Anda di halaman 1dari 7

MODUL AJAR PEMELIHARAAN CHASIS SMK/MAK FASE F KELAS XI

Penyusun : Septa Eka Nurianto Putra


Jenjang : SMK
Kelas/Semester : XI/Ganjil
Program Studi : Teknik Otomotif
Materi Pokok : Sistem Suspensi
Satuan Pendidikan : SMK Muhammadiyah 3 Singosari
Alokasi Waktu : 6x40 menit (2 Pertemuan)

A. CAPAIAN PEMBELAJARAN

Pada akhir fase F, peserta didik dapat menjelaskan fungsi dan struktur sistem roda,
mengidentifikasi komponen sistem roda, dan menjelaskan langkah diagnosa dan perawatan
roda.

B. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Peserta didik dapat menjelaskan fungsi dan struktur sistem roda dengan benar
2. Peserta didik dapat mengidentifikasi komponen sistem roda sesuai pada manual book
Honda
3. Peserta didik dapat mendiagnosa kerusakan pada sistem roda beserta cara mengatasi
kerusakannya.

C. PROFIL PELAJAR PANCASILA


1. Beriman, bertakwa kepada Tuhan YME, dan berkahlak mulia
2. Bernalar kritis
3. Bergotong royong
4. Mandiri.

D. MATERI PEMBELAJARAN
1. Fungsi sistem roda
2. Komponen sistem roda
3. Prinsip kerja pengoperasian sistem roda
4. Konstruksi sistem roda
5. Persyaratan keamanan sistem roda

E. PENDEKATAN, MODEL, DAN METODE


Pendekatan : Saintifik
Model Pembelajaran : Discovery Learning
Metode : Diskusi, presentasi, tanya jawab, dan pemberian tugas

F. ALAT/BAHAN/MEDIA/SUMBER PEMBELAJARAN
1. Bahan : Modul Pemeliharaan Chasis, Video Pembelajaran dan Manual Book Honda
2. Alat : Komputer/Handphone

G. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pertemuan ke-1

KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN WAKTU


1. Mengucapkan salam
2. Guru mempersilahkan ketua kelas memimpin do’a
3. Guru memeriksa kehadiran siswa
4. Apersepsi tentang ban pada kendaraan
5. Menyampaikan manfaat materi pembelajaran yang akan
Pendahuluan dipelajari 15 menit
6. Menyampaikan capaian pembelajaran, tujuan pembelajaran,
dan alur tujuan pembelajaran
7. Menyampaiakan asesmen yang akan digunakan
8. Guru membagi menjadi kelompok kecil yang terdiri dari 5-
6 anggota
Kegiatan Inti 1. Pemberian Rangsangan (stimulation) 60 menit
a) Peserta didik mengamati video pembelajaran tentang
fungsi komponen dan cara kerja sistem roda
b) Peserta didik melihat bahan tayang yang disajikan oleh
guru yang berkaitan tentang fungsi komponen dan cara
kerja sistem roda
c) Guru menggali pertanyaan pada peserta didik tentang
fungsi komponen dan cara kerja sistem roda
2. Pernyataan/Identifikasi Masalah (problem statement)
a) Peserta didik secara berkelompok membaca buku/modul
untuk mengidentifikasi fungsi komponen dan cara kerja
sistem roda
3. Pengumpulan data (data collection)
a) Guru mempersilahkan peserta didik berdiskusi secara
berkelompok.
b) Peserta didik secara berkelompok berdiskusi untuk
mengidentifikasi tentang fungsi komponen dan cara
kerja sistem roda berdasarkan pengamatan dan literasi.
4. Pembuktian (verification)
a) Peserta didik (kelompok/perwakilan kelompok)
mempresentasikan hasil diskusi dan menggali informasi
di depan kelas secara bergiliran mengenai materi yang
dikaji
b) Peserta didik dari kelompok lain menanggapi presentasi
dari kelompok presenter.
5. Menarik kesimpulan
a) Guru mempersilahkan peserta didik secara berkelompok
untuk membuat kesimpulan mengenai materi yang
dikaji
b) Peserta didik secara berkelompok membuat kesimpulan
terhadap materi yang dikaji.
c) Diakhir pembelajaran sebelum kegiatan penutup, guru
memberikan asesmen pengetahuan kepada peserta didik
secara individu.
1. Guru memberikan konfirmasi dan penguatan materi
terhadap kesimpulan dari hasil pembelajaran tentang fungsi
komponen dan cara kerja sistem roda
2. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan
Penutup 15 menit
kontrak pembelajaran pada peserta didik untuk mempelajari
materi berikutnya.
3. Guru menyuruh salah satu peserta didik untuk memimpin
do’a penutup.

