Anda di halaman 1dari 29

LAPORAN

PRAKTIK KERJA INDUSTRI


Pada
JAWA SUNDA MOTOR
Tentang
PEMBONGKARAN DAN PEMASANGAN KARBURATOR

Diajukan Untuk Uji Kompetensi Kejuruan


Sebagai Salah Satu Syarat Kelulusan Dari
Smk Minhadlul’ulum

Disusun Oleh :

Nama : M. LATIFATUL IKHSAN


NIS :-
Bidang Studi Keahlian : TEKNIK SEPEDAH MOTOR
Program Studi Keahlian : TEKNIK SEPEDAH MOTOR
Komptensi Keahlian : TEKNIK SEPEDAH MOTOR

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN (SMK)


MINHADLUL’ULUM
PESAWARAN LAMPUNG
TAHUN 2019/2020

i
LEMBAR PENGESAHAN
DARI SMK MINHADLUL’ULUM
Laporan Pelaksanaan Praktek Kerja Industri ( Prakerin ), Telah Diperiksa Dan
Disetujui Pada :
Hari : ............................................
Tanggal : ............................................
Tempat : SMK MINHADLUL’ULUM

PEMBIMBING PIMPINAN
SMK MINHADLUL’ULUM JAWA SUNDA MOTOR

AL HIJRAH. S.Pd EKO. S

Mengetahui

KEPALA SEKOLAH
SMK MINHADLUL’ULUM

SRI WAHYULI S., S.Pd,MM

ii
LEMBAR PENGUJI
DARI SMK MINHADLUL’ULUM
Laporan Pelaksanaan Praktek Kerja Industri ( Prakerin ), Telah Diperiksa Dan
Disetujui Pada :
Hari : ............................................
Tanggal : ............................................
Tempat : SMK MINHADLUL’ULUM

PENGUJI I PENGUJI II

ZAINAL ARIFIN, S.Pd HERI SETIAWAN

Mengetahui

KEPALA SEKOLAH
SMK MINHADLUL’ULUM

SRI WAHYULI S., S.Pd,MM

iii
KATA PENGHANTAR
Puji Syukur Kehadirat Allah S.W.T Yang Sampai Saat Ini Memberikan Kesehatan Dan
Kemudahan Sehingga Kami Dapat Menyelesaikan Laporan Ini Dengan Materi Laporan
Hasil Praktik Kerja Lapangan

Penyusunan Laporan Ini Tidak Akan Terselesaikan Tanpa Adanya Dukungan Dari
Berbagai Pihak, Oleh Karena Itu Penulis Mengucapkan Terima Kasih Kepada:

1. Ibu Sri Wahyuli.S., S.Pd,Mm Selaku Kepala Smk Minhadlul’ulum


2. Bapak Zainal Arifin,S.Pd Selaku Guru Kejuruan
3. Bapak Eko.S selaku pimpinan Jawa Sunda Motor

Penulis Menyadari Bahwa Laporan Ini Masih Perlu Diperbaiki. Oleh Karna Itu, Kritik
Dan Saran Yang Sifat Nya Membangun Sangat Dibutuhkan Bagi Penulis Demi
Kesempurnaan Laporan Ini.

Trimulyo ,September 2019

Penyusun

iv
MOTTO
Sesali Masalalu Karena Ada Kekecewaan Dan Kesalahan-Kesalahan, Tetapi Jadikan
Penyesalan Itu Sebagai Senjata Untuk Masa Depan Agar Tidak Terjadi Kesalahan Lagi

v
DAFTAR ISI
Judul .......................................................................................................i
Lembar Pengesahan Sekolah...................................................................ii
Lembar Pengesahan Penguji...................................................................iii
Kata Penghantar......................................................................................iv
Lembar Motto..........................................................................................v
Daftar Isi..................................................................................................vi

BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang.........................................................................1
1.2 Tujuan......................................................................................2
1.3 Manfaat....................................................................................2
1.4 Sistematika penyusunan laporan..............................................3,4

BAB II URAIAN UMUM


2.1 Sejarah bengkel.................................................................................5
2,2 Struktur bengkel................................................................................6
BAB III URAIAN TEORI
3.1 Pembongkaran dan pemasangan Karburator.....................................7/12

