga keuangan yang dana talangan. Dukungan kepada
Penempatan Dana untuk bank melakukan restrukturisasi kredit UMKM;
2 yang terdampak 4. PPh final sebesar 0,5 % ditanggung pemerintah bagi
BUMN diberikan secara selektif dan
UMKM yang memiliki peredaran bruto (omzet) sampai kriteria yang terukur antara lain bersifat
PP Nomor 23 restrukturisasi dengan 4,8 Miliar Rupiah dalam satu tahun pajak (PMK strategis, mendukung pelaksanaan
Tahun 2020 Nomor 44/PMK.03/2020 Tentang Insentif Pajak Untuk penugasan untuk kepentingan
Penjaminan untuk Wajib Pajak Terdampak Pandemi Corona Virus Disease mastarakat dan juga terkena dampak
3 Kredit Modal Kerja 2019) negative dari Covid-19.
5. Arahan kepada K/L, Daerah dan BUMN untuk menjadi
off taker produk UMKM.
Penyertaan Modal Negara
4 (PMN) untuk BUMN dan
Penugasan Khusus, serta
pembayaran Talangan Memperkuat stimulus sebelumnya untuk sektor usaha terdampak:
1. Insentif Pajak : Pembebasan PPh Pasal 21, PPh 22 Impor, diskon PPh pasal 25, dan
Investasi Pemerintah percepatan restitusi PPN
5 (untuk modal kerja)
2. Insentif Non Fiskal: Penyederhanaan dan Pengurangan jumlah lartas ekspor dan lartas
impor, percepatan proses impor untuk reputable traders, dan percepatan layanan untuk
ekspor impor melalui National Logistics Ecosystem.

17
BERDASARKAN PERATURAN PRESIDEN NOMOR: 72 TAHUN 2020

Khusus di sektor UMKM, Alokasi dukungan fiskal sebesar 123,46 Triliun bertujuan untuk mendorong sisi supply karena banyak para pelaku UMKM yang terkena dampak
Covid19 baik dari hal pembiayaan, berkurangnya permintaan pasar serta distribusi barang terganggu.

18
Rp 35,28 T Rp 5,00 T Rp 2,40 T
SUBSIDI BUNGA BELANJA IMBAL PPH FINAL UMKM

Rp123,46 T JASA PENJAMINAN DITANGGUNG


PEMERINTAH

TOTAL PE UNTUK
Rp 78,78 T Rp 1,00 T Rp 1,00 T
KUKM
PENEMPATAN PENJAMINAN PEMBIAYAAN
DANA UNTUK UNTUK MODAL KOPERASI MELALUI
RESTRUKTURISA SI KERJA (STOP LOSS ) LPDB-KUMKM

19
RINGKASAN STATUS PROGRAM
PEMULIHAN EKONOMI NASIONAL (PEN) KUMKM
JENIS BANTUAN REALISASI KETERANGAN/STATUS
(Rp Milyar) (Rp Milyar) (%)
KUR Sudah berjalan, Non KUR masih proses
1. SUBSIDI BUNGA 35.286,70 78,4 1,58 penyusunan DIPA
PENEMPATAN DANA
2.
UNTUK
RESTRUKTURISASI 78.780,00 11.383,33 14,45 Sudah berjalan

3. BELANJA IMBAL JASA Sudah Tanda Tangan Perjanjian Kerjasama (PKS)


PENJAMINAN (IJP) 5.000,00 0 0 antara Bank dan Penjamin
4. PENJAMINAN UNTUK Dalam proses penyusunan Perjanjian Kerjasama
MODAL KERJA 1.000,00 0 0 (PKS) antara Kemenkeu dan Penjamin

5. PPh FINAL DITANGGUNG Proses Identifikasi 197.735 WP dengan target


PEMERINTAH 2.400,00 0 0 2,3 Juta
PEMBIAYAAN INVESTASI
6. KEPADA KOPERASI
MELALUI LPDB
1.000,00 381,40 38,14 Sudah berjalan

TOTAL 11.843,13 9,59


123.466,70
20
INFORMASI PENYERAPAN PEN UNTUK KUMKM Per 23 Juli 2020
Pembiayaan Realisasi (Milyar)
No Jenis Bantuan Pelaksana (Sumber Data) Keterangan
(Milyar) Kumulatif Hari ini Total %
(6)= (7)=
(1) (2) (3) (4) (5) (8) (9)
(4)+(5) (6)/(3)
1 SUBSIDI BUNGA 35.286,70 78,40 0,00 78,40 1,58

