Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH

ILMU KEALAMAN DASAR

“ Sumber Daya Alam Kota Pariaman”

HAFIZ AL ICHSANI PRATAMA

19331053

TEKNOLOGI PENGINDERAAN JAUH

Dosen Pengampu

Dra. Yenni Darvina, M.Si

FAKULTAS ILMU SOSIAL

UNIVERSITAS NEGERI PADANG

2023
BAB I

PENDAHULUAN

1. A. Latar Belakang

Kota Pariaman merupakan kota yang dikelilingi oleh wilayah Kabupaten Padang

Pariaman. Secara astronomi luas wilayah Kota Pariaman seluas 73,36 km2 serta wilayah

pantai sepanjang 12,00 km2. Secara geografis Kota Pariaman di kelilingi oleh wilayah

Kabupaten Padang Pariaman yang menjadi faktor strategis bagi Kota Pariaman. Dengan

banyaknya pembangunan fasilitas untuk pariwisata diharapkan mampu menarik para

wisatawan untuk melirik potensi yang dimiliki oleh Kota Pariaman serta mampu mendorong

sektor sektor pertanian dan yang lainnya untuk pembangunan daerah Kota Pariaman.

Kota Pariaman memiliki sektor pertanian, pariwisata, dan perikanan yang berkontribusi

besar dalam PDRB Kota Pariaman. Kota Pariaman memiliki struktur perekonomian dimana

terdapat beberapa sektor lapangan usaha yang berkontribusi di atas 10 persen dalam

pembentukan nilai tambah bruto yaitu sektor lapangan usaha pertanian, kehutanan dan

perikanan sebesar 19,2 persen, selanjutnya lapangan usaha sektor perdagangan besar dan

ecer, reparasi mobil dan sepeda motor sebesar 15,2 persen, selanjutnya lapangan usaha bagian

konstruksi sebesar 14,8 persen dan lapangan usaha sektor transportasi dan pergudangan

sebesar 11,6 persen, lapangan sektor usaha lainnya memiliki kontribusi di bawah 10 persen

terhadap PDRB.

1. B. Rumusan Masalah

1. Bagaimana Jenis-jenis Sumber Daya Alam?

2. Bagaimana Potensi Sumber Daya Alam Berdasarkan Ciri Tertentu?

1. C. Tujuan Masalah

1. Mengetahui Jenis-jenis Sumber Daya Alam.

2. Mengetahui Tingkat Potensi Sumber Daya Alam.


BAB II

PEMBAHASAN

2. A. Jenis-jenis Sumber Daya Alam

1. Sumber Daya Alam yang Dapat Diperbarui

Sumber daya alam yang dapat diperbarui adalah sumber daya alam yang dapat

diusahakan kembali keberadaannya oleh manusia. Artinya walaupun sumber daya alam

tersebut dipergunakan atau dimanfaatkan oleh manusia, tetapi manusia dapat mengusahakan

kembali sumber daya tersebut, sehingga tidak khawatir habis, karena manusia bisa

memperbarui sumberdaya alam tersebut.

Pemanfaatan sumber daya alam jenis ini, walaupun dapat diperbarui, tidak berarti kita

bisa memanfaatkannya dengan sesuka hatinya, kita tetap harus hemat dan menjaga

kelestariannya agar tidak rusak dan cepat habis. Caranya dengan memanfaatkan sumber daya

alam tersebut sesuai dengan kebutuhan kita (manusia). Selain itu juga bisa dilakukan dengan

memelihara jenis tanaman atau hewan tertentu yang jumlahnya semakin sedikit. Sebagaimana

diketahui pada saat ini banyak diketemukan adanya jenis-jenis tertentu dari hewan dan

tumbuhan yang sudah menjadi langka dan sulit untuk dijumpai.

Sumber daya alam yang dapat diperbarui dapat dikelompokkan menjadi sumber daya alam

hayati dan sumber daya alam non-hayati. Sumber daya alam hayati berasal dari makluk hidup,

sedangkan sumber daya alam non-hayati bukan berasal dari makluk hidup.

1. Sumber Daya Alam Hayati

 Hewan

Hewan termasuk salah satu dari sumber daya alam hayati, dan termasuk dalam kategori

dapat diperbarui. Apakah kalian pernah menonton film Jurasic Park? Film ini bercerita tentang

hasil akal pemikiran manusia dalam upaya untuk memperbarui sumber daya alam hayati yang

telah punah beberapa tahun yang lalu. Hewan dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu hewan

liar dan hewan peliharaan. Namun demikian kadang ada orang yang mengelompokkan

hewan ke dalam beberapa kelompok sesuai dengan kepentingannya, seperti hewan buas dan
hewan jinak dan sebagainya.

