Anda di halaman 1dari 3

BUKU JAWABAN TUGAS MATAKULIAH

TUGAS 3

Nama Mahasiswa : DAVID KURNIADI

Nomor Induk Mahasiswa/ NIM : 041630846

Kode/Nama Mata Kuliah : EKMA4476/Audit SDM

Kode/Nama UPBJJ : 20/ UPBJJ BANDAR LAMPUNG.

Masa Ujian : 2020/21.2 (2022.1)

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


UNIVERSITAS TERBUKA
1.
Kelas Klasikal

Biaya Pelatihan : Rp. 300.000 x 20 = Rp. 6.000.000


Produksi Peserta : 1 Kwintal (100 Kg) x 20 = 20 Kwintal (2.000 Kg)
Pendapatan Peserta : Rp. 6.000 x 2.000 kg = Rp. 12.000.000

Nilai Keuntungan Desain Pelatihan:


= Pendapatan Peserta - Biaya Pelatihan
= Rp. 12.000.000 - Rp. 6.000.000
= Rp. 6.000.000

Kelas dan Praktek

Biaya Pelatihan : Rp. 800.000 x 20 = Rp. 16.000.000


Produksi Peserta : 2,3 Kwintal (230 Kg) x 20 = 46 Kwintal (4.600 Kg)
Pendapatan Peserta : Rp. 6.000 x 4.600 kg = Rp. 27.600.000

Nilai Keuntungan Desain Pelatihan:


= Pendapatan Peserta - Biaya Pelatihan
= Rp. 27.600.000 - Rp. 16.000.000
= Rp. 11.600.000

Kelas, Praktek dan Pembinaan Mental – Kedisiplinan

Biaya Pelatihan : Rp. 1.500.000 x 20 = Rp. 30.000.000


Produksi Peserta : 2,6 Kwintal (260 Kg) x 20 = 52 Kwintal (5.200 Kg)
Pendapatan Peserta : Rp. 6.000 x 5.200 kg = Rp. 31.200.000

Nilai Keuntungan Desain Pelatihan:


= Pendapatan Peserta - Biaya Pelatihan
= Rp. 31.200.000 - Rp. 30.000.000
= Rp. 1.200.000

Dari perhitungan di atas, maka desain pelatihan yang paling menguntungkan bagi PT Jaya adalah desain
pelatihan Kelas dan Praktek.

2.
A. kesalahan yang dilakukan oleh karyawan terkait dengan kecelakaan tersebut. Secara umum,
kesalahan yang dilakukan oleh karyawan disebabkan oleh dua faktor: pertama adalah faktor orang
yaitu karyawan itu sendiri, dan kedua adalah faktor sistem. Faktor pertama mungkin karena
kecerobohan karyawan, atau kurangnya keterampilan yang dimiliki. Sedang faktor sistem mencakup
bahan baku, fasilitas peralatan dan perlengkapan kerja, teknologi, proses kerja, dan sebagainya.
Perusahaan juga perlu melakukan analisa kapan tingkat kesalahan itu terjadi, apakah ada saat-saat
tertentu dimana tingkat kesalahan karyawan meningkat atau menurun. Setelah mengetahui hal ini,
maka perusahaan dapat mengambil langkah antisipasi pada saat kecelakaan tersebut berulang.
a) Penyebab Umum
Jilbab korban yang terjuntai ke bawah tersangkut pada puli dinamo yang sedang berputar.

b) Penyebab Terperinci
Kelalaian korban dalam mengambil arah jalan yang bukan areal lintasan dan dalam memilih
penggunaan pakaian kerja.

c) Penyebab Pokok

 Kurang memberikan pelatihan dan perhatian kepada pegawai mengenai keselamatan kerja
agar tidak lalai dalam mengambil suatu tindakan yang beresiko tinggi.

 Kurangnya komunikasi yang baik antar pegawai


 kurangnya kepekaan pegawai terhadap lingkungannya tempat bekerja

B.
1) Memberikan pendidikan dan pelatihan keselamatan dan kesehatan kerja yang dibutuhkan
pekerja, meningkatkan pengetahuan keselamatan dan kesehatan kerja, serta mencegah
terjadinya kecelakaan serupa.

2) Mesin harus dihentikan selama pekerjaan berbahaya seperti pembersihan mesin, pengisian
bahan bakar, inspeksi, perbaikan, dan penyetelan. Untuk mencegah orang lain menstarter
mesin, mesin harus dikunci atau diberi tanda peringatan, dan perusahaan harus memasang
penutup pengaman atau alat pembatas.

3) Operator mesin atau peralatan produksi lainnya harus diperingatkan setelah dan sebelum
setiap operasi, dengan atau tanpa kehadiran manusia. Operator mesin harus dilatih untuk tetap
waspada dan tanggap terhadap tugas mereka.

4) Semua tanggung jawab keselamatan dan kesehatan kerja harus bertanggung jawab untuk
melaksanakan pencegahan kecelakaan, rencana manajemen keadaan darurat, dan memberikan
pedoman pelaksanaan setiap komponen.

Anda mungkin juga menyukai