Anda di halaman 1dari 2

Kisah Raja Yang Baik Hati

Dahulu kala, ada seorang raja yang bijak sana dan baik hati. Ia
sangat suka menolong dan membantu rakyatnya yang hidup
miskin. Rakyatnya pun hidup makmur dan bahagia. Semua
rakyat mencintainya.

Suatu hari, datang seorang buruh miskin ke istana. Sang Raja


memperbolehkannya masuk. “Raja yang baik hati, tolonglah
saya. Anak saya sedang sakit, namun saya tidak punya uang
untuk membawanya berobat. Tolonglah berikan kepada saya
yang agar saya bisa membawa anak saya berobat.”

Tanpa berpikir panjang, Raja memerintahkan pelayannya untuk


mengambil uang dan emas untuk diberikan kepada buruh miskin
itu. Buruh itupun berterima kasih dan menyalami tangan Raja.
Buruh itu berjanji tidak akan melupakan kebaikan hati dan
pertolongan Raja.

Suatu hari, terjadi perang besar. Kerajaan diserang oleh pasukan


kerajaan sebelah. Raja yang baik hati kalah dalam pertarungan
itu karena jumlah pasukannya lebih sedikit dibanding jumlah
pasukan kerajaan lawan. Harta dan istananya pun dirampas. Ia
pun dijadikan buruh di desa bersama rakyat-rakyat lainnya.
Suatu hari, Raja bertemu dengan buruh miskin yang dibantunya
dulu. Buruh miskin itu mengenalinya dan langsung menyapa,

“Hai Raja, masih ingatkah kau padaku, buruh miskin yang kau
bantu dulu?”

“Aku bukan seorang raja lagi, kau tidak perlu memanggilku


Raja. Tentu saja aku masih ingat padamu,” kata Raja.
“Tidak, bagaimanapun keadaanmu, aku akan tetap
menghormatimu sebagai rajaku. Jika mau, tinggallah di
rumahku,” kata buruh itu. Si Raja yang tidak punya tempat
tinggal pun setuju. Lalu, mereka pergi ke rumah si Buruh.
Alangkah terkejutnya si Raja ketika melihat rumah si Buruh
bagus dan indah. Ternyata, si Buruh sudah menjadi saudagar
kaya.

“Setelah anakku sembuh, aku bekerja sangat keras dan


menggunakan uang yang kau berikan untuk modalku. Aku bisa
menjadi saudagar kay. Namun, semua ini tidak akan bisa
kudapatkan tanpa bantuanmu. Terima kasih, Raja. Sebagai balas
budiku, tinggallah disini bersamaku,” pinta si Buruh. Sang Raja
mengangguh setuju.

Demikianlah Cerita Mengenai Kisah Raja Yang Baik Hati,


Kiranya Cerita Ini Dapat Dipahami Oleh Kita Semua, Dan Maaf
Apabila Ada Salah Pengucapan Kata, Dan Lainnya. Amanat
Atau Inti Dari Kisah Ini Adalah Saling menolonglah serta
jadilah orang yang baik hati dan dermawan. Terima Kasih ,
Tuhan Memberkati.

Anda mungkin juga menyukai