PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Praktik Kerja Lapangan merupakan suatu kegiatan kerja yang
dilakukan di dunia usaha dalam upaya pendekatan ataupun untuk
meningkatkan mutu siswa – siswi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dan
juga menambah bekal untuk masa – masa mendatang guna memasuki dunia
kerja yang semangkin banyak serta ketat dalam persaingannya seperti di
masa sekarang ini. Keahlian profesional yang harus dikuasai pada dasarnya
mengandung unsur ilmu pengetahuan, teknik dan kiat. Unsur ilmu
pengetahuan dan teknik dapat dipelajari di sekolah, sedangkan unsur kiat
adalah sesuatu yang tidak dapat diajarkan, tetapi dapat dikuasai melalui
proses pembiasaan penentuan kadar keprofesionalan seseorang, hanya dapat
dikuasai melalui cara mengerjakan pekerjaan pada bidang profesi itu sendiri,
karena itulah tumbuh suatu ukuran keahlian professional berdasarkan
jumlah pengalaman kerja.
Dalam pengertian tersebut, tersirat ada 2 pihak, yaitu lembaga
pendidikan pelatihan dan lapangan kerja yang secara bersama-sama
menyelenggarakan suatu program pendidikan dan pelatihan kejuruan.
Kedua belah pihak harus secara sungguh – sungguh terlibat dan
bertanggung jawab mulai tahap perencanaan program, tahap
penyelenggaraan, sampai tahap penilaian dan penentuan kelulusan peserta
didik, serta upaya pemasaran tamatanya.
Selain itu dengan pesatnya perkembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi, banyak peralatan baru yang diciptakan guna menunjang
banyaknya permintaan produksi barang atau jasa yang menimbulkan
perubahan mendasar untuk mendapat pekerjaan, sehingga tenaga kerja
dituntut bukan hanya memiliki kemampuan teknis belaka, tetapi juga harus
lebih fleksibel dan berwawasan lebih luas, inovatif serta didukung dengan
keterampilan yang kompeten, maka dengan adanya kegiatan praktik kerja
1
lapangan ini siswa dan siswi dapat mengasah dan juga megimplementasikan
materi yang didapatkannya di sekolah langsung ke dunia usaha atau dunia
industry yang relevan dengan kemampuannya masing masing.
2
D. Manfaat Kegiataan PKL
1. Dapat melatih kedisiplinan peserta didik dalam dunia kerja.
2. Dapat bersosialisasi dengan lingkungan kerja dan petugas kerja.
3. Dapat memahami dengan baik mengenai indikasi, efek samping, dan
dosis obat.
4. Dapat berkontribusi langsung dalam memberikan informasi obat kepada
pasien.
5. Dapat memberikan pemahaman mengenai tugas apoteker dan asisten
apoteker dalam bekerja di apotek.
3
Praktik Kerja Lapangan (PKL) dilaksanakan di Apotek Kimia Farma
Graha Raya No 561 yang beralamat dijalan Jalan Anggrek Loka A1 No.
11B, Paku Jaya, North Serpong, South Tangerang City, Banten 15324
4
BAB II
GAMBARAN UMUM APOTEK
A. Profil Apotek
5
2. Sejarah Apotek Kimia Farma
6
bersama, 42 laboratorium klinik, dan 10 optik, dengan visi menjadi
perusahaan jaringan layanan kesehatan yang terkemuka dan mampu
memberikan solusi kesehatan masyarakat di Indonesia.
4. Budaya Perusahaan
Perseroan telah menetapkan budaya perusahaan yang merupakan
nilai-nilai inti Perseroan (corporate values) yaitu I C A R E yang
menjadi acuan/pedoman bagi Perseroan dalam menjalankan usahanya,
untuk berkarya meningkatkan kualitas hidup dan kesehatan masyarakat.
Berikut adalah budaya perusahaan (corporate culture) perseroan :
7
a. Innovative : Smart dan kreatif dalam membangun produk unggulan.
b. Collaborative : Bekerja sama adalah kunci keberhasilan.
c. Agile : Beradaptasi dan bergerak cepat.
d. Responsibl : Berkomitmen untuk keunggulan.
e. Enthusiastic : Menjadi energik!
8
5. Arti Logi Kimia Farma
a. Simbol Matahari
1) Paradigma baru
Matahari terbit adalah tanda memasuki babak baru
kehidupan yang lebih baik
2) Optimis
Matahari memiliki cahaya sebagai sumber energi, cahaya
tersebut adalah penggambaran optimisme Kimia Farma dalam
menjalankan bisnisnya.
