PROPOSAL
Oleh
PROPOSAL
Oleh
Dwi Putri Ariyani
210910094
NPM : 210910094
iii
NsamsadkHALAMAN PENGESAHANNamasdsadlsakid
Nama Mahasiwa : Dwi Putri Ariyani
Judul Proposal :
iv
ABSTRAK
v
ABSTRACT
vi
KATA.PENGANTAR.
Segala Puji dan Syukur saya panjatkan kepada Tuhan yang maha esa yang
Mandiri (MBKM) di Universitas Putera Batam sebagai media informasi dan juga
(MBKM).
sumber daya manusia (SDM) yang dipersiapkan untuk bekerja di masyarakat dan
dibimbing untuk lebih tanggap terhadap kebutuhan, permintaan dan desain saat
mampu menciptakan SDM yang adaptif dan berdaya saing secara teratur, dan
vii
DAFTAR.ISI.
Halaman
HALAMAN SAMPUL AWAL................................................................................i
HALAMAN JUDUL...............................................................................................ii
HALAMAN PENGESAHANN.............................................................................iv
ABSTRAK...............................................................................................................v
ABSTRACT..............................................................................................................vi
KATA.PENGANTAR...........................................................................................vii
DAFTAR.ISI........................................................................................................viii
DAFTAR.GAMBAR..............................................................................................ix
DAFTAR.TABEL....................................................................................................x
BAB I PENDAHULUAN........................................................................................1
1.1. Latar.Belakang....................................................................................................1
1.2. Rumusan Masalah..............................................................................................3
1.3. Tujuan.Penelitian...............................................................................................3
1.4. Manfaat Penelitian.............................................................................................4
BAB.II. TINJAUAN.PUSTAKA............................................................................5
2.1. Teori.Dasar.........................................................................................................5
2.1.1. Karyawan....................................................................................................5
2.1.2. Manajemen Sumber Daya Manusia............................................................7
2.1.3. Produktivitas Kerja.....................................................................................7
2.2. Penelitian Terdahulu..........................................................................................8
2.3. Kerangka Konseptual..........................................................................................9
2.4. Hipotesis.............................................................................................................9
BAB III METODE PENELITIAN........................................................................11
3.1. Jenis Penelitian.................................................................................................11
3.2. Lokasi dan Waktu Penelitian............................................................................11
3.3. Jenis dan Sumber Data.....................................................................................12
3.3.1. Jenis Data.................................................................................................12
3.3.2. Sumber Data.............................................................................................12
3.3.3. Metode Analisis Data................................................................................13
viii
DAFTAR.GAMBAR
Halaman
ix
DAFTAR.TABEL
Halaman
x
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar.Belakang
dikatakan booming. Ferdiani (2020) menjelaskan usaha kuliner ini menjadi salah
satu usaha yang paling banyak dijalankan hingga saat ini. Milenianews (2019)
henti.
Di tahun 2020, perdagangan kuliner akan terus miring dan memang akan
nonmigas serta realisasi spekulasi yang meningkat dalam kurun waktu yang lama.
Oleh karena itu, imajinasi di bidang kuliner harus terus berkembang dengan
berbagai perkembangan.
perubahan desain atau cara hidup dan kebutuhan masyarakat yang berkembang
terutama di kota-kota besar. Karena tingkat upah per kapita meningkat dan
berkembang, maka pembukaan jalan hidup akan meningkat pula. Senada dengan
1
2
Juniman (2017), gaya hidup masyarakat diklaim membuat bisnis kuliner semakin
kemajuan teknologi yang membuka celah bagi industri kuliner untuk berkreasi,
tiga segmen yang ditetapkan sebesar 30% untuk ekonomi inventif. Tiga sektor
yaitu nutrisi, desain, dan kreasi. Kontribusi kuliner mencapai 34%. Terlihat bahwa
tahun ini masih akan didominasi sektor makanan dan minuman (mamin).
