MAKALAH

ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI

PRESTASI BELAJAR SISWA
Dosen Pengampu : Firman, S. Pd.,M. Pd.

OLEH
NARWASTU
(H0321320)

PENDIDIKAN BIOLOGI F

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SULAWESI BARAT
2023
DAFTAR ISI

Daftar Isi........................................................................................................................i
A. Pendahuluan.......................................................................................................1
B. Rumusan Masalah..............................................................................................2
C. Pembahasan.......................................................................................................2
D. Kesimpulan........................................................................................................8
Daftar Pustaka................................................................................................................8

i
A. PENDAHULUAN
Salah satu tujuan dalam proses pembelajaran adalah mampu
meningkatkan hasil belajar siswa dan dapat meraih prestasi dalam belajar.
Prestasi belajar bagi siswa dianggap sangat penting karena dengan adanya
prestasi yang dicapai dapat menggambarkan peringkat keberhasilan dalam
suatu proses pembelajaran. Namun, dalam proses belajar siswa tentunya
mengalami berbagai kendala untuk mencapai prestasi. Guru dan orang tua
memiliki peran penting dalam pencapaian prestasi belajar siswa.
Menurut Syarif (2012), belajar merupakan proses untuk mendapatkan
pengetahuan, pemahaman atau penguasaan melalui pengalaman. Sementara
itu guru memiliki peran sebagai fasilitator dan motivator dalam pembelajaran.
Melalui peran tersebut, guru diharapkan mampu mengembangkan konsep dan
metode pembelajaran yang interaktif dan dan bermakna bagi siswa.
Menurut Inayah, Trisno,& Hery (2013), pada hakekatnya, prestasi belajar
adalah gambaran dari usaha belajar. Baik tidaknya prestasi yang diraih,
tergantung bagaiman usaha dalam belajar. Namun, pencapaian prestasi belajar
siswa dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor, baik faktor internal maupun
faktor eksternal. Prestasi belajar siswa dikatakan berhasil jika adanya
perubahan tingkah laku, baik dari segi pengetahuan, sikap, dan keterampilan.
Salah satu faktor keberhasilan suatu pembelajaran adalah guru. Kesiapan guru
dalam mempersiapkan siswa untuk belajar sangat menunjang keberhasilan
pembelajaran.
Keberhasilan atau prestasi yang dicapai seorang anak tidak hanya
bergantung dari pembelajaran yang diberikan guru, namun keluarga juga
sangat berperan didalamnya. Perhatian orang tua dalam membimbing anak
sangat dibutuhkan untuk menunjang prestasi seorang anak. Membimbing anak
dalam belajar tidak harus mendampingi setiap saat, atau berada didekat anak
namun membimbing bisa dengan mengarahkan kemana dan kapan harus
belajar sehingga anak akan terbiasa dengan pola belajar yang diajarkan.
Menurut Mawarsih, Susilaningsih,& Nurhasan (2013), faktor lain yang
mmengaruhi prestasi belajar siswa yang berasal dari luar diri siswa yaitu
lingkungan keluarga. Pola asuh orang tua kepada anak berbeda-beda, ada
yang bersifat overprotection (terlalu melindungi), permissiveeness
(memberikan kebebasan), rejection (acuh tak acuh), acceptence (kasih sayang
yang tulus), domination (mendominasi anak), sibmission (memanjakan), dan
overdiclipline (disiplin berlebihan). Motivasi dari orang tua akan pentingnya
belajar akan menimbulkan semangat belajar yang tinggi pada setiap anak
sehingga mudah mencapai prestasi belajar yang optimal.

1
 Siswa yang memiliki prestasi tinggi tentunya mempunyai tanda bahwa ia
memiliki pengetahuan yang baik. Dan rendahnya prestasi siswa dapat pula
disebabkan karena kualitas pendidikan yang rendah. Faktor lain adalah
masalah fasilitas. Yang diharapkan adalah orang tua mampu menyediakan
fasilitas belajar siswa dengan lengkap. Namun, kenyataannya masih banyak
orang tua belum mampu menyadiakan fasilitas belajar yang lengkap karena
berbagai faktor, dan diantaranya adalah keadaan ekonomi.
Dari penjelasan diatas menerangkan berbagai hal yang mempengaruhi
prestasi belajar siswa sehingga mendorong penulis untuk melakukan analisis
faktor yang mempengaruhi rendahnya prestasi belajar siswa.