BAB IV PENUTUP
4.1 Kesimpulan........................................................................................13
4.2 Saran..................................................................................................13
Daftar Pustaka.........................................................................................14
Lampiran.................................................................................................15/24

vi
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG MASALAH

Pelaksanaan Praktik Kerja Industri ( Prakerin) Adalah Sebuah Pelatihan


Dan Pembelajaran Yang Dilaksanakan Di Dunia Usaha Atau Dunia
Industri Yang Relevan Dengan Kompetensi Keahlian Yang Dimilikinya
Masing – Masing, Dalam Upaya Meningkatkan Mutu Sekolah Menengah
Kejuruan ( Smk) Dan Juga Menambah Bekal Untuk Masa – Masa
Mendatang Guna Memasuki Dunia Kerja Yang Semakin Banyak Serta
Ketat Dalam Persaingannya Seperti Saat Ini, Selain Itu Dengan Pesatnya
Perkembangan Ilmu Pengetahuan Dan Teknologi, Banyak Peralatan Baru
Yang Diciptakan Guna Menunjang Benyaknya Permintaan Prodiksi
Barang Atau Jasa Yang Menimbulkan Perubahan Mendasar Untuk
Mendapat Pekerjaan, Sehingga Tenaga Kerja Dituntut Bukan Hanya
Memiliki Kemampuan Teknis Belaka, Tetapi Juga Harus Lebih Fleksibel
Dan Berwawasan Lebih Luas, Inovatif Serta Didukung Dengan
Keterampilan Yang Kompeten, Maka Dengan Adanya Kegiatan Prakerin
Siswa Dan Siswi Dapat Mengasah Dan Juga Mengaplikasikan Materi
Yang Didapatkannya Di Sekolah Langsung Ke Dunia Usaha Atau Dunia
Industri Yang Relevan Dengan Kemampuannya Masing – Masing.
Dalam Upaya Untuk Mewujudkan Visi Misi Nya, Smk Minhadlul’ulum
Melaksanakan Berbagai Kegiatan Demi Menjadikan Siswa Dan Siswi
Yang Siap Memasuki Dunia Kerja Dan Dunia Industri ( Du/Di), Tentunya
Hal Itu Tidak Dapat Diraih Dengan Mudah, Tidak Hanya Dengan Belajar
Berbagai Teori Yang Berada Disekolah, Namun Seorang Siswa Atau
Siswi Harus Belajar Mengenai Bagaimana Lingkungan Yang Berbeda Di
Dunia Kerja Dan Tentunya Bagaimana Pekerjaan Yang Akan Dihadapinya
Nanti Selepas Lulus Dari Sekolah.

1
1.2TUJUAN

1. Menghasilkan Tenaga Kerja Yang Terampil, Dan Siap Pakai


Dalam Dunia Usaha Sesuai Dengan Keahlian Yang Dimiliki.
2. Meningkatkan Efesiensi Proses Pendidikan, Pelatihan Tenaga
Kerja Yang Berkualitas Dan Handal Dengan Adanya Sdm Yang
Bermutu
3. Memberikan Pengakuan Dan Penghargaan Terhadap Tenaga Kerja
Sebagai Bagian Dalam Proses Pendidikan
4. Memenuhi Program Yang Telah Dikeluarkan Dari Pihak Sekolah
Sebagai Kewajiban Siswa Smk

1.3MANFAAT

 Memperoleh wawasan luas mengenai seluk beluk dunia kerja.


 Meningkatkan rasa percaya diri, disiplin dan tanggung jawab.
 Mengetahui arti penting disiplin dan tanggungjawab dalam
melaksanakan tugas.
 Dapat memahami, memantapkan dan mengembangkan pelajaran
yang diperoleh di sekolah.
 Dapat membandingkan kemampuan yang diperoleh di sekolah
dengan yang dibutuhkan di dunia kerja.

2
1.4SISTEMATIKA PENULISAN LAPORAN

1.4.1.Jumlah Halaman

Jumlah Halaman 30 Sampai 40 Halaman Atau Lebih

1. Pengetikan
a). Jarak pengetikan
 Dari tepi atas = 4 cm
 Dari tepi bawah = 3 cm
 Dari tepi kanan = 3 cm
 Dari tepi kiri = 4 cm

b). Jarak pengetikan adalah 2 ( dua ) spasi

c). Kertas yang digunakan HVS kwarto 70 gram

1.4.2.sistematik penyusunan

d). Urutan halaman terdiri dari:

 Halaman judul
 Halaman pengesahan
 Kata penghantar
 Halaman motto
 Daftar isi
 Daftar gambar atau lampiran

e). Pendahuluan terdiri dari:

 Latar belakang masalah


 Uraian tujuan praktek kerja industri (PRAKERIN)
 Kerangka laporan / bahan masalah

3
f). Uraian khusus antara lain:

 Uraian teori
 Uraian persiapan kerja

g). Metodologi terdiri dari:

