PENYULUHAN KESEHATAN TENTANG

HIPERTENSI

Oleh :
DAVID ARIYASYAH
2211515002

PROGRAM STUDI PROFESI NERS

FAKULTAS KESEHATAN
UNIVERSITAS MITRA INDONESIA
BANDAR LAMPUNG
2023
 SATUAN ACARA PENYULUHAN

PokokBahasan : Komunitas
Sub Pokokbahasa : Hipertensi
Sasaran : masyarakat desa
Hari / Tanggal : Sabtu, 11 Maret 2023
Waktu : 30 Menit
Tempat : Rumah Tn.S
Dusun 1 Desa Sungai Langka

1. Tujuan instruksional umum

Setelah dilakukan penyuluhan tentang hipertensi selama 30 menit, diharapkan
keluarga Tn.S mengerti tentang penyakit hipertensi

2. Tujuan Instruksional Khusus

Setelah dilakukan penyuluhan diharapkan keluarga mampu :
a. Menyebutkan pengertian hipertensi
b. Menyebutkan Penyebab hipertensi
c. Menyebutkan gejala hipertensi
d. Menyebutkan komplikasi hipertensi
e. Menyebutkan pencegahan hipertensi
f. Menyebutkan penatalaksanaan hipertensi
g. Mendemonstrasikan pembuatan jus mentimun

3. Materi Penyuluhan
1. Pengertian hipertensi
2. Penyebab hipertensi
3. Gejala hipertensi
4. Komplikasi hipertensi
5. Pencegahan hipertensi
6. Penatalaksanaan hipertensi
7. Demonstrasi pembuatan jus mentimun
 4. Metode
a. Ceramah
b. Diskusi Tanya jawab
c. Demonstrasi

5. Media
a. Ppt
b. Lcd
c. Leaflet

6. Kegiatan Penyuluhan
Tahap /
No Kegiatan Penyuluhan Kegiatan masyarakat desa
Waktu
1 Pembukaan ▪ Mengucapkan salam ▪ Menjawab salam
(1menit) pembuka ▪ Mendengarkan
Informasi ▪ Memperkenalkan diri
(3 menit)
▪ Menjelaskan maksud dan
Apsersepsi
tujuan
(1 menit)
2 Pelaksanaan ▪ Menjelaskan tentang : ▪ Mendengarkan
/ kegiatan 1. Pengertian hipertensi ▪ Memperhatikan
inti 2. Penyebab hipertensi ▪ Berdiskusi dengan
(20menit) 3. Gejala hipertensi mahasiswa (penyuluh )
4. Komplikasi hipertensi
5. Pencegahan hipertensi
6. Penatalaksanaan hipertensi
▪ Mendemonstrasikan
pembuatan jus mentimun
▪ Memberikan kesempatan
untuk bertanya.
▪ Melakukan evaluasi dengan
cara mengajukan pertanyaan
secara lisan.
3 Penutup ▪ Menyimpulkan inti ▪ Menceritakan
(5menit) penyuluhan yang telah pengalaman
disampaikan ▪ Memperhatikan
▪ Memberikan masukan ▪ Memberitanggapan
▪ Menyimpulkan hasil ▪ Menjawab salam
penyuluhan penutup
▪ Salam Penutup

7. Evaluasi
Tes Lisan
Mahasiswa mengajukan bebrapa pertanyaan dari materi penyuluhan
Penyuluhan kesehatan dikatakan berhasil apabila masyarakat dapat
menjawab materi dari penyuluhan dengan nilai 80
1. Menjelaskan pengertian hipertensi ( 10)
2. Menyebutkan penyebab hipertensi ( 10)
3. Menyebutkan gejala hipertensi ( 20)
4. Menyebutkan komplikasi hipertensi ( 20)
5. Menyebutkan pencegahan hipertensi ( 20)
6. Menyebutkan penanganan hipertensi ( 10)
7. Mendemonstrasikan pembuatan jus mentimun(10)
 MATERI PENYULUHAN KESEHATAN
TENTANG HIPERTENSI

1. Pengertian
Menurut WHO, batastekanandarah yang masihdianggap normal adalah 140/90
mmhgdantekanandarahsamaataudiatas 160/95 mmhgdinyatakanhipertensi.
Hippertensi didefinisikan sebagai peningkatan tekanan darah sistolik
sedikitnya 140 mmhg atau tekanan darah diastolik sedikitnya 90 mmhg
( price& wilson, 2006). Peningkatan tekanan darah yang berlangsung dalam
jangka waktu lama dapat menyebabkan kerusakan pada ginjal, jantung, dan
otak bila dideteksi secara dini dan mendapatkan pengobatan yang memadai
( kemenkes RI, 2013).