KUR 4.967,00 78,40 0,00 78,40 1,58

• Terdapat 12 (Dua Belas) Penyalur KUR yang telah menyampaikan surat tagihan pembayaran Subsidi Bunga KUR yaitu BRI, BNI, bank Mandiri, BPD
42 Instansi (Bank, Lembaga Pembiayaan, dan Kaltimtara, BPD Papua, KSP Guna Prima Dana, BPD Bali, BPD Jawa Tengah, Bank Jawa Barat dan Banten, Bank Tabungan Negara, BPD Riau Kepri, dan
Perbankan dan Perusahaan Pembiayaan 4.967,00 78,40 0,00 78,40 1,58
Koperasi) BCA.
• Berdasarkan data ADK tagihan yang sudah di sampaikan, masih terdapat beberapa data yang perlu dilakukan klarifikasi dengan Penyalur KUR

NON KUR 30.319,70 0,00 0,00 0,00 0,00


102 Bank Umum, 1570 BPR, 176 BPRS, dan 110
A. Perbankan dan Perusahaan Pembiayaan 27.197,00 0,00 0,00 0,00 0,00 - Proses Verifikasi Lembaga Pelaksana/Penyalur
Perusahaan Leasing
• Jumlah subsidi bunga yang dialokasikan untuk nasabah PNM sebesar Rp 1.191 T
- Sub total plafon sd Rp 10 jt (Mekaar) Rp1.075 T
B. BUMN (NON KUR) 2.371,00 0,00 0,00 0,00 0,00 PT. PNM (UMi, Mekaar, Ulamm), PT. Pegadaian - Sub total Plafon Rp 10 jt sd Rp 500 jt (ULaMM) 110 M
- Sub total Plafon > Rp 500 jt (ULaMM) 6 M
• Subsidi bunga yang dialokasikan untuk nasabah PT. Pegadaian sebesar Rp 1.180 T
3 BLU Pengelola Dana (PIP, LPDB, LPMUKP)
C. BLU dan Koperasi (NON KUR) 751,70 0,00 0,00 0,00 0,00 Proses Verifikasi Lembaga Pelaksana/Penyalur
dan 297 Koperasi mitra BLU

- Sesuai dengan PMK Nomor 70/PMK.05/2020 direncanakan penempatan dana pemerintah kepada Himbara sebesar Rp. 30 trilyun. Kemen BUMN
menyampaikan pembagian sbb: Mandiri Rp. 10 T; BRI Rp. 10 T;
BNI Rp. 5 T dan BTN Rp. 5 T
PENEMPATAN DANA UNTUK
2 78.780,00 11.383,33 0,00 11.383,33 14,45 HIMBARA (Mandiri, BNI, BRI, BTN) - Himbara akan menggunakan dana talangan untuk mempercepat pencairan.
RESTRUKTURISASI
- Deputi Bidang Pembiayaan telah menyurati Bank Pelaksana untuk permintaan data penyaluran program PEN kepada KSP/USP Koperasi dan UMKM
- Realisasi Masing masing bank dengan rincian : BRI Rp. 8.128,42 M; Mandiri Rp. 1.888,25 M; BTN Rp. 75,37 M dan BNI Rp. 1.291,30 M dengan jumlah
debitur 178.056.
• Sampai dengan hari ini belum ada kredit yang masuk dalam penjaminan, total potensi penjaminan sebesar Rp 18,2 T dari total permohonan penjaminan
sampai dengan 15 Juli 2020 Sebesar Rp 22,69 M
• Dari 12 Bank Pelaksana yang mengikuti program PEN, baru 2 Bank yang sudah menandatangani PKS yaitu Bank BRI dan Bank Jabar Banten, sedangkan
3 BELANJA IMBAL JASA PENJAMINAN(IJP) 5.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00 ASKRINDO dan JAMKRINDO 10 Bank yang lainnya belum menandatangani
• Proses Penjaminan masih menunggu kesiapan dari pihak Bank Umum terkait teknis dan sisten informasi untuk dapat terhubung dan memanfaatkan
sistem yang sudah ada di PT. Askrindo dan PT. Jamkrindo
PENJAMINAN UNTUK MODAL KERJA (STOP
4 1.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00 PT. RE ASURANSI INDONESIA UTAMA Pihak Penjamin sedang melakukan proses penyusunan Perjanjian Kerjasama (PKS) antara Kementerian Keuangan dan Penjamin.
LOSS)

PPh FINAL DITANGGUNG PEMERINTAH


5
(DTP)
2.400,00 0,00 0,00 0,00 0,00 DITJEN PAJAK 197.735 Wajib Pajak telah memanfaatkan insentif PPh Final UMKM DTP, dari target 2,31 juta Wajib Pajak.

