Anda di halaman 1dari 2

Investasi Utang

Ada 2 jenis aset keuangan, yaitu:


◆ Investasi Utang (Debt investments).
◆ Investasi Ekuitas (Equity investments).
Motivasi untuk berinvestasi:
◆ Memperoleh imbal hasil yang tinggi.
◆ Mengamankan aktivitas tertentu atau untuk mengatur aspek keuangan dengan perusahaan lain
(sekuritas ekuitas/ equity securities).

Klasifikasi dan Pengukuran aset keuangan


Ada 2 dasar (kriteria) yang dapat digunakan untuk mengklasifikasikan aset keuangan, yaitu:
1. Model bisnis entitas dalam mengelola aset keuangan.
2. Karakteristik arus kas kontraktual dari aset keuangan.
Ada 2 nilai yang dapat digunakan untuk mengukur aset keuangan, yaitu:
1. Biaya perolehan diamortisasi (amortized cost).
2. Nilai wajar (fair value).
Investasi Utang terbentuk dari pembayaran yang bersifat kontraktual pada tanggal tertentu atas:
◆ Pokok utang
◆ Bunga dan sisa pokok utang
Investasi utang suatu entitas terbagi dalam 3 kategori, yaitu:
1. Dimiliki (Held-for-collection)
2. Dimiliki untuk dijual (Held-for-collection and
selling)
3. Diperjualbelikan (Trading)
Investasi Utang— Dimiliki Untuk Dijual
Pada dasarnya, selama periode pelaporan, akuntansi untuk Investasi Utang yang Dimiliki untuk Dijual
sama dengan akuntansi pada Investasi Utang Dimiliki (held-for-collection). Dengan demikian,
transaksi Investasi Utang yang Dimiliki untuk Dijual juga dicatat pada biaya perolehan diamortisasi
(amortized cost).
Namun pada setiap tanggal pelaporan, entitas melakukan:
◆ penyesuaian amortized cost menjadi fair value.
◆ Setiap unrealized holding gain or loss yang terjadi dilaporkan sebagai bagian dari other
comprehensive income dan bukan sebagai bagian dari profit and loss statement.
Penjualan Sekuritas HFCS
Apabila entitas menjual obligasi sebelum tanggal jatuh tempo, maka:
◆ Harus dibuat jurnal untuk memindahkan biaya perolehan diamortisasi atas obligasi yang terjual
dari akun Debt Investments.
◆ Keuntungan dan kerugian yang terealisasi dari penjualan tersebut dicatat ke dalam bagian “Other
income and expense” pada income statement.
Entitas kadang menyimpan investasi utangnya dengan tujuan
untuk menjualnya kembali dalam jangka pendek. Investasi utang semacam ini dikenal sebagai
trading
investments.
Entitas melaporkan sekuritas trading ini:
◆ Pada nilai wajar (fair value) dan
◆ dengan unrealized holding gains and losses yang dilaporkan sebagai bagian dari laba bersih.
Holding gain or loss adalah selisih bersih nilai wajar sekuritas dari satu periode ke periode
berikutnya, tidak termasuk dividen atau pendapatan bunga yang sudah diakui tapi belum diterima.
Opsi Nilai Wajar
Entitas memiliki opsi untuk melaporkan sebagian besar aset keuangannya pada nilai wajar. Seluruh
keuntungan dan kerugian yang terkait dengan perubahan nilai wajar dilaporkan dalam laporan laba
rugi.
Ketentuan:
◆ Diterapkan pada basis instrumen dengan instrumen (instrument-by-instrument basis).
◆ Pada umumnya dilakukan hanya pada saat pertama kali entitas membeli aset keuangan atau
terjadinya liabilitas keuangan.
◆ Entitas harus mengukur instrumen ini dengan
nilai wajar hingga entitas tidak lagi memilikinya.
Investasi Ekuitas
Investasi ekuitas menunjukkan
◆ Kepemilikan, seperti: saham biasa, saham preferen,
atau bentuk kepemilikan modal lainnya.
◆ Hak untuk memperoleh atau melepaskan kepemilikan didasarkan pada suatu perjanjian dan harga
yang ditetapkan, seperti: waran dan rights.
Harga perolehan meliputi: ◆ Harga beli sekuritas.
Apabila terdapat komisi dan fee broker, maka biaya ini dicatat sebagai beban (expense).

Anda mungkin juga menyukai