 Objek penelitian
 Subjek penelitian
 Metode pengumpulan data

h). Pembahasan masalah / uraian umum terdiri dari:

 Sejarah singkat perusahaan/ instansi


 Struktur organisasi
 Pengelolaan atau manajemen
 Disiplin kerja
 Pemeliharaan tempat kerja atau lingkungan

i). Penutup

 Kesimpulan
 Saran dan kritik

j). Daftar pustaka

k). Lampiran

 Daftar hadir
 Agenda kegiatan pada jurnal
 Foto kegiatan pada saat melaksanakan pekerjaan di
tempat DU/DI
 Sumber dokumen seperti contoh pekerjaan yang
diselesaikan
 Foto seperti contoh praktikum dan instalasi jaringan

4
BAB II

URAIAN UMUM

2.1 SEJARAH BENGKEL JAWA SUNDA MOTOR

Sejarah bengkel “ JAWA SUNDA MOTOR ” adalah milik Eko.S


yang juga merangkap sebagai mekanik dengan dibantu oleh 2 orang
mekanik. Bengkel ini telah berdiri kurang lebih 5 tahun. Sampai
dengan saat ini
Bengkel “JAWA SUNDA MOTOR” ramai dari para pelanggan yang
telah mempercayakan perawatan kendaraan

Hak dan kewajiban tenaga kerja

1. Hak tenaga kerja


a. Ada waktu untuk istirahat.
b. Pulang pada waktu yang ditentukan oleh pemilik.

2. Kewajiban tenaga kerja


a. Masuk kerja tepat waktu.
b. Selalu menggunakan seragam kerja.
c. Memberikan perawatan yang teliti agar pelanggan merasa
puas dengan pelayanan yang memuaskan.
d. Melayani pelanggan yang datang dengan baik dan ramah.

5
a. STRUKTUR ORGANISASI

PIMPINAN BENGKEL

EKO.S

MEKANIK ANAK PKL

- M. LATIFATUL IKHSAN

6
BAB III
URAIAN TEORI
3.1 Pembongkaran Karburator

 Persiapan kunci
 Kunci 10 pasring
 Impax
 Obeng setting
Pertama buka bagian jok dengan impak untuk melepas skrup+,
lalu buka sekrup segi enam berukuran 10 dengan kunci 10
pasring dan jika sudah selesai membuka sekrup lepas jok, dan
gunakan impax untuk membuka sekrup di bagian karburator
jika selesai karburator telah di bongkar lalu lepas satu persatu
komponen karburator.
Pembongkaran Karburator

1. Lepaskanlah sekrup-sekrup yang mengikat mangkuk


pelampung dengan badan karburator.

7
2. Setelah sekrup terlepas, kemudian lepaskanlah mangkuk
pelampung
3. Lepaskan pin, pelampung (float) dan katup jarum (needle
valve).

4. Periksa kondisi pelampung (float) terhadap perubahan


bentuk atau terjadinya kerusakan.
5. Periksa dudukan dari katup jarum (needle valve) dari
keausan, kerusakan dan dari kemungkinan penyumbatan.

8
6. Periksa ujung katup jarum (needle valve), apakah terdapat
karusakan atau keausan ataupun terdapat kotoran yang
menempel sehingga membuat katup jarum tidak dapat
menutup rapat
7. Periksa cara kerja dari katup jarum.
8. Lepaskan komponen-komponen berikut ini :
 Main jet (Spuyer utama)
 Needle jet holder
 Needle jet (Katup jarum)
 Slow jet (Spuyer lambat)
 Sekrup penahan skep (Sekrup gas) 
9. Putarkan sekrup udara (Sekrup setelan udara) ke arah
dalam sampai sekrup udara mencapai dudukannya dan
catatlah jumlah putarannya.
10.Lepaskan sekrup udara beserta dengan pegasnya.

PERHATIAN
Kerusakan pada dudukan sekrup udara bisa terjadi bila sekrup
udara dikencangkan terlalu keras pada dudukannya.

11.Perhatikan masing-masing jet dari kemungkinan keausan


atau kerusakan dan jika perlu lakukan langkah penggantian.
12.Bersihkan karburator dan tiupkan setiap saluran udara dan
bahan bakar yang ada pada badan karburator dengan
menggunakan udara bertekanan.

9
Pemasangan Karburator

1. Pasang berikut ini :

 Sekrup penahan skep (Sekrup gas)


 Slow jet (Spuyer lambat)
 Needle jet (Katup jarum)
 Needle jet holder
 Main jet (Spuyer utama)

PERHATIAN
Lakukan pemasangan semua komponen dengan hati-hati karena
komponen-komponen tersebut mudah sekali rusak.

