Anda di halaman 1dari 16

Laporan Pratikum Pengenalan Mikroskop

PENGENALAN MIKROSKOP
D
I
S
U
S
U
N
OLEH :

NAMA : ADE FARHANSYAH


NIM : 2211101010077
KELOMPOK :2
ASISTEN : SITI KURNIA PARNA

PROGRAM STUDI ILMU KELAUTAN


FAKULTAS KELAUTAN DAN PERIKANAN
UNIVERSITAS SYIAH KUALA
DARUSSALAM, BANDA ACEH
SEPTEMBER 2022
LEMBAR PENGESAHAN

PENGENALAN MIKROSKOP

OLEH:

Nama : Ade Farhan Syah

NIM : 2211101010077

Program Studi : Ilmu Kelautan

DISETUJUI

Asisten Koor Asisten

Siti Kurnia Parna Siti Kurnia Parna


201001101010006 201001101010006
ABSTRAK
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI

Halaman
LEMBAR PENGESAHAN.............................................................................................ii
ABSTRAK.......................................................................................................................iii
KATA PENGANTAR.....................................................................................................v
DAFTAR ISI...................................................................................................................vi
DAFTAR GAMBAR.....................................................................................................vii
DAFTAR TABEL..........................................................................................................vii
DAFTAR LAMPIRAN.................................................................................................vii
BAB I PENDAHULUAN................................................................................................1
1.1 Latar Belakang...........................................................................................1
1.2 Tujuan Praktikum......................................................................................3
1.3 Manfaat Praktikum....................................................................................3
BAB II TINJAUAN PUSTAKA.....................................................................................4
BAB III METODE KERJA..........................................................................................15
3.1 Waktu dan Tempat...................................................................................15
3.2 Alat dan Bahan........................................................................................15
3.3 Cara Kerja................................................................................................16
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN5
4.1 Hasil Pengamatan5
4.2 Pembahasan5
BAB V PENUTUP5
5.1 Kesimpulan5
5.2 Saran5
DAFTAR PUSTAKA5
LAMPIRAN5
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR TABEL
DAFTAR LAMPIRAN
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Mata manusia memiliki kemampuan untuk melihat yang sangat terbatas. Oleh

karna itu banyak masalah mengenai benda atau organisme yang akan diamati hanya

dapat di periksa dengan menggunakan alat bantu. Salah satu alat bantu yang sering

digunakan dalam pengamatan, adalah mikroskop. Mikroskop berfungsi untuk

meningkatkan kemampuan panca indra seseorang sehingga memungkinkan dapat

mengamati objek yang sangat halus sekalipun. Mikroskop merupakan alat bantu utama

yang diperlukan dalam melakukan pengamatan dan penelitian karena dapat

dipergunakan untuk mempelajari struktur dan bentuk-bentuk benda yang sangat kecil.

Salah satu penemu sejarah mikrobiologi dengan mikroskop adalah Antonie Van

Leeuwenhock (1632-1723) . Tahun 1675 Antonie membuat mikroskop dengan kualitas

lensa yang cukup baik, dengan menumpuk lebih banyak lensa sehingga ia bisa

mengamati mikroorganisme yang terdapat pada air hujan yang menggenang dan air

jambangan bunga, juga dari air laut dan bahan pengorekan gigi.

1.2 Tujuan Praktikum


Tujuan Praktikum ini yaitu untuk mengenal bagian-bagian mikroskop biologi serta

cara penggunaannya.

1.3 Manfaat Praktikum


Manfaat dari praktikum ini adalah :

1. Mahasiswa dapat mengetahui cara penggunaan mikroskop biologi yang tepat

dan aman.

2. Dapat mengetahui bagian-bagian mikroskop lebih rinci dan detail.


BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

Salah satu keterampilan proses sains adalah keterampilan mengobservasi

(pengamatan). Observasi merupakan salah satu keterampilan proses sains yang memakai

berbagai indera penglihatan, pembau, pendengaran, pengecap, dan peraba untuk

menemukan fakta-fakta yang relevan dan memadai. Tetapi, observasi tidak harus selalu

menggunakan alat indera karena alat indera memiliki keterbatasan terutama bila

mengamati objek yang sangat kecil, mata kita membutuhkan alat bantu observasi. Alat

bantu observasi yang dimaksud adalah mikroskop.

Mikroskop berasal dari bahasa Yunani yang berasaldari kata micros yang berarti

kecil dan scopein yang berarti melihat. Jadi, secaradefinisi mikroskop adalah alat untuk

melihat obyek yang terlalu kecil untuk dilihatdengan mata kasar. Mikroskop juga bisa

didefenisikan sebagai alat yang bisa digunakanuntuk melihat benda-benda yang

ukurannya sangat kecil yang tak bisa diamati olehmata telanjang.

Dua parameter penting dalam mikroskopi (teknik-teknik penggunaan mikroskop)

adalah perbesaran dan daya resolusi (atau resolusi saja)atau daya urai. Perbesaran

(magnification) adalah perbandingan ukuran citra objekdengan ukuran sebenarnya.

Resolusi adalah ukuran kejelasan citra; yaitu jarakminimum yang dapat

memisahkan dua titik sehingga masih bisa dibedakan sebagai duatitik. Parameter

terpenting ketiga adalah kontras yang mempertajam perbedaan dalam bagian-bagian

dari sampel.
BAB III
METODE KERJA

3.1 Waktu dan Tempat


Pratikum pengenal mikroskop yang berjudul “Pengenalan Mikroskop” dilakukan

pada hari selasa, 13 September 2022 pada pukul 08.00 WIB. Adapun pelaksanaan

pratikum ini dilakukan di Laboratorium Biologi, Fakultas Kelautan dan Perikanan,

Universitas Syiah Kuala Banda Aceh.

3.2 Alat dan Bahan


Adapun alat dan bahan yang digunakan dalam pratikum ini adalah

Tabel 1.1

No Nama Jumlah Fungsi

Untuk melihat objek kecil yang tak


1. Mikroskop 1
dapat dilihat secara kasat mata

menjadi tempat objek atau preparat

2. Kaca Obyek 1 yang akan diamati sehingga objek akan

lebih jelas ketika diamati

menjadi tempat penutup objek atau

preparat yang akan diamati sehingga


3. Kaca Penutup 1
ketika dilakukan pengamatan objek

tidak terkontaminasi dengan media luar

Sebagai objek yang diamati struktur dan


4. Potongan Kertas 2
bayangannya.
3.3 Cara Kerja
Adapun cara kerja pada pratikum ini adalah:

1. Letakkan potongan kertas berhuruf “A” pada kaca obyek dan tutup dengan kaca

penutup.

2. Amati dengan perbesaran lemah (4x10).

3. Amati apakah bayangan benda sama atau terbalik.

4. Sambil memmandang ke dalam lensa okuler, gese preaprat dari kiri ke kanan dan

dari atas kebawah. Amati kemana bayangan bergerak?

5. Ubahlah lensa obyektif ke perbesaran yang lebih kuat.

6. Diamati diameter jarak lensa objektif ke preparat. Berapa diameter bidang

pandang mikroskop pada obyektif lemah (mm) dan berapa pada obyektif kuat?

7. Kerjakan seperti langkah no 1-2 namun dengan menggunakan potongan kertas

“a”.
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil Pengamatan


4,2 Pembahasan
Mikroskop merupakan alat utama dalam melakukan pengamatan dan penelitian

dalam bidang biologi karena dapat digunakan untuk mempelajari struktur dari benda-

benda kecil. Bagian-bagian pada mikroskop juga memiliki fungsi, yang pertama adalah

lensa okuler, berfungsi untuk memperbesar penampakan objek. Kedua yaitu tabung,

berfungsi untuk menyampaikan cahaya/penghubung lensa okuler ke lensa objektif.

Ketiga yaitu mikrometer sekrup, berfungsi untuk memfokuskan bayangan secara lambat.