Pertemuan ke-2

KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN WAKTU


1. Mengucapkan salam
2. Guru mempersilahkan ketua kelas memimpin do’a
3. Guru memeriksa kehadiran siswa
4. Apersepsi tentang ban pada kendaraan
5. Menyampaikan manfaat materi pembelajaran yang akan
Pendahuluan dipelajari 15 menit
6. Menyampaikan capaian pembelajaran, tujuan pembelajaran,
dan alur tujuan pembelajaran
7. Menyampaiakan asesmen yang akan digunakan
8. Guru membagi menjadi kelompok kecil yang terdiri dari 5-
6 anggota
Kegiatan Inti 1. Pemberian Rangsangan (stimulation) 60 menit
a) Peserta didik mengamati video pembelajaran tentang
kerusakan yang terjadi pada sistem roda
b) Peserta didik melihat bahan tayang yang disajikan oleh
guru yang berkaitan tentang kerusakan yang terjadi pada
sistem roda
c) Guru menggali pertanyaan pada peserta didik tentang
kerusakan yang terjadi pada sistem roda
2. Pernyataan/Identifikasi Masalah (problem statement)
a) Peserta didik secara berkelompok membaca buku/modul
untuk mengidentifikasi kerusakan yang terjadi pada
sistem roda
3. Pengumpulan data (data collection)
a) Guru mempersilahkan peserta didik berdiskusi secara
berkelompok.
b) Peserta didik secara berkelompok berdiskusi untuk
mengidentifikasi tentang kerusakan yang terjadi pada
sistem roda berdasarkan pengamatan dan literasi pada
lembar kerja peserta didik (LKPD) yang telah
disediakan.
4. Pembuktian (verification)
a) Peserta didik (kelompok/perwakilan kelompok)
mempresentasikan hasil diskusi dan menggali informasi
di depan kelas secara bergiliran mengenai materi yang
dikaji
b) Peserta didik dari kelompok lain menanggapi presentasi
dari kelompok presenter.
5. Menarik kesimpulan
a) Guru mempersilahkan peserta didik secara berkelompok
untuk membuat kesimpulan mengenai materi yang
dikaji
b) Peserta didik secara berkelompok membuat kesimpulan
terhadap materi yang dikaji.
c) Diakhir pembelajaran sebelum kegiatan penutup, guru
memberikan asesmen pengetahuan kepada peserta didik
secara individu.
1. Guru memberikan konfirmasi dan penguatan materi
terhadap kesimpulan dari hasil pembelajaran tentang
kerusakan yang terjadi pada sistem roda dan kontrak
Penutup pembelajaran pada peserta didik untuk mempelajari materi 15 menit
berikutnya.
2. Guru menyuruh salah satu peserta didik untuk memimpin
do’a penutup.