PEMBIAYAAN INVESTASI KEPADA


6 KOPERASI 1.000,00 381,40 0,00 381,40 38,14 LPDB KUMKM DIPA telah terbit dengan Nomor SP DIPA – 999.03.1.979403/2020 tanggal 17 Juli 2020
MELALUI LPDB
Total 123.466,70 11.843,13 0,00 11.843,13 9,59

21
SUMBER DATA PE KUMKM (1/2)

Rp 35.286,70 M SUBSIDI BUNGA


42 INSTANSI (BANK,
1. Rp 4.967,00 M PROGRAM KUR
LEM BAGA PEM BIAYAAN
& KOPERASI)

2. Rp 30.319,70 M PROGRAM NON KUR

PERBANKAN DAN 102 BANK UMUM,


a. Rp 27.197,00 M PERUSAHAAN 1570 BPR,176 BPRS &
PEM BIAYAAN 110 PERUSAHAAN LEASING

b. Rp 2.371,00 M BUM N PT. PNM (UM I & M EKAAR),


PT. PEGADAIAN
3 BLU PENGELOLA DANA
c. Rp 751,70 M BLU & KOPERASI (PIP, LPDB-KUM KM ,
LM PUKP) & 297 KOPERASI
M ITRA BLU
22
SUMBER DATA PE KUMKM (2/2)

PENEM PATAN DANA UNTUK HIM BARA


Rp 78.780,00 M RESTRUKTURISASI (BANK M ANDIRI, BRI, BNI, & BTN)

BELANJA IM BAL
Rp 5.000,00 M PT. ASKRINDO &
JASA PENJAM INAN PT. JAM KRINDO

PENJAM INAN UNTUK PT. RE ASURANSI INDONESIA


Rp 1.000,00 M
M ODAL KERJA (STOP LOSS) UTAM A

PPH FINAL DITANGGUNG DITJEN PAJAK


Rp 2.400,00 M
PEM ERINTAH (DTP)

PEM BIAYAAN M ODAL KERJA LPDB-KUM KM


Rp 1.000,00 M
PADA KOPERASI
23
Rp 78,40 M Telah Disalurkan.
PRO GRAM KUR
• Terdapat 12 (Dua Belas) Penyalur KUR yang telah menyampaikan surat
tagihan pembayaran Subsidi Bunga KUR yaitu BRI, BNI, bank Mandiri , BPD
Kaltimtara, BPD Papua, KSP Guna Prima Dana, BPD Bali, BPD Jawa Tengah,
Bank Jawa Barat dan Banten, Bank Tabungan Negara, BPD Riau Kepri, dan
BCA
• Berdasarkan data ADK tagihan yang sudah di sampaikan, masih terdapat
beberapa data yang perlu dilakukan klarifikasi dengan Penyalur KUR
SUBSIDI PROGRAM N ON KUR

BUNGA PERBAN K AN DAN


PERUSAH AAN - Prose s Ve r ifikasi L e m baga Pe laksana / Pe nyalu r
PEMB IAYAAN
J um lah S ubsidi B unga yang dialokasikan unt uk nasabah PN M se be sar
Rp 1 ,1 9 1 T
B UMN
- S ub Total plafon sd Rp 1 0 J uta (Mekaar ) Rp 1 ,0 7 5 T
- S ub Total plafon Rp 1 0 juta sam pai d e n gan Rp 5 0 0 J uta ( UL aMM ) Rp
110 M
- S ub Total Plafon > Rp 5 0 0 J uta ( UL aMM) Rp 6 M
S ubsidi B unga yang dialokasikan unt uk nasabah PT. Pe gadaian se be sar
Rp 1 ,1 8 0 T

