PEMBIAYAAN
SEKTOR PERTANIAN
2022
PENGEMBANGAN
UMKM BNI
PEMBIAYAAN KUR
Akses Pasar &
Pendampingan Pembiayaan Graduasi Unggul
Ekspor
PERAN
BNI
PEMBIAYAAN KUR
pembiayaan Komersil-Korporasi. menjadi 302.868.
MEMBANGUN KEPERCAYAAN
PENDAPATAN MENINGKAT Kepercayaan antara Perbankan dan
82,3% Debitur KUR BNI mengalami UMKM terjalin dengan baik dan menjadi
kenaikan profit. Berdampak pada nilai tambah bagi UMKM dalam
perkembangan usaha UMKM mengembangkan Usahanya
PEMBINAAN USAHA
Dukungan perbankan dalam hal pembinaan
usaha UMKM melalui media offline maupun
online (webinar)
HAL YANG
DIPERSIAPKAN
MENERIMA KUR BNI
Riwayat Kredit
Lama Usaha
1. Debitur yang mengajukan KUR jenis apapun tidak
PEMBIAYAAN KUR
Persyaratan lama usaha Debitur KUR Mikro dan KUR Kecil diperbolehkan memiliki kredit macet dan tidak sedang
minimal 6 bulan. Bagi Debitur dengan lama usaha KURANG menikmati kredit produktif (kredit konsumtif seperti CC,
DARI 6 BULAN dapat mengajukan KUR Supermikro dengan KPR, dsb diperbolehkan).
maksimum kredit sd Rp 10 Juta 2. Debitur yang telah menerima KUR sebelumnya tidak
berhak mengajukan KUR dengan skema KUR SuperMikro,
namun tetap dapat mengajukan KUR Mikro/KUR Kecil
3. Maksimum plafond pemberian KUR per orang adalah 500
Juta, lebih dari itu dapat mengajukan KUR komersial
Agunan
Agunan Tambahan hanya dipersyaratkan pada skema KUR Kecil
(50-500 Juta Rupiah). Untuk KUR Mikro dan KUR Supermikro Legalitas
tidak dipersyaratkan agunan tambahan.
Legalitas yang dipersyaratkan MINIMAL surat keterangan usaha
(SKU) dari kelurahan.
SEKILAS KUR TANI
BNI
Penyaluran KUR kepada petani
6%
PEMBIAYAAN KUR
Kredit Mikro di Sektor Pola Kredit Modal Kerja Yarnen Collection Agent, untuk Penyaluran diberikan
Pertanian Nominal sd. sangat membantu petani, Bunga membantu memantau secara CLuster
Rp.100Juta & Pokok di lunasi sewaktu kredit petani
panen (Clean Up System)
PEMBIAYAAN KUR
Kredit Produktif Maksimum Kredit Maks. Rp. 10 juta Sampai Dengan Rp 500
juta
Juta
• KMK • KMK • KMK
Jenis Kredit
• KI • KI • KI
Warga Negara Indonesia (WNI) Lama usaha Calon Penerima KUR Mikro
PEMBIAYAAN KUR
dan Kecil telah berjalan minimal 6 bulan.
Tidak sedang menerima kredit produktif Boleh memiliki kredit konsumtif (KPR, Kartu Tidak tercatat sebagai debitur macet / bermasalah di
dari Perbankan / lembaga pembiayaan lain Kredit dan Kredit Kendaraan Bermotor) SLIK OJK serta tidak termasuk dalam Daftar Hitam
Nasional (DHN) Bank Indonesia
JENIS DOKUMEN PERORANGAN BADAN USAHA
Fotokopi KTP Elektronik / Surat Keterangan e- KTP dan KK √ √
Fotokopi Surat Nikah (Bagi yang sudah menikah) √ -
Surat ijin usaha (SIUP, TDP, SITU, HO) atau keterangan usaha dari
√ √
kelurahan/kecamatan atau surat ijin lainnya
POIN UTAMA
Mapping potensi
desa yang ada,
termasuk bidang Melahirkan local
pertanian hero ekonomi
pertanian desa
PEMBIAYAAN KUR
Menyerahkan surat permohonan kerja sama
dengan BNI terkait pemberian KUR kepada
petani.
Bersedia menjadi Off-taker yang akan didudukan
dalam suatu Perjanjian Kerjasama dengan BNI.
Khusus Bulog sebagai off-taker telah dilakukan
PKS.
Konsolidasi
01 Petani
04 Korporatisasi • Konsolidasi Petani & Gapoktan
Pertanian
Pendampingan
• Bimbingan Teknis melalui,
Penyediaan
- Balai Penyuluhan Pertanian Kebutuhan Petani
03 02
- Sosialisasi KUR Kepada Kel. • Kebutuhan Permodalan
Tani • Kebutuhan Pendampingan
- Demonstrasi Pembinaan Usah • Ketersediaan Saprodi (cth.
Tani Pupuk bersubsidi)
• Pengetahuan Ilmu Pertanian • Kebutuhan Akses Pasar
oleh Expert
POTENSI BISNIS
KORPORASI PETANI
Commercial Financing (BWU/BCM) Off-Farm Financing (KUR/BWU) On-Farm Financing (KUR)
Perjanjian Kerjasama
Perjanjian Kerjasama Kemitraan,
collection agent
off taker/collection agent
Korporasi Poktan/
Petani Gapoktan
Perjanjian Kerjasama
Perjanjian
Kemitraan
Offtaker Online Market
Toko Saprotan Agen BBM Agen Pupuk Penggilingan Padi Mitra Lainnya
PEMBIAYAAN KUR
Unfeasible, Unbankable Feasible, But Unbankable Feasible, Bankable
Peningkatan Kapabilitas Produksi UMKM Akses Pasar Ekspor
Digitalisasi Proses Bisnis Akses Pasar Online
MODEL PEMBIAYAAN
Pemberian Bantuan berupa Penyaluran Program Penyaluran KUR disertai Penyaluran KUR tanpa Penyaluran kredit komersial bagi
CSR sebagai stimulus Kemitraan pemberian CSR sebagai stimulus Nelayan yang telah feasible
diberikan CSR bagi
perekonomian untuk UMKM pendampingan dan dengan yang diutamakan membantu yang telah siap untuk naik kelas dan bankable, Nelayan di fase
Nelayan
yang bersifat kelompok pemberian CSR agar Nelayan Nelayan untuk mendigitalisasi dan dapat mengakses pasar ini diharapkan dapat
dapat meningkatkan dan mengefisienkan proses yang lebih luas dan terus mengembangkan
kapabilitas produksinya bisnisnya mendiversifikasi produk pasarnya termasuk
ekspor melalui
EKOSISTEM
PERTANIAN & KUR TANI
Potensi bisnis ekosistem
pembel
penebu san pup
uk
subsidi
ian pup
uk Kartu Tani pada sektor
subsid
i
pertanian cukup besar.
PEMBIAYAAN KUR
Akses Modal Ketersediaan untuk membantu petani
1
Keterbatasan akses 2 Pupuk
Kementerian dan Lembaga
kepada lembaga keuangan Sulitnya mendapatkan
resmi, dan masih belum pupuk bersubsidi di
ada keberanian UMKM tingkat agen kios pupuk
untuk akses layanan
Asuransi Gagal Panen
perbankan
3 Produktivitas 4 Pendampingan
Rendah
Pengetahuan dan skill
Pengelolaan usaha masih BUMN Pangan
belum memiliki
tradisional sehingga
standarisasi sehingga
produktivitas yang
perlu pendampingan
dihasilkan masih rendah