Anda di halaman 1dari 11

KUESIONER POSYANDU

GAMBARAN PENGETAHUAN, SIKAP DAN

KETERAMPILAN KADER POSYANDU

Samarinda,.................2022

SUPERVISOR PEWAWANCARA

NIP. ………………………………… NIM. …………………………………

PROGRAM STUDI SARJANA TERAPAN GIZI DAN

DIETETIKA JURUSAN GIZI POLTEKKES KEMENKES

KALIMANTAN TIMUR KEMENTERIAN KESEHATAN

REPUBLIK INDONESIA SAMARINDA, 2022


I. IDENTITAS KADER

Pilihlah jawaban dg mggunakan tanda (x) dibawah ini dg benar

1. Nama Kader : ………………………… 1

2. Umur ………………………………….. tahun


2
3. Status menikah : a. Menikah b. Belum

4. Pendidikan Terakhir 3
4
a. Tidak Sekolah e. SMA/Sederajat

b. Tidak tamat SD f. D3

c. SD/ sederajat g. D4/S1

d. SMP/sederajat

5. Pekerjaan Utama

a. Petani f. Pedangan 5
b. Buruh tani g. Karyawan swasta

c. Peternak h. Wiraswasta

d. Buruh ternak i. Pamong desa

e. PNS/TNI/POLRI J. Lain-lain, sebutkan (…)

6. Mulai kapan menjadi kader (thn): ...................

7. Apakah anda pernah mengikuti pelatihan kader selama menjadi

kader?
6
a. Pernah,………………...kali

b. Tidak pernah (berhenti sampai disini saja) 7


7
8. Kapan anda terakhir kali mengikuti / memperoleh pelatihan kader?

...........................hari/minggu/bulan/tahun yang lalu

Materi apa sajakah yang diperoleh dalam latihan ? 8

9. (jawaban bisa lebih dari satu)

a. Inisiasi Menyusui Dini (IMD)

b. Pemberian ASI Eksklusif

c. Pemberian Makanan Pendamping ASI (MP-ASI) 9.a

d. Pertumbuhan dan Perkembangan Anak


9.b
e. Makanan dan Jajanan Sehat
9.c
f. Pencegahan dan Penanggulangan Diare 9.d

g. Kekurangan Vitamin A / KVA


9.e

h. Anemia Gizi Besi (Fe)


9.f
i. Pemberian Makanan Tambahan Anak Sekolah (PMT-AS)
9.g
j. Kurang Energi Protein / KEP / Gizi Buruk
9.h

k. Gangguan Akibat Kekurangan Iodium (GAKI) 9.i

9.j
l. Jamban Sehat

m. Lain-lain, sebutkan ....................................... 9.k

9.l

9.m

II. PENGETAHUAN KADER

II. PENGETAHUAN TENTANG POSYANDU

A Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan memberikan tanda silang (X) pada pilihan
jawaban yang anda anggap benar.

1. Salah satu kegiatan dalam pelayanan Posyandu adalah….


a. Penyuluhan pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak 1
b.Pemberian garam beriodium untuk rumah tangga cakupan
Posyandu
c. Pemantauan ekonomi dan pendapatan rumah tangga
d. Penyuluhan gizi, pemberian makanan tambahan (PMT)

Apa fungsi KMS Balita yang diisi setiap pelaksanaan Posyandu? 2


2.
a. Bukti dilaksanakannya posyandu
b. Sebagai kontrol kesehatan ibu hamil dan balita
c. Sebagai alat pencatatan berat badan balita
d. Sebagai kontrol kesehatan balita
3. Ada berapa kegiatan yang dilaksanakan di Posyandu
a. 3 3
b. 4
c. 5
d. 6
4. Berikut ini merupakan sasaran dari Posyandu, kecuali ....
a. Bayi
b. Balita 4
c. Ibu Hamil
d. Anak Sekolah
5. Kegiatan apa yang dilakukan pada meja 4 ....
a. Registrasi
b. Penimbangan dan pengukuran
c. Pengisian KMS
d. Penyuluhan gizi 5
II.B PENGETAHUAN TENTANG PERTUMBUHAN BALITA

1. Apa tanda yang menunjukkan kenaikan berat badan bayi atau balita 1
?
a. Berat badan naik dibanding bulan lalu
b. Berat badan tetap
c. Berat badan naik dan pita KMS berpindah pada pita warna lebih tua atau
diatasnya
d. Berat badan naik dan pita KMS berada pada warna yang tetap

2. Bila Berat badan bayi naik, maka diberi tanda apa pada KMS?
a. Tanda B c. Tanda O 2
b. Tanda N d. Tanda T

3. Bila berat badan bayi tidak naik, maka pada KMS diberi tanda?
a. Tanda B c. Tanda O 3
b. Tanda N d. Tanda T

4. Bagi bayi yang pertama kali di timbang, maka pada KMS diberi tanda?
a. Tanda B c. Tanda O
4
b. Tanda N d. Tanda T

Bagaimana ciri-ciri bayi atau balita sehat ?


