Anda di halaman 1dari 1

‫ض ٱهَّلل ُ لَ ۥهُ ۖ ُسنَّةَ ٱهَّلل ِ فِى ٱلَّ ِذينَ خَ لَوْ ۟ا ِمن قَ ْب ُل ۚ َو َكانَ َأ ْم ُر ٱهَّلل ِ قَدَرً ا َّم ْق ُدورً ا‬ ٍ ‫َّما

ٍ ‫َّما َكانَ َعلَى ٱلنَّبِ ِّى ِم ْن َح َر‬


َ ‫ج فِي َما فَ َر‬

Arab-Latin: Mā kāna 'alan-nabiyyi min ḥarajin fīmā faraḍallāhu lah, sunnatallāhi fillażīna khalau ming
qabl, wa kāna amrullāhi qadaram maqdụrā

Artinya: Tidak ada suatu keberatanpun atas Nabi tentang apa yang telah ditetapkan Allah baginya.
(Allah telah menetapkan yang demikian) sebagai sunnah-Nya pada nabi-nabi yang telah berlalu
dahulu. Dan adalah ketetapan Allah itu suatu ketetapan yang pasti berlaku,

Referensi : https://tafsirweb.com/7650-surat-al-ahzab-ayat-38.html
۟ ‫ت ِّم ۢن بَيْن يَ َد ْي ِه َو ِم ْن خَ ْلفِِۦه يَحْ فَظُونَ ۥهُ ِم ْن َأ ْمر ٱهَّلل ِ ۗ ِإنَّ ٱهَّلل َ اَل يُ َغيِّ ُر ما بقَوْ ٍم َحتَّ ٰى يُ َغيِّر‬
‫م ۗ َوِإ َذٓا َأ َرا َد ٱهَّلل ُ ِبقَوْ ٍم س ُٓو ًءا فَاَل َم َر َّد‬Bْ ‫ُوا َما ِبَأنفُ ِس ِه‬ ٌ َ‫لَ ۥهُ ُم َعقِّ ٰب‬
ِ َ ِ ِ
ٍ ‫لَ ۥهُ ۚ َو َما لَهُم ِّمن دُونِِۦه ِمن َو‬
‫ال‬

Arab-Latin: Lahụ mu'aqqibātum mim baini yadaihi wa min khalfihī yaḥfaẓụnahụ min amrillāh,
innallāha lā yugayyiru mā biqaumin ḥattā yugayyirụ mā bi`anfusihim, wa iżā arādallāhu biqaumin
sū`an fa lā maradda lah, wa mā lahum min dụnihī miw wāl

Artinya: Bagi manusia ada malaikat-malaikat yang selalu mengikutinya bergiliran, di muka dan di
belakangnya, mereka menjaganya atas perintah Allah. Sesungguhnya Allah tidak merubah keadaan
sesuatu kaum sehingga mereka merubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri. Dan apabila
Allah menghendaki keburukan terhadap sesuatu kaum, maka tak ada yang dapat menolaknya; dan
sekali-kali tak ada pelindung bagi mereka selain Dia.

Referensi : https://tafsirweb.com/3971-surat-ar-rad-ayat-11.html

۟ ‫ُوا ِمن ِد ٰيَر ِه ْم َوُأو ُذ‬


۟ ‫ُوا َوُأ ْخرج‬
۟ ‫َاجر‬ ُ ‫َر َأوْ ُأنثَ ٰى ۖ بَ ْع‬ ِ ‫اب لَهُ ْم َربُّهُ ْم َأنِّى ٓاَل ُأ‬
‫وا ِفى‬ ِ ِ َ ‫ْض ۖ فَٱلَّ ِذينَ ه‬
ٍ ‫ض ُكم ِّم ۢن بَع‬ ٍ ‫ضي ُع َع َم َل ٰ َع ِم ٍل ِّمن ُكم ِّمن َذك‬ َ ‫فَٱ ْست ََج‬
َّ ‫هَّلل‬ ‫هَّلل‬ َ ٰ ْ ‫َأْل‬ َّ ٰ َّ َ ‫ُأَل‬ ْ ِّ ‫ُأَل‬ ۟ ُ‫َسبيلِى َو ٰقَتَل‬
۟ ُ‫وا َوقُتِل‬
ِ ‫ت تَجْ ِرى ِمن تَحْ تِهَا ٱ نهَ ُر ث َوابًا ِّم ْن ِعن ِد ٱ ِ ۗ َوٱ ُ ِعن َد ۥهُ ُحسْنُ ٱلث َوا‬
‫ب‬ ٍ ‫وا َكف َرنَّ َعنهُ ْم َسيِّـَٔاتِ ِه ْم َو ْد ِخلنهُ ْم َجن‬ ِ

Arab-Latin: Fastajāba lahum rabbuhum annī lā uḍī'u 'amala 'āmilim mingkum min żakarin au unṡā,
ba'ḍukum mim ba'ḍ, fallażīna hājarụ wa ukhrijụ min diyārihim wa ụżụ fī sabīlī wa qātalụ wa qutilụ
la`ukaffiranna 'an-hum sayyi`ātihim wa la`udkhilannahum jannātin tajrī min taḥtihal-an-hār, ṡawābam
min 'indillāh, wallāhu 'indahụ ḥusnuṡ-ṡawāb

Artinya: Maka Tuhan mereka memperkenankan permohonannya (dengan berfirman): "Sesungguhnya


Aku tidak menyia-nyiakan amal orang-orang yang beramal di antara kamu, baik laki-laki atau
perempuan, (karena) sebagian kamu adalah turunan dari sebagian yang lain. Maka orang-orang yang
berhijrah, yang diusir dari kampung halamannya, yang disakiti pada jalan-Ku, yang berperang dan
yang dibunuh, pastilah akan Ku-hapuskan kesalahan-kesalahan mereka dan pastilah Aku masukkan
mereka ke dalam surga yang mengalir sungai-sungai di bawahnya, sebagai pahala di sisi Allah. Dan
Allah pada sisi-Nya pahala yang baik".

« Ali 'Imran 194 ✵ Ali 'Imran 196 »

GRATIS! Dapatkan pahala jariyah dan buku Jalan Rezeki Berlimpah, klik di sini untuk detailnya

Tafsir Surat Ali ‘Imran Ayat 195


Referensi : https://tafsirweb.com/1327-surat-ali-imran-ayat-195.html
Artinya: Rasulullah SAW bersabda: "Allah telah menetapkan takdir untuk setiap makhluk sejak lima puluh ribu
tahun sebelum penciptaan langit dan bumi." (HR. Muslim).

Anda mungkin juga menyukai