PT.

Arkadila adalah perusahaan perdagangan umum, persewaan, serta ekspor dan

impor dari pembukuan bulan November 2015 terdapat data dan catatan sebagai
berikut :

a) 2 November 2015 Mengimpor 100 Unit Komputer dari Taiwan dengan CIF
US$ 40.000 Bea Masuk 30% BMT 5% dan pungutan pabean lainnya Rp.
100.000/unit, Perusahaan memiliki API dan kurs yang berlaku KMK pada
waktu Import adalah US $ 1 = Rp.10.200 DAN Kurs BI US$ 1 = Rp. 10.100
b) 3 November 2015 PT. Arkadila membeli barang hasil lelangan Bea Cukai
seharga Rp. 150.000.000
c) 4 November 2015 Menjual ATK ke Departemen Tenaga Kerja sebesar Rp.
24.800.000 dan 50 % dari harga ATK baru akan dibayar bulan Desember
2015 Oleh Depnaker
d) 8 November 2015 Dilakukan perjanjian penyewaan 10 buah mesin Fotocopy
dengan PT. Astra Graphia utk jangka waktu 6 bulan dengan sewa Rp.
50.000.000 di bayar sekaligus dibulan November 2015
e) 10 November Karena belum mempunyai Gedung Sendiri maka PT.
Arkadila Menyewa Ruko selama 2 Tahun dengan B. Sewa sebesar Rp.
50.000.000 dan 50 % b. Sewa dibayarkan Di bulan Januari 2011
f) 14 November 2015 Membayar jasa konsultan Pajak kepada PT. Formasi
seharga Rp. 5.000.000 perbulan
g) 18 November 2015 Wajib Pajak Menerima bunga atas pinjaman dari PT.
Andalan sebesar Rp. 45.000.000
h) 28 November 2015 PT. Arkadila menerima Dividen dari PT. Olga Saputra
sebesar Rp. 52.000.000 atas kepemilikan saham pada PT. tersebut
i) 30 November 2015 PT. Arkadila membayar bunga di bank Centuri/Permata
atas Pinjaman yang Diperoleh dari Bank tsb sebesar Rp. 385.000.000
dengan bumga 18 % pertahun .
j) Mr. Takachin diundang dari Jepang sebagai tenaga konsultan selama 10 hari
dg Fee US$ 5.000/day kurs yang berlaku adalah 1 US$ = 10.500
 Pertanyaan :
A. Hitunglah PPh Pasal 22 yang harus dipungut dari PT. Arkadila atas
transaksi-transaksi tsb diatas
B. Hitung PPh Pasal 22 yang Harus Dipungut PT. Arkadila
C. Transaksi mana saja yamh harus Dipotong PPh Pasal 23, Hitunglah
Pajaknya

2. PT. KAMU juga mempunyai Cabang di berbagai Negara. Pada Tahun buku
2008 terlihat hasil operasi perusahaan tersebut secara lengkap adalah sebagai
berikut :

Penghasilan dari Dalam Negeri Rp. 1.500.000.000,-

Rugi dari cabang di Kalimantan Rp. 500.000.000,-
Sedangkan penghasilan kena pajak dari luar negeri terlihat sbb :
 Dari Malaysia sebesar Rp. 500.000.000,- dengan Tarif
20%
 Dari Singapura sebesar Rp. 750.000.000,- dengan Tarif
15%
 Dari Australia mengalami Kerugian sebesar Rp. 500.000.000,-

PPh Pasal 22 yang dipungut Pihak Lain adalah sebesar Rp. 140.838.750,-
Anda diminta untuk menghitung :
a. Jumlah PPh Terhutangnya
b. Jumlah Maksimal Kredit Pajak yang diperkenankan di masing-masing
Negara
c. PPh Yang Kurang (Lebih) bayar tahun 2009.