B. RUMUSAN MASALAH
Melalui permasalahan diatas, rumusan masalahnya yaitu sebagai berikut.
1. Faktor apa saja yang berpengaruh terhadap prestasi belajar siswa ?
2. Apakah kelengkapan fasilitas mampu meningkatkan prestasi belajar
siswa?
3. Bagaimana peranan guru dan orang tua dalam pencapaian prestasi belajar
siswa ?
4. Apakah media dan model pembelajaran yang berbeda-beda memiliki
pengaruh terhadap prestasi belajar siswa ?

C. PEMBAHASAN
1. Faktor Yang Mempengaruhi Prestasi Belajar Siswa
Prestasi belajar siswa menunjukkan tingkat keberhasilan ank dalam
belajar. Berbagai faktor yang berpengaruh terhadap pencapaian prestasi
belajar siswa, diantaranya faktor internal dan faktor eksternal. Faktor
internal yang dimaksud adalah dari dalam diri siswa sendiri dan faktor
eksternal adalah faktor dari luar diri siswa. Menurut Marpaung (2015),
yang tergolong dalam faktor internal yang mempengaruhi prestasi blajar
siswa adalah sebagai berikut.
a. Faktor jasmaniah (fisiologis), baikyang bersifat bawaan maupun yang
diperoleh seperti penglihatan, pendengaran, struktur tubuh, dan
sebagainya.
b. Faktor psikologis, baik yang bersifat bawaan maupun yang diperoleh
seperti faktor intelektif, yang meliputi potensial yaitu kecerdasan dan
bakat, kecakapan atau prestasi yang telah dimiliki dan faktor non
intelektif, yaitu unsur-unsur kepribadian tertentu seperti sikap,
kebiasaan gaya belajar, minat, kebutuhan, motivasi, emosi, dan
penyesuaian diri.

2
 Sedangkan faktor ekternal yaitu :
a. Faktor sosial, teridiri dari lingkungan keluarga, lingkungan sekolah,
lingkungan masyarakat, dan lingkungan kelompok.
b. Faktor budaya, yaitu adat istiadat, ilmu pengetahuan, dan teknologi
kesenian.
c. Faktor lingkungan fisik, seperti fasilitas rumah, fasilitas belajar, dan
iklim.
d. Faktor lingkungan spritual atau keamanan.
Menurut Siagian (2019), salah satu faktor dari individu yang
berpengaruh dalam prestasi belaja adalah minat siswa. Minat merupakan
keinginan yang tetap untuk memperhatikan bebrapa kegiatan Suatu
kegiatan yang diminati akan diperhatikan secara terus-menerus dengan
rasa senang hingga memperoleh kepuasan. Dalam melakukan kegiatan
dan usaha untuk mencapai tujuan diperlukan dorongan yang mampu
menumbuhkan minat, dan hal ini akan dilakukan oleh guru. Minat dan
kebiasaan berperan penting dalam meningkat atau menurunnya prestasi
belajar siswa, sebab minat siswa akan membiaskan dirinya untuk terus
memberikan perhatian yang besar terhadap subjek tertentu. Dengan
adanya minat siswa untuk belajar akan memudahkan guru dalam
mengarahkan dan membimbing siswa.
Salah satu faktor yang berpengaruh juga adalah kemandirian belajar
siswa , seperti yang dibahas oleh Aini & Abdullah (2012), dalam hasil
penelitiannya bahwa terdapat pengaruh positif dan signifikan dalam
kemandirian belajar terhadap prestasi belajar siswa. Kemandirian belajar
merupakan kegiatan belajar yang didorong oleh kemauan sendiri, pilihan
sendiri, dan rasa tanggung jawab dari diri pemblajar. Siswa yang
memiliki kemauan belajar mandiri yang tinggi akan mampu mengambil
keputusan dalam proses belajarnya untuk mencapai prestasi. Selain
kemadirian belajar, lingkungan juga berpengaruh terhadap prestasi belajar
siswa. Lingkungan belajar siswa yang mendukung akan membangkitkan
semangat belajar anak dan akan memberikan pengaruh positif terhadap
prestasi belajar yang dicapai siswa.

