Anda di halaman 1dari 5

WAWASAN KEBANGSAAN (13 April 2023)

 Amanat dalam pembukaan UUD 1945:


1. Melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah
2. Memajukan kesejahteraan umum
3. Mencerdaskan kehidupan bangsa
4. Ikut memelihara ketertiban dunia berdasarkan kemerdekaan, keadilan social dan
perdamaian abadi

 Tujuan Diklat Prajabatan CPNS  Membentuk CPNS yg memiliki pengetahuan dan


wawasan sebagai pelayan masyarakat yg baik.

 Sasaran Diklat Prajabatan CPNS  Terwujudnya CPNS yg dapat memberikan


pelayanan yg baik kepada masyarakat.

 Tiga jenis kompetensi yang perlu dikuasai PNS:


1. Kompetensi Teknis  Diukur dari tingkat dan spesialisasi Pendidikan, pelatihan
teknis fungsional dan pengalaman bekerja secara teknis.
2. Kompetensi Manajerial  diukur dari tingkat Pendidikan, pelatihan structural atau
manajemen, dan pengalaman kepemimpinan .
3. Kompetensi Sosial Kultural  diukur dari pengalaman kerja berkaitan dengan
masyarakat majemuk dalam hal agama, suku, dan budaya sehingga memiliki
wawasan kebangsaan.

 Karakter Yang Diharapkan (UU RPJPN 2005-2025): TANGGUH, KOMPETITIF,


BERAKHLAK MULIA, BERMORAL, BERTOLERAN, BERGOTONG ROYONG, PATRIOT,
DINAMIS, BERBUDAYA, DAN BERORIENTASI IPTEK Berdasarkan Pancasila & Dijiwai
Oleh Iman & Takwa Kepada Tuhan Yang Maha Esa.

 Tiga nilai revolusi mental:


1. Integritas (jujur, dipercaya, berkarakter, tanggung jawab)
2. Kerja sama (etos kerja, daya saing, optimis, inovatif dan produktif)
3. Gotong Royong (Kerjasama, solidaritas, komunal, berorientasi pada kemaslahatan).

 Kode Etik dan Kode Perilaku ASN (Pasal 5 UU NO 5 THN 2014ASN), yaitu:
1. Melaksanakan tugasnya dengan jujur, bertanggung jawab, dan berintegritas tinggi;
2. Melaksanakan tugasnya dengan cermat dan disiplin;
3. Melayani dengan sikap hormat, sopan, dan tanpa tekanan;
4. Melaksanakan tugasnya sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan;
5. Melaksanakan tugasnya sesuai dengan perintah atasan atau Pejabat yang
Berwenang sejauh tidak bertentangan dengan ketentuan peraturan perundang-
undangan dan etika pemerintahan;
6. Menjaga kerahasiaan yang menyangkut kebijakan negara;
7. Menggunakan kekayaan dan barang milik negara secara bertanggungjawab, efektif,
dan efisien;
8. Menjaga agar tidak terjadi konflik kepentingan dalam melaksanakan tugasnya;
9. Memberikan informasi secara benar dan tidak menyesatkan;
10. Tidak menyalahgunakan informasi intern negara, tugas, status, kekuasaan, dan
jabatannya untuk mendapat atau mencari keuntungan atau manfaat bagi diri sendiri
atau untuk orang lain;
11. Memegang teguh nilai dasar ASN, selalu menjaga reputasi dan integritas ASN;
12. Melaksanakan ketentuan peraturan perundang-undangan mengenai disiplin Pegawai
ASN.

 Nilai Dasar (Pasal 3 UU NO 5 THN 2014 ASN), yaitu:


1. Memegang teguh ideologi Pancasila;
2. Setia dan mempertahankan UUD Negara RI Tahun 1945 serta pemerintahan yg sah;
3. Mengabdi kepada negara & rakyat Indonesia;
4. Menjalankan tugas secara professional dan tidak berpihak;
5. Membuat keputusan berdasarkan prinsip keahlian;
6. Menciptakan lingkungan kerja yang non diskriminatif;
7. Memelihara dan menjunjung tinggi standar etika yang luhur;
8. Mempertanggungjawabkan tindakan dan kinerjanya kepada publik;
9. Memiliki kemampuan dalam melaksanakan kebijakan dan program pemerintah;
10. Memberikan layanan kpd public secara jujur, tanggap, cepat, tepat, akurat, berdaya
guna, berhasil guna dan santun;
11. Mengutamakan kepemimpinan berkualitas tinggi;
12. Menghargai komunikasi, konsultasi dan kerja sama;
13. Mengutamakan pencapaian hasil dan mendorong kinerja pegawai;
14. Mendorong kesetaraan dalam pekerjaan; dan
15. Meningkatkan efektivitas sistem pemerintahan yang demokratis sebagai perangkat
sistem karier.

 Enam nilai dasar wawasan bangsa:


1. Penghargaan terhadap harkat dan martabat manusia sebagai makhluk ciptaan TYME
2. Tekad Bersama untuk berkehidupan kebangsaan yang bebas, merdeka dan Bersatu
3. Cinta akan tanah air dan bangsa
4. Demokrasi atau kedaulatan rakyat
5. Kesetiakawanan social
6. Masyarakat adil Makmur
 Menurut UU No. 3 tahun 2002, Bela Negara adalah sikap dan perilaku warga negara
yang dijiwai oleh kecintaannya kepada NKRI yg berdasarkan Pancasila dan UUD 1945
dalam menjamin kelangsungan hidup bangsa dan negara.