3) Komitmen
Matahari selalu terbit dari timur dan tenggelam dari arah
barat secara teratur dan terus menerus memiliki makna adanya
komitmen dan konsistensi dalam manjalankan segala tugas
yang diemban oleh Kimia Farma dalam bidang farmasi dan
kesehatan.
4) Sumber energy
Matahari sumber energi bagi kehidupan dan Kimia
Farma baru memposisikan dirinya sebagai sumber energi bagi
kesehatan masyarakat.
5) Semangat yang abadi
Warna orange berarti semangat, warna biru berarti
keabadian. Harmonisasi antara kedua warna tersebut menjadi
satu makna yaitu semangat yang abadi
9
b. Jenis huruf
Dirancang khusus untuk kebutuhan Kimia Farma disesuaikan
dengan nilai dan image yang telah menjadi energi bagi Kimia
Farma, karena prinsip sebuah identitas harus berbeda dengan
identitas yang telah ada.
c. Sifat huruf
1) Kokoh
Memperlihatkan Kimia Farma sebagai perusahaan terbesar
dalam bidang farmasi yang memiliki bisnis hulu hilir dan
merupakan perusahaan farmasi pertama yang dimiliki
Indonesia.
2) Dinamis
Dengan jenis huruf italic, memperlihatkan kedinamisan
dan optimism
3) Bersahabat
Dengan jenis huruf kecil dan lengkung, memperlihatkan
keramahan Kimia Farma dalam melayani konsumennya dalam
Konsep Apotek Jaringan.
6. Greeting
Menyampaikan ucapan kepada pasien diajukan ketika awalan
masa Praktik Kerja Lapangan (PKL) ada jenis greeting yang dilakukan
di Kimia Farma:
a. Greeting masuk
“Selamat Datang di Kimia Farma” greeting masuk dilakukan
apabila pasien atau pembeli masuk kedalam Apotek Kimia Farma
Graha Raya
10
b. Greeting keluar
“Terima Kasih Semoga Sehat Selalu” greeting jenis ini
dilakukan saat pasien meninggalkan Apotek Kimia Farma Graha
Raya dan dilakukan bersamaan dengan mengangkat kedua tangan
didada greeting ini dilakukan setelah pasien telah membeli obat
keluar Apotek KimiaFarma Graha Raya
Bisnis Manager
Asesment Apotek
Asisten Apoteker Asisten Apoteker Asisten Apoteker Asisten Apoteker Asisten Apoteker
11
C. Program Pelayanan Apotek
1. Pelayanan OTC/Swalayan
a. Pelayanan Obat Resep
Penjualan obat dengan resep dilakukan terhadap pasien yang
langsung datang ke apotek untuk menebus obat yang dibutuhkan dan
dibayar secara tunai adalah sebagai berikut :
1) Kasir atau petugas lain pada bagian penerimaan resep menerima
resep dari pasien, lalu memeriksa kelengkapan dan keabsahan
resep tersebut.
2) Asisten apoteker atau petugas apotek akan memeriksa ada atau
tidaknya obat dalam persediaan. Bila obat yang dibutuhkan
tersedia, kemudian dilakukan pemberian harga dan
memberitahukannya kepada pasien. Setelah pasien setuju segera
dilakukan pembayaran tunai ataupun kredit atas obat pada
bagian kasir. Alamat dan nomor telepon pasien dicatat. Bila obat
hanya diambil sebagian maka petugas membuat salinan resep
untuk pengambilan sisanya. Bagi pasien yang memerlukan
kuitansi maka dapat pula dibuatkan kuitansi.
3) Resep diberi nomor urut resep, selanjutnya nomor resep tersebut
diserahkan ke pasien untuk mengambil obat pada bagian
penyerahan obat.
4) Resep asli diserahkan ke bagian peracikan atau penyiapan obat.
Asisten Apoteker pada bagian peracikan atau penyiapan obat
akan meracik atau menyiapkan obat sesuai dengan resep.
5) Setelah obat selesai disiapkan maka obat diberi etiket dan
dikemas.
6) Sebelum obat diberikan dilakukan pemeriksaan kembali
meliputi nomor resep, nama pasien, kebenaran obat, jumlah dan
etiketnya. Juga dilakukan pemeriksaan salinan resep sesuai
resep aslinya serta kebenaran kuitansi.
12
7) Obat diserahkan kepada pasien sesuai dengan nomor resep lalu
pasien diberi informasi tentang cara pemakaian obat dan
informasi lain yang diperlukan pasien.
