Anda di halaman 1dari 15

MENELUSURI ANJUNGAN ACEH DAN KEP.

RIAU

SEBAGAI PRESENTASI DARI KEKAYAAN BUDAYA DI TANAH SUM


ATRA

(Penelitian Kualitatif di Taman Mini Indonesia indah/TMII Jakarta)

KARYA TULIS ILMIAH

Disusun sebagai laporan kegiatan Wisata Edukasi

Oleh :

KELOMPOK 7 Kelas VIII

Alena Amelya Ghalin Nisa Amaliyah

Arya Aulia M. Hafizh Jauzza Nurahman

Azzura Kanaya Kasim Zahra Ramadani Sabana

Nayla Shaki

SEKOLAH MENENGAH PERTAMA ISLAM BAKTI ASIH

“ISLAMIC INTERACTIVE SCHOOL’

KABUPATEN BANDUNG (TAHUN 2023)


KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Puji dan syukur kehadirat Allah SWT., yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Ny
a dan kemudahan sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan lancar dan cepat se
lesai. Salawat serta salam tercurah dilimpahkan kepada Nabi Muhammad SAW. Allhamdulill
ah karya ilmiah ini telah selesai disusun dengan baik dan benar. Tidak lupa kami ucapkan teri
makasih kepada guru pembimbing kami ibu Luluk Priya Handayani, S.Pd. yang telah membi
mbing kami dalam perjalanan wisata edukasi pada tanggal 11 Januari 2023.

Mungkin dalam pembuatan karya ilmiah atau makalah ini terdapat kesalahan yang kam
i tidak ketahui. Kami masih jauh dari kata sempurna, karena kami masih dalam masa pembela
jaran. Dan ini merupakan langkah yang baik dari pembelajaran yang sesungguhnya. Oleh kar
ena itu, keterbatasan waktu dan kemampuan kami, maka kritik dan saran yang membangun se
nantiasa kami harapkan. Semoga makalah ini dapat berguna bagi kami khususnya dan pihak l
ain yang berkepentingan.

Bandung, 2023
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL……………………………………………………………………….. i
KATA PENGANTAR……………………………………………………………………… ii
DAFTAR ISI……………………………………………………………………………….. iii
BAB I : PENDAHULUAN…….………………………………………………………….. 4
A. Latar Belakang…………………………………………………………………………… 4
B. Tujuan …..………………………………………………………………………………... 4
C. Manfaat Penelitian………………………………………………………………………... 5
D. Hasil yang diharapkan……………………………………………………………………. 5
E. Rumusan Masalah………………………………………………………………………… 5
BAB II : PEMBAHASAN……………..………………………………………………….. 6
A. Penjelasan Keragaman Budaya Negara Indonesia………………………………………. 6
B. Sejarah Aceh………………………..……………………………………………………. 6
C. Kebudayaan Aceh………..………………………………………………………………. 6
D. Sejarah Kepulauan Riau….……… …………………………………………………….. 7
E. Kebudayaan Kepulauan Riau……..…………………………………………………….. 7
F. Macam macam Kesenian………………………………………………………………… 8
BAB III : CARA MELESTARIKAN……..……………………………………………… 9
A. Cara melestarikan Kesenian dan Kebudayaan………………………………………….. 9
B. Hasil Penelitian………………………………………………………………………….. 9
BAB IV : HASIL PENELITIAN ……….……………………………………………….. 10
A. Hasil yang didapatkan…………………………………………………………………... 10
B. Pembahasan……………………………………………………………………………… 10
BAB V : PENUTUP……………………………………………………………………….. 11
A. Kesimpulan……………………………………………………………………………… 11
B. Saran…………………………………………………………………………………….. 12
C. Daftar Pusaka…………………………………………………………………………… 13
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Belajar adalah salah satu kewajiban semua orang, terutama para pelajar-pelaja
r
Indonesia. Belajar dapat dilakukan kapanpun dan dimanapun dan dengan siapapun, salah satu
nya siswa. Dimanapun kita dapat belajar, tidak hanya dikelas, diluar ruangan pun bisa menjad
i tempat untuk kita melaksanakan pembelajaran atau menuntut ilmu. Salah satunya adalah ke
giatan Wisata Edukasi atau yang lebih sering disebut dengan Study Tour.