2. Penyebab hipertensi
Hipertensi disebabkab oleh berbagai faktor yang sangat mempengaruhi satu
sama lain. Kondisi masing-masing orang tidak sama sehingga faktor penyebab
hipertensi pada setiap orang sangat berlainan. ( susilo,2011).
Berikut ini faktor-faktor penyebab terjadinya hipertensi
Secara umum:
a. faktor genetik
adanya faktor genetik pada keluarga tentu akan menyebabkan keluarga
tersebut mempunyai risiko menderita hipertensi. Individu dengan
orang tua hipertensi mempunyai resiko dua kali lebih besar untuk
menderita hipertensi dari pada individu yang tidak mempunyai
keluarga dengan riwayat hipertensi
b. umur
kecapean terhadap hipertensi akan meningkat seiring dengan
bertambahnya umur seseorang. Individu yang berumur di atas 60
tahun, 50-60% mempunyai tekanna darah lebih besar atau sama saja
dengan 140/90 mmhg. Hal itu merupakan pengaruh degenerasi yang
terjadi pada orang yang bertambah usianya.
c. jenis kelamin
setiap jenis kelamin memiliki struktur organ dan hormon yang berbeda.
Demikian juga pada perempuan dan laki-laki memiliki risiko lebih
 tinggi untuk menderita hipertensi lebih awal. Laki-laki juga memiliki
risiko yang lebih besar terhadap morbilitas dan mortalitas
kardiovaskuler. Sedangkan pada prempuan, biasanya lebih rentang
terhadap hipertensi ketika mereka sudah berumur 50 tahun.
d. Stress
Stress akan meningkat resistensi pembuluh darah perifer dan jurah
jantung sehingga akan menstimulasi aktifitas saraf simpatik. Adapun
stess ini dapat berhubungan dengan pekerjaan, kelas sosial, ekonomi,
dan karakteristik personal.stess merupakan respon tubuh yang sifatnya
nonsepesifik terhadap setiap tuntutan beban atasnya. Terhadap
beberapa jenis penyakit yang berhubungan dengan stress yang dialami
seseorang, diantaranya hipertensi atau peningkatan tekanan darah.
e. Kegemukan (obesitas)
Kegemukan ( obesitas) jiga merupakan salah satu faktor yang
menyebabkan timbulnya berbagai macam penyakit berat, salah satu
satunya hipertensi. Penelitian epidemiologi menyebutkan adanya
hubungan antara berat badan dengan tekanan darah baik pada pasien
hipertensi maupun normotensi. Obesitas diartikan sebagai suatu
keadaan dimana terjadi penimbunan lemak yang berlebihan dijaringan
lemak tubuh, dan dapat mengakitbatkan terjadinya beberapa penyakit
f. Nutrisi
g. Sodium adalah penyebab penting terjadinya hipertensi primer.asupan
garam tinggi akan menyebabkan pengeluaran berlebihan dari hormon
natriourtik yang secara tidak langsung akan meningkatkan tekanan
darah.
h. Merokok
Merokok menyebabkan lonjakan langsung dalam tekana darah, serta
dpat meningkatkan kadar tekanan darah sistolik sebanyak 4 mmhg.
Nikotin dalam produk tembakau memacu sistem sraf untuk
melepaskan zat kimia yang dapat menyempitkan pembuluh darah dan
berkontribusi terhadap tekanan darah tinggi. Penelitian terbaru
menyatakan bahwa merokok menjadi salah satu risiko hipertensi yang
dapat dimodifikasi.
 i. Narkoba
Narkoba berkerja mempengaruhi sistem saraf simaptik di otak yang
berfungsi mengatur kerja jantung dan pembuluh darah. 3 jam setelah
mengkonsumsi narkoba, letak jantung akan meningkat, yang kemudian
akan ikut meningkatkan tekanan darah. Mengkonsumsi narkoba jelas
tidak sehat. Komponen-komponen zat aditif dalam narkoba juga akan
memicu tekanan darah.
j. Kafein
Kandungan kafein selain tidak baik pada tekanan darah dalam jangka
panjang, pada orang-orang tertentu juga menimbulkan efek yang tidak
baik seperti tidak bisa tidur, jantung berdebar-debar, sesak nafas dan
lain-lain. Kadang kafein yang tinggi di dalam kopi bisa membuat
tekana darah seseorang yang mempunyai di dalam kopi bisa membuat
tekanan darah seseorang yang mempunyai penyakit hipertensi
meningkat 3-4 karena saat kafein masuk ke aliran darah, hormon
adrenalin yang membuat anda selalu terjaga akan meningkat. Sehingga
tekanan darah akan terpengaruh dan semakin meningkat.
k. Kurang olaraga
Dengan adanya kesibukan yang luar biasa, manusia pun merasa tidak
punya waktu lagi untuk berolaraga. Akibatnya kita menjadi kurang
gerak dan kurang olarga. Kondisi inilah me,icu kolestrol tinggi dan
juga adanya tekanan darah yang terus menguat sehingga memunculkan
hipertensi.
l. kolestrol tinggi
kandungan lemak dalam darah dapat menyebabkan timbunan kolestrol
pada dinding pembuluh darah. Hal ini dapat membuat pembuluh darah
menyempit dan akibatnya tekanan pembuluh darah akan meningkat.

