ANALISA BANGUNAN

Analisa Bentuk Bangunan Terhadap Tapak

Bentuk Dasar Kelebihan Kekurangan

Bentuk Dasar Sifat Bentuk Masa Sifat Terhadap Konsep Arsitektur
 Bentuk massa selaras  Bentuk sederhana
Persegi  Bentuknya netral, masif  Bentuk sederhana dan memiliki Persegi
dengan konsep tropis  Terkesan monoton
dan stabil gerak putar yang baik untuk
modern
 Bentuknya efektif, efisien sirkulasi
 Bentuk menyesuaikan
dan fleksibel
tapak
Segitiga  Merupakan bentuk yang  Kurang memiliki efisiansi ruang
 Tidak memakan banyak
yang kuat, energik, stabil,
ruang
ekspresif dan sulit
 Memiliki sirkulasi bagus
disederhanakna
untuk tapak
 Tampak seimbang
 Memiliki bentuk kuat dan  Secara garis besar kurang
dengan sudut pandang Segitiga
stabil sesuai dengan konsep tropis
jatuh pada satu sisi
modern
Lingkaran  Mempunyai sudut  Mempunyai kekuatan visual yang
 Kurang efisien dalam ruang
pandang ke segala arah tidak dapat
 Bentuk tidak menyesuaikan
tanpa dihalangi disederhanakan
tapak
pertemuan sudut
 Sulit mengatur sirkulasinya
 Memiliki gerak yantg kuat
 Memiliki bentuk yang  Lebih cocok untuk bangunan
untuk sirkulasi Lingkaran
indah dengan konsep kontemporer
 Memiliki sudut pandang  Tidak menyesuaikan tapak
ke segala arah yang ada
 Sulit mengatur sirkulasi sekitar
tapak
Penilaian Bentuk Bangunan Terhadap Tapak Analisa Struktur Bangunan

Kriteria Bentuk Bangunan Analisa Struktur Pondasi Bangunan

Persegi Segitiga Lingkaran
Jenis Kelebihan Kekurangan
Estetika 2 2 2
Penyesuaian Tapak 3 1 2  Beban yang disalurkan merata.  Biaya yang dikeluarkan
 Tidak menimbulkan kebisingan relatif mahal.
Fungsional Ruang 3 1 2
saat
Total 8 4 6
proses pelaksanannya.
 Material batu kali mudah
Bobot :
didapat.
1 : Kurang Baik 2 : Cukup Baik 3 : Sangat Baik Pondasi batu kali

 Biaya yang dikeluarkan relatif  Dibutuhkan persiapan yang

Kesimpulan :
lebih murah. lebih lama karena harus
Berdasarkan penilaian diatas, bentuk persegi lebih unggul dibanding lainnya karena  Lebih unggul dari pada pondasi mempersiapkan bekisting

menyesuiakan bentuk tapak yang ada, bisa memanfaatkan ruang secara maksimal, batu kali pada bangunan atau cetakan terlebih dulu.
bertingkat.  Beban bangunan langsung
memiliki sirkulasi yang baik serta lebih cocok diterapkan pada konsep yang dipilih. Untuk
pada kolom pendukung.
itu bentuk dasar bangunan akan menggunakan persegi.