Cerahnya bisnis sektor mamin ini bisa dilihat dari besarnya investasi yang ada.
pertengahan tahun 2019, investasi dalam negeri di sektor mamin ini tercatat Rp
21,26 triliun. Sejalan dengan itu, pemerintah juga telah menetapkan industri
mamin menjadi salah satu dari lima sektor manufaktur yang diprioritaskan
minuman tahun 2020 dipastikan bakal terkoreksi dari capaian tahun lalu sebesar
pandemi covid-19.
jelas diferensiasi dan segmen pasarnya. Banyak restoran dan bisnis kue kekinian
3
yang akhirnya gulung tikar dalam waktu yang amat singkat dan hanya tersisa
menyebutkan bahwa berdasar survei, hampir 90% bisnis baru cenderung gagal
(Hamdani, 2019).
ini tentu disebabkan berbagai faktor. Menurut riset yang didapat oleh Foodizz.id -
ini sebuah stage edukasi bisnis kuliner online, ada beberapa kesalahan yang
diperhatikan yaitu bukan hanya soal rasa, tetapi juga keunggulan produk,
pelayanan, dan harga menjadi faktor penting yang harus diperhatikan oleh para
pengusaha restoran. Urusan rasa, itu sudah menjadi hal mutlak. Kemudian,
minuman yang menarik, promosi yang menggiurkan, dan beberapa hal lainnya
menjadikan bisnis kuliner sebagai kebutuhan pokok bagi setiap orang (Susanto,
2019:128).
dapat dipenuhi dengan baik, maka loyalitas pelanggan pun tercipta sehingga
pendapatan bisnis quip meningkat. Bahkan ditengah persaingan bisnis yang kian
ketat, perusahaan yang dijalankan tetap mampu bertahan dan unggul karena
kemudahan selama proses pembelian, artinya, proses belanja yang mudah, cepat,
dan fleksibel); Testimoni orang lain (orang lain menerima pengalaman yang baik
dan merasa puas dari pengalaman orang lain); dan Strategi pemasaran.
konsumen sangat tergantung pada salah satunya yaitu kualitas layanan yang
Sebagai suatu industri, restoran maupun cafe merupakan bidang usaha yang
lebih banyak alternatif produk, harga, kualitas yang bervariasi sehingga pelanggan
akan selalu mencari nilai yang dianggap paling tinggi. Hal ini dipengaruhi
objek Cafe yaitu meninjau sejauhmana kualitas layanan dan pencapaian maksimal
shop dibatam ?
1.3. Tujuan.Penelitian
1. Manafaat Praktis
2. Manfaat Teoritis
kepuasan pelanggan.
BAB.II.
TINJAUAN.PUSTAKA
yang kuat dengan pelanggan, dengan tujuan menangkap nilai dari pelanggan
sebagai imbalannya. Kotler dan Amstrong (dalam Yulia dan Ningsih 2020:74).
masyarakat luas. Dwindle Salim (Sahla 2019:58). Pemasaran di tinjau dari definisi
individu dan kelompok mendapatkan apa yang mereka butuhkan dan inginkan
7
8
konsepsi, pendapatan harga, promosi, dan distribusi ide, barang dan jasa untuk
Kegiatan pemasaran tidak hanya terfokus pada bagaimana cara menjual barang
dan jasa, namun juga memasukkan proses perencanaan dan penetapan konsep,
harga, promosi dan ide. Pada tahun 2007, AMA mengeluarkan definisi terbaru
jasa yang memiliki nilai bagi pelanggan, klien, mitra, dan masyarakat pada
bagi pelanggan dan membangun hubungan yang kuat dengan pelanggan, dengan
pemasaran yang baik dalam perusahaan atau bisnis maka memiliki manfaat
berikut ini :
tentang produk kita. Jadi, apa gunanya kita bisa membuat suatu produk akan
beli produk yang ia miliki. Jual beli itu sendiri merupakan kegiatan transasaksi
produk baik itu barang maupun jasa yang dilakukan produsen dan konsumen.
tentang barang apa yang sedang di butuhkan oleh konsumen. Sehingga dalam
menjadi barang yang memiliki nilai tambah. Sehingga akan menambah nilai
pelayanan suatu konsep yang secara tepat mewakili inti dari kinerja suatu
karena tidak diragukan lagi bahwa dalam waktu penyelesaian tugas yang
diberikan kepada pekerja atau perusahaan yang terampil, jika kualitas pekerjaan
2.4. Hipotesis
jawabannya masih lemah, dan harus dikonfirmasikan secara tentatif. Catatan yang
Teknologi Batam.
BAB III
METODE PENELITIAN
Penelitian ini dilakukan di PT. Surya Teknologi Kota Batam, Bahwa waktu
penyelidikan dilakukan selama dua bulan, yang direncanakan dimulai pada bulan
Waktu Kegiatan
Pemilihan Topik
13
14
Pengajuan Judul
Penyusunan BAB I
Penyusunan BAB II
Batam.
tentang survei (survei) yang dilakukan serta data lain yang dapat
1. Analisis Deskriptif
sebagai berikut:
Dimana:
Y= produktivitas kerja
a= konstan
X= kerja mengajar