ARTIKEL
Oleh:
Nurul Islamiyah
NIM:
PASCASARJANA
2022
Dimensi Aksiologis Pendidikan Islam
Nurul Islamiyah
Pendahuluan
Devinisi Aksiologi
Aksiologi adalah ostilah dari bahasa yunani “axios” yang berarti sesuai
atau wajar. Sedangkan “logos‟ berarti ilmu pengetahuan. Aksiologi dipahami
sebagai teori nilai. Aksiologi bisa diartikan sebagai nilai yang berkaitan dengan
keguanaan dari pengetahuan yang diperoleh.2 Sedangkan secara terminologi atau
pengertian lebih luas ada banya tokoh yang mendefinisikan aksiologi. Aksiologi
diartikan sebagai salah satu cabang ilmu filsafat yang berorientasi pada suatu nilai
kehidupan. Definisi ini sama dengan definisi sebelumnya, jadi secara garis besar
aksiologi ini berbicara tentang nilai-nilai yang berada dalam diri manusia yang
terjadi dalam kehidupan sehari-hari.3
4
Yuliani, Pendidikan Progresif Jhon Dewey, (Tangerang: A-Empat, 2020), hal. 74.
5
Aming Songgirin, Sistem Pendidikan Kader Pengembangan Lembaga Pendidikan Islam, (Jawa
Tengah: NEM, 2022), hal. 166
6
Ahmad Muhibbin, Achmad Fathoni, Filsafat Pendidikan, (Surakarta: Muhammadiyah University
Press, 2021), hal. 74
7
Muhammad Mukaddar, Pendidikan Islam Spiritual, (Tangerang: A-Empat, 2015), hal. 5
masalah ini adalah sesuatu yang berada pada diri manusia yang dapat digunakan
untuk melakukan pertimbangan terhadap sesuatu yang dinilai.
Hakikat Nilai
Nilai adalah sesuatu yang potensial dalam diri seseorang yang menjadi
landasan motivasi intrinsik yang menjadi seperangkat prinsip, keyakinan
penting/berharga, konsep atau ide yang bersifat abstrak atau kepercayaan yang
dijunjung tinggi dan pening bagi dirinya. Nilai berfungsi sebagai garis
pembimbing, pengarah, standar acuan untuk indah, baik, efisien, bermutu,
berharga, bermanfaat bagi dirinya untuk menyeleksi tujuan serta perilaku menjadi
sekelompok sikap, afeksi yang sesuai dengan keyakinan, kepercayaan.9
8
Wiwin Nur Hidayah, Niali-Nilai Pendidikan Islam, (Semarang: CV. Pilar Nusantara, 2020), hal.
2
9
Sulastri, Nilai Karakter Dalan Pembelajaran Kimia, (Banda Aceh: Syiah Kuala University Press,
2018), hal. 17-18
10
Halimatussa’diyah, Nilai-nilai Pendidikan Agama Islam Multikultural, (Surabaya: CV Jakad
Media Publishing, 2020), hal. 12
Sumber Nilai Dalam Kehidupan Manusia
Sumber nilai yang berlaku dalam kehidupan manusia dibagi menjadi dua
macam, yaitu nilai ilahi dan nilai insani.11
1. Nilai Ilahi
Nilai Ilahi adalah nilai yang difitrathkan Tuhan melalui para rasul-
Nya yang berbentuk iman, takwa, adil, yang diabadikan dalam wahyu
Illahi. Nilai Ilahi ini merupakan sumber utama bagi para penganutnnya.
Dari agama, mereka menyebarkan nilai-nilai kebajikan untuk
diaktualisasikan dalam kehidupan sehari-hari. Nilai-nilai Ilahi selamanya
tidak akan mengalami perubahan.12
Nilai-nilai Ilahi selamanya tidak mengalami perubahan. Nilai-nilai
ilahi yang fundamental mengandung kemutlakan bagi kehidupan manusia
sebagai pribadi maupun sebagai anggota masyarakat, serta tidak cenderung
untuk berubah mengikuti hawa nafsu, perubahan social dan tuntutan
individual. Konfigurasi dari nilai-nilai ilahi kemunginan bisa berubah,
secara intrinsic nilai tersebut berubah, makna revillatif dari sumber nilai
yang berupa kitab suci al-Qur’an akan mengalami kerusakan.13
2. Nilai Insani
Nilai insani adalah sebuah nilai yang tumbuh atas
kesepakatan manusia serta hidup dan berkembang dari peradaban
manusia.14 Nilai insani merupakan nilai yang tumbuh dan berkembang
berdasarkan kesepakatan manusia yang berlindaskan kondisi sosial
masyarakat dan peradaban manusia. Walaupun demikian, nilai ini tetap
terikat dengan nilaiagama dan moral yang dianut masyarakat, undang-
undang yang berlaku, kebersamaan dan keadilan serta akal logika.15
11
Hasni Indra, Pendidikan Keluarga Islam Membangun Generasi Unggul, (Yogyakarta:
Deepublish, 207), hal,191
12
Al-Hikmah Jurnal Theosofi dan Peradaban Islam, Vol. 2 No. 1 Desember-Mei 2020, hal. 98
13
Muhammad Toriqularif, Hakikat Dan Sistem Nilai Dalam Konteks Pendidikan, Al Falah, Vol.