3
 Salsabila & Puspitasari (2020), menjelaskan faktor-faktor internal dan
eksternal yang berpengaruh terhadap prestasi belajar siswa.
a. Faktor internal
Faktor ini merupakan faktor yang berkaitan erat dengan keadaan
siswa, dan faktor ini meliputi beberapa hal sebagai berikut.
1) Kesehatan fisik
Kesehatan fisik yang baik mampu mendukung siswa dalam
pembelajaran yang baik sehingga dapat meraih prestasi belajar
yang baik. Begitupun sebaliknya jika kesehatan sorang siswa
kurang baik maka hal itu akan mengganggu konsentrasi siswa
dalam belajar dan berdampak pada hasil belajar atau prestasi
yang dicapai tidak akan baik.
2) Psikologis
Pada faktor psikologis, terdapat dua taraf yng berpengaruh
yaitu intelegensi dan bakat siswa. Intelegensi (kecerdasan) yang
tinggi akan memudahkan siswa dalam memcahkan masalah-
masalah akademis disekolah sehingga hal tersebut mereka bisa
meraih prestasi yang baik. Sedangkan bakat merupakan
kemampuan potensial untuk mencapai keberhasilan. Siswa yang
memiliki tingkat intelegensi tinggi atau sangat cerdas (superior)
dan cerdas luar biasa (very superior) disebut sebagai talented
child yaitu anak berbakat.
3) Kondisi psikoemosional
Kondisi emosi merupakan keadaan perasaan atau suasana
hati setiap orang. Kondisi emosi juga sangat berpengaruh
terhadap pembelajaran siswa yang akhirnya berdampak pada
hasil dan prestasi belajarnya. Contohnya ketika seorang pelajar
putus hubungan dengan kekasihnya dan dia merasa sedih atau
depresi hingga membuatnya tidak bergairah dalam belajar maka
akan berakibat pada rendahnya prestasi belajarnya.

4
 b. Faktor eksternal
Faktor ini merupakan faktor yang berasal dari luar individu.
1) Lingkungan sosial kelas
Faktor ini merupakan suasana psikologis dan sosial dalam
proses pembelajaran yang terjadi antara guru dan siswa. Suasana
kelas yang kondusif akan meningkatkan semangat siswa dalam
belajar hingga mencapai hasil yang baik.
2) Lingkungan sosial keluarga
Faktor ini merupakan interaksi antara orang tua dan anak
dalam keluarga. Orang tua memiliki memiliki peran dalam
membimbing anak sehingga anak mengerti akan tuntutqn dan
tanggung jawabnya sebagai pelajar. Orang tua harus mampu
menerapkan pengasuhan demokratis yaitu komunikasi aktif
antara orang tua dan anak, menetapkan aturan yang jelas
sehingga berpengaruh positif dalam pencapaian prestasi belajar
anak disekolah.
2. Fasilitas Belajar untuk Mencapai Prestasi Belajar
Fasilitas belajar adalah salah satu pendukung kelancaran belajar siswa
baik disekolah maupun dilingkungan keluarga. Fasilitas belajar digunakan
untuk untuk memudahkan dan memperlancar kegiatan belajar siswa,
misalnya dalam memecahkan masalah-masalah saat belajar. Seperti yang
disebutkan Salsabila & Puspitasari (2020), salah satu faktor eksternal yang
mempengaruhi prestasi belajar siswa adalah lingkungan fisik sekolah.
Lingkungan ini berupa sarana dan prasarana yang ada disekolah. Sarana
dan prasarana yang memadai disekolah, seperti ruang kelas dengan
penerangan, ventilasi udara yang baik, ketersediaan AC dan LCD, papan
tulis, spidol, perpustakaan, laboratorium, dan lain-lain. Kelengkapan
fasilitas-fasilitas sangat berpengaruh terhadap siswa dalam meraih
prestasi.
Dari hal diatas menunjukkan bahwa fasilitas memiliki pengaruh yang
besar dalam pembelajaran siswa sehingga dengan mudah meraih prestasi-
prestasinya. Selain disekolah, tempat belajar anak adalah dirumah. Waktu
belajar dirumah juga sangat penting untuk pencapaian prestasi karena
waktu yang digunakan belajar dirumah lebih banyak dibandingkan
disekolah. Namun pembelajaran dirumah pun tidak akan maksimal bahkan
tidak dapat terlaksana jika tidak didukung fasilitas.