5. a. Gemuk, rewel, minta makan terus
b. BB naik setiap bulan sesuai dengan usia
c. Kurus, tidak rewel, kurang aktivitas 5
d. Hiperaktif, rewel, refleks kurang

II.C PENGETAHUAN TENTANG MAKANAN SEHAT

1. Makanan apa yang paling baik diberikan untuk bayi usia 0-6 bulan ? 1
a. ASI c. ASI dan bubur
b. ASI dan buahd. Susu botol

2. MP ASI (Makanan Pendamping ASI) dapat diberikan mulai usia .... 2


a. 4 bulan c. 12 bulan
b. 6 bulan d. 13 bulan

3. Makanan yang dianjurkan pada bayi usia 6 bulan ....


a. Sari Buah Pepaya 3
b. Tim saring telur ayam
c. Bubur Ayam
d. Bubur Kacang Hijau
Bagaimana ciri-ciri makanan sehat ....
4. a. Mahal dan enak
b. Murah dan enak 4
c. Berwarna mencolok
d. Gizi seimbang

Bagaimana sebaiknya makanan yang dihidangkan sehari-hari ....


a. Terdiri dari nasi, lauk pauk, sayur dan buah
5. b. Terdiri dari nasi, lauk pauk dan sayur 5
c. Terdiri dari nasi, sayur dan kerupuk
d. Terdiri dari nasi, dan lauk pauk
II. PENGETAHUAN TENTANG KURANG DARAH (ANEMIA)

1. Bagaimanakah tanda – tanda kurang darah pada ibu hamil dan menyusui? 1
a. Bibir pucat, lesu, mudah lelah
b. Perut mual dan kembung
c. Bibir pecah-pecah, sariawan
d. Badan kurus dan kerdil

Apakah penyebab utama kurang darah?


2. a. Terlalu banyak bekerja dan kurang istirahat 2
b. Terlalu sering menyusui
c. Terlalu sering terlambat makan
d. Kurang makan sayur hijau dan pendarahan

Apa saja bahan makanan yang banyak mengandung zat


3. besi (Fe) ?
a. Nangka muda
b. Bayam 3
d. Kubis
d. Terong

Apa suplemen yang harus diberikan pada Ibu hamil dan


4. Ibu menyusui yang menderita kurang darah .....
a. Tablet Zink
b. Tablet Fe (Zat Besi) 4
c. Kapsul Iodium
d. Vitamin A

Apakah bahaya kurang darah pada Ibu hamil ....


5. a. Bayi lahir gemuk
b. Bayi lahir kurus
c. Gangguan pertumbuhan bayi 5
d. Bayi lahir sehat
II.E PENGETAHUAN TENTANG GAKI (GANGGUAN KEKURANGAN IODIUM)

1. Apa akibat kekurangan iodium .... 1


a. Menjadi percaya diri
b. Kecerdasan terhambat
c. Menjadi aktif
d. Tumbuh sehat
2. Berikut ini merupakan upaya penanggulangan GAKI adalah .... 2
a. Pemberian kapsul Vitamin A
b. Pemberian Makanan Tambahan
c. Penggunaan garam beriodium
b. Pemberian makanan tinggi Fe
Penggunaan garam beriodium yang benar adalah ....
3. a. Diberikan sebelum diangkat dari panci
b. Ikut dihaluskan bersama bumbu 3
c. Diberikan setelah masak dan agak dingin
d. Diberikan pada saat awal pemasakan

Bahan makanan sumber iodium adalah ....


4. a. Wortel, Daging Ayam
b. Sawi, Daging Kambing 4
c. Ikan Laut, Kerang
d. Terung, Daging Sapi
II.F PENGETAHUAN TENTANG KURANG VITAMIN A (KVA)

1. Manfaat vitamin A adalah .... 1


a. Meningkatkan daya tahan tubuh
b. Mencerdaskan otak
c. Menambah berat badan
b. Mempercepat pertumbuhan tulang

Berapa kali dalam satu tahun kapsul vitamin A diberikan pada balita? 2
2.
a. 1 kali
b. 2 kali
c. 3 kali
d. 4 kali

