Anda di halaman 1dari 2

PEMERINTAH KOTA SURABAYA

DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN


TERPADU SATU PINTU
Jalan Tunjungan No. 1-3 (Lt.3) Surabaya (60275)
Telp. (031) 99001785 Fax. (031) 99001785
         
        Surabaya, 29 Maret 2023
        Kepada
500.16.7.4/105/C/PAT- Sdr. CORNELIUS TRIWIDYA TJAHJA UTAMA
Nomor : Yth. 
RD/436.7.15/2023 (YAYASAN YOHANNES GABRIEL)
Selaku Pemrakarsa Pembangunan SARANA
Sifat : -  
PELAYANAN UMUM PENDIDIKAN
JL. RANDU NO. 3, KELURAHAN SIDOTOPO
Lampiran : 1 (satu) set  
WETAN, KECAMATAN KENJERAN
Hal : Surat Persetujuan Teknis Arahan Sistem   di -
Drainase JL. RANDU NO. 3
             SURABAYA
         
Memperhatikan :
1. Peraturan Walikota Surabaya No. 41 Tahun 2021 tentang Perizinan Berusaha, Perizinan Non Berusaha
dan Pelayanan Non Perizinan ;
2. Surat Permohonan dari Sdr.CORNELIUS TRIWIDYA TJAHJA UTAMA (YAYASAN YOHANNES
GABRIEL) Tanggal 28 Maret 2023 perihal : Permohonan Arahan Sistem Drainase ;
3. SURAT KETERANGAN RENCANA KOTA dari DINAS PERUMAHAN RAKYAT DAN
KAWASAN PERMUKIMAN SERTA PERTANAHAN, Nomor : 420/1508/436.7.4/2023 Tanggal 10
Maret 2023;
4. Persetujuan Teknis Arahan Sistem Drainase dari Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga Kota
Surabaya Nomor : 600.1.3.1/2814/436.7.3/2023 Tanggal 28 Maret 2023

bersama ini disampaikan arahan teknis sebagai berikut :


1. Menyediakan kolam tampung atau saluran long storage beserta manhole di dalam persil dengan
volume minimal 168 m3, kedalaman maksimal 2,00 m (termasuk freeboard 0,20 m) dan dilengkapi
dengan kolam olak, pompa air dan/ atau pintu air saluran penghubung;
2. Menyediakan saluran drainase di dalam persil yang terhubung dengan kolam tampung atau saluran
long storage
3. Menyediakan manhole pada saluran yang tertutup dalam kawasan persil dengan jarak ± 6 meter.
4. Kolam tampung dan saluran drainase yang dibangun berada didalam persil sesuai batasan lahan pada
Surat Keterangan Rencana Kota
5. Lokasi penempatan kolam tampung dan saluran drainase tidak berada pada rencana jalan (lahan yang
terpotong GSP) sesuai dengan Surat Keterangan Rencana Kota
6. Arah aliran air dari saluran drainase di dalam persil untuk dimasukkan ke dalam kolam tampung atau
saluran long storage sebelum dihubungkan dengan saluran drainase di luar persil.
7. Perancangan konstruksi bangunan sarana dan prasarana drainase tersebut direncanakan sesuai dengan
perhitungan oleh Pemrakarsa. Apabila terjadi kegagalan perencanaan pada tahap pasca pelaksanaan
sepenuhnya akan menjadi tanggung jawab Pemrakarsa.
8. Sebelum dimulainya pembangunan sistem drainase, Saudara agar berkoordinasi dengan Dinas
Sumber Daya Air dan Bina Marga, warga sekitar beserta Kelurahan dan Kecamatan setempat.
9. Melakukan pemeliharaan saluran dalam persil dan kolam tampung secara periodik dan berkala.
10. Wajib turut serta memperhatikan kondisi genangan wilayah sekitarnya, dengan melaksanakan
pembangunan sarana prasarana sistem drainase perkotaan di luar persil sesuai dengan arahan Dinas
Sumber Daya Air dan Bina Marga sebagai bentuk kepedulian terhadap Kota Surabaya.
11. Melakukan pemeliharaan/pengerukan dan normalisasi sarana dan prasarana drainase di luar persil
secara periodik dan berkala. Dalam pelaksanaan kegiatan tersebut, Pemrakarsa untuk berkoordinasi
dengan instansi terkait.
12. Melakukan rekondisi terhadap kerusakan sarana dan prasarana milik Pemerintah Kota Surabaya
sebagai akibat dari aktivitas pembangunan SARANA PELAYANAN UMUM PENDIDIKAN di JL.
RANDU NO. 3, KELURAHAN SIDOTOPO WETAN, KECAMATAN KENJERAN, untuk itu pihak
Pemrakarsa diwajibkan untuk berkoordinasi dengan instansi terkait
13. Apabila ditemukan hal-hal yang tidak sesuai dengan perencanaan drainase Pemrakarsa dan arahan
teknis ini, maka segala akibat dan resikonya menjadi tanggung jawab Pemrakarsa.
14. Apabila dikemudian hari ternyata terdapat kekeliruan dalam arahan teknis ini, akan dilakukan
perbaikan kembali sebagaimana mestinya.
15. Arahan Teknis Lain – lain :

a. Apabila terdapat saluran eksisting di dalam persil agar tetap dipertahankan fungsi dan
konektivitasnya.
b. Pemrakarsa untuk tetap berpedoman pada rencana sistem drainase Kota Surabaya.
c. Apabila saluran di luar persil (saluran tepi jalan) tertutup, agar dilengkapi dengan lubang
pemeliharaan atau di desain mudah di buka dalam rangka pemeliharaan saluran, serta dilengkapi
tangkapan & pelaluan air dengan dimensi yang proporsional untuk mengalirkan air di jalan
menuju saluran tepi.
d. Outlet kolam tampung harus terhubung dengan saluran kota.
e. Apabila saluran kota pada huruf d belum tersedia, maka pemrakarsa untuk berkontribusi
membangun Saluran Kota sampai terkoneksi dengan Saluran Kota terdekat.
f. Pemrakarsa untuk mempertahankan waktu operasional pompa air terkait dengan pengosongan
Kolam Tampung/Long Storage dan waktu operasional pintu air pada saat hujan turun.
g. Apabila Pembangunan menggunakan Long Storage, minimal dimensi yang dibangun yaitu
Lebar : 1,50 m dan Kedalaman 1,50 m.

16. Pemrakarsa agar menuangkan Arahan Persetujuan Teknis Arahan Sistem Drainase sebagaimana
tercantum pada poin 1 – 15 di atas ke dalam gambar rencana Sistem Drainase berskala yang
selanjutnya akan digunakan sebagai bahan evaluasi verifikasi kelayakan fungsi bangunan.
Demikian untuk menjadikan perhatian dan dilaksanakan sebaik-baiknya.

Tembusan :
Yth. 1. Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Serta Petanahan.  
  2. Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Surabaya.

Anda mungkin juga menyukai