5
 Menurut Bangun (2018), fasilitas belajar siswa dirumah sangat
beragam, mulai dari ruang belajar, lampu belajar, buku pelajaran, buku
tulis, pena, pensil, penghapus, penggaris, dan lain-lain. Fasilitas belajar
dikatakan lengkap jika adanya ruang belajar yang nyaman, meja tulisku
ukursi, rak buku, dan alat-alat tulis. Ruang belajar yang nyaman harus
bebas dari gangguan, suhu udara yang baik, dan penerangan yang baik.
Tempat belajar adalah salah satu sarana yang menunjang pelaksanaan
belajar secara efektif dan efisisen.
Dari penjelasan-penjelasan diatas memberikan arti bahwa kelengkapan
fasilitas belajar baik dirumah maupun disekolah akan memberikan
dampak terhadap prestasi belajar siswa. Kekurangan fasilitas dalam
belajar akan memberikan hasil yang tidak baik dan lengkapnya fasilitas
akan memberikan hasil yang baik.
3. Peranan Guru dan Orang Tua dalam Pencapaian Prestasi Belajar
Siswa
a. Peran Guru
Guru merupakan penyelenggara proses pembelajaran disekolah.
Lancar tidaknya proses pembelajaran disekolah tergantung bagaimana
kesiapan guru dalam memberikan pembelajaran. Menurut Wibowo &
Ririn (2018), peran guru sangat signifikan bagi setiap keberhasilan
proses pembelajaran. Guru perlu melakukan pembinaan dan
bimbingan terhadap diri siswa untuk lebih mengetahui kepribadian,
watak, dan jasmaniah setiap siswa. Guru memuntuk memliki tanggung
jawab untuk menyesuaikan situasi belajar dengan minat, latar
belakang, dan kematangan siswa dalam belajar. Kemudian guru
melakukan evaluasi terhadap hasil belajar dan kemajuan belajar serta
melakukan analisis terhadap kesulitan dan kebutuhan siswa. Lalu guru
melakukan usaha perbaikan agar siswa dapat menghadapi masalah-
masalah sendiri sehingga tercapai perkembangan pribadi yang
seimbang.
b. Peran Orang Tua
Menurut Umar (2015), ada tiga peran orang tua dalam
peningkatan prestasi belajar anak, yaitu :
1) Menyediakan kesempatan sebaik-baiknya kepada anak untuk
menemukan minat, bakat serta kecakapan-kecapakan lainnya dan
mendorong anak agar meminta bimbingan dan nasehat kepada
guru.
2) Menyediakan informsi-informasi penting dan relevan yang
sesuai dengan bakat dan minat anak.

6
 3) Menyediakan fasilitas atau sarana belajar serta membantu
kesulitan belajarnya.
4. Pengaruh Media Dan Model Pembelajaran terhadap Prestasi Belajar
Siswa
Media pembelajaran adalah alat yang digunakan untuk menyampaikan
materi pelajaran. Media pembelajaran mencakup apa saja yang digunakan
guru untuk melibatkan semua panca indra (penglihatan, pendengaran,
peraba, penciuman, dan pengecapan) saat menyampaikan pelajarannya.
Dari definisi tersebut menandakan bahwa prestasi belajar siswa sangat
dipengaruhi oleh media karena saat belajar ssiwa menggunakan media.
Menurut Syarif (2012), penggunaan aplikasi teknologi informasi (e-
learning) sebagai media pembelajaran sudah semakin sering ditemui
dalam pendidikan. E-learning adalah pembelajaran yang disajikan dengan
bantuan komputer atau perangkat. Blended learning adalah suatu
pendekatan yang fleksibel untuk merancang program yang mendukung
campuran dari berbagai waktu dan tempat untuk belajar. Motivasi belajar
siswa akan meningkat dengan adanya model pembelajaran blended
learning karena model pembelajaran ini bisa memberikan waktu kepada
siswa untuk belajar mandiri dalam menemukan prestasinya.
Menurut Ekayani (2017), prestasi belajar siswa dapat ditingkatkan
melalui berbagai macam usaha yang dapat dilakukan oleh guru salah
satunya dengan penggunaan media pembelajaran pada setiap mata
pelajaran. Media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat
dipergunakan untuk merangsang pikiran, perasaan, perhatian, dan
kemampuan atau keterampilan siswa sehingga dapat mendorong
terjadinya proses belajar.
Media pembelajaran sangat membantu dalam prosses belajar. Fungsi
lainnya adalah dengan adanya media pembelajaran siswa dapat
menangkap tujuan dan bahan pelajar lebih mudah dan lebih cepat. Hasil
belajar siswa yang menggunakan media pembelajaran akan tahan lama
sehingga kualitas pembelajaran memiliki nilai yang baik.