 Tumbuhan

Tumbuhan termasuk salah satu dari sumber daya alam hayati, dan termasuk dalam

kategori dapat diperbarui. Apakah kalian pernah melihat pameran bunga? Pernah melihat

pohon beringin yang ditanam dalam vas bunga? Apakah kalian pernah makan semangka tanpa

biji? Pernahkan kalian berpikir kalau semangka tanpa biji, lantas menanamnya pakai apa? Itu

semua adalah produk dari akal pemikiran manusia dalam upaya untuk memperbarui dan

mengembangbiakan sumber daya alam hayati (tumbuhan). Tumbuhan memiliki manfaat yang

sangat besar bagi kehidupan dan kesejahteraan manusia. Tumbuhan merupakan sumber

makanan manusia, sehingga dapat dikatakan karena tumbuhan dan manusia bisa hidup dan

berkembang biak. Oleh karena itu tidaklah salah kalau dikatakan bahwa tanpa tumbuhan

manusia tidak dapat hidup. Coba kalian perhatikan, jenis tumbuhan apa saja yang kita

konsumsi setiap hari? Sumber daya alam hayati tumbuhan dapat dikelompokkan dalam tiga

kelompok besar, yaitu hutan, lahan pertanian dan perkebunan

2. Sumber Daya Alam Non Hayati

 Tanah

Tanah adalah lapisan bumi bagian atas yang terbentuk dari pelapukan batuan dan bahan

organik yang hancur oleh proses alamiah. Bahan organik merupakan bahan sisa makluk hidup

yang telah mati. Tanah termasuk sumber daya alam yang dapat diperbarui, karena tanah

terbentuk dari bahan-bahan sisa makluk hidup yang telah mati, seperti dahan, daun, ranting,

kotoran, pohon, hewan juga manusia yang diurai oleh hewan-hewan kecil seperti rayap

menjadi tanah. Tanah dapat dikelompokkan menjadi beberapa jenis, namun untuk

kesempatan ini dikelompokkan menjadi dua, yaitu tanah yang subur dan tanah yang tidak

subur. Tanah yang subur banyak dicari oleh manusia, karena bisa dimanfaatkan oleh manusia

untuk berbagai macam keperluan, sebaliknya tanah yang tidak subur tidak bisa dimanfaatkan

oleh manusia untuk berbagai macam keperluan


 Air

Air adalah suatu zat yang terdiri dari zat hidrogen dan oksigen (H2O). Kita semua

mengetahui apa itu air, karena setiap hari kita tidak bisa melepaskan diri dari air, bahkan

disarankan dalam satu hari minimal kita harus minum air sebanyak 1 liter. Air merupakan

salah satu sumber daya alam yang sangat penting bagi manusia dan makhluk hidup. Air

adalah sumber kehidupan, tanpa air manusia dan makluk lainnya akan mati. Pernahkah kalian

mencoba untuk menanam tumbuhan dalam pot? Perhatikan apa perbedaan antara tanaman

dalam pot yang secara rutin disiram dengan air dan yang tidak pernah disiram?. Demikian

halnya dengan manusia, bila tidak pernah disiram air? Oleh karena itu, kita sering mendengar

manusia mengalami musibah karena tidak memiliki air, atau bertengkar karena air. Sumber

daya air berasal sungai, danau dan laut. Namun air yang bersumber dari laut rasanya asin,

sehingga tidak bisa dikonsumsi oleh manusia. Sedangkan air yang bisa dikonsumsi manusia

adalah air tawar yang biasanya bersumber dari danau dan sungai. Tetapi manusia dengan akal

pikirannya sudah bisa memperoleh air tawar tidak

 Udara

Udara termasuk salah satu sumber daya alam yang dapat diperbarui. Caranya melalui

kegiatan fotosintesis pada tumbuhan. Bilamana permukaan tanah banyak ditumbuhi tanaman,

maka udara bersih dan sehat banyak diperoleh di daerah tersebut, demikian halnya

sebaliknya. Hal ini dikarenakan tumbuhan menghasilkan udara bersih

2. Sumber Daya Alam yang Tidak Dapat Diperbarui

Sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui adalah sumber daya alam yang jika

dipakai terus menerus akan habis dan tidak dapat diusahakan kembali keberadaannya oleh

manusia. Manusia tidak bisa membuat atau memperbanyak keberadaan sumber daya alam

jenis ini baik secara langsung maupun tidak langsung. Manusia hanya bisa melakukan daur

ulang terhadap sumber dayalam tersebut. Artinya manusia hanya bisa mengolah kembali