3. Kapsul Vitamin A yang diberikan pada ibu nifas berwarna .…


a. Biru 3
b. Merah
c. Biru dan merah
d. Putih dan merah

4. Kapsul Vitamin A pada Balita diberikan pada Bulan ....


a. Januari
b. Februari
4
c. Maret dan September
b. Februari dan Agustus
5. Salah satu bahan makanan yang tinggi Vitamin A adalah ....
a. Anggur
b. Labu Siam 5
c. Bayam
d. Tomat

6. Dosis kapsul vitamin A yang diberikan pada Bayi usia 6-11 bulan
adalah ....
a. 100.000 IU
b. 200.000 IU
c. 10.000 IU 6
d. 20.000 IU
II. PENGETAHUAN TENTANG PEMBERIAN MAKANAN TAMBAHAN (PMT)

1. Apa tujuan pemberian PMT ? 1


a. Untuk memperbaiki keadaan gizi pada anak golongan rawan gizi
b. Untuk menambah berat badan pada anak sehat
c. Untuk mencegah timbulnya penyakit infeksi
d. Untuk memberikan makanan tambahan saja
2. Mengapa anak usia prasekolah 3-5 tahun perlu diberikan PMT ?
a. Agar tidak jajan sembarangan 2
b. Masa tumbuh kembang perlu gizi seimbang
c. Menghemat pengeluaran orang tua
d. Agar pola makan anak teratur

3. Jenis PMT untuk penanggulangan KEP adalah ....


a. PMT pemulihan dan penyuluhan 3
b. PMT pemulihan dan konseling
c. PMT penyuluhan dan konsultasi
d. PMT konsultasi dan konseling
4. Berikut ini merupakan syarat PMT, kecuali ....
a. Porsi kecil padat gizi
b. Bahan makanan lokal
4
c. Makanan komersial
d. Biaya terjangkau

5. Kegiatan yang dilakukan pada Pemberian Makanan Tambahan


(PMT) adalah ....
a. Penyuluhan
b. Penimbangan
c. Wawancara 5
d. Pengobatan
II. PENGETAHUAN TENTANG DIARE

1. Bagaimana anak dikatakan diare ? 1


a. Bila BAB (buang air besar) cair, lebih dari 3 kali sehari
b. Bila BAB 1 kali sehari
c. Bila BAB 2 kali sehari
d. Bila BAB lebih dari 2 kali sehari
2. Bagaimana pertolongan pertama apabila balita diare ? 2
a. Diberi minum Teh manis atau air gula
b. Diberi minum Air kelapa
c. Diberi minum Susu
d. Diberi minum Oralit

3. Bagaimana pemberian ASI pada balita yang masih disusui saat menderita
diare ? 3
a. ASI tetap diberikan
b. ASI dihentikan diganti dengan larutan gula dan garam
c. ASI diberikan diganti air putih
d. ASI diganti dengan susu formula

Bahan-bahan apa saja yang diperlukan dalam pembuatan oralit ?


4. a. 2 sdt gula
b. 1 sdt garam 4
c. 2 sdt gula dan 1 sdt garam
d. 1 sdt gula dan 1 sdt garam

Diare pada anak dapat mengakibatkan ....


5. a. Batuk dan pilek
b. Penyakit berbahaya 5
c. Kehilangan cairan
b. Anak tumbuh sehat

III.SIKAP KADER
Isilah kolom di bawah ini dengan dengan memberikan tanda silang (X)
Keterangan : S : Setuju TS : Tidak Setuju TT : Tidak Tahu

1. Jika ada ibu hamil atau ibu balita yang tidak rutin berkunjung ke 1
posyandu, maka seorang kader wajib untuk mengingatkan
a. S
b. TS
c. TT
2. Kader memberikan ijin kepada ibu balita untuk pulang sebelum 2
kelengkapan semua meja terpenuhi
a. S
b. TS
c. TT

3. Salah satu peran kader di posyandu adalah membantu bidan desa


dalam melakukan penyuluhan kepada ibu balita 3
a. S
b. TS
c. TT

4. Kader tidak mempersiapkan dan tidak melaksanakan kegiatan


bulanan di masing-masing lokasi Posyandu secara bergiliran 4
a. S
b. TS
c. TT
IV. KETERAMPILAN KADER (OBSERVASI)
Isilah kolom di bawah ini dengan dengan memberikan tanda silang (X)
Keterangan : D : Dilakukan TD : Tidak Dilakukan
1. Keterampilan kader dalam melakukan penimbangan berat badan bayi
menggunakan baby scale
1. Lepas pakaian tebal bayi cukup pakaian dalam saja
1
2. Pastikan tanda panah berada pada tanda nol
2
3. Bayi diletakkan/ditidurkan di dalam baby scale
3
4. Tempatkan tangan diatas tutup bayi (tidak menempel)
4
5. Tentukan BB bayi (Lihat arah panah berhenti)
6. Catat hasil penimbangan 5
7. Bayi diangkat kembali 6

