Anda di halaman 1dari 4

PERENCANAAN PEMBELAJARAN

Pertemuan Minggu Ke :2
Nama : Anib Ginasti
Nim : 20052003
Kode Sesi : 202210520011
Dosen Pengampu : Dr. Fatmariza.M.Hum dan Teti Eka Purnama.M.Pd
Hari / Tanggal : Rabu, 31 Agustus 2022

Baca, pahami materi yang sudah disediakan, dan lebih baik bila Sdr dapat menambah
dengan referensi yang relevan. Setelah itu buatlah resume materi sehingga mudah dipahami.
Resume 750-100 kata dan dilengkapi dengan matrik, bagan atau kerangka konseptual

Pembahasan

Pengertian Perencanaan Pembelajaran

Perencanaan pembelajaran dapat dipahami sebagai upaya guru dalam menyiapkan


desain pembelajaran yang berisi tujuan, materi dan bahan, alat dan media, pendekatan,
metode serta evaluasi yang akan dijadikan pedoman dalam pembelajaran. Perencanaan
pembelajaran sangat penting karena menjadi pedoman dan standar dalam usaha pencapaian
tujuan. Pembelajaran menjadi terarah dan terukur karena adanya perencanaan yang matang.

Urgensi Perencanaan Pembelajaran

a) Menunjukkan arah kegiatan selama pembelajaran di kelas berlangsung.


b) Memperkirakan apa yang akan terjadi dalam pembelajaran.
c) Menentukan cara terbaik untuk mencapai tujuan pembelajaran.
d) Menentukan skala prioritas
e) Menentukan standar untuk mengadakan pengawasan atau evaluasi kinerja, sasaran,
dan kegiatan usahannya.

Prinsip Dan Karakteristik Perencanaan Pembelajaran

Prinsip Perencanaan Pembelajaran

1. Prinsip perkembangan

1
2. Prinsip perbedaan ndividu
3. Prinsip minat dan bakat
4. Prinsip motivasi

Karakteristik Perencanaan Pembelajaran

1. Perencanaan pembelajaran merupakan hasil dari proses berpikir, artinya suatu


perencanaan pembelajaran disusun tidak asal-asalan akan tetapi disusun
dengan mempertimbangkan segala aspek yang mungkin dapat berpengaruh.
2. Perencanaan pembelajaran disusun untuk mengubah perilaku siswa sesuai
dengan tujuan yang ingin dicapai.
3. Perencanaan pembelajaran berisi tentang rangkaian kegiatan yang harus
dilaksanakan untuk mencapai tujuan.
Manfaat Dan Fungsi Perencanaan Pembelajaran

Manfaat Perencanaan Pembelajaran

1. Sebagai petunjuk arah kegiatan dalam mencapai tujuan.

2. Sebagai pola dasar dalam mengatur tugas dan wewenang bagi setiap unsur yang terlibat
dalam kegiatan.

3. Sebagai pedoman kerja bagi setiap unsur, baik unsur guru maupun unsur murid.

4. Sebagai alat ukur efektif tidaknya suatu pekerjaan, sehingga setiap saat diketahui
ketepatan dan kelambatan kerja.

5. Untuk bahan penyusunan data agar terjadi keseimbangan kerja.

6. Untuk menghemat waktu, tenaga, alat-alat, dan biaya. (Majid, 2007:22)

Fungsi Perencanaan Pembelajaran

1. Mengorganisir pembelajaran.

2. Berpikir lebih kreatif untuk mengembangkan apa yang harus dilakukan siswa.

3. Menetapkan sarana dan fasilitas untuk mendukung pembelajaran.

4. Memetakan indikator hasil belajar dan cara untuk mencapainya.

5. Merancang program untuk mengakomodasi kebutuhan siswa secara lebih spesifik.

6. Mengkomunikasikan proses dan hasil pembelajaran.

Kriteria Penyusunan Perencanaan Pembelajaran

2
Menurut Sanjaya (2013:38) kriteria penyusunan kriteria perencanaan pembelajaran meliputi:

1. Siginivikansi
2. Relevan
3. Kepastian
4. Adaptabilitas
5. Kesederhanaan
6. Prediktif

Pendekatan Sistem dalam Perencanaan Pembelajaran

Sistem menurut Cleland dan King adalah sekelompok sesuatu yang secara tetap saling
berkaitan dam saling bergantungan sehingga membentuk suatu keseluruhan yang terpadu.
Hal senada dijelaskan Bachtiar bahwa siswa merupakan sejumlah satuan yang berhubungan
satu dengan yang lainnya sedemikian rupa sehingga membentuk suatu kesatuan yang
biasanya berusaha mencapai tujuan tertentu (Soenarya (2000:12). Ciri utama suatu system :
1. Suatu system memiliki tujuan tertentu
2. Untuk mencapai tujuan sebuah system memiliki fungsi-fungsi tertent. Untuk
menggerakan fungsi, suatu system harus di tunjang oleh berbagai komponen
Menurut Malabay (2008:2) Pendekatan sistem meruapakan cara untuk menangani
suatu masalah berdasarkan berpikir kesisteman. Pendekatan sistem terhadap suatu masalah
adalah suatu cara untuk menangani suatu masalah dengan mempertimbangan semua aspek
yang terkait dengan masalah itu dan mengkonsentrasikan perhatiannya kepada interaksi
antara aspek-aspek yang terkait dari permasalahan tersebut.
Berdasarkan pendapat ahli diatas dapat disimpulkan bahwa pendekatan system adalah
yang di dalamnya terdapat komponen-komponen yang mencakup didalamnya seperti metode,
teknik, strategi, pendekatan, model pembelajaran, dan sumber belajar yang memiliki
pencapaian tujuan tertentu.
System pembelajaran merupakan suatu kombinasi terorganisir yang meliputi unsur-unsur
manusiawi, material, fasilitas, perlengkapan, dan prosedur yang berinteraksi untuk mencapai
suatu tujuan. Bentuk sederhana pendekatan system dalam pembelajaran:

1. Mengidentifikasi.
2. Mengembangkan.
3. Mengevaluasi.
4. Merevisi.

3
Penggunaan pendekatan sistem dalam perencanaan pembelajaran bermanfaat dalam:
1. Dapat memecahkan masalah-masalah yang dihadapi dalam kegiatan perencanaan
pembelajaran.
2. Menghasilkan rumusan rencana pembelajaran yang bermutu
3. Dapat menyusun system pembelajaran yang efektif dan efisien.

Referensi

Ananda, Rusydi. (2019). Perencanaan Pembelajaran. Medan: Lembaga Peduli Pengembangan


Pendidikan Indonesia (LPPPI).

Malaibay.2008.http://repository.gunadarma.ac.id/773/1/Pendekatan%20Sistem%20Model
%20Causal_UG.pdf (Diakses pada 2 september 2022)

Majid, Abdul. 2007. Perencanaan Pembelajaran: Mengembangkan Standar Kompetensi


Guru. Bandung: PT Remaja Rosdakarya

Sanjaya, Wina. (2013). Perencanaan Dan Desain Sistem Pembelajaran. Jakarta: Kencana
Prenada Media Group.

Soenarya, Endang. (2000). Teori Perencanaan Pendidikan Berdasarkan Pendekatan Sistem.


Yogyakarta: Adicita Karya Nusa.

Anda mungkin juga menyukai