Pondasi footplate

Berdasarkan penjelasan diatas maka pondasi batu kali akan diterapkan pada bangunan satu
lantai dan penambahan pondasi footplate pada bangunan yang memiliki dua tingkat.
Analisa Struktur Lantai
Jenis Kelebihan
Plat lantai beton  Mudah diaplikasikan
bertulang  Mudah perawatannya dan
tahan lama
 Memiliki ketahanan yang
tinggi pada api dan air
Plat lantai baja  Dapat menghemat bagian
bekisting yang merupakan
cetakan konstruksi beton
 Lebih murah dan hemat
 Pengerjaannya lebih cepat
Berdasarkan analisa diatas, maka struktur lantai yang akan digunakan adalah plat lantai
beton bertulang karena memiliki ketahanan yang tinggi serta tahan lama
Analisa Struktur Atap Bangunan
Jenis struktur atap Kelebihan
 Harga lebih terjangkau
Rangka Atap Kayu
 Bahan mudah di dapat
 Lebih berkesan alami
Rangka Atap Baja Ringan  Praktis dalam pemasangan  Harganya relatif mahal
Kekurangan  Tidak di makan rayap  Kurang alami
 Pengerjaan untuk beton  Terlihat modern
bertulang memakan waktu
yang lebih lama
 Jika pekerjaan kurang baik
maka maka akan terlihat
tidak rapih
Penggunaan struktur atap kayu cocok untuk dijadikan struktur atap bangunan karena
terlihat alami,
 Dibutuhkan keterampilan
khusus untuk Analisa Material Bangunan
pemasangannya Analisa Material Lantai Bangunan
 Mempunyai sifat yang
mudah terbakar dan tidak Jenis lantai Unit Keterangan
tahan air  Area servis  Pemasangan mudah
Keramik 20 x 20
 Harganya murah dan mudah di
dapat
 Tahan lama, perawatan mudah
dan tidak menyerap air
 Memiliki celah dan mudah patah
kekurangan  Area Rumah Tinggal  Sifatnya lebih ekslusif dan lebih
Keramik 40 x 40
(R Tamu, K Tidur, R mahal, tetapi mempunyai kualitas
 Mudah terbakar
Keluarga) yang baik dari pada keramik.
 Rawan terhadap rayap  A Komersial (R  Mempunyai ukuran seperti
display, R ukuran keramik
Karyawan, R kasir)  Bertahan di segala cuaca
Berdasarkan jenis lantai di atas, penerapan lantai keramik 20 x 20 di area servis karena
area ini tidak membutuhkan desain yang mewah. Lantai keramik 40x40 diaplikasikan pada
ruangan yang membutuhkan interior yang lebih menarik.
Analisa Material Dinding Bangunan
Jenis Kelebihan
 Pemasangannya mudah dan
Pas bata
tidak memerlukan keahlian
khusus.
 Harga relatif murah.
 Tahan panas sehingga melindungi
bangunan lebih lama dari api.
 Finishing dinding lebih rapih
Pas Hebel
karena hebel memiliki ukuran
dan kualitas yang seragam.
 Lebih hemat karena memiliki
bahan perekat yang khusus.
 Lebih ringan dibandingkan bata
merah.
 Kedap air dan edap suara.
 Memiliki kekuatan dan
ketahanan yang baik.
Analisa Material Finishing Dinding
Jenis Kelebihan Kekurangan
 Pengaplikasiannya mudah  Mudah retak.
dan cepat.  Harus diperbarui dalam
 Memiliki warna yang jangka waktu tertentu.
Kekurangan
beragam.
 Terlalu umum digunakan
 Proses pengerjaan relatif Cat dinding
lama  Harganya relatif murah.  Keramik tergolong mudah
 Suhu ruangan tidak stabil  Memiliki banyak pilihan pecah.
karena batu bata memiliki motif, corak serta ukuran.  Mudah tergores.
bahan yang mudah  Tidak menyerap air.  Nat keramik susah
menyerap suhu Keramik dibersihkan.
lingkungan.
 Harus membeli dalam Berdasarkan kriteria diatas, material finishing yang akan digunakan pada bangunan yaitu
satuan yang banyak. 1. Cat digunakan pada hampir semua permukaan bangunan.
 Harga relatif lebih mahal. 2. Keramik digunakan pada bagian dinding yang sering terkena air seperti dapur dan
 Memerlukan keahlian kamar mandi.
yang khusus.

Berdasarkan analisa di atas, pengaplikasian dinding hebel sebagai material utama karena
lebih efisien dalam proses pengerjaan dan ketersedian bahan saat ini.
Analisa Material Plafon Bangunan
Jenis Kelebihan
 Perawatan dan
perbaikannya mudah.
 Bentuk dapat bervariasi.
 Mudah ditemukan di
pasaran.
Plafon gypsum
 Lebih tahan air.
 Tahan lama.
 Tahan air dan api.
Plafon GRC
Berdasarkan kriteria diatas, plafon gypsum dipilih karena ketahanannya yang tinggi serta
memiliki finishing yang beragam.
Analisa Material Penutup Atap
Jenis Kelebihan
Atap genteng keramik  Tahan cuaca dan kelembaban.
 Tidak mudah bocor.
 Pemasangannya cukup mudah.
 Proses pelaksanaan lebih cepat
 Material ringan
 Lebih hemat biaya
 Kemiringan atap bisa mecapai
Atap galvalum sampai dengan 5 derajat.
Berdasarkan kriteria diatas, atap galvalum dipilih karena materialnya yang ringan serta
memiliki finishing sesuai yang diinginkan untuk desain.
Kekurangan
 Tidak tahan terhadap air dan
Gubahan Massa
benturan.
 Membutuhkan keahlian Analisa gubahan massa akan menentukan bentuk- bentuk yang akan di terapkan pada
khusus untuk perancangan yang menyesuaikan dengan tapak yang ada dan juga konsep
pemasangannya.
Tranformasi bentuk massa pada bangunan.
 Harganya mahal..
 Tidak tahan terhadap benturan Bentuk dasar kemudian mengalami
transformasi subtraktif (pengurangan
dan penambahan dimensi)
Bangunan memiliki bentuk dasar
yang disusun dari beberapa persegi
panjang
Kekurangan
 Harga relatif lebih mahal. Zona Komersil : Swalayan Zona
 Pilihan untuk model
Privat : Rumah Tinggal
minimalis masih terbatas.
 Pemasangan perlu
keahlian khusus
 Material lebih cepat panas