Anda di halaman 1dari 11

Geo Fase E / Kelas X

Fenomena Geosfer
TENAGA ENDOGEN & EKSOGEN

- Vulkanisme -
(Gunung Berapi)
Apakah Vulkanisme itu …. ?
proses pergerakan magma dari dalam
bumi menuju ke atas, baik sampai
maupun tidak sampai ke permukaan
bumi.

1. Intrusi magma adalah


pergerakan/aktifitas magma
di dalam bumi (tidak sampai
keluar permukaan bumi).

2. Ekstrusi (Erupsi) adalah


proses keluarnya magma
dari dalam bumi ke
permukaan bumi. Inilah
peristiwa gunung meletus.
Macam-macam bentuk Intrusi Magma:
1. Batolit (dapur magma).
7 2. Lakolit, magma yang atasnya
8 cembung dan alasnya rata.
9 3. Sill / keping intrusi, magma tipis
6 menyusup diantara lap. batuan.
3 4. Dike/Retas/intrusi korok,
magma menerobos beberapa
2 3 5 4 lapisan batuan.
4
5. Diatrema, pipa kawah , saluran
tempat keluarnya magma.
Channel Belajar Geo
1 6. Apofisa, cabang dari diatrema.
7. Kawah Utama.
8. Kawah Samping.
9. Gunung Api Parasit / Kerucut.
Macam-macam ekstrusi/ erupsi Magma:

Menurut tempat keluarnya magma, ada 3 :


1. Erupsi linear, jika magma keluar melalui
retakan yang memanjang.
2. Erupsi areal, ; jika magma keluar melalui Laky Mount Islandia, meletus
1783.
lubang yg sangat luas membentuk area.
3. Erupsi sentral, jika magma keluar melalui
pipa kawah pada satu titik lokasi.

Yello Stone National Park, USA.


Menurut bentuknya :
1. Gunung api strato; berbentuk kerucut.
Terjadi karena erupsi yang bersifat
eksplosif (ledakan) & efusiv (lelehan)
bergantian. Paling banyak di dunia.

2. Gunung api maar; memiliki kawah


yang luas, karena erupsinya eksplosif
sehingga material di puncak terlempar.
Cont: Danau Klakah, G. Bromo (Jatim).

3. Gunung api perisai (ampit, tameng),


terjadi karena erupsinya effusive dan
materialnya cair. Cont: G Kilauea, Mauna
Lao, Mauna Kea (Hawai, USA).
Menurut Material yang keluar :

1. Eflata (material padat) : bom/batu besar,


lapili / kerikil, pasir dan abu.

2. Effusiva (cair) : Lava (magma yg keluar)


dan Lahar (magma bercampur air)

3. Ekshalasi (gas) ; uap air (fumarol), gas


belerang (sulfatara) dan gas asam arang
(mofet).
TIPE LETUSAN GUNUNG API

1. Tipe Hawai

2. Tipe Stromboli

3. Tipe Volcano Lemah


Tipe Volcano Kuat

4. Tipe Peret

5. Tipe Merapi

6. Tipe St Vincent

7. Tipe Pelee
https://m-edukasi.kemdikbud.go.id
Gejala Pasca Vulkanisme (Post Vulkanisme):
 Munculnya ekhalasi (sumber gas).
 Munculnya mata air panas, contoh: Cimelati
(Jabar) dan Pablengan (Jateng)
 Terdapat geyser, mata air memancar
 Terdapat mata air makdani, mata air yang
mengandung mineral. Contoh: di baturaden
(jateng) dan Maribaya (jabar)
Peta Persebaran Gunung Api di Indonesia
Mengapa di Indonesia sering terjadi… erupsi ?

Wilayah Indonesia menjadi pertemuan 3 jalur pegunungan dunia


- Terima Kasih -
Tugas projek Vulkanisme (pilih salah satu):
1. Membuat media pembelajaran : peragaan Erupsi atau
gunung meletus.
2. Membuat poster Intrusi Magma (disertai keterangannya)
3. Membuat poster tipe-tipe gunung api.
4. Membuat tugas portofolio sejarah letusan gunung api di
Indonesia
Tenaga Edogen :
Next Materi Seisme (Gempa Bumi)

Anda mungkin juga menyukai