Di kegiatan ini kami diajak untuk menikmati suasana sekaligus belajar


pada suatu objek wisata yang telah ditentukan dengan kelompoknya masing-masing. Serta ka
mi diajak untuk memperluas pengetahuan seputar keberagaman yang ada di Indonesia. Wisat
a Edukasi tersebut ialah berkunjung ke Taman Mini Indonesia Indah (TMII) dan Kota Tua di
Jakarta pada 11 Januari 2023. Lokasi tersebut dipilih karena tempat terkenal dengan kekayaaa
n budaya dan keberamanan yang ada di Indonesia, serta banyaknya inspirasi, informasi, dan
materi-materi yang dapat kami kumpulkan.

Kegiatan ini dirancang agar kami para siswa dapat belajar mengumpulkan
materi dengan baik, dengan cara observasi, wawancara, dokumentasi dan cara lainnya. Lalu s
etelah itu informasi yang didapat akan diolah menjadi Karya Ilmiah ini. Selain Karya Ilmiah j
uga, kami dan para siswa lainnya ditugaskan untuk membuat Vlog atau Video Blogging. Yang
berisi video siswa baik dari keberangkatan hingga kepulangan siswa. Vlog tersebut juga berisi
s kegiatan-kegiatan siswa pada saat berada di TMII dan Kota Tua di Jakarta.

B. Tujuan
1. Menambah pengetahuan para siswa mengenai kekayaan budaya dan sejarah Indon
esia
2. Menambah pengalaman siswa tentang mengumpulkan informasi.
3. Belajar agar siswa dapat berpikir kritis saat membuat karya ilmiah
4. Belajar agar menjadi pribadi yang lebih mandiri
5. Melatih bicara saat sedang melaksanakan tugas Vlog
6. Melatih kreativitas siswa saat sedang mengefit Vlog

C. Manfaat penelitian
1. Keberanian siswa untuk berbicara saat presentasi
2. Keaktifan siswa saat sedang melaksanakan tugas Vlog
3. Siswa tidak canggung berbicara didepan kamera
4. Meningkatkan minat siswa terhadap keberagaman dan kekayaan budaya Indonesia
5. Meningkatkan sikap percaya diri dan pemberani

D. Hasil yang diharapkan


Peserta didik diharapkan mengetahui, menghargai dan menjaga kekayaan
budaya yang ada di Indonesia. Dengan mempelajari berbagai provinsi-provinsi yang b
erada pada tempat yang telah kami kunjungi, yakni TMII.

Peserta didik juga diharapkan dapat mengetahui sejarah-sejarah yang telah


berlalu dan menghargai setiap sejarah tersebut. Diharapkan para siswa dapat terasah k
eterampilannya baik dari segi berbicara, mengedit Vlog, dan lain lain.

E. Rumusan Masalah

1. Apa saja anjungan yang akan dibahas dalam makalah?

2. Apa sejarah anjungan Aceh?

3. Apa sejarah anjungan Kepulauan Riau?


4. Apa saja ciri khas dari anjungan Aceh?

5. Apa saja ciri khas dari anjungan Kepulauan Riau?

6. Bagaimana cara melestarikan kekayaan dari kebudayaan-kebudayaan di Indonesia

BAB II

PEMBAHASAN

A. Penjelasan keberagaman budaya Indonesia


Keberagaman budaya Indonesia merupakan potensi bagi pengembangan
budaya nasional yang memiliki keunikan sekaligus menyiratkan kekhasan masing-masing bu
daya di setiap daerah. Akan tetapi di sini lain orang dihadapkan pada berbagai ancaman seper
ti pergolakan, pertentangan etnik, pluralisme budaya, atau dominasi budaya. Indonesia memil
iki 5 pulau terbesar, yaitu Kalimantan, Sulawesi, Sumatera, Jawa, dan Papua. Indonesia juga
memiliki 17.000 lebih pulau, 37 provinsi, 718 bahasa, 35 suku dan 6 agama yang diresmikan.
Keberagaman budaya adalah suatu keberagaman yang mampu memberi makna bagi kehidupa
n berbangsa dan berkepribadian, akan dapat dibanggakan sebagai identitas nasional.

B. Sejarah Aceh
Aceh atau Serambi Mekah menjadi salah satu daerah yang memiliki sejarah
panjang termasuk kebijakan otonomi khusus di Indonesia. Tidak bisa dipungkiri, Aceh menja
di tempat penyebaran islam di Nusantara yang pada saat itu dibawah kepemimpinan kerajaan
Samudera Pasal. Aceh yang memiliki akar sejarah yang terbilang cukup istimewa seperti kehi
dupan beragama masyarakatnya, penyelenggaraan kehidupan, Pendidikan, serta ulama yang
memiliki peran dalam menentukan arah kebijakan daerah. Dalam perjalanannya Aceh resmi d
ijadikan sebagai daerah istimewa pada 7 Desember 1959. Status pemberian daerah istimewa
diberikan kepada Aceh melalui keputusan perdana Menteri Republik Indonesia Nomor 1/Mis
si/1959, yang isi keisitimewaannya meliputi agama, peradatan, dan pendidikan.