7
 D. KESIMPULAN
Melalui makalah ini penulis mengambil kesimpulan sebagai berikut.
1. Berbagai faktor yang berpengaruh terhadap prestasi belajar siswa yaitu
adanya faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal meliputi
jasmaniah (fisiologis), psikologis, dan psikoemosional sedangkan faktor
eksternal meliputi faktor sosial kelas, faktor sosial keluarga, budaya, dan
lingkungan spritual atau keamanan.
2. Kelengkapan fasilitas belajar baik dirumah maupun disekolah akan
memberikan dampak terhadap prestasi belajar siswa. Kekurangan fasilitas
dalam belajar akan memberikan hasil yang tidak baik dan lengkapnya
fasilitas akan memberikan hasil yang baik.
3. Guru dan orang tua memiliki peran penting dalam membimbing dan
mengarahkan siswa dalam proses pembelajaran untuk mencapai prestasi
yang baik.
4. Media pembelajaran sangat membantu siswa dalam mencapai tujuan
sehingga hasil belajar siswa akan tahan lama dan kualitas pembelajaran
memiliki nilai yang baik serta dapat mencapai prestasi yang baik pula.

DAFTAR PUSTAKA

Aini Prastisya Nor & Abdullah Taman. 2012. Pengaruh Kemandirian Dan
Lingkungan Belajar Siswa Terhadap Prestasi Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI
IPS SMA Negeri 1 Sewon Bantul Tahun Ajaran 2010/2011. Jurnal Pendidikan
Akuntansi Indonesia. 10(1). 48-65. Diakses pada Sabtu, 25 Maret 2023. Pukul
02.09 WITA.
Bangun Darwin. 2018. Hubungan Persepsi Siswa Tentang Perhatian Orang Tua,
Kelengkapan Fasilitas Belajar, Dan Penggunaan Waktu Belajar Dirumah
Dengan Prestasi Belajar Ekonomi. Jurnal Ekonomi Dan Pendidikan. 5(1). 74-
94. Diakses pada Sabtu, 25 Maret 2023. Pukul 10.54 WITA.
Ekayani, Ni Luh Putu. 2017. Pentingnya Penggunaan Media Pembelajaran Untuk
Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa. Jurnal Pendidikan. 3(2). 28-42. Diakses
pada Jumat, 24 Maret 2023. Pukul 09.44 WITA.
Inayah R. Trisno Martono & Hery Sawiji. 2013. Pengaruh Kompetensi Guru,
Motivasi Belajar Siswa, Dan Fasilitas Belajar Terhadap Prestasi Belajar Mata
Pelajaran Ekonomi Kelas XI IPS SMAN 1 Lasem Jawa Tengah Tahun
Pelajaran 2011/2012. Jurnal Pendidikan Insan Mandiri. 1(1). 1-12. Diakses
pada Jumat, 24 Maret 2023. Pukul 09.45 WITA.

8
Marpaung, Junierissa. 2015. Pengaruh Gaya Belajar Terhadap Prestasi Belajar Siswa.
Jurnal Kopasta. 2(2). 13-17. Diakses pada Jumat, 24 Maret 2023. Pukul 08.53
WITA.
Mawarsih Siska Eko, Susilaningsih, & Nurhasan H. 2013. Pengaruh Perhatian Orang
Tua Dan Motivasi Belajar Terhadap Prestasi Belajar Siswa SMANJumapolo.
Jurnal Pendidikan Universitas Sebelas Maret. 1(3). 1-13. Diakses pada Jumat,
24 Maret 2023. Pukul 09.40 WITA.
Salsabila Azza & Puspitasari. 2020. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pretasi
Belajar Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan Dan Dakwah. 2(2).278-288.
Diakses pada Sabtu, 25 Maret 2023. Pukul 02.31 WITA.
Siagian, Roida Eva Flora. 2019. Pengaruh Minat Dan Kebiasaan Belajar Siswa
Terhadap Prestasi Belajar Matematika. Jurnal Formatif. 2(2). 122-131. Diakses
pada Jumat, 24 Maret 2023. Pukul 09.10 WITA.
Syarif, Izuddin. 2012. Pengaruh Model Blended Learning Terhadap Motivasi Dan
Prestasi Belajar Siswa SMK. Jurnal Pendidikan Vokasi. 2(2). 234-249. Diakses
pada Jumat, 24 Maret 2023. Pukul 09.27 WITA.
Umar, Munirwan. 2015. Peran Orang Tua Dalam Peningkatan Prestasi Belajar Anak.
Jurnal Ilmiah Edukasi. 1(1). 20-28. Diakses pada Sabtu, 25 Maret 2023. Pukul
14.07 WITA.
Wibowo Imam Suwardi & Ririn Farnisa. 2018. Hubungan Peran Guru Dalam Proses
Pembelajaran Terhadap Prestasi Belajar Siswa. Jurnal Gentala Pendidikan
Dasar. 3(2). 181-202. Diakses pada Sabtu, 25 Maret 2023. Pukul 02.30 WITA.