8) Lembaran resep asli dikumpulkan menurut nomor urut dan
tanggal resep dan disimpan sekurang-kurangnya tiga tahun Pada
setiap tahapannya, petugas apotek wajib membubuhkan paraf
atas apa saja yang dikerjakan pada resep tersebut, jika terjadi
sesuatu dapat dipertanggung jawabkan atas pekerjaan yang
dilakukan.
13
2. Pelayanan Delivery
Pasien dapat menghubungi kontak Apotek Kimia Farma Graha
Raya dan obatnya bisa diantar. Pelayanan delivery dapat dilakukan
dengan tunai apabila pasien menebus atau membeli obat dengan jumlah
minimal RP.50.000,-. Setelah adanya kesepakatan antara pasien dan
Apotek Kimia Farma Graha Raya, Asisten Apoteker atau petugas
apotek akan mengantarkan obat yang dipesan ke alamat yang ditujukan
3. Stok Opname
a. Proses stok opname Apotek Kimia Farma Graha Raya:
1) Dilakukan setiap 1 (satu) bulan sekali, yaitu pada akhir bulan
untuk semua antara lain obat, alat kesehatan, dan barang-barang
lainnya
2) Menyesuaikan jumlah fisik barang dan jumlah pengeluaran obat
berdasarkan laporan penjualan perbulan
3) Hasil stok opname diperiksa oleh Asisten Apotek Kimia Farma
Graha Raya
4) Jika hasil stok opname sesuai maka dapat disetujui, jika tidak
sesuai maka diperiksa kembali dimana letak ketidaksamaannya
5) Hasil stok opname yang telah disetujui, akan dikirimkan ke BM
(Bussines Manager)
14
4. Pemesanan Barang
Obat di peasan dari PBF dengan disertai SP (surat pesanan) yang
ditandatangani oleh apoteker sehingga ada tanggung jawab penuh
terhadap obat yang akan dibeli
5. Penerimaan Barang
Pengiriman obat disertai faktur (nama PBF, tanggal, jenis, dan
jumlah barang) kemudian dicocokan/pengecekan ( ED, keadaan fisik
obat, sesuai dengan permintaan jenis dan jumlah obat) jika sesuai maka
faktur ditandatangani apoteker/AA (nama terang, SK, cap apotek) dan
faktur asli akan diperoleh jika sudah melunasi pembayaran obat. Obat
yang diperoleh dicatat dibuku penerimaan/ED, menyangkut nama PBF
yang mengirim barang, harga barang, dan no batch. No batch penting
karena sewaktu-waktu BPOM bisa menarik obat tertentu dengan no
batch tertentu
6. Penyimpanan Barang
Penyimpanan dalam wadah asli (missal box, yang terdapat no
batch, keterangan ED) jika dipindahkan dari wadah aslinya perlu dicatat
kembali nama obat, kapan ED nya, dan no batch
15
BAB III
URAIAN KEGIATAN
16
19. Mengambil obat ke cabang kimia farma lainnya sesuai yang dibutuhkan
apotek
20. Megecek faktur penerimaan barang pemesanan yang datang bersama
AA (asisten apoteker)
21. Test lisan pada hari terakhir PKL
17
BAB IV
PENUTUP
18
nama-nama obat baik generik maupun obat paten serta pengetahuan
mengenai tata cara pemakaian komputer. Hendaknya siswa/siswi PKL
dapat lebih disiplin, menjaga sikap, dan mengikuti segala aturan yang
telah diterapkan oleh instansi yang menjadi tempat Praktik Kerja
Lapangan (PKL)
19
LAMPIRAN
20
21
1. Denah Lokasi Apotek Kimia Farma Graha Raya
22
3. Rak Obat UPDS Bagian Dalam
23
5. Obat Dengan Lemari Suhu Pendingin Apotek Kimia Farma Graha Raya
24
7. Kartu Stok Apotek Kimia Farma Graha Raya
25
9. Mesin Pressan Apotek Kimia Farma Graha Raya
26
11. Timbangan Obat Apotek Kimia Farma Graha Raya
27
13. Surat Pesanan Narkotika Apotek Kimia Farma Graha Raya
28
15. Lemari Narkotika dan Psikotropika
29
17. Etiket Putih Apotek Kimia Farma Graha Raya
30
19. Droppingan Apotek Kimia Farma Graha Raya Ke Apotek Kimia Farma Lain
20. Droppingan Apotek Kimia Farma Lain Ke Apotek Kimia Farma Graha Raya
31
21. Copy Resep Apotek Kimia Farma Graha Raya
32