B LU DAN KOPERAS I - Prose s Ve r ifikasi L e m baga Pe laksana / Pe nyalur

24
• Telah terealisasi sebesar Rp 11.383,33 Milyar.
• Sesuai dengan PMK Nomor:70/PMK.05/2020 direncanakan
penempatan dana pemerintah kepada Himbara sebesar
Rp 30 Triliyun. Kementerian BUMN menyampaikan pembagian
sebagai berikut:
• Bank Mandiri Rp 10,00 Triliyun
P E N E M PATA N D A N A • BRI Rp 10,00 Triliyun
• BNI Rp 5,00 Triliyun
UNTUK • BTN Rp 5,00 Triliyun
• Himbara akan menggunakan dana talangan untuk mempercepat
RESTRUKTURISASI pencairan.
• Deputi bidang pembiayaan telah menyurati Bank Pelaksana untuk
permintaan data penyaluran program PEN kepada KSP/USP Koperasi
dan UMKM
• Realisasi Masing-masing bank dengan jumlah debitur 178.056
dengan rincian:
• BRI Rp 8.128,42 Milyar
• Mandiri Rp 1.888,25 Milyar
• BTN Rp 75,37 Milyar
• BNI Ro 1.291,3 Milyar
25
•Sampai dengan hari ini belum ada kredit yang masuk dalam
penjaminan, total potensi penjaminan sebesar Rp 18,2 T dari
B E L A N JA I M B A L JA S A total permohonan penjaminan sampai dengan 15 Juli 2020
Sebesar Rp 22,69 M
P E N JA M I N A N ( I J P ) •Dari 12 Bank Pelaksana yang mengikuti program PEN, baru 2
Bank yang sudah menandatangani PKS yaitu Bank BRI dan Bank
Jabar Banten, sedangkan 10 Bank yang lainnya belum
menandatangani
•Proses Penjaminan masih menunggu kesiapan dari pihak Bank
Umum terkait teknis dan sisten informasi untuk dapat
terhubung dan memanfaatkan sistem yang sudah ada di
PT. Askrindo dan PT. Jamkrindo

P I N JA M A N U N T U K Pihak Penjamin sedang melakukan


proses penyusunan Perjanjian
M O DA L K E R JA ( S TO P Kerjasama (PKS) antara Kementerian
Keuangan dan Penjamin
LO S S )
26
PPH FINAL
197.735 wajib pajak (WP) telah
D I TA N G G U N G memanfaatkan stimulus tersebut
dari target 2.31 juta WP.
P E M E R I N TA H ( DT P )

P E M B I AYA A N M O DA L Rp 381,40 M ( 38,14 %)


PENYERAPAN PEMBIAYAN MODAL KERJA
K E R J A K E PA DA
DIPA telah terbit dengan Nomor SP DIPA –
KO P E R A S I M E L A LU I 999.03.1.979403/2020 tanggal 17 Juli 2020

LPDB-KUMKM

27
Rp 78,40 M

9,59 %
PENYERAPAN PE UNTUK
SUBSIDI BUNGA KUR

Rp 11.383,33 M
KUKM PENEMPATAN DANA UNTUK
PER 23 JULI 2020 RESTRUKTURISA SI

K E ME NKO P U K M S E D A NG M E N D O RO N G P E N E R B I TA N K E P U T U S A N
M E N T E R I K E U A N G A N ( K MK ) U N T U K M E NU N J U K KUA S A P E NG G U N A
Rp 381,40 M
A N G G A R A N ( K PA ), S E RTA M E M P E RC E PAT P RO S ES B I S N I S S I S T E M
INFORMASI KREDIT P RO G R A M (SIKP) DA N I NT E G R A S I DATA PEMBIAYAAN MODAL KERJA KEPADA
D E N G A N OJ K . KOPERASI MELALUI LPDB -KUMKM

28
35.286,70

123.466,70

29
Info rmas i te r ka i t p rog ram Pemul i han Ekonom i Nas ional
(PEN) dapat d iak ses melal u i :
> w w w. kemenko p u k m .go.i d
> Tw i t t e r : @ kemenko p u k m
> I n s tagram : Kemenko pUKM
> Fac ebook : Kement e r i an Koperas i dan UKM
> cal l c ent e r 1500 5 8 7 atau W hat s a p p 0811 1450 5 8 7

M a s ukan /Korek s i /Penyemp u r naan dapat d i k i r i m kan ke


emai l ke emi habi b p @gmai l . c om atau
emi habi b @ kemenko p u k m.go.i d
30
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai