TINDAKAN PEMBEDAHAN

No. :
Dokumen
No.Revisi : -
SOP Tanggal :
terbit
Halaman : 1-2

UPTD PUSKESMAS Sutrisno, S Kep, Ns

KARANGMONCOL NIP.19691209 199201 1 002

A. Pengertia 1. Tindakan pembedahan adalah tindakan pengobatan yang

n dilakukan dengan cara menyayat untuk membuka atau
menampilkan bagian tubuh yang sakit,
2. Bedah minor adalah pembedahan yang dilakukan secara sederhana,
tidak memiliki resiko terhadap nyawa pasien dan tidak memerlukan
bantuan asisten untuk melakukannya, contohnya membuka abses
superficial, dan pembersihan luka
3. Bedah mayor adalah pembedahan yang relatif lebih sulit daripada
pembedahan minor, membutuhkan waktu, melibatkan resiko terhadap
nyawa pasien, dan memerlukan bantuan asisten, contohnya bedah
caesar, mammektomi, bedahtorak, bedahotak,
4. Tindakan pembedahan yang dilakukan di Puskesmas Karangmoncol
adalah tindakan bedah minor.

B. Tujuan Sebagai acuan petugas menalaksanaan tindakan pembedahan

C.Kebijakan
D.Referensi Buku panduan praktek klinis bagi dokter di fasilitas pelayanan kesehatan
primer
E. Prosedur / 1. Petugas merencanakan tindakan pembedahan sesuai dengan
Langkah – masalah kesehatan yang dialami pasien,
langkah 2. Petugas menjelaskan kepada pasien atau keluarga mengenai
rencana tindakan pembedahan, prosedur tindakan, manfaat, resiko
dan komplikasi terhadap tindakan serta akibat jika tindakan tidak
dilakukan,
3. Petugas melengkapi inform consent tindakan pembedahan yang
ditandatangani pasien/keluarga, operator bersangkutan,
4. Petugas menyiapkan alat–alat yang dibutuhkan untuk tindakan
pembedahan,
5. Petugas memposisikan pasien sesuai dengan bagian tubuh yang
akan dilakukan pembedahan dengan memperhatikan kenyamanan
 pasien,
6. Petugas mencuci tangan dan menggunakan handscoone steril,
7. Petugas mendesinfektan daerah yang akan di incisi dengan larutan
betadin,
8. Petugas menganestesi bagian yang akan di incisi dengan
memberikan injeksi lidokain sesuai kebutuhan,
9. Petugas memastikan bahwa daerah yang dianestesis sudah tidak
terasa sakit, Jika masih terasa sakit, menunggu beberapa saat
sampai daerah tersebut tidak terasa sakit,
10.Petugas mulai menyayat bagian yang sudah ditentukan dengan
prinsip steril, dan memperhatikan respon pasien selama tindakan
pembedahan berlangsung,
11. Petugas membersihkan daerah pembedahan dengan kassa steril,
12.Petugas menjahit daerah yang di incisi, dan membersihkan daerah
yang dijahit dengan cairan NaCl 0,9%,
13.Petugas mengoleskan betadin di daerah yang dijahit, menutup luka
dengan kassa steril, kemudan memplester balutan,
14.Petugas membereskan peralatan, dan mencuci tangan
15.Petugas mencatat kegiatan yang dilakukan, respon klien, terapi dan
rencana kontrol dalam rekam medis pasien.

F. Unit UGD
Terkait

TINDAKAN PEMBEDAHAN
 No. :
Dokumen
No.Revisi : -
SOP Tanggal :
terbit
Halaman : 1-2

UPTD PUSKESMAS Sutrisno, S Kep, Ns

KARANGMONCOL NIP.19691209 199201 1 002

G. Rekaman Historis
No. Yang di Ubah Perubahan Diberlakukan Tanggal