2. Pasang sekrup udara dan kembalikan pada posisi semula


seperti pada langkah pelepasan.
3. Lakukan prosedur penyetelan sekrup pencampur udara jika
sekrup udara diganti baru
4. Pasang pelampung dan katup jarum pada badan karburator
kemudian pasang pin pelampung melalui badan karburator
dan pelampung.

10
Pemeriksaan Tinggi Dari Pelampung
5. Ukur tinggi dari pelampung dengan menggunakan alat
pengukur tinggi pelampung (float level gauge).

 Tinggi Pelampung : 10,7 mm


 Peralatan : Karburator float level gauge atau pengukur
tinggi pelampung

6. Pelampung tidak dapat disetel, maka gantilah pelampung


secara keseluruhan, jika saat melakukan pemeriksaan
diperleh tinggi pelampung yang tidak sesuai dengan
spesifikasi.
7. Pasangkan cincin-o yang baru pada mangkok pelampung.

11
8. Pasangkan mangkok pelampung.
9. Pasangkankan dan kencangkan sekrup-sekrup pengikat
mangkok pelampung dengan badan karburator.

12
BAB IV PENUTUP

4.1 KESIMPULAN
Selama Mengikuti Prakerin Penulis Merasakan Kebersamaan Dan Solidaritas
Terhadap Karyawan Maupun Teknisi Yang Selalu Membimbing Penulis,
Sehingga Penulis Banyak Belajar Dan Mendapat Pengalaman Dalam Hal Teknik
Sepeda Motor. Selain Itu Penulis Bisa Mengenal Lebih Awal Lingkungan Sosial
Yang Berlaku Di Dunia Kerja Sehingga Meningkatkan Rasa Percaya Diri Untuk
Berkomunikasi Kepada Masyarakat.

4.2 SARAN
Penulis Menyarankan Agar Para Teknisi Tetap Menjaga Dan Meningkatkan
Kedisiplinan Dalam Bekerja, Serta Menjaga Dan Merawat Alat Perkakas Dengan
Baik Sehingga Bisa Berumur Panjang Atau Awet. Dan Kepada Pihak Sekolah
Penulis Menyarankan Agar Guru Pembimbing Harus Sering Mengontrol Siswa-
Siswi Dalam Melaksanakan Kegiatan Prakerin, Dan Kepada Adik-Adik
Disarankan Untuk Lebih Giat Lagi Dalam Belajar, Guna Mempersiapkan Diri
Untuk Menghadapi Pelaksanaan Prakerin Nanti.

13
Daftar pustaka
https://keyare.blogspot.com/2016/09/contoh-laporan-prakerin-tsm-
teknik.html
https://www.teknik-otomotif.com/2017/02/pembongkaran-dan-
pemasangan-karburator.html

14
LAMPIRAN

15
KEGIATAN HARIAN

PRAKTEK KERJA LAPANGAN ( PKL )


MINGGU KE 1

HARI/TANGGAL URAIAN KEGIATAN PARAF


PEMBIMBING

16
KEGIATAN HARIAN

PRAKTEK KERJA LAPANGAN ( PKL )


MINGGU KE 2

HARI/TANGGAL URAIAN KEGIATAN PARAF


PEMBIMBING

KEGIATAN HARIAN

17
PRAKTEK KERJA LAPANGAN ( PKL )
MINGGU KE 3

HARI/TANGGAL URAIAN KEGIATAN PARAF


PEMBIMBING

KEGIATAN HARIAN

PRAKTEK KERJA LAPANGAN ( PKL )

18
MINGGU KE 4

HARI/TANGGAL URAIAN KEGIATAN PARAF


PEMBIMBING

KEGIATAN HARIAN

PRAKTEK KERJA LAPANGAN ( PKL )


MINGGU KE 5

19
HARI/TANGGAL URAIAN KEGIATAN PARAF
PEMBIMBING

KEGIATAN HARIAN

PRAKTEK KERJA LAPANGAN ( PKL )


MINGGU KE 6

HARI/TANGGAL URAIAN KEGIATAN PARAF

20
PEMBIMBING

KEGIATAN HARIAN

PRAKTEK KERJA LAPANGAN ( PKL )


MINGGU KE 7

HARI/TANGGAL URAIAN KEGIATAN PARAF


PEMBIMBING

21
KEGIATAN HARIAN

PRAKTEK KERJA LAPANGAN ( PKL )


MINGGU KE 8

HARI/TANGGAL URAIAN KEGIATAN PARAF


PEMBIMBING

22
23

Anda mungkin juga menyukai