Keempat yaitu Makrometer Sekrup, berfungsi untuk memfokuskan bayangan secara

cepat. Kelima yaitu revolver, berfungsi untuk tempat letaknya lensa objektif. Keenam

yaitu lensa objektif, berfungsi untuk memperbesar objek. Ketujuh yaitu lengan,

berfungsi sebagai pegangan pada mikroskop. Kedelapan yaitu Preparat, berfungsi

sebagai tempat untuk meletakkan objek yang akan diamati. Kesembilan yaitu meja

Preparat, berfungsi sebagai tempat meletakkan preparat. Kesepuluh yaitu penjepit,

berfungsi untuk menjepit objek yang diamati. Kesebelas yaitu kondensor. Kondensor

terbagi 2 yaitu Susunan Lensa dan Diafragma yang berfungsi untuk mengatur cahaya

tepi. Kedua belas yaitu cahaya/Lampu berfungsi sebagai sumber penerangan. Ketiga

belas yaitu kaki mikroskop berfungsi untuk menjaga kedudukan mikroskop. Keempat

belas yaitu sumbu inklanasi, berfungsi untuk menaik-turunkan kondensor. Kelima belas

yaitu skala, berfungsi untuk mengatur fokus bayangan pada mata dan mempermudah

saat pemindahan mikroskop. Keenam belas yaitu mikrometer vertikal, berfungsi untuk

menggeser objek secara vertikal. Dan yang terakhir adalah mikrometer horizontal,

berfungsi untuk menggeser objek secara horizontal. Berikut beberapa gambar dari jenis-

jenis mikroskop :
Hasil pengamatan dari praktikum ini yaitu pada saat kita mengamati objek pada

mikroskop, Mata kita memiliki skala mata tertentu. Disaat pengamatan, kami

menetapkan bahwa skala mata kami dalam pengamatan ini adalah 48,3 untuk mata

kanan dan kiri. Dengan perbesaran lemah (4x10), huruf A yang ada pada preparat tidak

terlalu diperbesar/terzoom. Berbeda dengan perbesaran 10x10, huruf A tampak lebih

besar daripada huruf A pada perbesaran 4x10. Huruf A yang diamati ini letaknya di

tengah lingkaran lensa okuler mikroskop dan kaki kanan huruf A lebih pendek dari yang

kiri. Saat Mikrometer Horizontal digeser ke kiri, bayangan yang dihasilkan berpindah ke

sebelah kanan. Begitu juga saat digeser ke kanan, atas, dan bawah. Ini semua

dikarenakan mikroskop memiliki sifat yaitu maya, terbalik, dan diperbesar. Diameter

jarak lensa objektif ke preparat pada pengamatan ini adalah 1,8 cm.
BAB V
PENUTUP

5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil praktikum ini, dapat disimpulkan bahwa :

1. Mikroskop adalah alat bantu observasi dalam pengamatan benda-benda

kecil(mikro) yang tidak bisa dilihat oleh mata tanpa alat bantu.

2. Mikroskop terbagi menjadi dua jenis yaitu mikroskop optik (Mikroskop biologi

& stereo) dan mikroskop elektron.

3. Mikroskop memiliki beberapa bagian, yaitu Lensa Okuler, Tabung,

Makrometer, Mikrometer, Revolver, Lensa Objektif, Preparat, Meja, Penjepit,

Diafragma, Cermin, dan kaki.

4. Secara garis besar lensa objektif menghasilkan suatu bayangan sementara yang

mempunyai sifat semu, terbalik, dan diperbesar terhadap posisi benda mula-

mula.

5. Seseorang yang menggunakan mikroskop cahaya meletakkan huruf A di bawah

mikroskop, maka yang ia lihat adalah huruf A yang terbalik dan diperbesar.

5.2 Saran
Saran saya untuk Laboratorium Biologi Laut, Universitas Syiah Kuala adalah

sebaiknya AC di dalam Laboratorium tidak terlalu dingin karena membuat saya

sebentar-sebentar ingin buang air kecil.

Anda mungkin juga menyukai