Anda di halaman 1dari 7

KEYNOTE SPEECH

KETUA BANI SURABAYA


“DINAMIKA PENYELESAIAN SENGKETA
MENURUT FORUM ARBITRASE”

Pada

Webinar BANI Surabaya

Surabaya, 03 Juli 2021


Sejarah Berdirinya
BANI Arbitration Center

Didirikan dengan Surat Keputusan KADIN Indonesia


No. SKEP/154/DPH/1977 tanggal 03 Desember 1977
tentang Kepengurusan Badan Arbitrase Nasional
Indonesia (BANI) ditandatangani Ketua Umum
KADIN yang pertama 1973-1976 Suwoto Sukendar
– Marsekal Purn TNI
 Ketua : Prof. R. Soebekti, SH
 Anggota : Prof. Dr. Priyatna Abdurrasyid
Harjono Tjitro Soebono, SH
Ir. Abu Bakar, SH
Sejarah Berdirinya
BANI Surabaya

Didirikan pada tanggal 17 November 1981 oleh


BANI Arbitration Center dengan Surat Keputusan
No. SKEP/03/BANI/1981 ditanda tangani oleh Ketua
Prof. Soebekti, SH.
Susunan Pengurus :
1. Ketua : Prof. R. Soebijono Tjitrowinoto, SH
2. Wakil Ketua : M. Soetopo, SH
3. Anggota : Ardi Sutrisno, SH,BCHk.Mil dan
Djasadin Saragih, SH
Arbitrase Dalam Hukum Positif
di Indonesia
I. Periode Nederlands Indie
1. Reglement op de Rechts Vordering (RV)
Staats blad 1847 : 52 pasal 615-651
2. HIR (Het Herziene Indonesich Reglement)
Staats blad 1941 : 44 pasal 377
3. RBG (Rechtsreglement Buitengewesten)
Staats blad 1927 : 227 pasal 705
II. Dicabut dengan Undang-undang No.
30/1999 tentang Arbitrase dan Alternatif
Penyelesaian Sengketa berlaku mulai 12
Agustus 1999.
Konvensi PBB

I. Konvensi New York 1958 tanggal 10 Juni 1958


• Convention on the Recognition and Enforcement of
Foreign Arbitral Awards (ditandatangani 40 Negara)
• Diberlakukan di Indonesia dengan Keppres No. 34
tahun 1981 tanggal 5 Agustus 1981
• Berawal dari Protokol Jenewa 1923 dan Konvensi
1927
• Karena tidak ada respons negara-negara, maka
sesudah PD II atas usul ICC Paris kepada PBB dan
Dewan Ekonomi dan Sosial PBB (ECOSOC)
• Khusus Mahkamah Agung, Peraturan Mahkamah
Agung No. 1 tahun 1990 tanggal 1 Maret 1990
II. Konvensi Washington 1965 tanggal 1 Maret
1965
• Convention on the Settelment of Investment Disputes
between states and Nationals of Other States
• Diberlakukan di Indonesia dengan UU No. 5
tanggal 29 Juni 1968
• Putusan Arbitrase dapat dilaksanakan di Indonesia
dengan eksekuatur Mahkamah Agung tetapi
Mahkamah Agung tidak boleh menguji isi dan
materi intinya (kecuali apabila bertentangan
dengan ketertiban umum)
• Convention ini melahirkan prosedur Arbitrase
universal yaitu UNCITRAL (United Nations
Commision on International Trade Law)

Anda mungkin juga menyukai