C. Kebudayaan Aceh
- Upacara Peusijuek
- Tarian Adat Nanggroe Aceh Darussalam
- Rumah Adat Aceh Krong Bade
- Pakaian Adat Aceh Lingto Biro untuk pasangan laki-laki, Daro Buro untuk pasangan Wanit
a
- Makanan Tradisional Aceh yaitu roti canai, gulai, kerambi kering
- Suku Adat Suku Aceh, Suku Alas, Suku Tamiang, Suku Gayo, Suku Ulu, Suku Singkil, Suk
u Simelu, Suku Jamee, Suku Ulet dan sebagainya. Bahasa daerah Aceh Bahasa Aceh, Bahasa
Gayo, Bahasa Alas dan sebagainya. Lagu Daerah Aceh Bungong Jeumpa dan Piso Surit.

- Senjata Tradisional Aceh dikenal dengan nama Rencong. Alat Rancong sendiri merupakan s
enjata yang memiliki ukuran relative kecil berbentuk sejenis keris yang mulai dipakai oleh Su
ku Aceh sejak zaman kesultanan Aceh.

D. Sejarah Kepulauan Riau

Kepulauan Riau merupakan provinsi baru hasil pemekaran dari provinsi Riau.
Provinsi Kepulauan Riau terbentuk berdasarkan undang-undang nomor 25 tahun 2002 merup
akan provinsi ke-32 di Indonesia yang mencakup kota Tanjungpinang, Kota Batam, Kabupate
n Bintan, Kabupaten Karimun, Kabupaten Natuna, Kabupaten kepulauan Anambas dan Kabu
paten Lingga.

E. Kebudayaan Kepulauan Riau

- Rumah Adat khas Budaya Riau Rumah adat daerah ini dinamakan Selaso Jatuh Kembar. Ru
mah ini merupakan tempat tinggal yang digunakan oleh para datuk atau pemangku adat. Rum
ah adat ini menjadi salah satu unsur kebudayaan Kepulauan Riau

- Pakaian Adat menjadi bukti kekayaan dari budaya Riau. dengan adanya Pakaian adat, menu
njukan bukti bahwa melayu Riau mempunyai kebudayaan yang maju. Karena memiliki pakai
an adat yang bermacam-macam sesuai dengan kebutuhan masing-masing. Senjata Tradisional
Riau, senjata tradisional yang terkenal di provinsi ini dinamakan pedang Jenawi. Pedang ini b
iasanya digunakan oleh panglima perang. Sedangkan para prajuritnya menggunakan Klewang
sebagai senjatanya.
- Tari Tandak sebagai Tari Tradisional salah satu ciri khas kebudayaan Riau yaitu pada Taria
n tradisionalnya. Tarian ini dinamakan Tari Tandak. Tarian ini biasa ditampilkan oleh seoran
g laki-laki dan beberapa perempuan.

- Makanan Khas Riau adalah Bolu Kemojo merupakan salah satu makanan khas yang meman
g menjadi hal wajib untuk dibeli di daerah Kepulauan Riau ini. Rasanya yang enak serta ciri
khas dari makanan ini, dapat membuat para pembeli atau wisatawan tertarik untuk menjadika
nnya oleh-oleh.

- Permainan Congklak Salah satu contoh kebudayaan Riau yaitu permainan congklak. Congkl
ak merupakan salah satu kebudayaan daerah yang masih tetap lestari sampai saat ini. Dengan
bahan dasar dari kayu berbentuk papan yang panjang, disertai dengan 14 anak lubang dan 2 l
ubang besar sebagai induknya. Alat music Gambus Riau adalah salah satu wilayah yang strat
egis dan memiliki banyak budaya-budaya warisan kerajaan yang pernah mendudukinya. Sala
h satu warisan seni budaya khas Riau tersebut yaitu alat music Gambus

- Bahasa Utama Daerah Riau Provinsi Riau merupakan daerah yang kaya akan kebudayaan y
ang lahir dari beragam suku bangsa. Bahasa daerah yang digunakan dalam keseharian yaitu m
enggunakan Bahasa Melayu Riau.

F. Macam-macam kesenian

Seni dapat dibagi menjadi tiga bidang, yaitu seni rupa yang terdiri dari seni
lukis, seni patung, dan seni ukir; seni sastra yang terdiri dari puisi dan prosa; serta seni pertun
jukan yang terdiri dari seni tari, seni drama atau Theater, seni musik, dan jenis seni-seni musi
k lainnya.

Seni budaya kesenian lokal Aceh yang mendapat sertfikat sebagai warisan
Budaya tak lain adalah Tari saman (dari Gayo) pada tahun 2011, kerajinan Rencong (dari Ac
eh Besar) pada tahun 2013, Seni Didong (Aceh Tengah); Karawang Gayo (dari Aceh tengah),
Kupiah Riman (dari pidie); Tari Seudati (dari pidie), dll. Kepulauan Riau juga memiliki beber
apa seni tari seperti Tari Inai, Serampang Dua Belas, Patah Sembilan, Zapin, Joget Tandak, dl
l.

BAB III

CARA MELESTARIKAN

A. Cara melestarikan Kesenian dan Kebudayaan

1. Mempertahankan Kesenian dan Kebudayaan yang hampir hilang

2. Tidak banyak terpengaruh atau mengikuti budaya asing

3. Memperdalam ilmu pengetahuan mengenai budaya lokal

4. Memperluas ilmu pengetahuan mengenai budaya lokal kepada anak muda yang tidak bisa
bersekolah/melanjutkan sekolah

5. Menggunakan Produk buatan lokal

6. Merayakan festival budaya setiap tahunnya oleh masyarakat Indonesia

7. Melaksanakan Lomba budaya daerah

8. Mempelajari Bahasa daerah dengan teman yang berasal dari daerah yang berbeda

9. Mempraktikkan penggunaan budaya itu terhadap kehidupan sehari-hari

10. Ikut berpartisipasi apabila ada kegiatan dalam rangka pelestarian kebudayaan

B. Cara menghargai keberagaman budaya

1. Tidak menjelek-jelekan atau menghina suku lain

2. Menghormati adat istiadat daerah lain


3. Senantiasa untuk mau mengenal adat istiadat dari berbagai budaya suku yang ada di Indon
esia

4. Berteman dengan orang yang berbeda-beda daerah

5. Senantiasa mengikuti pentas keberagaman budaya yang diadakan sekolah

6. Tidak merasa suku/ras sendiri lebih baik dari suku/ras yang lain

BAB IV

HASIL PENELITIAN

A. Hasil yang didapatkan

Setelah mengunjungi Taman Mini Indonesia Indah, kami jadi lebih


mengetahui dan memperluas pengetahuan mengenai budaya di Indonesia, karena kami telah
meneliti, mencari informasi, melihat lihat dan mengunjungi anjungan-anjungan sehingga kam
i mudah mendapatkan informasi yang ada di TMI, sehingga kam jugai dapat membuat makal
ah ini. Tapi, yang paling utama untuk diteliti ialah anjungan Aceh dan Kepulauan Riau. Di A
ceh, yang pertama kami lihat adalah Rumah Aceh, rumahnya unik berdominan warna hitam d
an ukirannya di sekitar tembok, setelah kami memasuki Rumah Aceh, terdapat banyak ciri kh
as dan keberagaman yang menonjol dari anjungan Aceh. Yakni, pakaian adat, alat musik, rem
pah-rempah, senjata tradisional, tempat pernikahan Aceh, dll.

Kepulauan Riau sangat dekat kaitannya dengan Riau, tetapi wilayah dan
Provinsi yang berbeda. Kepulauan Riau berada di anjungan yang sama seperti Riau. Namun, t
erdapat pula penjelasan dari Kepulauan Riau di anjungan Riau tersebut. Kami juga melihat R
umah Adat dari Kepulauan Riau, denah Kepulauan Riau, pakaian adat, alat musik, senjata tra
disional, dll.

B. Pembahasan

Aceh merupakan Provinsi di Indonesia, ibu kotanya Banda Aceh. Aceh


Merupakan salah satu Provinsi di Indonesia yang diberi status sebagai daerah istimewa dan ju
ga diberi kewenangan otonomi khusus. Aceh terletak di ujung utara pulau Sumatra dan merup
akan provinsi paling barat di Indonesia.

Kepulauan Riau merupakan Provinsi di Indonesia, ibu kotanya tanjung pinang.

Kepulauan Riau bukan salah satu pulau besar, melainkan pulau-pulau kecil. Provinsi ini berb
atasan langsung dengan Vietnam dan Kamboja di sebelah Utara, Malaysia dan provinsi Kali
mantan Barat di sebelah Timur, provinsi Kepulauan Bangka Belitung dan Jambi di Selatan, n
egara Singapura, Malaysia dan provinsi Riau di sebelah Barat.

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Yang dapat kita ambil dari anjungan-anjungan ini adalah, Indonesia memiliki
Beragam Kebudayaan, Ras, Suku, dan Bangsa. Namun ternyata keberagaman tersebut dapat
disatukan karena adanya Bhinneka Tunggal Ika yang merupakan moto atau semboyan bangsa
Indonesia, yang memiliki arti “Berbeda-beda tetapi tetap satu jua”. Kita sebagai masyarakat I
ndonesia harus saling menghargai perbedaan satu sama lain dan tidak ada perselisihan karena
perbedaan Ras, Agama, Suku, dan Budaya, karena Indonesia adalah negara satu kesatuan. Me
skipun terdiri atas berbagai suku dan pulau, Indonesia tetaplah satu. Kesatuan itu dapat dipan
dang dari 4 segi. Yakni Politik, Pertahanan keamaan, Ekonomi, dan Sosial budaya. Sehingga
moto dan semboyan Bangsa Indonesia harus diterapkan oleh masyarakat Indonesia.

Maknanya, dengan jiwa dan semangat Bangsa Indonesia mengakui realitas


Bangsa yang majemuk (Suku, Bahasa, Agama, Ras, Golongan, dll) namun tetap menjunjung t
inggi persatuan. Indonesia sebagai satu kesatuan Ekonomi kekayaan wilayah Nusantara baik i
tu yang berupa potensial maupun efektif, itu semua adalah modal untuk Bangsa. Keperluan hi
dup sehari-hari harus tersedia merata, tak ada alasan untuk mementingkan daerah A atau me
meras kekayaan daerah B untuk kepentingan daerah lain. Jadi kita harus menjadi orang yang
mempertahankan Tanah Air kita seperti rajin sekolah, tidak malas sekolah, semangat menunt
ut ilmu, dan belajar adab terhadap sesama manusia.

B. Saran

Berdasarkan dari hasil uraian pembahasan di atas ini, maka dapat disimpulkan
saran merupakan yang sebagai berikut :

1. Diharapkan dapat menambah wawasan para pembaca, sehingga para pembaca dapat meng
uasai ilmu pengetahuan tersebut, terutama dalam pelajaran IPS

2. Diharapkan para pembaca bisa menyebarluaskan pengetahuannya setelah menguasai ilmu


pengetahuan tersebut. Sehingga dapat bermanfaat bagi satu sama lain, dan tidak merugikan sa
tu sama lain

3. Diharapkan para siswa dan siswi Indonesia mampu menvetak generasi bangsa yang tak han
ya cerdas namun juga berbudi Pancasila.

4. Generasi cerdas dan berbudi Pancasila ini diharapkan bisa berpartisipasi aktif dalam mema
jukan Bangsa

5. Diharapkan dapat menerapkan sikap saling menghargai antar perbedaan, Ras, Suku, Bangs
a, dll pada kehidupan sehari-hari

C. Daftar Pusaka

1. Sejarah daerah istimewa Banda Aceh. [Internet]. Tersedia di:

https://regional.kompas.com/read/2022/02/15/123617378/kenapa-yogyakarta-dan-aceh-menj
adi-daerah-istimewa-simak-sejarahnya?page=all

2. Kebudayaan daerah istimewa Banda Aceh. [Internet]. Tersedia di:

https://bobo.grid.id/read/083222692/mengenal-kebudayaan-suku-aceh-tradisi-kesenian-dan-ci
ri-khas?page=all

3. Sejarah Kepulauan Riau. [Internet]. Tersedia di:


https://www.dinkesprovkepri.org/index.php/profil/sejarah-provinsi-kepulauan-riau#:~:text=S
ejarah%20Provinsi%20Kepri&text=Pembentukan%20Kepulauan%20Riau%20sebagai%20pr
ovinsi,merupakan%20bagian%20dari%20Provinsi%20Riau.

4. Kebudayaan Kepulauan Riau. [Internet]. Tersedia di:

https://disbud.kepriprov.go.id/seni-dan-budaya-kepulauan-riau/#:~:text=Kepulauan%20Riau
%20memiliki%20khazanah%20seni,masih%20ada%20hingga%20saat%20ini.

5. Macam-macam kesenian. [Internet]. Tersedia di:

https://kids.grid.id/read/473317866/5-macam-bentuk-seni-dan-contohnya-rupa-tari-musik-tea
ter-dan-sastra?page=all

Anda mungkin juga menyukai