H. ASESMEN PEMBELAJARAN

Soal Essay

1. Apakah fungsi utama dari jari2 roda? Jelaskan!


2. Pemakain pelek yang tidak sesuai akan menyebabkan beberapa permasalahan. Sebutkan!
3. Apakah perbedaan utama konstruksi dari pelek dengan ban dalam dengan pelek tanpa ban
dalam? Jelaskan!
4. Apakah keuntungan dari posisi pemasangan jari-jari roda yang tidak tegak lurus diantara
pelek dan hub? Jelaskan!
5. Bagimanakah pola penganyaman jari-jari roda? Jelaskan!
6. Pemeriksaan apa saja yang harus dilakukan pada rantai? Jelaskan!
7. Mengapa tingkat keolengan roda harus diperiksa dan dibatasi?
8. Apakah efek dari kebengkokan poros roda yang melebihi batas yang diijinkan? Jelaskan!
9. Jelaskan prosedur pemeriksaan keolengan roda!
10. Mengapa rubber dampfer harus diperiksa? Jelaskan!
Kunci Jawaban
1. Jari-jari berfungsi sebagai penghubung antara teromol roda dengan pelek (untuk pelek tipe
standar/menggunakan jari-jari)
2. Pemakaian pelek (rim) yang tidak sempurna/tidak tepat akan mengakibatkan :
a. Posisi kedudukan bead kurang sempurna (tidak melekat dengan baik).
b. Tidak dapat menjaga tekanan angin ban tubeless dengan sempurna.
c. Ban dalam mungkin rusak karena terjepit bead pada pelek yang lebih sempit.
d. Pada pelek yang lebih lebar, dinding samping ban terlalu tegang (tidak lentur), sehingga
pengendaraan menjadi keras. Baju kerja, sepatu safety, masker.
3. Perbedaan mendasar terletak pada posisi pentil dan adanya hump
4. Tingkat peredaman beban kejut semakin baik
5. Pola penganyamari jari-jari roda adalah:
- Persilangan antara jari-jari luar dan dalam
- Jari-jari luar mengarah searah putaran jarum jam
- Jari-jari dalam mengarah berlawanan dari putaran jarum jam
6. Posisi, panjang rantai dan bentuk rantai yang berubah akan mengakibatkan posisi roda
gigi juga berubah, berisik dan roda gigi cepat aus
7. Untuk menjaga kenyamanan pengendaraan dan meminimalisir kerusakan roda
8. Kebengkokan yang berlebihan akan merusakkan bantalan roda dan mengakibatkan
putaran roda terganggu
9. Prosedur pemerksaan keolengan pada roda adalah sebagai berikut:
- Tempatkan roda pada sebuah pegangan untuk memutarkan roda.
- Putar roda dengan tangan, dan
- Ukur tingkat keolengan menggunakan dial indicator.
- Keolengan yang diperiksa adalah keolengan aksial dan keolengan radial Dial Indikator
10. Untuk menjaga kenyamanan pengendaraan saat mulai jalan

Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)

Diagnosa Kerusakan Pada Sistem Roda


Nama Kelompok
1. ...............
2. ...............
3. ...............
4. ...............
5. ...............
6. ...............

No. Kerusakan Penyebab Cara Penyelesaian


1. Roda depan goyang/oleng
2. Putaran roda kurang halus
3. Handling terasa berat
4. Pengendalian berat satu sisi kendaraan
5. Velg rusak atau peyang

I. REMEDIAL
Program remidial diperuntukkan target peserta didik kesulitan belajar, yaitu nilai K
(Keterampilan) dan P (Pengetahuan) < 70. Bentuk program remidial :
 Keterampilan: penggantian minyak rem dan kampas rem
 Pengetahuan: tes tulis / tes lisan / portofolio / video

J. RUBRIK PENSKORAN

KRITERIA YANG DINILAI SKOR MAKSIMAL


Siswa menjawab dengan benar 10
Siswa menjawab salah dan tidak menjawab 0

Rubrik penskoran dapat digunakan untuk menskor setiap butir soalnya. Jika penilaian setiap
butir skor menggunakan skala 0-100, maka harus dilakukan konversi.
Rumus Konversi Nilai :
jumlah skor yang diperoleh
Nilai = X 100
jumlah skor maksimal

Mengetahui, Singosari, ……………… 20….


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran
Dra. Titin Prihatin Rahayu, MM. Septa Eka Nurianto Putra, S.Pd
NBM. 901756 NBM. ………….

Anda mungkin juga menyukai