Anda di halaman 1dari 2

Nama : Ahmad Rofiul Islam Al Azizi

NIM : 21050514026
Kelas : PTE 2021 A

Filosofi dan Prinsip Pendidikan Teknologi dan Kejuruan

Mengapa filosofi itu sangat penting? filosofi sangat penting dalam operations pengembangan
pendidikan agar suatu pendidikan pendidikan itu sadar arah dan juga benar dan sesuai dengan
kebutuhan. Filosofi pendidikan vokasi menunjuk pada garis arah kemana pendidikan vokasi akan
digerakkan atau dirancang atau diprogramkan. Selain itu pendidikan vokasi sebagai education for
work. Filosofi pendidikan teknologi dan kejuruan dibagi menjadi 3, yaitu:

1. Eksistensialisme
Pendidikan kejuruan harus mengembangkan eksitensi manusia, bukan merampasnya,
berpendapat bahwa pendidikan kejuruan mengembangkan eksitensi manusia untuk bertahan
hidup bukan untuk merampasnya, aliran ini juga menerapkan pada budaya lama yang ada di
masyarakat.

2. Essensialisme
Pendidikan kejuruan harus mengaitkan dirinya dengan sistem yang lain
(ekonomi,ketenagakerjaan, politik, social dan moral). Berakar dari idialisme dan realisme,
bertujuan mendidik manusia bernilai guna bermakna dalam kehidupan dan berkompeten.

3. Pragmatisme
Pandangan yang melihat bahwa pendidik dan siswa merupakan unsur penting dalam proses
pembelejaran. Filosofi ini menekankan pada penerapan keterampilan dan pengetahuan dalam
situasi kehidupan nyata.

Terdapat beberapa poin yang dicetuskan oleh Charles Prosser pada tahun 1925 yang dikenal
dengan istilah Prosser’s Sixteen Theorems, adapun penjabarannya adalah antara lain:

1. Pendidikan kejuruan akan efisien jika peserta didik dilatih merupakan replica lingkungan dimana
nanti bekerja.
2. Pelatihan vokasional akan efektif hanya jika tugas diklat pekerjaan dengan cara yang sama.
3. Teori gainful employment.
4. Teori craftsperson teacher.
5. Teori performance standards.
6. Teori industri needs.
7. Teori actual job.
8. Teori grup needs.
9. Teori specific job training.
10. Teori content from occupation.

Anda mungkin juga menyukai