bahan yang telah dipakai sehingga bisa dipergunakan atau dimanfaatkan kembali. Contoh

besi, manusia tidak bisa membuat besi, tetapi mengolah kembali besai yang tidak terpakai
menjadi benda yang diperlukan manusia. Contoh jenis sumber daya alam yang tidak dapat

diperbarui adalah berbagai macam barang tambang seperti minyak bumi, gas alam, emas-

perak, dan batu bara dan lain sebagainya

 Minyak Bumi

Minyak bumi adalah sumber daya alam yang dipergunakan manusia sebagai bahan

bakar, biasa dikenal dengan istilah BBM (bahan bakar minyak). Minyak bumi merupakan

bahan baku utama dalam pembuatan BBM seperti minyak tanah, solar, bensin atau premium,

avtur, pertamak dan sebagainya. Bahan bakar minyak ini dipergunakan manusia untuk

menggerakkan bernagai macam mesin dan kendaraan bermotor, mulai dari pesawat terbang

hingga sepeda motor. Minyak bumi berasal dari hewan (plankton) dan jasad-jasad renik yang

telah mati berjuta-juta tahun. Akibat adanya tekanan permukaan tanah di bumi serta pengaruh

suhu di bumi berubah menjadi cairan pekat yang disebut minyak bumi. Oleh karena itu letak

minyak bumi ada di kedalaman berpuluhpuluh meter dari permukaan tanah, bahkan kadang

juga letaknya di bawah laut, dan manusia harus menggali untuk mengambilnya

 Batu Bara

Batubara adalah sumber daya alam yang dipergunakan manusia sebagai bahan bakar

untuk kepentingan rumah tangga dan industri. Berbeda dengan minyak bumi, walaupun

sama-sama dipergunakan sebagai bahan bakar, batubara dipergunakan manusia untuk bahan

bakar rumah tangga dan industri, sedangkan minyak bumi dipergunakan manusia sebagai

bahan bakar untuk menggerakkan mesin dan peralatan bermotor. Batubara berasal dari

tumbuhan purba yang telah mati berjutajuta tahun yang lalu. Akibat adanya pengaruh alam

dan cuaca tumbuhan yang telah mati tersebut berubah menjadi arang dan batu. Oleh karena itu

letak batu bara tidak berada di kedalaman yang jaraknya berpuluh-puluh meter dari

permukaan tanah seperti minyak bumi, tetapi ada di permukaan bumi, dan manusia harus

menggali untuk mengambilnya, walaupun tidak perlu terlalu dalam

 Emas dan Perak


Emas dan perak adalah batu mulia yang dipergunakan manusia untuk perhiasan dan

berbagai macam asesoris. Emas bentuknya sangat khas, warnanya kuning mengkilat dan

nampak indah, sedangkan perak warnanya putih mengkilat. Selain sebagai perhiasan dan

asesoris, emas dipergunakan manusia sebagai acuan atau alat dalam kegiatan transaksi

perdagangan. Pada jaman dahulu, sering emas dipergunakan untuk berbagai macam bentuk

transaksi perdagangan. Alam Indonesia kaya akan sumber daya alam emas dan perak,

bilamana kalian perhatikan pada sebuah peta Indonesia, maka dapat diketahui daerah-daerah

yang alamnya menghasilkan emas dan perak. Pertambangan emas dan perak di wilayah

Indonesia dilakukan oleh negara dan pihak swasta, namun demikian tidak sedikit penduduk di

sekitar wilayah tersbut yang menggali atau menambang emas secara individual dan

tradisional

 Besi

Besi merupakan bahan endapandan logam yang berwarna putih. Besi berasal dari

bahan yang bercampur dengan tanah, pasir dan sebagainya. Besi berasal dari biji besi yang

diambil oleh manusia melalui kegiatan penambangan. Kemudian biji besi tadi diolah

manusia menjadi potongan atau lempengan besi seperti yang dikehendaki manusia. Besi

dipergunakan manusia untuk berbagai macam kepentingan, mulai dari sebagai bahan dalam

membuat berbagai macamperalatan rumah tangga, kendaraan, dan bangunan

2. B. Tingkat Potensi SDA Kota Pariaman

Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup Potensi sumber daya alam di Kota Pariaman

cukup banyak. Diantaranya sumber daya alam laut yang masih sangat besar untuk

dikembangkan antara lain aneka jenis ikan, budidaya kerapu, ikan hias, rumput laut, udang,

kepiting dan mutiara laut. Aneka biota disamping untuk konsumsi, juga mempunyai potensi

sebagai bahan baku industri, terutama industri farmasi. Penelitian di bidang ini perlu dipacu

agar biologi sumber daya laut yang ada dapat dimanfaatkan untuk kesejahteraan masyarakat