3. GEJALA HIPERTENSI
Sering kali hipertensi terjadi tanpa gejala, sehingga penderita tidak merasa
sakit. Pada umumnya sebagai berikut:
a) Sakit kepala
b) Kelelahan
c) Mual dan muntah
 d) Sesak nafas
e) Pandangan menjadi kabur
f) Mata berkunang-kunang
g) Mudah marah
h) Telinga berdengung
i) Sulit tidur
j) Rasa berat ditengkuk

4. KOMPLIKASI HIPERTENSI
Menurut elisabeth J Corwin komplikasi hipertensi terdiri dari stroke, infrak
miokard, gagal ginjal, ensefalopati ( kerusakan otak) dan pregnancy-included
hypertension ( PIH) ( corwin, 2011).
a. Stroke
Stroke adalah gangguan fungsional otak fokal maupun global akut,
lebih dari 24 jam berasal dari gangguan aliran darah otak dan bukan
disebabkan oleh gangguan perederan darah
b. Gagal ginjal
Gagal ginjal merupakan suatu keadaan klinis kerusakan ginjal yang
progresif dan irreversibel dari berbagai penyebab, salah satunya pada
bagian yang menunjuk ke kardiovaskuler.
c. Ensefalopati ( kerusakan otak)
Ensefalopati ( kerusakan otak) dapat terjadi terutama pada hipertensi
maligna ( hipertensi yang meningkat cepat). Tekanan yang sangat
tinggi pada kelainan ini menyebabkan peningkatan tekanan kapiler dan
mendorong ke dalam ruang intersitium diseluruh susunan saraf pusat.

5. PENCEGAHAN HIPERTENSI
1. Cek kondisi kesehatan secara berkala
2. Hindari asap rokok
3. Rajin aktifitas fisik
4. Diet sehat dengan kalori seimbang
5. Istirahat yang cukup
6. Kendalikan stress
7. Batasan konsumsi garam untuk hipertensi
 a) Hipertensi ringan: ½ sendok teh perhari
b) Hipertensi sedang: ¼ sendok teh perhari
c) Hipertensi berat: tampa garam
8. Melakukan kesehatan secara rutin

6. PENATALAKSANAAN HIPERTENSI
a. Mengatasi obesitas
Obesitas bukanlah penyebab hipertensi, akan tetapi prevalensi hipertensi
pada pada obesitas jauh lebih besar. Resiko relatif menderita hipertensi
pada obesitas jauh lebih besar.
b. Ciptakan keadaan rileks
Berbagai cara relaksasi seperti meditasi, yoga/ hipnotis dapat mengontrol
sistem saraf yang akan menurunkan tekanan darah
c. Berhenti merokok
Merokok dapat menambah kekakuan pembuluh darah sehingga dapat
memburuk hipertensi.