 Sistem Pertahanan Negara adalah sistem pertahanan rakyat semesta artinya


melibatkan seluruh rakyat dan segenap sumber daya nasional, sarana dan prasarana
dan seluruh wilayah sebagai satu kesatuan. 3 komponen pertahanan negara:
1. Komponen utama  TNI yg bertugas mempertahankan kedaulatan negara dan
keutuhan wilayah, melindungi kehormatan dan keselamatan bangsa, melaksanakan
operasi militer selain perang, ikut aktif dalam pemeliharaan perdamaian dunia
2. Komponen cadangan  sumber daya nasional yg telah disiapkan untuk digunakan
seperti pensiunan TNI, dll
3. Komponen pendukung  sumber saya nasional yg dpt digunakan untuk
meningkatkan kekuatan dan kemampuan komponen lain.

 Ancaman militer & non militer:


Ancaman Militer Ancaman Non Militer
Agresi oleh Negara lain Ancaman Ideologi
Pelanggaran Wilayah Ancaman Politik
Spionase Ancaman Ekonomi
Sabotase Ancaman Sosial Budaya
Aksi Teror Bersenjata Ancaman Teknologi
Pemberontakan Ancaman Keselamatan
Bersenjata Umum
Perang Saudara

 Upaya Bela Negara (NKRI Harga Mati):


1. Upaya bela negara terhadap ancaman penyalahgunaan Narkoba
2. Upaya bela negara terhadap ancaman KKN
3. Upaya bela negara terhadap ancaman perusakan lingkungan
4. Upaya bela negara terhadap ancaman kemiskinan
5. Upaya bela negara terhadap ancaman kebodohan
6. Upaya bela negara terhadap ancaman lunturnya persatuan dan kesatuan bangsa
7. Upaya bela negara terhadap ancaman budaya asing negative
8. Upaya bela negara untuk mengharumkan nama bangsa Indonesia di mata dunia

 Indikator Nilai Dasar Bela Negara


No. Nilai Dasar Bela Tercermin dalam Sikap dan Perilaku
Negara
1. Cinta Tanah Air  Mencintai, menjaga dan melestarikan lingkungan hidup
 Menghargai dan menggunakan karya anak bangsa
 Menggunakan produk dalam negeri
 Menjaga dan memahami seluruh ruang lingkup wilayah
NKRI
 Menjaga nama baik bangsa dan negara
 Mengenal wilayah tanah air tanpa rasa fanatisme
kedaerahan
2. Kesadaran  Disiplin dan bertanggung jawab terhadap tugas yang
Berbangsa dan dibebankan
Bernegara  Menghargai dan menghormati keanekaragaman suku,
agama, ras dan antar golongan
 Mendahulukan kepentingan umum di atas kepentingan
pribadi dan golongan
 Bangga terhadap bangsa dan negara sendiri
 Rukun dan berjiwa gotong royong dalam masyarakat
 Menjalankan hak dan kewajiban sesuai peraturan
perundangan yang berlaku
3. Setia kepada  Menjalankan kewajiban agama dan kepercayaan secara
Pancasila baik dan benar
 Memahami dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam
kehidupan sehari-hari
 Meyakini Pancasila sebagai dasar negara serta
menjadikan Pancasila sebagai pemersatu bangsa dan
negara
 Menerapkan prinsip-prinsip dan nilai-nilai musyawarah
dan mufakat
 Menghormati serta menjunjung tinggi Hak Asazi Manusia
 Saling membanti dan tolong menolong antar sesame
sesuai nilai-nilai luhur Pancasila untuk mencapai
kesejahteraan
4. Rela Berkorban  Rela menolong sesame warga masyarakat yang
untuk Bangsa dan mengalami kesulitan tanpa melihat latar belakang social
Negara kulturalnya
 Mendahulukan kepentingan Bangsa dan Negara daripada
kepentingan pribadi dan golongan
 Menyumbangkan tenaga, pikiran, kemampuan untuk
kepentingan masyarakat, kemajuan bangsa dan negara
 Membela bangsa dan negara sesuai dengan profesi dan
kemampuan masing-masing
 Berpartisipasi aktif dan peduli dalam pembangunan
masyarakat bangsa dan negara
 Rela berkorban untuk kepentingan bangsa dan negara
tanpa pamrih
5. Memiliki  Memiliki kemampuan, integritas dan kepercayaan diri
Kemampuan Awal dalam membela bangsa dan negara
Bela Negara  Mempunyai kemampuan memahami dan mengidentifikasi
bentuk-bentuk ancaman di lingkungan masing-masing
sehingga selalu siap tanggap dan lapor dini setiap ada
kegiatan yg merugikan dan menganggu keamanan serta
ketertiban masyarakat di lingkungan masing-masing
 Senantiasa menjaga kesehatan sehingga memiliki
kesehatan fisik dan mental yang baik
 Memiliki kecerdasan emosional dan spiritual serta
inteligensi yang tinggi
 Memiliki pengetahuan tentang kearifan local dalam
menyikapi setiap ancaman
 Memiliki kemampuan dalam memberdayakan kekayaan
sumber daya alam dan keragaman hayati.

Anda mungkin juga menyukai