Kota Pariaman. Lebih dari 65 persen dari luas lahan dimanfaatkan untuk areal pertanian

dengan hasil utama padi, jagung, kebun kelapa, melinjo, pisang dan tanaman palawija
lainnya. Potensi sumber daya air sejauh ini baru dimanfaatkan untuk irigasi pertanian dan air

bersih. Irigasi pertanian telah meliputi area pertanian lebih kurang seluas 2.886 ha. Berikut

daftar lokasi irigasi yang ada saat ini : Talang Kuning = 758 ha, Air Santok = 803 ha, Sei

Rambai Sintuk = 125 ha, Pakasai IV Angkek = 230 ha, Tungkal = 136 ha , Irigasi Desa (12

DI) = 834 ha Potensi bahan galian seperti deposit pasir, kerikil dan batu yang diambil dari

daerah aliran sungai telah banyak dimanfaatkan untuk kebutuhan pembangunan. Selain itu di

pantai Pasir Sunur di wilayah Kecamatan Pariaman Selatan tersimpan sumber daya alam

galian pasir besi.

1. Potensi Perikanan Tangkap

Kota Pariaman terletak di bibir pantai Samudera Hindia memiliki laut yang luasnya

sekitar + 282,69 km2 dengan panjang garis pantai 12, 72 km. Dari 71 desa/kelurahan di Kota

Pariaman, 14 diantaranya menghadap/berbatasan langsung dengan Samudera Hndia. Maka

tidak dapat disangkal lagi bahwa wilayah pesisir dan laut merupakan bagian penting dari

Kota Pariaman. Hasil perikanan, baik di darat maupun di laut mempunyai peran penting

terhadap perputaran ekonomi kota. Ikan tongkol, tuna, tembang, kembung, cakalang, selar

dan teri merupakan jenis biota laut yang nilainya tinggi

Perikanan tangkap merupakan mata pencaharian utama bagi sebagian masyarakat pesisir

di desa/kelurahan pesisi Kota Pariaman. Perikanan tangkap skala kecil masih merupakan ciri

dominan perikanan tangkap. Sekitar 12,5% armada perikanan tangkap merupakan perahu

tanpa motor, sebagian besar adalah motor tempel. Hal ini memperlihatkan bahwa

penangkapan ikan terpusat di wilayah laut yang yang terdekat dengan perkampungan

nelayan. Pola demikian terjadi karena armada nelayan skala kecil hanya memiliki daya

jangkau yang terbatas di wilayah pantai. Ketidakseimbangan daya dukung sumberdaya

perikanan pantai dengan jumlah nelayan kecil menyebabkan hasil tangkapannya sedikit dan

tidak memadai untuk kesejahteraan nelayan


2. Terumbu Karang dan Mangrove

Pulau-pulau kecil yang berada disekitar Kota Pariaman umumnya dikelilingi oleh karang

tepiian (fringing reefs) dengan kedalaman 0,5 s/d 5 m. Jenis karang yang banyak ditemukan

termasuk ke dalam jenis karang keras (hard coral) seperti karang batu (massive coral), karang

daun (leaf coral), karang jamur (mushroom coral) dan karang kipas (gorgonian). Potensi ikan

karang yang ada di daerah ini didominasi oleh ikan kerapu, ikan kuwe, ikan baronang dan

ikan kakap

Perairan di sekitar pulau kecil cukup jernih dan di sekelilingnya terdapat terumbu

karang. Keadaan arus cukup kuat karena posisi pulau yang terbuka di laut lepas. Pengaruh

dengradasi air terhadap pantai terutama dikarenakan hempasan gelombang sehingga

menyebabkan pantainya sebagai tererosi, dan berakibat terbentuknya bukit – bukit pasir

sepanjang pantai
BAB III

PENUTUP

Kesimpulan

Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup Potensi sumber daya alam di Kota Pariaman

cukup banyak. Diantaranya sumber daya alam laut yang masih sangat besar untuk

dikembangkan antara lain aneka jenis ikan, budidaya kerapu, ikan hias, rumput laut, udang,

kepiting dan mutiara laut

Kota Pariaman dengan potensi sumberdaya ikan yang beragam dengan sumberdaya ikan

laut sebesar 7.892 ton. Dimana bagian terbesar adalah ikan pelagis kecil (small pelagis) yang

mencapai 3.156,8 ton/tahun

Nelayan, Pedagang ikan, dan budidaya ikan merupakan mata pencaharian utama bagi

sebagian masyarakat pesisir di desa/kelurahan pesisi Kota Pariaman


.

Anda mungkin juga menyukai