Anda di halaman 1dari 1

MICARDIS

Micardis adalah obat darah tinggi (antihipertensi) yang mengandung Telmisartan. Obat ini digunakan untuk


menurunkan tekanan darah namun tidak menyembuhkan penyakit hipertensi. Oleh sebab itu, dianjurkan untuk
menggunakannya secara rutin sesuai petunjuk dokter. Obat micardis juga digunakan untuk mencegah
komplikasi kardiovaskuler (jantung dan pembuluh darah). Termasuk kematian karena penyebab kardiovaskular,
yang mungkin timbul pada pasien yang berisiko tinggi seperti pada orang yang berusia di atas 55 tahun

KONTRAINDIKASI

 Alergi atau Hipersensitif terhadap zat aktif atau ke salah satu eksipien yang tercantum dalam komposisi
obat.
 Hamil trimester kedua dan ketiga.
 Gangguan obstruktif bilier.
 Kerusakan hati yang parah.
 Intoleransi fruktosa herediter.

DOSIS MICARDIS DAN CARA PEMAKAIAN

Dosis lazim yang efektif adalah 40 mg sekali sehari. Namun demikian, beberapa pasien mungkin sudah
mendapatkan efek optimal dengan dosis harian 20 mg. Jika target tekanan darah tidak tercapai, maka
dosis Micardis dapat ditingkatkan sampai maksimal 80 mg sekali sehari. Atau, dapat digunakan dalam
kombinasi dengan diuretik seperti hydrochlorothiazide (HCT), yang telah terbukti memiliki efek menurunkan
tekanan darah ketika dikombinasikan dengan telmisartan.

PENCEGAHAN KARDIOVASKULAR

Dosis yang dianjurkan adalah 80 mg sekali sehari. Belum diketahui secara pasti apakah dosis yang lebih rendah
dari 80 mg bisa efektif dalam mengurangi morbiditas kardiovaskular. Ketika memulai terapi telmisartan untuk
pencegahan kardiovaskular, harap lakukan pemantauan ketat tekanan darah, dan penyesuaian yang tepat
terhadap obat-obatan lain yang juga bertujuan untuk menurunkan tekanan darah

EFEK SAMPING MICARDIS

Kecemasan, Gangguan fungsi penglihatan.,Vertigo atau pusing berputar, Keringat berlebihan, Kram atau nyeri


tungkai, Nyeri dada dan punggung., Resiko infeksi saluran nafas atas.

PERINGATAN DAN PERHATIAN

Harap hati-hati jika digunakan pada orang dengan kondisi di bawah ini: Penyakit jantung iskemik, anak di
bawah 18 tahun, hipertensi renovaskular, transplantasi ginjal dan gangguan fungsi ginjal, gagal jantung
kongestif (CHF), aldosteronisme primer, stenosis karup aorta dan mitral, kardiopati hipertrofi obstruktif.,
hiperkalemia, tukak lambung atau tukak duodenum.

Anda mungkin juga menyukai