XVII No. 31 Tahun 2017, Hal. 43
14
Muhammad Bahroni, Analisis Nilai-Nilai Pendidikan Akhlak Dalam Kitab Taisirul Khallaq
Karya Syaikh Khafidh Hasan Al-Mas’udi, JurnalPendidikan dan Studi Keislaman, Volume 8,
Nomor 3, November 2018, hal. 345
15
Muhammad Toriqularif, hal. 44
Nilai dan Tujuan Pendidikan Islam
Penutup
Aksiologi merupakan salah satu cabang filsafat yang membahas tentang
nilai (value) sebagai imperatif dalam penerapan ilmu pengetahuan. Nilai bersifat
ideal, abstrak, dan tidak dapt disentuh oleh panca indra,sedangkan yang dapat
ditangkap hanya barang atau tingkah laku yang mengandung nilai tersebut.
Sumber nilai yang berlaku dalam pranata sosial kehidupan manusia dapat
digolongkan menjadi dua macam, yaitu nilai ilahiyah dan nilai insaniyah..
Sistem nilai mempunyai relasi timbal balik terhadap proses pendidikan.
Dari perbuatan mendidik, dapat diketahui bahwa nilai-nilai kependidikan terjelma
secara langsung atau tidak langsung dalam setiap keputusan yang diambil oleh
pendidik. Sistem nilai memerlukan transmisi, pewarisan, pelestarian dan
pengembangan melalui pendidikan
Daftar Pustaka
21
Muhammad Toriqularif, hal. 54
Al-Hikmah Jurnal Theosofi dan Peradaban Islam, Vol. 2 No. 1 Desember-Mei
2020,
Bahroni Muhammad, Analisis Nilai-Nilai Pendidikan Akhlak Dalam Kitab
Taisirul Khallaq Karya Syaikh Khafidh Hasan Al-Mas’udi,
JurnalPendidikan dan Studi Keislaman, Volume 8, Nomor 3, November
2018,
Chasanah Uswatun, Ontologi, Epistemologi Dan Aksiologi Pendidikan, Tasyri’:
Volume 24, Nomor 1, April 2017,
Fithriani, Implikasi Aksiologi Dalam Filsafat Pendidikan, Jurnal Intelektualita,
Vol 5, No 1 (2017)
Halik Abdul, Ilmu Pendidikan Islam: Perspektif Ontologi, Epistemologi,
Aksiologi, Istiqra’ Vol 7 No 2 Maret 2020,
Halimatussa’diyah, Nilai-nilai Pendidikan Agama Islam Multikultural, Surabaya:
CV Jakad Media Publishing, 2020
Indra Hasni, Pendidikan Keluarga Islam Membangun Generasi Unggul,
Yogyakarta: Deepublish, 2017
Jauhari Heri Muchtar, Fikih Pendidikan Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 2005
Kusumastuti Erwin, Hakekat Pendidikan Islam, CV. Jakad Media Publishing,
2019
Yuliani, Pendidikan Progresif Jhon Dewey, Tangerang: A-Empat, 2020
Songgirin Aming, Sistem Pendidikan Kader Pengembangan Lembaga Pendidikan
Islam, Jawa Tengah: NEM, 2022
Muhibbin Ahmad, Achmad Fathoni, Filsafat Pendidikan, Surakarta:
Muhammadiyah University Press, 2021
Mukaddar Muhammad, Pendidikan Islam Spiritual, Tangerang: A-Empat, 2015,
Nasrullah, Dimensi Aksiologis Pendidikan Islam, Al-Irfan: Journal of Arabic
Literature and Islamic Studies Volume 4, No.2, September 2021, hal. 229
Nur Wiwin Hidayah, Niali-Nilai Pendidikan Islam, Semarang: CV. Pilar
Nusantara, 2020
Sulastri, Nilai Karakter Dalan Pembelajaran Kimia, (Banda Aceh: Syiah Kuala
University Press, 2018)
Toriqularif Muhammad, Hakikat Dan Sistem Nilai Dalam Konteks Pendidikan, Al
Falah, Vol. XVII No. 31 Tahun 2017,