Keterampilan kader dalam melakukan penimbangan berat badan 7


2. menggunakan dacin
1. Gantungkan dacin
2. Periksa apakah dacin sudah tergantung kuat
1
3. Letakkan bandul geser pada angka nol, kaitan batang dacin pada tali 2
pengamanan 3
4. Pasang celana/sarung/kotak timbang pada dacin
5. Seimbangkan dacin 4
6. Balita ditimbang 5
7. Tentukan berat badan balita 6

8. Catat berat badan balita 7

9. Geser bandul ke angka nol, letakkan batang dacin dalam tali pengaman, 8
9
balita diturunkan

Keterampilan kader dalam melakukan penimbangan berat badan


3.
menggunakan timbangan injak
1. Lepas pakaian tebal anak, cukup pakaian dalam saja
2. Pastikan tanda panah berada pada angka nol
1
3. Ajak anak berdiri diatas timbangan tanpa dipegang
2
4. Tentukan BB anak sesuai arah panah berhenti
5. Catat hasil penimbangan
3
6. Anak diturunkan dari timbangan injak
4
7. Bila tidak mau ditimbang, Ibu disarankan untuk menimbang BB 5
terlebih dahulu kemudian anak digendong oleh Ibu dan ditimbang 6
8. Tentukan BB anak dengan rumus 7
9. BB anak = (BB Ibu dan Anak) – BB Ibu
10. Tentukan hasil timbangan sesuai arah panah
8
Kemampuan kader dalam melakukan pengukuran panjang badan 9
1. Lepaskan alas kaki dan topi yang dipakai balita (0-2 tahun)
4. 10
2. Telentangkan balita (0-2 tahun) diatas papan pengukur dengan posisi
kepala menempel pada bagian yang datar dan tegak lurus (papan yang
tidak dapat bergerak)
1
3. Kaki pada bagian papan penggeser 2
4. Pastikan bagian atas kepala menempel rata pada bagian papan yang
statis, posisi leher lurus dan pandangan ke atas
5. Posisikan bagian belakang kepala, punggung, pantat dan tumit
menempel secara tepat pada papan pengukur
6. Tekankan lutut anak menempel secara tepat pada papan pengukur 3
dengan tangan sehingga kaki menjadi lurus dan telapak kaki tegak lurus 4

pada papan penggeser


7. Baca dan catat panjang badan dalam centimeter 5

6
Kemampuan kader dalam melakukan pengukuran tinggi badan
(menggunakan microtoise)
1. Lepaskan alas kaki dan penutup anak
5. 2. Menempatkan anak berdiri membelakangi dinding dengan pita meteran 7

berada tepat dibagian tengah kapala


3. Posisikan anak dalam sikap tegak bebas, biarkan tangan anak
tergantung bebas menempel ke badan
4. Rapatkan kaki anak tetapi posisi ibu jari tidak rapat 1

5. Tempelkan kepala, punggung, bokong, betis, dan tumit ke dinding 2

pandangan lurus kedepan


3
6. Turunkan segitiga siku-siku sampai menempel pada kepala anak, sisi
lainnya menempel siku-siku pada dinding
4
7. Bacalah skala panjang dibawah sudut siku
5
8. Catatlah segera hasil pengukuran

Kemampuan kader dalam melakukan pengukuran lingkar kepala 6


1. Lingkarkan pita diatas alis

6. 2. Lanjutkan lingkaran pita pada bagian kepala yang menonjol 7


3. Cek pita pada posisi yang benar 8

4. Catat lingkar kepala dengan ketelitian 1 mm

Kemampuan mengukur LILA untuk WUS dan BUMIL


1. Meletakkan pita antara bahu dan siku pada tangan yang pasif
1
2. Menentukan titik tengah lengan atas
2
7.
3. Melingkarkan pita ukur tepat ditengah lengan atas ibu Pita jangan terlalu
3
ketat dan jangan terlalu longgar 4
4. Membaca skala secara benar
1
Kemampuan kader dalam melakukan pencatatan dan pelaporan pada
2
pengisian KMS
1. Pengisian kolom tanggal lahir 3

8. 2. Pengisian secara berurutan setelah bulan kelahiran


3. Pengisian titik berat badan
4. Menghubungkan titik berat badan dengan pertimbangan sebelumnya 4

Kemampuan membuat LGG (Larutan Gula Garam)


1. Memasukkan sebanyak 1 sdt munjung gula pasir 1
2. Masukkan ¼ sdt munjung garam 2
3. Menuangkan 1 gelas air matang 3
4
9.

1
2
3

Anda mungkin juga menyukai